Review Jurnal

CANDELILLA WAX SEBAGAI BASIS PADA SEDIAAN KOSMETIK BIBIR

Disusun oleh:

Adi Norrochmat Pujiharto (2105001)

Program Studi Farmasi Program Sarjana

Fakultas Sains dan Kesehatan
Universitas An Nuur Purwodadi
2023
Judul : CANDELILLA WAX SEBAGAI BASIS PADA SEDIAAN KOSMETIK BIBIR

Penulis : Olivia Tamara, Rise Desnita, Desy Siska Anastasia

Tahun : 2021

1. Pendahuluan
Penelitian ini didasari oleh potensi yang dimiliki oleh Candelilla Wax yang umum
digunakan pada sediaan kosmetik. Dimana Candelilla wax yang memiliki tekstur keras
dan titik leleh yang tinggi sehingga lebih stabil merupakan wax yang dapat digunakan
sebagai salah satu bahan basis pada sediaan kosmetik. Dari sifat tersebut Penulis menilai
Candelilla Wax memiliki potensi untuk dimanfaatkan sebagai basis pada sediaan
kosmetik bibir.
Penulis juga menambahkan, penjelasan singkat mengenai kosmetik bibir yang merupakan
sediaan kosmetik dengan maksud penggunaan untuk mendekorasi bibir, merawat ataupun
mencegah kerusakan pada kulit bibir akibat faktor lingkungan. Dalam uraian yang ditulis
salah satu sediaan kosmetik bibir yang dimaksud adalah lipstick, lipbalm, lipbutter,
lipgloss dan lipcream. Dijelaskan pula sediaan kosmetik bibir memiliki komposisi utama
yaitu butter, lilin (wax) dan minyak. Basis pada sediaan kosmetik bibir ini dapat dalam
bentuk wax atau butter yang dalam penggunaannya dapat mempengaruhi titik leleh,
tekstur dan pengaplikasian sediaan kosmetik ini. Candelilla wax merupakan salah satu
basis wax yang dapat digunakan pada sediaan kosmetik bibir dengan mengekstraksi dari
tanaman Euphorbia antisyphilitica Zucc.

2. Metodologi
Pada penelitian ini penulis menggunakan metode studi pustaka dengan mencari sumber
atau literatur dalam bentuk data primer berupa jurnal nasional maupun jurnal
internasional dan data sekunder berupa buku. Selain itu dalam pembuatan review ini juga
dilakukan pencarian data dengan menggunakan media online seperti : Google dan situs
jurnal.

3. Monografi
Penulis menjelaskan menganai monografi tanaman Kandelila beserta penjelasan singkat
tentang Candelilla Wax. Penjelasan yang disampaikan berkaitan dengan ciri
penampakan tanaman kandelila atau Euphorbia antisyphilitica Zucc yang merupakan
semak dengan batang padat, tegak, silindris yang dilapisi lilin, tidak berdaun dan akan
penuh dengan bunga kecil di musim hujan. Kandelila termasuk dalam keluarga
Euphorbiaceae dan dianggap sebagai spesies endemik dari daerah semi kering di
beberapa negara bagian seperti Mexico. Penggunaan tanaman candelilla ini dapat
sebagai tanaman hias atau dimanfaatkan sebagai lilin dan pengobatan tradisional.
 Penulis juga menambhankan, Food and Drug Administration (FDA) mengakui lilin
kandelila (candelilla wax) sebagai zat yang aman untuk pengaplikasian di industri
makanan. Candelilla wax secara tradisional diekstraksi dari E. antisyphilitica yang
dipanen di alam liar. Candelilla wax memiliki bentuk padatan coklat kekuningan yang
keras, rapuh, berkilau dengan bau aromatik. Padatan candelilla wax ini larut dalam
pelarut organik dan tidak larut dalam air. Candelilla wax memiliki titik leleh pada suhu
65-69º C dan rentang konsentrasi penggunaan 5 - 10%. Campuran candelilla wax dan
beeswax sangat baik dalam pembuatan lipstick. Jika penggunaan candelilla wax sedikit
lebih banyak dari beeswax maka hasil produk akan lembut dan memiliki tampilan
berkilau.
4. Kandungan Candelilla Wax
Penulis menyampaikan kandungan dan zat penyusun dari Candelilla Wax dan
menyajikan data kandungannya dalam bentuk tabel. Candelilla Waxyang terdiri atas
senyawa ester dari asam lemak dan asam lemak rantai panjang. Senyawa penyusun wax
ini ditandai dengan kandungan hidrokarbon yang tinggi (sekitar 50%) dan jumlah ester
volatil yang relatif rendah.

Komponen Candelilla wax (%)

Total hidrokarbon 42
paraffin (alkana) 98
alkena 2
Lilin, resin dan ester sitosterol 39
Lakton 6
Asam resin lilin total 8
Lilin total dan alcohol resin (alcohol 5
terpen)
Total 100
5. Kegunaan Candelilla Wax
Pada Bab ini Penulis memberikan penjelasan bahwa karakteristik wax dapat memberikan
pengaruh yang besar pada sediaan kosmetik pada bibi dan karakteristik yang baik dapat
didapatkan dengan menggunakan pencampuran dari wax dengan titik leleh yang berbeda
dan menyesuaikan titik leleh akhir. Wax dipilih digunakan pada formulasi kosmetik bibir
untuk memberikan kekerasan yang sesuai sehingga tidak patah ketika di aplikasikan.
Candelilla wax memberikan struktur pada sediaan kosmetik padat dan berbentuk stick,
bahkan pada suhu tinggi, dan masih memungkinkan kemudahan aplikasi. Candelilla wax
pada sediaan bibir khususnya pada sediaan lipstick dapat digunakan pada rentang
konsentrasi 5-10%. Candelilla wax pada konsentrasi 10% menghasilkan sediaan lipstick
baik dengan hasil evaluasi sediaan yang mendekati lipstick komersial.
Penulis juga menambahkan, bibir dapat kehilangan kelembapan nya yang disebabkan
oleh beberapa hal yang mana akibat dari kehilangan kelembapan pada bibir menyebabkan
bibir kering, pecah-pecah dan rusaknya lapisan keratin sehingga fleksibilitas bibir
berkurang. Pencegahan kerusakan ini sangat diperlukan dengan mengoleskan bibir
dengan kosmetik bibir yang bermanfaat menutrisi dan melindungi bibir. Wax dapat
memberikan sifat melembabkan pada berbagai kosmetik yang memiliki aksi melindungi
kelembapan lebih lama pada kulit dibandingkan minyak-minyak sehingga lebih efektif
untuk menghidrasi kulit kering, kasar dan pecah-pecah.
Semntara Candelilla wax sendiri memiliki berbagai manfaat pada kulit yaitu
memperbaiki dan melindungi kulit, mengkondisikan dan menenangkan kulit. Hal ini
dikarenakan manfaat emolient nya yang mencegah kehilangan kelembapan pada kulit.
Selain itu, wax ini dapat menenangkan kulit dengan efek anti inflamasi nya yang dapat
mengurangi kondisi gatal-gatal pada kulit serta mengurangi kemerahan.

6. Kesimpulan
Hasil penilitian yang disimpulkan oleh Penulis adalah Candelilla wax merupakan salah
satu wax yang sering digunakan dalam pembuatan sediaan kosmetik lipcare. Penggunaan
candelilla wax ini dapat menghasilkan produk yang lembut teksturnya dan tampilan
kilau. Konsentrasi candelilla wax 10% dapat digunakan sebagai basis sediaan lipcare.
 CANDELILLA WAX SEBAGAI BASIS PADA SEDIAAN KOSMETIK BIBIR

Olivia Tamara, Rise Desnita, Desy Siska Anastasia

Program Studi Farmasi, Fakultas Kedokteran, Universitas Tanjungpura Pontianak

Jalan Prof. Dr. Hadari Nawawi, Pontianak 78124

Email : oliviatamara3@student.untan.ac.id

ABSTRAK

Sediaan kosmetik bibir memiliki komposisi utama yaitu butter, lilin (wax) dan minyak.
Candelilla wax merupakan salah satu wax yang dapat digunakan pada sediaan kosmetik
bibir dengan mengekstraksi dari tanaman Euphorbia antisyphilitica Zucc. Candelilla
wax merupakan wax yang dapat digunakan sebagai salah satu bahan basis pada sediaan
kosmetik dikarenakan tekstur nya yang keras dan titik leleh yang tinggi sehingga lebih
stabil. Candelilla wax digunakan dalam sediaan riasan wajah, produk wewangian,
sediaan perawatan rambut, kulit, produk tabir surya, krim pembersih, pelembab dan
penghilang kerutan.

Kata kunci : candelilla wax, basis, kosmetik bibir

CANDELILLA WAX AS A BASE ON LIP COSMETICS AVAILABILITY

ABSTRACT

Cosmetic preparations lips have main compositions, namely butter, wax and oil.
Candelilla wax is one of the wax that can be used in cosmetic preparations lips by
extracting from the plant Euphorbia antisyphilitica Zucc. Candelilla wax is a wax that
can be used as one of the material bases in cosmetic preparations due to the texture of
its hard and high melting point making it more stable. Candelilla wax is used in the
preparation facial makeup, fragrance products, preparations hair care, skin products,
sunscreen, cleansing cream, moisturizer and remover wrinkles.

Keywords : candelilla wax, base, lip cosmetic

PENDAHULUAN Candelilla wax merupakan salah
Kosmetik bibir merupakan satu basis wax yang dapat digunakan
sediaan kosmetik dengan maksud pada sediaan kosmetik bibir dengan
penggunaan untuk mendekorasi bibir, mengekstraksi dari tanaman Euphorbia
merawat ataupun mencegah kerusakan antisyphilitica Zucc.(3) Candelilla wax
pada kulit bibir akibat faktor merupakan wax yang umum digunakan
lingkungan. Penggunaan kosmetik bibir pada sediaan kosmetik dikarenakan
ini sangat membantu melindungi kulit tekstur nya yang keras dan titik leleh
bibir dari faktor lingkungan yang yang tinggi sehingga lebih stabil.
menyebabkan kulit bibir pecah – pecah Penggunaan candelilla wax juga dapat
atau kering. Kerusakan pada kulit bibir dikombinasikan dengan wax lainnya
karena stratum korneum yang tipis dan seperti carnauba wax.
tidak adanya kelenjar minyak sehingga Berdasarkan uraian diatas maka
rentan terhadap pengaruh lingkungan.(1) pada review ini akan dibahas mengenai
Salah satu sediaan kosmetik bibir yang candelilla wax serta penggunaan nya
terdapat dipasaran adalah lipstick, pada kosmetik bibir.
lipbalm, lipbutter, lipgloss dan
METODOLOGI PENELITIAN
lipcream.
Metode yang digunakan yaitu
Sediaan kosmetik bibir memiliki
studi pustaka dengan mencari sumber
komposisi utama yaitu butter, lilin
atau literatur dalam bentuk data primer
(wax) dan minyak. Basis pada sediaan
berupa jurnal nasional maupun jurnal
kosmetik bibir ini dapat dalam bentuk
internasional dan data sekunder berupa
wax atau butter yang dalam
buku. Selain itu dalam pembuatan
penggunaannya dapat mempengaruhi
review ini juga dilakukan pencarian data
titik leleh, tekstur dan pengaplikasian
dengan menggunakan media online
sediaan kosmetik ini. Komponen
seperti : Google dan situs jurnal.
minyak yang digunakan bermacam –
macam dari alam seperti minyak MONOGRAFI
alpukat, minyak jarak, minyak almond,
Tanaman kandelila atau
minyak teh, minyak zaitun dll.(2)
Euphorbia antisyphilitica Zucc
merupakan semak dengan batang padat,
tegak, silindris yang dilapisi lilin 10%. Campuran candelilla wax dan
(berfungsi sebagai pelindung penahan beeswax sangat baik dalam pembuatan
kelembapan), tidak berdaun dan akan lipstick. Jika penggunaan candelilla wax
penuh dengan bunga kecil di musim sedikit lebih banyak dari beeswax maka
hujan. Kandelila termasuk dalam hasil produk akan lembut dan memiliki
keluarga Euphorbiaceae dan dianggap tampilan berkilau.(6)
sebagai spesies endemik dari daerah
KANDUNGAN CANDELILLA WAX
semi kering di beberapa negara bagian
seperti Mexico. Penggunaan tanaman Candelilla wax terdiri atas

candelilla ini dapat sebagai tanaman senyawa ester dari asam lemak dan

hias atau tanaman yang dimanfaatkan asam lemak rantai panjang. Senyawa

sebagai lilin dan pengobatan penyusun wax ini ditandai dengan

tradisional.(4) kandungan hidrokarbon yang tinggi

(sekitar 50%) dan jumlah ester volatil
Lilin kandelila (candelilla wax)
yang relatif rendah. Kandungan
ini diakui oleh Food and Drug
resinnya dapat mencapai hingga kadar
Administration (FDA) sebagai zat yang
40% dari beratnya, yang membuatnya
aman untuk pengaplikasian di industri
memiliki konsistensi yang lengket.
makanan. Candelilla wax secara
Tidak larut dalam air, tetapi larut dalam
tradisional diekstraksi dari E.
aseton, kloroform, benzena, dan pelarut
antisyphilitica yang dipanen di alam liar
organik lainnya.(4)
dimana lilin ini berperan sebagai sistem
perlindungan tanaman untuk Komposisi rata-rata candelilla

mengurangi kehilangan air yang wax yang telah dilaporkan terdiri dari

berlebihan.(3) Candelilla wax memiliki hidrokarbon (42% b/b), dalam bentuk

bentuk padatan coklat kekuningan yang parafin (98%) dan alkena (2%); lilin,

keras, rapuh, berkilau dengan bau resin dan ester sitosteroyl (39% b/b);

aromatik. Padatan candelilla wax ini lakton (6% b/b); asam resin lilin bebas

larut dalam pelarut organik dan tidak (8% b/b) dan lilin, alkohol resin seperti

larut dalam air.(5) Candelilla wax alkohol terpene (5% b/b).(7) Berikut data

memiliki titik leleh pada suhu 65-69º C kandungan yang terdapat dalam

dan rentang konsentrasi penggunaan 5 - candelilla wax dalam Tabel 1.

Tabel 1. Kandungan Rata-Rata Candelilla wax (7)

Komponen Candelilla wax (%)

Total hidrokarbon 42
paraffin (alkana) 98
alkena 2
Lilin, resin dan ester sitosterol 39
Lakton 6
Asam resin lilin total 8
Lilin total dan alcohol resin (alcohol 5
terpen)
Total 100

KEGUNAAN CANDELILLA WAX membentuk kristal dalam formulasi

yang akan memberikan bentuk pada
Tampilan kilau dan kekerasan
kosmetik bibir seperti pada produk
pada sediaan lipcare sebagian besar
berbentuk stick. Wax dipilih digunakan
dipengaruhi pada karakteristik dan
pada formulasi kosmetik bibir untuk
kuantitas dari penggunaan wax yang
memberikan kekerasan yang sesuai
digunakan. Komposisi dari
sehingga tidak patah ketika di
pencampuran wax menjadi hal utama
aplikasikan.(8,9)
yang harus diperhatikan untuk
menghasilkan sediaan lipcare yang Candelilla wax memberikan
sesuai. Karakteristik yang baik dapat struktur pada sediaan kosmetik padat
didapatkan dengan menggunakan dan berbentuk stick, bahkan pada suhu
pencampuran dari wax dengan titik tinggi, dan masih memungkinkan
leleh yang berbeda dan menyesuaikan kemudahan aplikasi. Candelilla wax
titik leleh akhir.(6) digunakan dalam sediaan riasan wajah,
produk wewangian, sediaan perawatan
Wax dapat berasal dari
rambut, kulit, produk tabir surya, krim
tumbuhan, hewan ataupun sintesis yang
pembersih, pelembab dan penghilang
memiliki bentuk padat dan harus dapat
kerutan. Formulasi yang mengandung
meleleh saat penggunaan. Bahan ini
Tabel 2. Wax (8)

Kategori Wax Karakteristik Sumber Hasil

Hewan Beeswax Terdiri dari asam Lebah Relatif padat dan
lemak dan alcohol memberikan
Thickener penampilan
berkilau
Tumbuhan Carnauba Lebih keras Daun dari Relatif keras dan
wax dibanding beeswax pohon memberikan
Sedikit asam carnauba penampilan
Rapuh berkilau
Sering dicampur
dengan beeswax
Candelilla Wax yang sangat Tanaman Penampilan matte
wax keras candelilla
Mineral Paraffin Non-stick Dari Sangat lunak
penyulingan
minyak
Ozokeritte Non-polar
Putih, cukup
transparan dan
tidak berbau

bahan wax ini dapat bersentuhan dengan
tubuh selama beberapa jam (sediaan
wewangian) hingga beberapa hari
(sediaan perawatan rambut). Candelilla
wax aman digunakan bersentuhan
dengan mata, wajah, dan permukaan
tubuh secara umum, rambut , kulit
kepala, tangan, dan selaput lendir bibir
dan mulut.(5)
Secara fisik, wax memiliki ciri
titik leleh yang tinggi (50-100º C). Dua
bahan wax alami yang sering digunakan
dalam kosmetik adalah carnauba wax
dan candelilla wax. Kedua bahan
tersebut memiliki karakteristik yang
lebih keras dan memiliki titik leleh yang
lebih tinggi sehingga lebih stabil dan
cocok untuk produk kosmetik lipcare
seperti pelembab bibir.(2)
Candelilla wax pada sediaan
bibir khusus nya pada sediaan lipstick
dapat digunakan pada rentang
konsentrasi 5-10%. Candelilla wax pada
konsentrasi 10% menghasilkan sediaan
lipstick baik dengan hasil evaluasi
sediaan yang mendekati lipstick
Tabel 3. Penggunaan Candellilla Wax pada Sediaan Kosmetik Bibir

Bentuk Sediaan Konsentrasi Hasil Referensi

Lipstick 10% Sediaan lipstick dengan Gusti REP., 2016
penambahan candelilla (10)
wax 10% menghasilkan
karakteristik penampilan
baik dimana nilai uji
kekerasan dan titik leleh
mendekati lipstick
komersial.
Lipstick 30% Sediaan lipstick dengan Norazlin MH.,
basis candelilla wax 30% 2015 (11)
menghasilkan stabilitas
suhu selama 3 bulan yang
baik tetapi nilai titik leleh
yang dihasilkan terlalu
tinggi yaitu 73º C

komersial. Penggunaan wax ini pada menghasilkan sediaan yang stabil tetapi
konsentrasi yang besar disediaan memiliki titik leleh yang tidak sesuai
lipstick bertujuan untuk mendapatkan dengan persyaratan titik leleh sediaan
konsistensi dan bentuk yang sesuai lipstick dimana syarat titik leleh 50-70º
yaitu konsistensi padat dan bentuk stick C.(10)
sehingga sediaan lipstick tidak mudah
Bibir dapat kehilangan kelembapan
patah saat pengaplikasian. Wax ini juga
nya yang disebabkan oleh beberapa hal
dapat dikombinasikan dengan wax
seperti kebiasaaan membasahi bibir,
lainnya untuk mendapatkan titik leleh
terpapar sinar UV dan cuaca yang
yang sesuai pada sediaan lipstick.
terlalu dingin. Akibat dari kehilangan
Konsentrasi wax yang terlalu tinggi
kelembapan pada bibir menyebabkan
dapat menyebabkan titik leleh pada
bibir kering, pecah-pecah dan rusaknya
sediaan terlalu tinggi. Titik leleh
lapisan keratin sehingga fleksibilitas
sediaan lipstick yang memenuhi
bibir berkurang.(12) Pencegahan
persyaratan akan memberikan
kerusakan ini sangat diperlukan dengan
kekerasan dan daya sebar yang sesuai.
mengoleskan bibir dengan kosmetik
Konsentrasi candelilla wax 30%
bibir yang bermanfaat menutrisi dan kulit serta mengurangi
melindungi bibir. Wax dapat kemerahan.(13)
memberikan sifat melembabkan pada
KESIMPULAN
berbagai kosmetik. Wax memiliki aksi
melindungi yang lebih lama pada kulit Candelilla wax merupakan salah

dibandingkan minyak-minyak. Hal ini satu wax yang sering digunakan dalam

menyebabkan wax efektif dalam pembuatan sediaan kosmetik lipcare.

menghidrasi kulit kering, kasar dan Penggunaan candelilla wax ini dapat

pecah-pecah.(13) Candelilla wax menghasilkan produk yang lembut

memiliki berbagai manfaat pada kulit teksturnya dan tampilan kilau.

yaitu: Konsentrasi candelilla wax 10% dapat

digunakan sebagai basis sediaan
• Memperbaiki dan melindungi
lipcare.
kulit
Candelilla wax kaya akan nutrisi DAFTAR PUSTAKA

dan asam lemak yang sangat baik 1. Baki G, Alexander KS.

digunakan ketika kulit dalam Introduction to Cosmetic Formulation
keadaan membutuhkan and Technology: Wiley; 2015.
perlindungan dan kelembapan yang 2. Kadu M, Vishwasrao S, Singh S.
ekstra.(13) Review on natural lip balm.
• Mengkondisikan dan International Journal of Research in
menenangkan kulit Cosmetic Science. 2015;5(1):1-7.
Penggunaan candelilla wax banyak 3. Rojas-Molina R, De León-
digunakan pada sediaan kosmetik Zapata M, Saucedo-Pompa S, Aguilar-
yang memiliki fungsi melindungi Gonzalez M, Aguilar C. Chemical and
seperti lip balm. Hal ini dikarenakan structural characterization of Candelilla
manfaat emolient nya yang (Euphorbia antisyphilitica Zucc.).
mencegah kehilangan kelembapan Journal of Medicinal Plants Research.
pada kulit. Selain itu, wax ini dapat 2013;7(12):702-5.
menenangkan kulit dengan efek anti 4. Alvarez-Pérez OB, Montañez J,
inflamasi nya yang dapat Aguilar CN, Rojas R. Pectin–Candelilla
mengurangi kondisi gatal-gatal pada wax: An alternative mixture for edible
films. Journal of Microbiology,
Biotechnology & Food Sciences. engkabang fats. Asian Journal of
2021;2021:167-71. Pharmaceutics. 2015;9(2):125-8.
5. Liebert MA. Final report on the 12. Weems M, Jacobsen P. The
safety assessment of candelilla wax, Little Lip Book: Carma Laboratories,
carnauba wax, Japan wax, and beeswax. Incorporated; 2011.
Journal of the American College of 13. Curtis S, Johnson F, Thomas P.
Toxicology. 1984;3(3). Natural Beauty : Natural Makeup,
6. Mithal BM, Saha RN. A Soothing Therapies, Homemade
Handbook of Cosmetics. India: M.K Preparations: DK Publishing; 2015.
Jain; 2000.
7. EFSA Panel on Food Additives
Nutrient Sources added to Food.
Scientific Opinion on the re‐evaluation
of candelilla wax (E 902) as a food
additive. EFSA Journal.
2012;10(11):2946.
8. Draelos ZD. Cosmetic
Dermatology: Products and Procedures.
Germany: Wiley; 2015.
9. Iwata H, Shimada K. Formulas,
Ingredients and Production of
Cosmetics: Technology of Skin and
Hair Care Products in Japan: Springer
Japan; 2012.
10. Gusti REP, Waluyo TK.
Formulasi Lemak Tengkawang Sebagai
Bahan Dasar Lipstik. Jurnal Penelitian
Hasil Hutan. 2016;34(4):297-307.
11. Norazlin MH, Mahiran B,
Puziah H, Salwa AGS. Improved
properties of lipstick formulation with