Pembimbing Akademik :
Ns. Luri Makeama, S.Kep.,M.Kep
Pembimbing Klinik :
A. Tujuan
1. Membebaskan Jalan Nafas dari Akumulasi Sekret
2. Mengurangi Sesak Nafas
3. Meningkatkan Volume Paru
4. Memfasilitasi Pembersihan Saluran Nafas
B. Pelaksanaan Kegiatan
1. Topik : Terapi Aktivitas Kelompok
2. Sasaran : Klien dengan PPOK
3. Metode : Diskusi dan Tanya Jawab
4. Media : Laptop/ handphone, Lembar Kegiatan, Pulpen, Bola-bola kecil
C. Waktu dan Lokasi Kegiatan
Hari/tanggal : Hari Rabu, 16 Desember 2020
Jam : WIB
Lokasi : Ruang Aula di UPTD Panti Sosial Tresna Werda Provinsi
Jambi
Lama kegiatan : 40 Menit
D. Metode
1. Memberikan stimulasi/contoh pada lansia sebelum memulai permainan
2. Diskusi dan Tanya jawab
E. Susunan Pelaksanaan
a. Susunan perawat pelaksana TAKsebagai berikut:
1. Hilwa Nabilah, S.Kep
2. Fadilla Ocktaviani, S. Kep
3. Eka Apri Yetti Masmar, S. Kep
4. Natalia Fransiska, S. Kep
5. Puti Dayangsari, S.Kep
6. Septriani Arman, S.Kep
b. Klien peserta TAK sebagai berikut:
1.
Setting Tempat
Keterangan :
= Leader
= Co-leader
= Fasilitator
= Observer
= Pasien
F. Pembagian Tugas
1. Leader :
Tugas:
a. Membuka acara kegiatan TAK
b. Memperkenalkan anggota kelompok
c. Menyampaikan tujuan dan peraturan kegiatan terapi aktifitas kelompok sebelum
kegiatan dimulai.
d. Menggali pengetahuan pasien mengenai TAK
e. Memberikan reinforcement positif
f. Menjelaskan permainan.
g. Mampu memotivasi anggota untuk aktif dalam kelompok dan memperkenalkan
dirinya.
h. Mampu memimpin terapi aktilitas kelompok dengan baik dan tertib
i. Menetralisir bila ada masalah yang timbul dalam kelompok
j. Menjelaskan pada pasien jika ingin keluar dari lingkungan TAK harus izin
terlebih dahulu.
2. Co-leader :
Tugas :
a. Menyampaikan informasi dari fasilitator ke leader tentang aktifitas klien.
b. Mengingatkan leader jika kegiatan menyimpang.
3. Fasilitator :
Tugas:
a. Menyediakan fasilitas selama kegiatan berlangsung.
b. Memotivasi klien yang kurang aktif.
c. Membantu leader memfasilitasi anggota untuk berperan aktif dan memfasilitasi
anggota kelompok
4. Observer :
Tugas :
a. Mengobservasi jalannya proses kegiatan
b. Mencatat prilaku Verbal dan Non- verbal klien selama kegiatan berlangsung
c. Menyampaikan hasil TAK
d. Memberikan penilaian terhadap perilaku verbal dan non verbal pasien selama
TAK berlangsung dengan menggunakan format penilaian yang tersedia.
G. Klien
a. Kriteria klien
1. Klien dengan batuk tidak efektif
2. Lansia dengan gangguan menelan
3. Lansia dengan peningkatan produksi sputum
b. Proses seleksi
1. Mengidentifikasi lanisa yang masuk kriteria.
2. Mengumpulkan lansia yang masuk kriteria.
3. Membuat kontrak dengan lanisa yang setuju ikut TAK, meliputi: menjelaskan
tujuan TAK pada lansia, rencana kegiatan kelompok dan aturan main dalam
kelompok
H. Tata tertib dan Antisipasi Masalah
1. Tata Tertib
a. Klien bersedia mengikuti kegiatan TAK.
b. Klien wajib hadir 5 menit sebelum acara dimulai.
c. Klien berpakaian rapih, bersih dan sudah mandi.
d. Tidak diperkenankan makan, minum, merokok selama kegiatan (TAK)
berlangsung.
e. Jika ingin mengajukan/menjawab pertanyaan, peserta mengangkat tangan kanan
dan berbicara setelah dipersilahkan oleh pemimpin.
f. Klien yang mengacaukan jalannya acara akan dikeluarkan.
g. Klien dilarang keluar sebelum acara TAK selesai.
h. Apabila waktu TAK sesuai kesepakatan telah habis, namun Tak belum selesai,
maka pemimpin akan meminta persetujuan anggota untuk memperpanjang waktu
TAK kepada anggota.
2. Antisipasi
a. Penanganan klien yang tidak aktif saat aktifitas kelompok
1) Memanggil klien
2) Memberi kesempatan kepada klien tersebut untuk menjawab sapaan perawat atau
klien yang lain
b. Bila klien meninggalkan permainan tanpa pamit :
1) Panggil nama klien
2) Tanya alasan klien meninggalkan permainan
3) Berikan penjelasan tentang tujuan permainan dan berikan penjelasan pada klien
bahwa klien dapat melaksanakan keperluannya setelah itu klien boleh kembali lagi
c. Bila ada klien lain ingin ikut
1) Berikan penjelasan bahwa permainan ini ditujukan pada klien yang telah dipilih
2) Katakan pada klien lain bahwa ada permainan lain yang mungkin dapat diikuti
oleh klien tersebut
3) Jika klien memaksa, beri kesempatan untuk masuk dengan tidak memberi peran
pada permainan tersebut.
PETUGAS Perawat
PERALATAN 1. tempat sputum
2. Tissu
3. Stestoskop
4. Hanscoon
5. Masker
6. Air putih hangat dalam gelas
PROSEDUR Tahap prainteraksi
PERALATAN
1. Mengecek program terapi
2. Mencuci tangan
3. Menyiapkan alat
Tahap orientasi
1. Memberikan salam dan nama klien
2. Menjelaskan tujuan dan sapa nama klien
Tahap kerja
1. Menjaga privasi klien
2. Mempersiapkan klien