Anda di halaman 1dari 129

PERANCANGAN APLIKASI BIMBINGAN SKRIPSI BERBASIS WEB

MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER 3 DI PROGRAM


STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER
IAIN BUKITTINGI

PROPOSAL SKRIPSI
Diajukan Untuk Mengikuti Seminar Proposal Pada Prodi Pendidikan Teknik
Informatika dan Komputer Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Oleh :
Oleh :

M. HERMAN
NIM : 2517.001

PEMBIMBING
Riri Okra, S.Kom.,M.Kom
NIP. 197910172011011010

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN


KOMPUTER
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI BUKITTINGGI
2021/1442 H
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

IAIN Bukittinggi adalah salah satu perguruan tinggi yang Berada di

Bukittinggi, dan tentunya siswa yang melanjutkan ke perguruan tinggi untuk

medapatkan ilmu pengetahuan yang lebih mendalam dan dengan hal

tersebutlah yg memungkinkan kita untuk terus melakukan sebuah enovasi

baru karena Seseorang yang mempunyai motivasi belajar yang tinggi tentunya

memiliki minat baca yang tinggi juga yang dengan sendirinya akan

mendorong dirinya untuk berusaha mencari informasi dan ilmu pengetahuan

melalui berbagai sumber bacaannya[1],

Sebagaimana Firman Allah SWT. Dalam Surah Thaha Ayat 114:

‫ض ٰى إِلَيْكَ َوحْ يُهُ ۖ َوقُ ْل َربّ ِ ِِْْوِ ِِ ْل اما‬ ِ ‫َّللاُ ْال َم ِلكُ ْال َح ُّق ۗ َو ََل ت َ ْع َج ْل بِ ْالقُ ْر‬
َ ‫آن ِم ْه قَ ْب ِل أ َ ْن يُ ْق‬ ‫فَتَعَالَى ه‬

Artinya : “Maka Maha Tinggi Allah Raja Yang sebenar-benarnya, dan

janganlah kamu tergesa-gesa membaca Al qur'an sebelum disempurnakan

mewahyukannya kepadamu, dan katakanlah: "Ya Tuhanku, tambahkanlah

kepadaku ilmu pengetahuan".[2]

Menuurut Tafsir Jalalain (Maka Maha Tinggi Allah Raja Yang

sesungguhnya) daripada apa yang dikatakan oleh orang-orang musyrik (dan

janganlah kamu tergesa-gesa terhadap Al-Qur'an) sewaktu kamu membacanya

(sebelum disempurnakan mewahyukannya kepadamu) sebelum malaikat Jibril

selesai menyampaikannya (dan katakanlah, "Ya Rabbku! Tambahkanlah

kepadaku ilmu pengetahuan") tentang Al-Qur'an, sehingga setiap kali

diturunkan kepadanya Al-Qur'an, makin bertambah ilmu pengetahuannya.[3]

1
Dari Penjelasan ayat di atas Penulis mengambil kesimpulan bahwa kita

memang butuh sebuah perkembangan yang dimana itu mengharuskan kita

untuk upgrade diri dalam proses adaptasi dengan perkembangan teknologi

saat ini dan hal itu juga berkaitan dengan proses pembelajaran tentunya. dalam

hal ini penulis mengangkat proses dalam persyaratan kelulusan perguruan

tinggi yakni Skripsi.

Berdasarkan UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

(UU Sisdiknas) Bagian keempat Pendidikan tinggi pasal 25 ayat (1) dan (2) :

1) Perguruan tinggi menetapkan persyaratan kelulusan untuk

mendapatkan gelar akademik, profesi, atau vokasi.

2) Lulusan perguruan tinggi yang karya ilmiahnya digunakan untuk

memperoleh gelar akademik, profesi, atau vokasi terbukti merupakan

jiplakan dicabut gelarnya.[4]

Skripsi merupakan suatu bentuk karya ilmiah yang disusun oleh

setiap mahasiswa atas dasar suatu penelitian dalam rangka menyelesaikan

studi program strata satu (S1) berdasarkan bimbingan dosen sesuai

dengan bidang ilmu/bidang kajian/tugas akhir tersebut. Dalam proses

bimbingan skripsi tersebut terdapat rentan waktu bimbingan yang diatur

berdasarkan jadwal akademik oleh program studi yang berkaitan.

Sebagai tahap akhir dari perjalanan panjang seorang mahasiswa yang juga

merupakan titik puncak dari seluruh kegiatan akademik di bangku kuliah,

setiap mahasiswa tentunya mengerahkan seluruh tenaga dan pikiran yang

dimiliki sejak awal dari pembuatan skripsi. Hal tersebut dilakukan guna

2
mendapatkan hasil penelitian yang baik dan dapat menyelesaikannya dalam

waktu yang relatif singkat, sehingga mahasiswa dapat lulus cepat atau sesuai

waktu yang direncanakan. Lamanya waktu yang ideal untuk penulisan skripsi

yang diberikan adalah selambat-lambatnya dua semester, begitu juga berlaku

di Fakultas Tarbiyah dan ilmu keguruan IAIN Bukittinggi.

Pada kenyataannya masih banyak mahasiswa yang mengerjakan skripsi

dalam waktu yang lebih lama dari yang ditentukan. Banyak mahasiswa yang

tidak mampu menyelesaikan skripsi sesuai dengan waktu yang direncanakan

atau ditargetkan pihak kampus, dengan alasan susahnya proses bimbingan

skripsi tersebut, sehingga mahasiswa tersebut tidak dapat lulus dalam waktu

singkat dan banyak mahasiswa yang memperpanjang masa studinya lebih

lama untuk menyelesaikan proses penyusunan skripsi.

Dari Hasil Wawancara Bersama Bapak Sarwo Derta S.S, S.Kom, M. Kom,

beliau adalah salah satu dosen pembimbing skripsi Prodi PTIK IAIN

Bukittinggi, menyatakan Bahwa dalam Proses Bimbingan Skripsi banyak

mahasiswa yang lalai akan akan waktu yang di berikan dosen pembimbing

dalam mengerjakan skripsinya, dan karena itu banyak mahasiswa yang

mendesak dosen pembimbing untuk bimbingan, karena waktu untuk

melakukan sidang sudah dekat.

Dan bukan hanya itu penulis juga melakukan wawancara dengan salah

satu alumni Prodi PTIK tahun 2020 Zeki Marzuki, S.Pd, menyebutkan bahwa

saat melakukan proses pengajuan judul skripsi beliau juga mendapatkan

kendala yakni merasa kurang efektifnya proses pengajuan judul dengan masih

3
meggunakan metode manual yakni dengan kertas dan kertas tersebut juga

belum jelas data backupnya, dan juga dalam proses pengumpulan kertas

pengajuan judul tersebut kadang di letakkan saja di atas meja Kepala Prodi

PTIK dan tidak tahu pasti kapan judul akan di terima atau tidaknya, tentunya

kertas tersebut akan sangat rentan untuk rusak ataupun hilang dan di

khawatirkan serta sangat di sayangkan jika hal ini berlanjut dan belum

memanfaatkan teknologi yang terus kian hari berkembang saat ini namun

belum juga di manfaatkan.

Hal ini tentu saja dapat memberikan dampak yang kurang baik terhadap

Prodi Maupun Mahasiswa yang bersangkutan, karena mengingat bahwa

skripsi merupakan tahap paling akhir dan paling menentukan dalam mencapai

gelar sarjana.[5]

Berdasarkan Latar Belakang Tersebut Penulis Berinisiatif untuk mengajuan

Penilitan dengan Judul “PERANCANGAN APLIKASI BIMBINGAN

SKRIPSI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK

CODEIGNITER 3 DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK

INFORMATIKA DAN KOMPUTER IAIN BUKITTINGGI”

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas dapat di identifikasi

beberapa masalah yaitu :

1. Masih Banyak Mahasiswa yang lalai akan jadwal bimbingan.

4
2. Belum adanya sistem informasi yang di sediakan untuk proses

Bimbingan skripsi

3. Belum adanya sistem informasi yang disediakan oleh prodi PTIK

untuk melakukan pengajuan judul skripsi ke Prodi.

4. Masih menggunakan sistem manual yaitu kertas dalam proses

pengajuan judul skripsi.

5. Belum adanya database yang jelas untuk backup judul skripsi

mahasiswa

C. Batasan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah di atas, maka penulis

membatasi masalah dalam penelitian ini yaitu tentang Penentuan jadwal

Bimbingan Skripsi dan proses pengajuan judul skripsi mahasiswa Program Studi

Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer IAN Bukittinggi yang Valid,

Praktis dan Efektif.

D. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah pada penelitian ini adalah “Bagaimana Perancangan

Aplikasi Bimbingan Skripsi Berbasis Web menggunakan framework codeigniter 3

di program studi pendidikan teknik informatika dan komputer IAIN Bukittinggi.

E. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

5
a. Hasil penelitian ini dapat memberikan konstribusi bagi ilmu

pengetahuan, Teknologi dan pendidikan.

b. Hasil penelitian ini dapat menjadi bahan Acuan dan Pertimbangan

bagi penelitian selanjutnya.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Kampus

Mempermudah dosen dalam merevisi berkas skripsi

Mahasiswa

b. Bagi Penulis

Menerapkan pengetahuan penulis yang diaplikasikan dalam

Peancangan Aplikasi dan syarat untuk meraih gelar strata 1 pada

jurusan Pendidikan Teknik Informatika Komputer IAIN

Bukittinggi.

c. Bagi Pembaca

Memperoleh dan menambah pengetahuan pemahaman

tentang Perancang Sistem web Menggunakan Framework

CodeIgniter 3

F. Penjelasan Judul

Agar tidak terjadi kesalahpahaman mengenai judul skripsi dan

mempermudah dalam membaca skripsi ini, maka penulis menjelaskan

beberapa istilah yang terdapat pada skripsi tersebut, diantaranya:

Aplikasi : Aplikasi yang di sini adalah Aplikasi

perangkat lunak (bahasa Inggris: software

6
application) suatu subkelas perangkat

lunak komputer yang memanfaatkan

kemampuan komputer langsung untuk

melakukan suatu tugas yang

diinginkan pengguna. Biasanya

dibandingkan dengan perangkat lunak

sistem yang mengintegrasikan berbagai

kemampuan komputer, tetapi tidak secara

langsung menerapkan kemampuan tersebut

untuk mengerjakan suatu tugas yang

menguntungkan pengguna. Contoh utama

perangkat lunak aplikasi adalah pengolah

kata, lembar kerja, dan pemutar media.

Bimbingan Skripsi : Skripsi itu memang biasa diterjemahkan

sebagai Thesis dan Disertasi disebut

Dissertation di Amerika; tetapi di Inggris

sebagian besar universitas menyebut

Dissertation untuk S2 dan Thesis untuk S3.

Pembimbing untuk penulisan

Skripsi/Disertasi itu biasa disebut

Adviser/Superviser.

IPK, Indeks Prestasi Kumulatif, sebetulnya

mengikuti pola pendidikan Perguruan

7
Tinggi AS; jadi IPK

disejajarkan/diterjemahkan menjadi GPA.

Perguruan Tinggi di Inggris jarang

memakai istilah IPK/GPA.

WEB : adalah sekumpulan halaman web yang

saling berhubungan yang umumnya berada

pada peladen yang sama berisikan

kumpulan informasi yang disediakan secara

perorangan, kelompok, atau organisasi

FrameWork : Framework adalah sebuah kerangka

program yang digunakan untuk membantu

developer untuk mengembangkan kode

secara konsisten.

Dengan adanya framework developer bisa

mengurangi jumlah bug pada aplikasi yang

dibuat. Karena, fungsi dan variabel yang

sudah tersedia di dalam komponen

framework.

8
CodeIgniter 3 : Codeigniter 3 merupakan salah

satu Framework PHP kuat dan tahan lama

yang sangat populer dengan menggunakan

Konsep MVC dan sering digunakan oleh

developer dan komunitas di seluruh

penjuru dunia. Dengan menggunakan

Framework ini pula kita tidak akan terlalu

kesulitan mencari tutorial yang membahas

framework ini karena Developer

Codeigniter 3 sudah menyediakan

dokumentasi secara lengkap atau Table of

Content yang bisa kalian lihat di User

Guide.

9
BAB II

PEMBAHASAN

A. Perancangan

Perancangan atau didefinisikan sebagai proses aplikasi berbagai

teknik dan prinsip bagi tujuan pendefinisian suatu perangkat, suatu proses

atau sistem dalam detail yang memadai untuk memungkinkan realisasi

fisiknya.[6]

Perancangan adalah : “Proses untuk mendefinisikan sesuatu yang

akan dikerjakan dengan menggunakan teknik yang bervariasi serta di

dalamnya melibatkan deskripsi mengenai arsitektur serta detail komponen

dan juga keterbatasan yang akan dialami dalam proses pengerjaannya”.[7]

Perancangan dapat diartikan sebagai Sebuah rangkaian aplikasi

yang terdapat berbagai teknik dan keyakinan untuk tujuan pendefinisian

suatu perangkat, suatu serangkaian atau sistem yang memadai untuk

memungkinkan realisasi fisiknya.

sistem dapat diidentifikasikan dalam berbagai kelompok

pendekatan, yaitu yang menekankan pada prosedur dan elemennya.

Pendekatan sistem yang menekankan pada prosedur adalah suatu jaringan

kerja dari prosedur yang ada dan saling berkaitan, berkumpul bersama

guna melakukan suatu usaha atau kegiatan untuk menyelesaikan suatu

tujuan tertentu.[8]

10
B. Aplikasi Bimbingan Skripsi

Aplikasi adalah Software yang dibuat oleh suatu perusahaan

komputer untuk mengerjakan tugas-tugas tertentu, misalnya Microsoft

Word, Microsoft Excel dan lain-lain. Secara istilah pengertian aplikasi

adalah suatu program yang siap untuk digunakan yang dibuat untuk

melaksanankan suatu fungsi bagi pengguna jasa aplikasi serta penggunaan

aplikasi lain yang dapat digunakan oleh suatu sasaran yang akan dituju.[9]

Berdasarkan pengertian di atas, maka penulis menyimpulkan

bahwa aplikasi atau program aplikasi adalah software atau perangkat lunak

yang digunakan untuk melakukan tugas tertentu. Menurut kamus computer

eksekutif, aplikasi mempunyai arti yaitu pemecahan masalah yang

menggunakan salah satu tehnik pemrosesan data aplikasi yang biasanya

berpacu pada sebuah komputansi yang diinginkan atau diharapkan maupun

pemrosesan data yang di harapkan.[9]

Bimbingan dapat dilakukan oleh suatu individu terhadap individu

lainnya dengan maksud untuk mencapai sesuatu yang hendak

dicapai.Sedangkan, skripsi merupakan karya ilmiah yang harus dikerjakan

oleh mahasiswa dalam tingkatan Strata-1 untuk memperoleh gelar sarjana.

Sehingga Bimbingan skripsi adalah kegiatan yang sangat dibutuhkan oleh

mahasiswa dalam menghasilkan skripsi yang berkualitas dan sesuai

dengan kaidah penulisan karya ilmiah. Proses pembimbingan merupakan

cara-cara Pendampingan yang digunakan dalam membantu mahasiswa

menulis skripsi.

11
Bimbingan skripsi Juga suatu proses pengerjaan tulisan ilmiah

yang dilakukan dengan cara menuntun penulis dengan memberikan

petunjuk atau penjelasan agar dapat menciptakan karya ilmiah yang sesuai

dengan aturan yang berlaku. Dosen pembimbing sangat berperan penting

dalam menghasilkan skripsi yang berkualitas.

Oleh karena hal tersebut dosen pembimbing dan mahasiswa harus

saling interaktif, sehingga proses penulisan skripsi tersebut menjadi lebih

berkualitas tentunya, karena tanpa dosen pembimbing mahasiswa pun akan

sangat mustahil membuat karya tulis ilmiah yang berkualitas.

C. WEBSITE

Website atau sistus dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-

halaman yang digunakan untuk menampilkan informasi teks, gambar diam

atau gerak, animasi, suara dan atau gabungan dari semuanya, baik brsifat

statis maupun dinamis yang membentuk suatu rangkaian bangunan yang

saling terkait, yang masing- masing dihubungkan dengan jaring-jaringan

halaman.[11]

Dalam hal ini penulis Mengembangkan website dengan bantuan

frame work codeigniter untuk meringkas dalam pengerjaannya. Website

merupakan sebuah media

informasi yang ada di internet.Website tidak hanya dapat digunakan untuk

penyebaran infomasi saja melainkan bisa digunakan untuk membuat toko

online. Website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang

12
biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang

tempatnya berada di dalam World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah

halaman webadalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper

Text Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP,

yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk

ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi

dari website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi

yang sangat besar.[12]

Sebuah website sebagai media pemberi informasi yang lengkap

dan akses yang mudah karena dapat dibuka di mana saja. Seperti yang

dibawakan oleh pesaing The Cobbler yang bergerak dibidang yang sama,

Kans dan ShoesandCare yang di mana kedua penyedia jasa tersebut

memiliki situs website namun konten kedua jasa tersebut lebih

mengedepankan penjualan produk dan cuplikan penghargaan yang telah

mereka dapatkan. Website akan menunjukan sebuah rasa akan sentuhan :

navigasi yang kuat dan kemudahan dalam penggunaan tampilan secara

online. [13]

Sebuah situs web (sering pula disingkat menjadi situs saja, website

atau site )

adalah sebutan bagi sekelompok halaman web ( web page ), yang

umumnya merupakan bagian dari suatu nama domain ( domain name )

atau subdomain di World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah web

page adalah dokumen yang ditulis dalam format HTML (Hyper Text

13
Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu

protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk

ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser baik yang bersifat

statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang

saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan jaringan-

jaringan halaman (hyperlink).[14]

D. Framework

Framework dapat diartikan sebagai koleksi atau kumpulan

potongan-potongan program yang disusun atau diorganisasikan

sedemikian rupa, sehingga dapat digunakan untuk membantu membuat

aplikasi untuh tanpa harus membuat semua kodenya dari awal. Saat ini ada

banyak framework PHP, diantaranya: Zend, Cake PHP, Trax, Symfony,

Codeigniter dan sebagainya. Tentu saja, setiap framework memiliki

kelebihan dan kekurangannya.

masing-masing. Keuntungan yang dapat diperoleh dari penggunaan

framemork adalah:

a. Waktu pembuatan aplikasi website jauh lebih singkat.

b. Kode aplikasi website menjadi lebih mudah dibaca, karena sedikit

dan sifatnya pokok, detailnya adalah kode dari framework.

c. Website menjadi lebih mudah diperbaiki, karena tidak perlu fokus

ke semua komponen kode website, terutama kode sistem

framework.

14
d. Tidak perlu lagi membuat kode penunjang aplikasi website seperti

koneksi database, validasi form, GUI, dan keamanan.

e. Pikiran pengembang menjadi lebih terfokus ke kode alur

permasalahan website, apa yang ditampilkan dan layanan apa saja

yang diberikan dari aplikasi website Tertentu. Jika dikerjakan team

work, maka akan lebih terarah karena sistem framework,

mengharuskan adanya keteraturan peletakan kode. Seperti bagian

pengambilan database terpisah dengan bagian pengaturan tampilan

untuk pengunjang.[15]

E. CodeIgniter

CodeIgniter merupakan sebuah framework yang dibuat dengan

menggunakan bahasa PHP, yang dapat digunakan untuk pengembangan

web secara cepat.Adapun framework sendiridapat diartikan sebagai suatu

struktur pustaka-pustaka, kelas-kelas dan infrastruktur run-time yangdapat

digunakanolehprogrammeruntuk mengembangkan aplikasi websecara

cepat.Tujuan penggunaan framework adalah untuk

mempermudahpengembang webmengembangkan aplikasi web yang robust

secara cepat tanpa kehilangan fleksibilitas.

Pola desain dalam pengembangan web dengan CodeIgniter

menggunakan MVC (Models-View-Controller). Dimana aplikasi yang

dibuat akan dipisahkan antara logika bisnis dan presentasinya, sehingga

memungkinkan web programmer dan web designer bekerja secara terpisah

15
antara satu dengan yang lain. Agar bisa mengembangkan web dengan

CodeIgniter, makaperlu dipahami terlebih dahulukonsep MVC dan

struktur direktori dari CodeIgniter.[16]

MVC memisahkan antara logika pemrograman dengan

presentasi.Hal ini dapat terlihat dari adanya minimalisir script presentasi

(HTML, CSS, JavaScript, dan sebagainya) yang dipisahkan dari

PHP(Hypertext Preprocessor) script.Didalam folder CodeIgniter, MVC

dapat kita temukan dalam folder application. CodeIgniter juga menjadi

salah satu Framework pilihan yang memungkinkan developer untuk

membuat sebuah aplikasi web dengan karakter pengembangan RAD

(Rapid Application Development), yang memungkinkan untuk digunakan

dan dikembangkan menjadi aplikasi lain yang lebih kompleks. CodeIgniter

terdiri dari file-file pustaka ( library ), kelas-kelas, dan infrastruktur run-

time yang terinspirasi oleh Framework Ruby on Rails.[17]

F. Alat Bantu Perancangan

1. UML (Unified Modelling Language)

UML (Unified Modelling Language) adalah sebuah bahasa yang

berdasarkan grafik atau gambar untuk memvisualisasi,

menspesifikasikan, membangun, dan pendokumentasian dari sebuag

sistem pengembangan software berbasis OO (object-Oriented). UML

sendiri juga memberikan standar penulisan sebuat sistem blue print,

yang meilputi konsep bisnis proses, penulisan kelas-kelas dalam bahasa

16
program yang spesifik, skema database, dan komponen-komponen yng

diperlukandalam sistem software[18]

Beberapa macam bagan UML yaitu :

a. Use Case Diagram

Use Case Diagram merupakan pemodelan untuk kelakuan

(behaviour) system informasi yang akan dibuat. Use Case Diagram

digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam system

informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan fungsi-fungsi

tersebut.

Tabel 2.2 Use Case Diagram 1


Simbol Keterangan

Use Case Use Case menggambarkan fungsionalitas

yang disediakan sistem sebagai unit-unit

yang bertukar pesan antar unit dengan

aktor, yang dinyatakan dengan

menggunakan kata kerja

Aktor Aktor adalah Abstraction dari orang atau

sistem yang lain yang mengaktifkan fungsi

dari target sistem. Untuk

mengidentifikasikan aktor, harus

ditentukan pembagian tenaga kerja dan

tugas-tugas yang berkaitan dengan peran

17
pada konteks target sistem. Orang atau

sistem bisa muncul dalam beberapa peran.

Asosiasi Asosiasi antara aktor dan use case,

digambarkan dengan garis tanpa panah

yang mengindikasikan siapa atau apa yang

meminta interaksi secara langsung dan

bukannya mengindikasikan data.

Asosiasi antara aktor dan use case yang

menggunakan panah terbuka untuk

mengindikasikan bila aktor berinteraksi

secara pasif dengan sistem.

Include, merupakan di dalam use case lain

include atau pemanggilan use case oleh use

case lain, contohnya adalah pemanggilan

sebuah fungsi program

Extend, merupakan perluasan dari use case

lain jika kondisi atau syarat terpenuhi.

18
b. Activity Diagram

Activity Diagram menggambarkan workflow (aliran kerja) atau

aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis. Simbol-simbol yang

digunakan dalam activity diagram yaitu:

Tabel 2.3 Activity Diagram 1

Gambar Keterangan

Start Point Start Point, diletakkan pada pojok kiri

atas dan merupakan awal aktivitas.

Activities Activities, menggambarkan suatu

proses/kegiatan bisnis.

Fork/percabangan, digunakan untuk

menunjukkan kegiatan yang dilakukan

secara parallel atau untuk

menggabungkan dua kegiatan parallel

menjadi satu.

Join (penggabungan) atau rake,

digunakan untuk menunjukkan adanya

dekomposisi.

Decision Points, menggambarkan pilihan

untuk pengambilan keputusan, true atau

false.

19
Status akhir Status akhir yang dilakukan sistem,

sebuah diagram aktivitas memiliki

sebuah status akhir.

Swimlane, pembagian activity

diagramuntuk menunjukkan siapa

melakukan apa.

c. Diagram Urutan (Sequence Diagram)

Sequence Diagram menggambarkan kelakuan objek pada use case

dengan mendeskripsikan waktu hidup objek dan pesan yang dikirimkan

dan diterima antar objek. Simbol-simbol yang digunakan dalam

Sequence Diagramyaitu :

Tabel 2.3 Activity Diagram 2

Gambar Keterangan

Entity Class Entity Class, merupakan bagian dari

sistem yang berisi kumpulan kelas berupa

entitas-entitas yang membentuk

gambaran awal sistem dan menjadi

landasan untuk menyusun basis data.

Boundary Class Boundary Class, berisi kumpulan kelas

yang menjadi interfaces atau interaksi

20
antara satu atau lebih aktor dengan

sistem, seperti tampilan form entry dan

form cetak.

Control class Control class, suatu objek yang berisi

logika aplikasi yang tidak memiliki

tanggung jawab kepada entitas,

contohnya adalah kalkulasi dan aturan

bisnis yang melibatkan berbagai objek.

Message Message, symbol mengirim pesan antar

class.

Recursive Recursive, menggambarkan pengiriman

pesan yang dikirim untuk dirinya sendiri.

Activation Activation, mewakili sebuah eksekusi

operasi dari objek, panjang kotak ini

berbanding lurus dengan durasi aktivasi

sebuah operasi.

Lifeline, garis titik-titik yang terhubung

dengan objek, sepanjang lifeline terdapat

activation.

21
d. Diagram Kelas (Class Diagram)

Merupakan hubungan antar kelas dan penjelasan detail tiap-tiap

kelas di dalam model desain dari suatu sistem, juga memperlihatkan

aturan-aturan dan tanggung jawab entitas yang menentukan perilaku

sistem. Class Diagram secara khusus meliputi : kelas (Class), Relasi

Assosiations, Generalition dan Aggregation, attribute (Attributes),

operasi (operation/method) dan visibility, tingkat akses objek eksternal

kepada suatu operasi atau attribute. Hubungan antar kelas mempunyai

keterangan yang disebut dengan Multiplicity atau Cardinality.

Tabel 2.5 Multiplicity Class Diagram 1

Multiplicity Penjelasan

1 Satu dan hanya satu

0..* Boleh tidak ada atau 1 atau lebih

1..* 1 atau lebih

0..1 Boleh tidak ada, maksimal 1

n..n Batasan antara. Contoh 2..4 mempunyai arti

minimal 2 maksimal 4

22
e. Deployment Diagram

Deployment Diagram digunakan untuk menggambarkan detail

bagaimana komponen disusun di infrastruktur sistem.

Tabel 2.6 Deployment Diagram 1

Gambar Keterangan

Pada deployment diagram,

komponen-komponen yang ada

diletakkan di dalam node untuk

memastikan keberadaan posisi

mereka.

Node menggambarkan bagian-

bagian hardware dalam sebuah

sistem. Notasi untuk node

digambarkan sebagai sebuah

kubus 3 dimensi.

Association digambarkan sebagai

sebuah garis yang

menghubungkan dua node yang

mengindikasikan jalur komunikasi

antara element-element hardware.

23
B. Software Perancangan

1. PHP

PHP atau kependekan dari HyperText Preprocessor adalah salah

satu bahasa pemrograman open source yang sangat cocok atau

dikhususkan untuk pengembangan web dan dapat di tanamkan pada

ssebuah skrip HTML. Bahasa PHP dapat dikatakan menggambarkan

beberapa bahasa pemrograman seperti C, Java dan Pearl serta mudah

dipelajari [19].

PHP awalnya merupakan program CGI yang dikhusukan untuk

menerima input melalui form yang ditampilkan dalam browser web.

Dengan menggunakan PHP dapat mempermudah melakukan

maintenance suatu situs web. Proses upade dapat dilakukan dengan

menggunakan aplikasi yang dibuat dengan menggunakan script PHP

[20].

2. MySQL

MySQL adalah sebuah aplikasi Relational Database Managemen

Server (RDBMS).Dengan menggunakan MySQL server, maka data dapat

diakses oleh banyak pemakai (user) secara bersamaan.MySql

menggunakan Bahasa SQL (Structure Query Language) yaitu bahasa

pemograman standar yang digunakan untuk mengakses server

database[21].

MySQL juga merupakan program pengakses database yang bersifat

jaringan, sehingga sapat digunakan untuk aplikasi multi user (banyak

24
pengguna). MySQL didistribusikan gratis dibawah lisensi GPL (General

Public License). Dimana setiap program bebas menggunakan MySQL

namun tidak bisa dijadikan produk turunan yang dijadikan closed source

atau komersial.

3. Xampp

Xampp merupakan paket PHP yang berbasis open source yang

dikembangkan oleh sebuah komunitas open source. Xampp merukan

kompilasi dari beberapa program yang berfungsi sebagai server yang

berdiri sendiri (localhost).Xampp terdiri dari program Apache HTTP

server, MySQL database, dan penerjemah Bahasa yang ditulis yaitu

bahasa pemograman PHP [22].

4. Sublime Text

Sublime Text adalah aplikasi editor untuk kode dan teks yang

dapat berjalan diberbagai platform operating system dengan menggunakan

teknologi Phyton API.Terciptanya aplikasi ini terinspirasi dari aplikasi

Vim, aplikasi ini sangatlah fleksibel dan powerfull. Fungsionalitas dari

aplikasi ini dapat dikembangkan dengan menggunakan sublime-packages

[23].

Sublime Text adalah text editor berbasis Phyton, sebuah text editor

yang elegan, kaya fitur, cross platform, mudah dan simple yang cukup

terkenal dikalangan developer (pengembang) dan desainer. Sublime Text 3

25
digunakan sebagai editor dari bahasa pemograman PHP dalam melakukan

pengelolaan konten di dalam aplikasi server [24].

G. Penelitian Relevan

1. Penelitian yang dilakukan oleh Taufik Ramadhan memiliki

persamaan dan perbedaan dengan penelitian yang penulis lakukan.

Persamaannya yaitu fungsi aplikasi yang dibuat sama-sama

bertujuan untuk memberikan informasi mengenai jadwal secara

realtime kepada penggunanya. Namun yang berbeda disini ialah

penelitian yang dilakukan penulis mengenai jadwal mengajar guru,

sedangkan Taufik mengenai jadwal perkuliahan [25].

2. Idris pada penelitian tersebut peneliti merancang aplikasi class

remainder. Dalam aplikasinya memiliki fungsi memberi

peringatan mengenai jadwal kuliah, jadwal mid test, jadwal final

test, dan batas waktu pengumpulan tugas kuliah.Perancangan yang

dibuat oleh Firmansyah Idris memeliki beberapa kesamaan dan

perbedaan dengan penulis. Adapun persamaanya yaitu

pemberitahuan jadwal sama-sama menggunakan android sebagai

media penyampainnya. Namun perbedaan yang mendasar penelitia

yang dilakukan oleh penulis dengan Firmansyah adalah Firman

melakukan penelitian untuk class remainder perkuliahan,

sedangkan penulis mengenai jadwal mengajar guru [26]

3. Helen Sastypratiwi (2016) Penelitian terkait aplikasi bimbingan

online mahasiswapernah dilakukan oleh Muhammad Jaka P.

26
Dalam aplikasi menggunakan lima tipe pengguna dan 10 pilihan

menu. Tipe pengguna yang ada dalam aplikasi ini adalah

Administrator, Dosen Pembimbing Skripsi, Ketua Program Studi,

Staf Jurusan, dan Mahasiswa Jurdikmat UNY.[27]

4. Rio Irawan (2017) Penelitian terkait Dinas Perkebunan Provinsi

Kalimantan Tengah dalam menyampaikan informasi kepada

masyarakat masih menggunakan media blogspot sehingga

informasi yang ingin disampaikan masih banyak kendala, untuk itu

diperlukan sebuah media website agar dapat memberikan informasi

yang lebih lengkap kepada masyarakat.[17]

5. Zeki Marzuki (2020) Penelitian Terkait sistem informasi akademik

yang berupa rapor online, nilai Ulangan Harian (UH) siswa, rekap

kehadiran dan rekap pelanggaran siswa di SMKN 4

Payakumbuh.[28]

27
BAB III

METODE PENELITIAN

A. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan pada Bulan Maret sampai Juni 2021,

dimana penulis mengumpulkan data-data akademik yang dianggap penting.

Kemudian data diolah dan dilakukan perancangan, pengkodean, dan testing

program sebuah aplikasi sehingga dapat dihasilkan aplikasi bimbingan skripsi

yang dapat diakses secara online di internet.

Penelitian ini akan dilaksanakan di Prodi Pendidikan Teknik

Informatika dan Komputer IAIN Bukittinggi, Pemilihan tempat penelitian ini

didasarkan atas pertimbangan sebagaimana yang telah diuraikan dalam latar

belakang masalah.

B. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian dan Pengembangan

(Research and Development.) Research and Development adalah penelitian

yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan

produk tersebut. R&D (Research and Deevelopment), merupakan metode

penelitian yang digunakan untuk mengembangkan atau memvalidasi produk-

produk yang digunakan dalam pendidikan dan pembelajaran [28].

Langkah–langkah Penelitian Research and Deevelopment yang peneliti

terapkan adalah versi 4-D (Four D). Alasan peneliti memilih langkah 4-D

(Four D) karena langkah penelitian ini sesuai dalam pembuatan aplikasi yang

akan penulis buat, langkah-langkah 4-D (Four D) mudah untuk diikuti, dan

28
tahap disseminate selain untuk menyebarkan produk memungkinkan peneliti

melakukan uji coba dan revisi berkali-kali terhadap aplikasi tersebut.

Thiagrajan mengemukakan bahwa, langkah-langkah penelitian dan

pengembangan disingkat dengan 4-D (Four D), yang merupakan perpanjangan

dari Define-Design-Develop-Disseminate[21]. Model 4D tidak mencantumkan

implementasi dan evaluasi karena memuat pertimbangan rasioanl mereka,

proses development selalu menyertakan kegiatan yang dilakukan pada setiap

tahap pengembangan dapat terlihat pada gambar sebagai berikut :

Define Design Develop Disseminate

Gambar 3.1 Pengembangan Model 4D

Penjelasan Tahapan 4-D (Four D) adalah sebagai berikut [29] :

1. Tahap pendefinisian (Define)

Define atau pendefenisian merupakan langkah pertama dalam metode

penelitian ini. Pada langkah ini dilakukan pendefenisian produk yang akan

dibuat beserta spesifikasi produk yang akan dikembangkan.

2. Tahap Perancangan (Design)

Tahap perancangan bertujuan untuk merancang produk yang akan dibuat

setelah melakukan observasi.

3. Tahap Pengembangan (Develop)

Tahap ini dilakukan untuk menghasilakan produk pengembangan yang

dilakukan melalui dua langkah, yakni:

a. penilaian ahli (expert appraisal) yang diikuti dengan revisi,

29
b. uji coba pengembangan (development testing).

4. Tahap penyebaran (Disseminate)

Tujuan dari tahap penyebaran ini adalah sebagai berikut:

a. Mengetahui penggunaan perangkat yang telah dikembangkan pada skala

yang lebih luas.

b. Menguji efektifitas penggunaan perangkat tersebut.

C. Model Pengembangan Sistem

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan model system yang diadopsi

dari siklus hidup sistem SDLC (System Development Life Cycle). SDLC

merupakan suatu metode tradisional yang digunakan untuk membangun,

memelihara dan mengganti suatu sistem informasi.

SDLC (System Development Life Cycle/Siklus Hidup Pengembangan

Sistem) adalah proses mengembangkan atau mengubah suatu sistem perangkat

lunak dengan menggunakan model-model dan metodologi yang digunakan

orang untuk mengembangkan sisitem-sistem perangkat lunak sebelumnya.

SDLC berfungsi untuk menggambarkan tahapan-tahapan utama dan langkah-

langkah dari setiap tahapan yang secara garis besar terbagi dalam tiga kegiatan

utama yaitu analisis, perancangan dan implementasi. [30]

SDLC memiliki beberapa model diantaranya, mode waterfalli, fountain,

spiral, rapid, prototyping, dan incremental. Namun pada penelitian ini peneliti

menggunakan model waterfall. Menurut Pressman, model waterfall adalah

model klasik yang bersifat sistematis, berurutan dalam membangun software.

30
Nama model ini sebenarnya adalah “Linear Sequential Model”. Dan model ini

sering disebut juga dengan “classic life cycle” atau metode waterfall.

Disebut dengan waterfall karena tahap demi tahap yang dilalui harus

menunggu selesainya tahap sebelumnya dan berjalan berurutan. Ada beberapa

kelebihan dari model waterfall diantaranya yaitu: Urutan proses pengerjaannya

lebih teratur dari satu tahap ketahap berikutnya, dari sisi user juga lebih

menguntungkan karena dapat merencanakan dan menyiapkan seluruh

kebutuhan data dan proses yang akan diperlukan, Jadwal pengerjaan menjadi

lebih menentu karena jadwal setiap proses dapat ditentukan secara pasti [30].

Fase-fase dalam Waterfall Model menurut Pressman sebagai berikut

[31] :

Communication

Project innitiaton Planning


requerements Estimating
scheduling Modeling
ghatering
tracking Analysis Construction Deployment
design Code Delivery
Test
Support
Feedback

Gambar 3.2 Waterfall Pressman [31]

Berikut adalah penjelasan dari tahap-tahap yang dilakukan dalam model

Waterfall oleh Presman, 2015 [6] :

1. Komunikasi (Communication)

Langkah pertama dengan komunikasi dengan konsumen atau

pelanggan guna untuk pengumpulan data dan informasi tentang

kebutuhan konsumen atau pelanggan.

31
2. Perencanaan (Planning)

Menetapkan rencana untuk pengerjaan software yang meliputi

tugas-tugas teknis yang akan dilakukan, risiko yang mungkin terjadi,

sumber yang dibutuhkan, hasil yang akan dibuat, dan jadwal

pengerjaan..

3. Pemodelan (Modeling)

Pada tahap ini menerjemahkan syarat kebutuhan ke sebuah

perancangan perangkat lunak yang dapat diperkirakan sebelum dibuat

coding.

4. Konstruksi (Construction)

Konstruksi merupakan tahapan proses membuat kode (code

generation). Coding atau pengkodean merupakan penerjemahan desain

dalam bahasa yang bisa dikenali oleh komputer. Programmer akan

menerjemahkan transaksi yang diminta oleh user. Tahapan inilah yang

merupakan tahapan secara nyata dalam mengerjakan suatu software,

artinya penggunaan komputer akan dimaksimalkan dalam tahapan ini.

Pengujian dilakukan dengan black box testing. Black box testing

merupakan Teknik pengujian perangkat lunak yang berfokus pada

spesifikasi fungsional dari perangkat lunak black box Testing bekerja

dengan mengabaikan struktur kontrol sehingga perhatiannya difokuskan

pada informasi domain [7].

32
5. Penyerahan sistem ke para pelanggan/pengguna (Deployment)

Tahapan ini bisa dikatakan final dalam pembuatan sebuah software

atau sistem. Setelah melakukan analisis, desain dan pengkodean maka

sistem yang sudah jadi akan digunakan user. Kemudian software yang

telah dibuat harus dilakukan pemeliharaan secara berkala.

D. Tahap Penelitian

Dalam melaksanakan penelitian, peneliti mengikuti beberapa proses

atau tahapan, seperti terlihat pada gambar 3.2 di bawah ini :

Studi Lapangan
Define

Studi Literatur

Draf rancangan produk/aplikasi secara umum


Design

Comunication (komunikasi)

Planning (perencanaan)

Develop Modeling (pemodelan)

Construction (konstruksi)

Deployment (penyerahan sistem ke pelanggan)

Disseminate Penyebaran produk/aplikasi di lokasi


penelitian

Gambar 3.3 Skema Tahap-tahap Penelitian

33
Dari gambar 3.3 skema tahapan penelitian di atas, peneliti merincikan yaitu:

1. Define

Pada tahap ini penulis melakukan studi lapangan dan studi literatur.

Studi lapangan dilakukan untuk memperoleh informasi mengenai sistem

lama yang sedang berjalan, dan mencari serta menentukan potensi dan

masalah yang terjadi di lokasi penelitian. Untuk menemukan potensi dan

masalah dilakukan dengan metode kualitatif. Sumber data/informasinya

adalah Ketua Prodi Teknik Informatika dan Komputer, Alumni Teknik

Informatika dan Komputer dan Mahasiswa/i Pendidikan Teknik

Informatika dan Komputer IAIN Bukittinggi. Teknik pengumpulan data

dengan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data

dengan analisis kualitatif.

Studi literartur yang dipelajari adalah yang terkait dengan sistem.

Melalui studi literatur diharapkan dapat diperoleh pemahaman secara teoritis

tentang sistem. Sebelum dikembangkan literatur tersebut dapat menjadi

jembatan peneliti dalam merancang akan konsep desain dengan rancangan

produk yang cocok sesuai kebutuhan.

2. Design

Hasil dari studi lapangan dan studi literatur digunakan untuk membuat

rancangan umum sistem. Pada tahap ini dibuat desain umum sistem dan

desain bagan untuk operasional penggunaan dan penerapan sistem.

3. Develop

34
Dalam tahap ini penulis melakukan pengembangan aplikasi dengan

menggunakan model pengembangan waterfall model, yaitu:

a) Communication

Tahap ini merupakan langkah untuk mendefinisikan tujuan, ruang

lingkup, serta biaya yang dibutuhkan. Pada tahap ini dilakukan

komunikasi kepada pihak yang bertanggung jawab untuk

menyelenggarakan kegiatan penyebaran kuesioner. Sehingga bisa

didapatkan informasi tentang kebutuhan pengguna aplikasi. Dilakukan

kegiatan mengumpulkan spesifikasi kebutuhan dari semua pihak yang

terlibat. Pada tahapan ini pengumpulan data dilakukan dengan

wawancara dan studi dokumentasi. Pada tahapan ini dilakukan analisis

permasalahan yang dihadapi dan mengumpulkan data-data yang

diperlukan serta mendefinisikan fitur dan fungsi software.

b) Planning

Tahapan planning merupakan langkah untuk menentukan

perencanaan yang menjelaskan tentang estimasi tugas-tugas teknis yang

akan dilakukan, resiko-resiko yang dapat terjadi, sumber daya yang

diperlukan dalam membuat sistem, produk kerja yang ingin dihasilkan,

penjadwalan kerja yang akan dilaksanakan, dan tracking proses

pengerjaan sistem (pengerjaan mengikuti jalan/tahapan)

c) Modeling

35
Tahapan ini merupakan tahap perancangan dan pemodelan

arsitektur sistem yang berfokus pada perancangan struktur data, arsitektur

software tampilan interface, dan algoritma program. Tujuannya untuk

lebih memahami gambaran besar dari apa yang akan dikerjakan.

d) Construction

Tahapan ini merupakan proses penerjemahan bentuk desain

menjadi kode atau bentuk bahasa yang bisa dikenali oleh

komputer/mesin. Setelah pengkodean selesai, dilakukan pengujian

terhadap sistem dan juga kode yang sudah dibuat. Tujuannya untuk

menemukan kesalahan (error) shinggan bisa diperbaiki. Pengujian

menggunakan black box testing.

e) Deployment

Tahapan ini merupakan tahapan implementasi software ke

customer, perbaikan software, evaluasi software, dan pengembangan

software berdasarkan umpan balik yang diberikan agar sistem dapat tetap

berjalan dan berkembang sesuai dengan fungsinya

4. Disseminate

Pada tahap ini peneliti melakukan penyebarluasan sistem yang telah

dihasilkan di lokasi penelitian.

E. Tahap Uji Produk

Desain produk yang telah dibuat tidak bisa langsung digunakan tetapi

harus dilakukan pengujian terlebih dahulu. Uji produk yang akan dilakukan

adalah:

36
1. Uji Validitas Produk

Validitas atau kesahihan adalah suatu indeks yang menunjukkan

alat ukur tersebut benar-benar mengukur apa yang diukur. Validitas

merupakan darejat ketepatan antara data yang terjadi pada objek

penelitian dengan daya yang dapat dilaporkan oleh peneliti. Dengan

demikian data yang valid adalah data yang tidak berbeda antara data

yang dilaporkan oleh peneliti dengan data yang sesungguhnya terjadi

pada objek peneliti. Tujuan validitas ini adalah untuk mengetahui

tingkat keakuratan suatu produk yang dihasilkan. Produk dikatakan

berhasil jika keakuratan suatu produk sesuai dengan kriteria yang telah

ditentukan [8].

Untuk menghasilkan produk yang berkualitas dan siap diuji maka

perlu adanya uji validitas produk dalam penelitian ini, uji validitas

dilakukan oleh beberapa ahli (expert). Pengujian dilakukan dengan

membandingkan angket tentang penilaian dari produk.

Uji validitas dilakukan dengan mengacu rumus statistik Aiken’s V

sebagai berikut [34]:

∑ ( )

Keterangan :

S : r-lo

Lo : Angka penelitian validitas yang terendah

C : Angak penelitian validitas yang tertinggi

37
R : Angkah yang diberikan oleh seorang penilaian

N : Jumlah nilai

Tabel 3.1 Kriteria Penentuan Validitas Aiken’s V [34]

Persentase % Kriteria

0,6 < Tidak Valid

>= 0,6 Valid

2. Uji Praktikalitas

Setelah produk divalidasi dan hasilnya valid maka tahap

selanjutnya adalah uji praktikalitas. Uji praktis diperoleh dari hasil

penilaian melalui angket terhadap sistem informasi pengelolaan praktik

kerja lapangan. Kepraktisan yang dimaksud adalah kepraktisan dalam

bidang pendidikan. Kepraktisan mengacu pada tingkat bahwa pengguna

(atau pakar-pakar lainnya) mempertimbangkan intervensi dapat

digunakan dan disukai dalam kondisi normal. Dalam penelitian

pengembangan model yang dikembangkan dikatakan praktis jika para

ahli dan praktisi menyatakan bahwa secara teoritis bahwa model dapat

diterapkan di lapangan dan tingkat keterlaksanaanya model termasuk

ketegori “baik” [32].

Uji praktis diperoleh dari hasil penilaian melalui angket terhadap

Perancangan Aplikasi Bimbingan Skripsi Berbasis Web Menggunakan

Framework Codeigniter yang bisa dioperasikan secara online. Penilaian

tersebut akan memperoleh tanggapan dari Ketua Prodi Pendidikan

38
Teknik Informatika dan Komputer untuk menentukan kepraktisan

program yang dibuat. Kepraktisan program ditentukan dengan cara

mengambil kesimpulan dari tanggapan yang diberikan oleh ketua prodi

terhadap pertanyaan yang ditampilkan dalam angket.

Dari hasil uji praktikalitas dianalisis menggunakan moment

kappa, sebagai berikut [35] :

Keterangan :

: Moment kappa yang menunjukkan praktikalitas produk

: Proporsi yang terealisasi, dihitung dengan cara jumlah nilai

yang diberikan oleh penguji dibagi jumlah maksimal

: Proporsi yang tidak terealisasi, dihitung dengan cara jumlah

nilai maksimal dikurangi dengan jumlah total yang diberi

penguji dibagi jumlah nilai maksimal.

Tabel 3.2 Kriteria Penentuan Praktikalitas Moment Kappa [35]

Interval Kategori

0,81 - 1,00 Sangat tinggi

0,61 – 0,80 Tinggi

0,41 – 0,60 Sedang

0,21 – 0,40 Rendah

0,01 – 0,20 Sangat Rendah

39
≤ 0,20 Tidak Praktis

3. Uji Efektifitas

Analisis efektivitas dari Perancangan Aplikasi Bimbingan Skripsi

Berbasis Web Menggunakan Framework Codeigniter ditentukan

dengan penilaian angket yang diisi oleh mahasiswa.

Uji efektifitas dilakukan dengan mengacu rumus Statistik Richard

R. Hake (G-Score) sebagai berikut [36] :

( )
( )

Keterangan:

<g> : G-Score

<Sf> : Score akhir

<Si> : Score awal

Kriteria setiap indikator dari lembar uji sebagai berikut [36] :

"High-g" efektifitas tinggi jika mempunyai (<g>) > 0.7;

"Medium-g" efektifitas sedang jika mempunyai 0.7 > (<g>) > 0.3;

"Low-g" efektifitas rendah jika mempunyai (<g>) < 0.3

40
BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil

Hasil dari penelitian ini adalah sebuah sistem informasi Admministrasi

Bimbingan Skripsi menggunakan bahasa pemrograman PHP/MySql dengan

Codeigniter sebagai web platform dari sistem informasi tersebut. Sistem

informasi ini bisa diakses pada alamat sisfosmk.orbitiainbkt.com. Sistem

informasi ini mampu melakukan Pengajuan Ide Judul Skripsi, Pengumuman

terima dan ditolak nya ide Judul Skripsi , Pengumuman Jadwal Seminar

Proposal, Sidang Komprehensif, dan Sidang Munaqasah Mahasiswa Program

Studi Pendidikan teknik Informatika dan Komputer IAIN Bukittinggi.

Peneliti telah melakukan uji program tersebut kepada para ahli dibidang

komputer maupun ahli pendidikan berserta pihak Program Studi. Hasil yang

peneliti dapatkan yaitu aplikasi yang penulis buat valid, praktis, dan efektif

untuk digunakan di Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan

Komputer IAIN Bukittinggi.

Sistem informasi ini dapat membantu Sekretaris Program Studi dan

Kepala Prodi untuk membackup Data Mahasiswa Bimbingan Skripsi dalam

Satu System. Sistem informasi Administrasi Bimbingan Skripsi dapat berperan

sebagai wadah dalam mengelolah Data-data Mahasiswa Bimbingan serta Data

Jadwal Sidang-Sidang. Dengan sistem informasi ini Program Studi Mampu

Meningkatkan Kualitas Administrasi Program Studi, Rekap Data ide Skripsi

41
Mahasiwa dan Data Dosen Pembimbing. Selain bermanfaat untuk Program

Studi sistem informasi ini juga bermanfaat untuk Mahasiswa yang ingin

melakukan Bimbingan Skripsi dan paling pentingnya pada saat melakukan

pengajuan Judul Ide Skripsi Mahasiswa.

B. Pembahasan

Berdasarkan penelitian mengenai sistem informasi akademik siswa

menggunakan codeigniter 3 Pogram Studi pendidikan teknik Informatika dan

Komputer IAIN Bukittinggi yang telah dilaksanakan, diperoleh hasil penelitian

serta pembahasannya pada masing-masing tahap Define, Design, Develop, dan

Dessiminate dan uji produk adalah sebagai berikut :

1. Define (Pendefinisian)

Tahap define pada penelitian ini merupakan mencari informasi

sistem yang sedang berjalan, sehingga memudahkan peneliti dalam

menerjemahkan masalah yang timbul dalam perancangan sistem

informasi. Peneliti harus mengetahui masalah apa yang dihadapi oleh

wali kelas, tata usaha dan wakil kurikulum dalam proses penilaian

siswa dan data akademik siswa.

Berdasarkan wawancara yang dilakukan pada tanggal 08 Januari

2020 dengan Wakil Kurikulum ibu Nazwita, S.Kom, M.Kom di SMKN

4 Payakumbuh beliau menyampaikan Program Studi Pendidikan Teknik

Informatika dan Komputer belum memiliki sistem informasi yang

mengelola administrasi Bimbingan skripsi berbasis web, menyetujui

Judul ide skripsi mahasiswa, Serta pengumuman Seminar proposal,

42
siding komprehensif, dan siding Munaqasah. Di Program Studi

Pendidikan teknik Informatika dan komputer IAIN Bukittinggi masih

menerapkan rekap Database Judul Ide skripsi Mahasiswa secara

manual, sehingga data-data tersebut sering hilang, membuat pihak

administrasi Program Studi sangat sulit untuk menentukan dan

membutuhkan waktu untuk bisa menerima Judul ide skripsi Mahasiswa.

Untuk menyimpan Data Ide skripsi Mahasiswa Masih menggunakan

Microsoft Excel. Dengan aplikasi ini wali kelas mengalami kendala

seperti, ter-delete. Bila ter-delete rumusnya, semua data yang sudah

diinput akan hilang kebelakang hasilnya akan false, ini beresiko untuk

Banyaknya Judul Ide Skripsi Mahasiswa yang mirip. Aplikasi Microsoft

Excel ini memiliki kelemahan-kelemahan. Kelemahan-kelemahan

tersebut diantaranya yaitu belum adanya database yang valid,

terjadinya redundansi data dan tidak online ke internet sehingga

membutuhkan waktu yang lama dalam mengetahui hasil yang

diperoleh, kerena tidak disimpan online di sever dan data sering hilang.

Studi literatur yang peneliti lakukan yaitu mencari referensi

mengenai Codeigniter 3, teori sistem informasi, teori database, dan

teori Bimbingan skripsi. Peneliti juga melakukan studi literatur

mengenai kebijakan Administrasi di Program Studi Pendidikan Teknik

Informatika dan Komputer IAIN Bukittinggi.

43
2. Design (Perancangan)

Dalam tahap design ini peneliti merancang sebuah sistem informasi

berdasarkan kebutuhan dari Program studi Pendidikan Teknik

Informatika dan Komputer untuk memudahkan Mahasiwa, Sekretaris

Program Studi, Kepala Program Studi, dan Dosen Pembimbing

Akademik (PA).

Berikut alur akses sistem admin dapat digambarkan sebagai

berikut:

Login sebagai admin, dengan


memasukan Username,
Admin akses sistem Passwoard, tampil halaman
Dasboard admin

Mengelola Data Ide


Skripsi Mahasiswa

Selesai/ Logout
Mengelola Data User

Mengelola Data
Ka Prodi

Gambar 4.1 Alur Akses Sistem Admin

Gambar 4.1 merupakan alur akses sistem admin, admin akan login

ke sistem dengan mengguanakan password dan username yang sudah

terdaftar sebelumnya. Setelah login ke sistemnya admin dapat

44
mengelola data Ide Skripsi Mahasiswa, mengelola menu dan juga sub

menu Data user, di Sub Menu Data User terdapat Data Dosen

Pembimbing, Data Dosen PA, dan Data Mahasiswa. Serta Mengelola

Data Ka Prodi bisa Menyetujui atau Menolak Ide Skripsi Mahasiswa

Sebagai Ka Prodi dan juga bisa mengupload Pengumuman . Jika admin

sudah selesai melakukan fungsinya dapat keluar dari sistem

administrasi Bimbingan Skripsi ini dengan menekan tombol logout.

Berikut alur desain akses user ke sistem sebagai berikut :

User (Mahasiswa) Melakukan Registrasi di


Form Registrasi terlebih Dahulu dengan User dapat Login
Memasukkan NIM, Nama, Password, dan Menggunakan NIM dan
Email untuk login Password di Form Login

Selesai dan Logout


User Dapat Mengajukan
Judul Ide Skripsi dan
Mengupload file
latarbelakang Judul

User Dapat Mendownload


atau Mencetak Pengumuman
yang di upload Admin

Gambar 4.2 Alur Desain Akses User

Gambar 4.2 merupakan alur akses user ke sistem, dimana user

melakukan Registrasi di form Registrasi dengan memasukkan NIM,

Nama, dan email sebagai data untuk login dan data registrasi sehingga

data masuk ke database Mahasiswa di data User Admin . Setelah

45
Melakukan registrasi User Dapat Login dengan menggunakan NIM dan

Password untuk login, selanjutnya User Dapat Mengajukan Judul Ide

Skripsi, saat menulis judul akan muncul mahsiswa dapat melihat

similiarity dari judul yang akan di ajukan dan akan tampil persen dari

judul yang di tulis yang datanya di ambil dari Data ide Skripsi

Mahasiswa di sistem Admin, dan Mengupload File Latar Belakang

untuk di cek dosen PA terlebih dahulu, ketika di setujui Oleh Dosen

PA maka akan Masuk Ke Data KA Prodi di sistem Admin, Jika di tolak

oleh Dosen PA atau KA Prodi, maka akan muncul di keterangan Judul

yang di ajukan oleh User di tolak Oleh Dosen PA atau KA Prodi.

Selanjutnya User Dapat mencetak atau mendownload Pengumuman

yang di Upload Oleh Admin (Data KA Prodi).

Berikut alur akses sistem Dosen PA :

Login sebagai Dosen PA,


memasukan username dan
password yang telah di inputkan
Dosen PA akses sistem
Admin

Melihat Data Ide


Skripi Mahasiwa

Dosen PA dapat Menyetujui Dosen PA bisa Melihat File


atau Menolak Ide Skripsi Latar Belakang Judul Ide
Mahasiswa Skripsi Mahasiswa

Selesai dan Logout

46
Gambar 4.3 Alur Akses Sistem Dosen PA.

Gambar 4.3 merupakan alur akses sistem Dosen PA ke sistem,

Dosen PA login ke sistem dengan menggunakan password dan

username yang sudah terdaftarkan oleh admin sebelumnya. Setelah

login ke sistem tugas Dosen PA Bisa melihat File Latar Belakang judul

Ide Skripsi Mahasiswa yang telah di ajukan,setelah Melakukan

pertimbangangan layak dan tidaknya ide Judul Skripsi yang di ajukan

oleh Mahasiswa, Maka Dosen PA bisa Menyetujui atau Menolak Ide

Judul Skripsi Mahasiswa, Jika di setujui oleh Dosen PA, Maka akan

Masuk Ke system KA Prodi di Admin, Selanjutnya Apabila sudah

selesai semuanya Dosen PA bisa lakukan logout dari sistem

Administrasib Bimbingan Skripsi dengan mengklik tombol logout.

47
Adapun berikut desain alur sistem di halaman admin sebagai berikut :

Home Login

Beranda
Tanggal Acc Judul
NIP
NIM
Data Ide Skripsi
Mahasoiswa Nama
Nama Pilih Dosen
Pembimbing
Username
Judul

File Latar Belakang Password

NIM Pilih
Data Dosen PA
Konsentrasi
Nama
Data User Data Mahasiswa
Password
Data KA Prodi
Email
Data Dosen Pembimbing Setuju
Data Ide Skripsi Mahasiswa
Log Out Tolak
Pengumuman

Nip

Nama

48 Konsentrasi

Email
Gambar 4.4 Desain Alur Sistem Admin

Gambar 4.4 Desain alur sistem admin, terdiri dari menu login tampilan

beranda/ halaman menu, menu Data ide Skripsi, dimana di menu ini admin bisa

melihat, menambah, dan menghapus data Ide Skripsi yang terdiri dari tanggal acc

judul, NIM, Nama, Judul, dan file latar belakang. Selanjutnya di Menu Data User

admin akan menemukan beberapa data User yang terdiri dari Data Dosen PA,

Data Mahasiswa, Data KA Prodi, dan Data Dosen Pembimbing. Dimana di Sub

Menu Data Dosen PA terdiri dari NIP, Nama, Username, dan Password. di sub

Menu ini admin juga bisa melihat, Menambah, mengedit, dan Menghapus Data

Dosen PA. Sedangkan di Sub Menu Data Mahasiswa terdiri dari NIM, Nama,

Password,dan email, yang fungsi nya juga sama dengan data dosen PA, Namun di

Data KA Prodi ini admin bisa sekaligus menjadi KA Prodi untuk melakukan tugas

KA Prodi dimana bisa melihat, menyetujui atau menolak ide judul skripsi

Mahasiswa (User). Jika disetujui ide skripsi mahasiswa maka system akan

meminta memilih dosen Pembimbing berdarkan Konsentrasi yang telah ada di

database dosen Pembimbing, setelah memilih konsentrasi maka system akan

meminta admin untuk memilih Dosen pembimbing untuk Mahasiswa yang telah

di setujui Ide Judul Skrispinya, serta data dosen pembimbing akan tampil di

keterangan Judul yg telah Mahasiswa ajukan.

Selanjutnya di sub menu Data KA Prodi ini juga mampu untuk

mengupload file pengumuman yang memungkin mahasiswa bisa melihat dan

mendownloadnya di system User. Terakhir di menu Data User ini juga

menyediakan sub menu Data Dosen pembimbing yang dimana telah di jelaskan di

124
atas fungsinya. Didalam sub menu ini terlampir NIP, Nama, Konsentrasi dan

email dosen Pembimbing. Apabila semua tugas di admin telah dilakukan, Maka

admin bisa untuk meninggalkan system Administrasi Bimbingan Skripsi ini

dengan menekan tombol Logout.

Adapun berikut desain alur di halaman User (Mahasiswa) sebagai

berikut :

Home Register

Login

Beranda

Upload file
Pengajuan judul Tulis Judul Latar Belakang

Status Pengajuan Cetak

Pengumuman Cetak

Log Out

Gambar 4.5 Desain Alur Sistem User

Gambar 4.5 Desain alur sistem User, terdiri dari menu Regsiter dan

login, jika User telah melakukan registrasi, maka User bisa login ke tampilan

beranda/ halaman menu, menu Data ide Skripsi, dimana di menu ini akan

menampilkan tombol untuk menulis judul dan pada saat judul di tulis system akan

mendeteksi kemiripan judul yang akan di ajukan dan akan tampil persen dari ide

125
judul tersebut. Hal ini akan menjadi bahan pertimbangan oleh User apakah mau

melanjutkan untuk mengupload file Latar Belakang Ide Judul Skripsi atau tidak.

Sebagai feedback dari judul yang telah di ajukan akan ada keterangan judul di

terima atau di tolak oleh Dosen PA atau KA Prodi. Selanjutnya di system User

Juga Menyediakan Menu Pengumuman yang di upload oleh KA Prodi di system

Admin, sehingga User Bisa mencetak atau mendownload file tersebut. Apabila

User telah selesai melakukan tugasnya Maka User Bisa Meninggalkan system

dengan menekan Tombol Logout.

Adapun berikut desain alur di halaman Dosen PA sebagai berikut :

Home Login

Beranda

Setuju
Konfirmasi Judul
Tolak

Status Pengajuan

Pengumuman

Ganti Password

Logout

Gambar 4.6 Desain Alur Sistem Dosen PA

126
Gambar 4.6 Desain alur system Dosen PA, terdiri dari menu login

tampilan beranda/ halaman menu, menu Data ide Skripsi, dimana di menu ini

akan Menampilkan NIM, Nama, Judul, dan File Latar Belakang dari Skripsi

Mahasiswa, dan akan tugas Dosen PA akan menentukan layak atau tidaknya

berdasarkan file latar Belakang yg telah di upload Mahasiswa sehingga Dosen PA

Bisa Menyetujui dan Menolak Ide Judul Skripsi Mahasiswa, selanjutnya jika

tugas Dosen PA sudah selesai Dosen PA bisa Logout.

3. Develop

a. Communication (Project Innitiation, Requirements Ghatering)

1. Project Innitiation (Inisiasi Proyek)

Pada tahap ini, peneliti melakukan kegiatan Berdasarkan

wawancara yang dilakukan pada tanggal 21 Januari 2021

dengan Kepala Program Studi (KA Prodi) beliau menyampaikan

Program Studi belum memiliki sistem informasi Administrasi

Bimbingan Skripsi Berbasis Web, Mereka masih menerapkan

Backup Database Ide Skripsi Mahasiswa dan menerima serta

Menolak ide Judul Skripsi secara manual, sehingga data-data

tersebut sering hilang dan Membutuhkan relative banyak waktu

untuk melihat Database yang ada.

Pada tanggal yang sama juga dilakukan wawancara

bersama beberapa Mahasiswa yang terdiri dari Miftahul Fikri,

Igo Prasetio, Rifki Sukamdani dan Alumni Program Studi

127
Pendidikan teknik informatika dan komputer IAIN Bukittinggi

Zeki Marzuki S.Pd, Meraka Menyatakan Bahwa Mahasiswa

tidak tahu apakah ide judul yang akan di ajukan telah di ajukan

oleh Mahasiswa sebelumnya atau tidak, sehingga membuat

mahasiswa merasa bingung dengan ide yang akan di ajukan,

karena presentasi dan database secara online belum di sediakan

oleh pihak program Studi Pendidikan tenkin Informatika dan

Komputer. Untuk Pengajuan judul menggunakan menggunakan

Google Form yang dimana data akan tersimpan berbentuk file

Microsoft excel. Dengan menggunakan Aplikasi ini

kelemahannya yankni akan sangat sulit bagi mahasiswa untuk

melihat database yang belum online. Sehingga mengakibatkan

banyak mahasiswa yang mengajukan judul berkali-kali namun

tetap di tolak karena ide judulnya sudah ada di database KA

Prodi dan KA Prodi pun belum menyediakan database nya

secara online.

2. Requirements Ghatering (Pengumpulan Kebutuhan)

a. Kebutuhan user

Yang dimaksud user pada perancangan Administrasi

Bimbingan Skripsi ini terdiri dari :

1) User (Mahasiswa) adalah yang mengakses sistem

Administrasi Bimbingan Skripsi dengan melakukan

Registrasi terlebih dahulu untuk melakukan Login,

128
Sehingga User (Mahasiswa) bisa melakukan pengajuan

judul dan melihat presentasi dari ide judul yang akan di

ajukan serta mengupload file Latar Belakang. Setalah Ide

Judul Skripsi di ajukan bisa melihat keterangan apakah

Judul di terima atau di tolak oleh Dosen PA dan KA

Prodi. Serta User (Mahasiswa) Juga bisa melihat dan

mencetak di menu pengumuman file yang di upload KA

Prodi Melalui Admin

Adapun kebutuhan yang diperlukan User (Mahasiswa)

yaitu jaringan internet untuk mengakses Sistem

Administrasi Bimbingan Skripsi

2) Dosen PA adalah Pihak yang bertanggungjawab untuk

menentukan disetujui atau tidak nya ide Judul Skripsi

yang di ajukan User (Mahasiswa).

3) Admin adalah yang mengelola sistem Administrasi

Bimbingan Skripsi secara keseluruhan. Adapun

kebutuhan yang diperlukan yaitu komputer untuk

mengakses web admin.

b. Kebutuhan Sistem

Untuk mempermudah dan menentukan keseluruhan tugas

sistem secara lengkap, maka sub ini akan dibagi menjadi dua

jenis kebutuhan sistem diantaranya sebagai berikut :

1. Kebutuhan fungsional

129
Kebutuhan fungsional adalah jenis kebutuhan yang berisi

proses-proses serta informasi-informasi yang dihasilkan

oleh sistem. Kebutuhan fungsional tersebut adalah :

a. Menangani validasi login User (Mahasiswa) ke

aplikasi, admin dan Dosen PA login ke web.

b. Untuk aplikasi user (Mahasiswa) dapat menginputkan

data Ide Skrispi dan mencetak Pengumuman

sedangkan admin dan Dosen PA menerima data Ide

Skripsi, Menyetujui atau menolak Ide Skripsi

Mahasiswa.

2. Kebutuhan Non-Fungsional

Untuk menjalankan aplikasi Administrasi Bimbingan

Skripsi ini dan web admin serta web Dosen PA yang

dirancang, maka dibutuhkan dua komponen teknologi

informasi yaitu hardware dan software.

1) Hardware

Hardware yang dibutuhkan untuk menjalankan

aplikasi sistem informasi akademik siswa dan web

admin ini adalah :

a) Laptop TOSHIBA PORTEGE R930 dengan

Processor Intel(R) Core(TM) i5-3340M CPU @

2.70GHz (4 CPUs), ~2.7GHz.

b) Mouse

130
c) Keyboard

d) Media Penyimpanan

e) Smartphone

2) Software

Software yang digunakan untuk bisa menjalankan

aplikasi sistem informasi Administrasi Bimbingan

Skripsi, web admin dan web Dosen PA sebagai

berikut :

a) Microsoft Windows 7 Ultimate 32-bit.

b) Sublime Text 3

c) Codeigniter 3

d) Browser Mozilla Firefox atau Google Crome

e) Xampp 3.2.2

f) Database MySQL

3. Kebutuhan SDM

Tenaga kerja yang dibutuhkan seperti :

a. User (Mahasiswa)

1. Memahami pengoperasian komputer/android

secara aktif.

2. Mengerti dan memahami cara penggunaan

aplikasi Administrasi Bimbingan Skripsi.

b. Dosen PA

1. Memahami pengoperasian komputer secara aktif.

131
2. Mengerti dan memahami cara penggunaan web

Dosen PA aplikasi Administrasi Bimbingan

Skripsi ini.

c. Admin

1. Memahami pengoperasian komputer secara aktif.

2. Mengerti dan memahami cara penggunaan web

admin sistem informasi Administrasi Bimbingan

Skripsi ini.

4. Kebutuhan Teknologi

Kebutuhan teknologi adalah kebutuhan yang mecakup

peralatan dan juga spesifikasi teknologi. Adapun

peralatan sepesifikasinya adalah sebagai berikut :

a. Aplikasi Admistrasi Bimbingan Skripsi

1) Handphone android

2) Leptop/Komputer

b. Web admin

Komputer/laptop dengan spesifikasi minimal :

1) Processor Intel(R) Core(TM) i5-3340M

2) Memori 4 GB

3) Hardisk 500 GB

c. Jaringan

Sistem Administrasi Bimbingan Skripsi terbagi

menjadi 3 bagian yaitu user (Mahasiswa), Dosen PA,

132
dan admin menggunakan jaringan, bisa diakses

online.

b. Planning (Estimating, Schedulling, Tracking)

1. Estimating (Pikiran Tugas)

a. Tugas user (Mahasiswa)

1) Melakukan Registrasi

2) Login dan Mengajukan Ide Judul Skripsi

3) Melihat Status pengajuan Judul

4) Melihat dan dan mencetak Pengumuman yang tersedia

b. Dosen PA

1) Login ke sistem

2) Melihat File Data Ide Skripsi Mahasiswa

3) Menenentukan di Setujui atau di tolak Ide Judul Skripsi

yang di ajukan User (Mahasiswa).

c. Admin

1) Login ke sistem.

2) Memasukan, merubah, menghapus role akses akun,

menu dan sub menu yang tersedia jika dibutuhkan.

3) Mengelolah role akses akun, menu dan sub menu.

2. Schedulling (Penjadwalan)

Berikut ini jadwal pembuatan sistem

133
Jadwal Proyek

Nama proyek : Perancangan Administrasi Bimbingan Skripsi


Berbasis Web Menggunakan Codeigniter 3 di Program
Studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
IAIN Bukittinggi.

Manager proyek : M. Herman


Dibuat oleh : M. Herman
Tanggal : 09 April 2021

N Pros Bulan / Tanggal


O es / Juni 2021
Task 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1
1 Pera
ncan
gan
Siste
m
dan
sum
ber
daya
2 Pene
ntua
n
platf
orm
kerja
yang
akan
dilak
ukan
3 Pene
ntua
n
fram
ewor
k
4 Codi
ng
5 Peng
emb
anga
n
Siste
m
lanju
tan

134
6 Testi
ng
7 Main
tena
nce

3. Tracking

Pada proses pengerjaan sistem aplikasinya, tahapan yang

peneliti lakukan adalah pertama membuat sistemnya dengan

menggunakan framework Codeigniter 3 dan framework CSS

(font end) bootstrap 4, kemudian dihostingkan ke sistem

menjadi online menggunakan domain UKM ORBIT IAIN

Bukittinggi dengan menambahkan subdomain melalui situs

orbitiainbkt.com yang menyediakan hostingan berbayar,

sehingga didapatkan alamat url dari sistem peneliti yaitu

abs.orbitiainbkt.com.

c. Modelling (Struktur Data, Design)

1) Struktur Data

Struktur data pada pembuatan dan perancangan sistem

peneliti menggunakan framework Codeigniter 3 dan framework

css (font end) Bootstrap 4, dengan melihat spesifikasi struktur

datanya sebagai berikut :

a) Penyimpanan data

Dimana untuk penyimpanan data pada sistem ini

menggunakan database, pada framework Codeigniter 3

135
sudah menyediakan file untuk mengelola database

sistemnya yaitu pada file database, PHP, berikut ini

merupakan source code yang digunakan untuk mengakses

database sistemnya :

<?php
defined('BASEPATH') OR exit('No direct script access allowed');
|
| The $query_builder variables lets you determine whether or not to load
| the query builder class.
*/
$active_group = 'default';
$query_builder = TRUE;
$db['default'] = array(
'dsn' => '',
'hostname' => 'localhost',
'username' => 'abs', //===Default untuk xampp, ganti bila perlu
'password' => 'hermancode ', // ========= isikan password anda
'database' => 'db_abs', //=== database saya
'dbdriver' => 'mysqli',
);

Koding lengkapnya bisa dilihat pada lampiran yang telah

disiapkan.

b) Penyusunan data

Pada tahan penyusunan data, framework Codeigniter 3

sudah menyediakan sistem dengan metode aplikasi MVC

(Model View Controller). Dengan demikian peneliti

memisahkan antara tampilan (view), data (model) dan proses

(controller) kepada tiga bagian tersebut. Dimana file-file

yang akan ditampilkan pada aplikasi tersimpan pada file

view, sedangkan data-data yang berhubungan langsung

dengan database baik itu input, update, delete dan

sejenisnya akan disimpan pada file model, dan terakhir

136
proses yang menjembatani atau menghubungkan antara

tampilan dengan data akan diatur pada file controller.

2) Desain Sistem secara Umum

a) Use case Diagram

Use case diagram perancangan Administrasi Bimbingan

Skripsi menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari

sebuah sistem. Use case digunakan untuk mempresentasikan

sebuah interaksi antara aktor dengan sistem. Berikut ini use case

diagram dari sistem administrasi bimbingan skripsi :

137
Gambar 4.7 Use Case Diagram Administrasi Bimbingan Skripsi

Berdasarkan diagram use case di atas dapat dilihat

terdapat tiga aktor yaitu admin/Prodi, Dosen dan user

(Mahasiswa). Pada aktor admin terdapat 8 use case, yaitu

login, melihat dasboard, Pengumuman, Konfirmasi Judul,

History Pengajuan, Master Data, Database Skripsi,

138
Singkronisai, Konfirmasi akun dan logout. Untuk aktor

Dosen PA terdapat 6 use case, yaitu login, melihat

dasboard, Konfimasi Judul, Pengumuman, Histori

Pengajuan dan logout. Selanjutnya aktor user (Mahasiswa)

terdapat 6 use case, yaitu register, login, melihat dasboard,

Pengajuan Judul, Status Pengajuan, Pengumuman, Ganti

password dan logout.

1) Administrator

Administrator yaitu Ka Prodi pada sistem ini

mempunyai akses untuk menggunakan 8 use case dalam

sistem ini. Admin bertanggung jawab untuk mengontrol

sistem yang sedang berjalan suapaya dapat berjalan

semestinya dan berjalan dengan baik.

2) Dosen PA

Dosen PA adalah Dosen yang di pilih untuk

membimbing dan menjadi tempat Konsultasi Mahasiwa.

Disini Dosen PA di tunjuk oleh admin dalam

pengelolaan data Judul berupa Konformasi Judul

mahasiswa pada sistem ini serta dapat melihat history

pengajuan dan pengumuman dari KA prodi

3) User (Mahasiswa)

User dapat menggunakan menu Pengajuan Judul untuk

mengajukan judul skripsi dan bisa mengupload file

139
latarbelakang Judul yang di ajukan, mahasiswa juga bisa

melihat status pengajuan diterima atau di tolak oleh

dosen PA dan KA Prodi dan bisa di cetak dalam format

pdf, serta dapat melihat pengumuman yang di upload

oleh KA prodi sebagai admin.

b) Activity Diagram

Activity diagram mendeskripsikan seluruh aktivitas dalam

sistem yang sedang dirancang, bagaimana aktivitas berawal,

decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka

berakhir. Berikut activity diagram dari sistem Administrasi

Bimbingan Skripsi

1) Activity Diagram Admin

140
act Activity Diagram Admin

Admin akses sistem Login Masuk Sistem

Masukan Username dan Password

Dasboard Admin

Data Ide Skripsi Data Dosen PA

Data Mahasiswa
Data User

Data KA Prodi

Logout
Data Dosen Pembimbing

Gambar 4.8 Activity Diagram Admin

Dari activity diagram admin pada gambar 4.8 dapat

dilihat aktifitas yang dilakukan oleh admin. Jika user terbut

login sebagai administrator, maka aktifitas yang

dilakukannya yaitu, mengelola data akademik, rekap

absensi, penilaian, pelanggaran, melihat panduan sistem dan

logout. Aktifitas admin yang pertama kali adalah mengelola

141
data akademik meliputi data mata pelajaran, data jurusan,

data kelas, data wali kelas, data siswa. Lalu kemudian

dilanjutkan dengan mengelola menu rekap absensi dimana

aktifitas ini meliputi pilih kelas yang mau di eksekusi

pelanggarannya dan lakukan input pelanggarannya dan

dilanjutkan pada menu penilaian dimana pada tahap ini

admin akan memilih kelas mana yang mau dilihat dan di

inputkan nilainya setelah itu dilakukan cetak rapornya dan

logout dari sistem.

2) Activity diagram Dosen PA

142
act Activity Diagram Dosen PA

Dosen PA Akses Sistem Login Masuk Sistem

Masukan Username dan Password

Dasboard Dosen PA

Setuju
Data Ide Skripsi

Tolak

Logout

Gambar 4.9 Activity Diagram Dosen PA

Dari aktivity diagram Dosen PA pada gambar 4.9 di

atas dapat dilihat aktivitas yang dilakukan oleh Dosen PA

yaitu Mengkonfirmasi Judul user(Mahasiswa).

3) Activity diagram User (siswa/orangtua)

143
act Activity Diagram User (Mahasiswa)

User Akses Sistem Register Login Masuk Sistem

Masukan NIM dan Password

Dasboard User

Pengajuan Ide Skripsi Upload File Latar Belakang

Pengumuman
Cetak

Logout

Gambar 4.10 Activity Diagram User (Mahasiswa)

Dari aktivity diagram Mahasiswa (user) pada gambar

4.10 di atas dapat dilihat aktivitas yang dilakukan oleh

mahasiswa (user) yaitu bisa mengajukan judul, melihat

status pengajuan, dan melihat pengumuman serta mengubah

password.

c) Sequence Diagram

1. Sequence Diagram Admin

144
Admin System

Buka Sistem Administrasi Bimbingan Skripsi()

Form Login Sistem()

Input User dan Password()

Menampilkan Halaman()

Menampilkan Pengumuman()

Menampilkan Konfirmasi Judul()

Menampilkan Histori Pengajuan()

Menampilkan Master Data()

Menampilkan Database Skripsi()

Menampilkan Sinkronisasi dan Konfirmasi Akun()

Logout()

Gambar 4.11 Sequence Diagram Admin

Gambar sequence diagram admin pada gambar 4.11 di atas

berupa interaksi yang dilakukan oleh admin dengan sistem

yang digunkan dan terjadi interaksi timbal balik yang

dilakukan oleh admin terhadap sistem tersebut.

145
2. Sequence Diagram User (Mahasiswa)

Dosen PA System

Buka Sistem Administrasi Bimbingan Skripsi()

Form Login Sistem()

Input User dan Password()

Menampilkan Halaman()

Menampilkan Pengumuman()

Menampilkan Konfirmasi Judul()

Menampilkan Histori Pengajuan()

Logout()

Gambar 4.12 Sequence Diagram Mahasiswa

Gambar Sequence diagram Mahasiswa pada gambar 4.12 di

atas berupa interaksi yang dilakukan oleh Mahasiswa (user)

dengan sistem yang digunakan dan terjadi interaksi timbal

balik yang dilakukan oleh Mahasiswa (user) terhadap sistem

tersebut.

3. Sequence Diagram Dosen PA

146
Mahasiswa System

Buka Sistem Administrasi Bimbingan Skripsi()

Form Login Sistem()

Input Register

Input User dan Password()

Menampilkan Pengajuan Ide()

Menampilkan Status Pengajuan()

Menampilkan Pengumuman()

Logout()

Gambar 4.13 Sequence Diagram Dosen PA

Gambar sequence diagram Dosen PA pada gambar 4.13 di

atas berupa interaksi yang dilakukan oleh Dosen PA dengan

sistem yang digunkan dan terjadi interaksi timbal balik yang

dilakukan oleh Dosen PA terhadap sistem tersebut.

147
d) Class Diagram

Tb_bank_judul
Tm_priode
- judul_id :int(11) user
- priode_id :int(11)
- tgl_acc :date - id :int (11)
- th_priode
- nim :varchar (30) - user_id :varchar (50)
:varchar (20)
- nama :varchar (60) - password :varchar
- stt_priode
- file :varchar (255) (100)
:varchar (3)
pembimbing - tahun :varchar (30) - nama_user :varchar
- wkt_sync :datetime (40)
- img :varchar (255)
- pembimbing_id
- status :varchar (15)
:int(11)
- level :enum
- pengajuan :int(11)
- dosen : int(11) pengumuman
Tbl_mhs
- stt :int(11)
- wkt :datetime - id :int (11)
- wkt :datetime - id_mhs :int(11)
- judul :text - nim:varchar (12)
- deskripsi :text - nama :varchar (50) Tbl_dsn
- tipe_file :varchar - tmp_lahir :varchar - id dsn :int (11)
(10) (60) - nip :varchar (21)
- ukuran_file :varchar - tgl_lahir : date - nama_dosen
(20) - jk :varchar (30) :varchar (50)
- file :varchar (255) - password :varchar - jabatan :varchar
- stt :varchar (30) (60) (150)
- tahun_angkatan :int - password :varchar
(30) (60)
Tm_prodi - prodi_id :int (11) - foto :varchar (255)
- dosen_pa :int (11) - stt_akun :varchar
- status_akun (12)
- prodi_id :int (11)
:varchar (12)
- fakultas_id ;int (11)
-create_at :datetime
- prodi :varchar (255)
pengajuan

- pengajuan_id : int (11)


- mhs :int (11)
- tgl_pengajuan : datetime Tm_fakultas
- judul :varchar (255)
- rekomendasi_pa :varchar - fakultas_id
(30) :int(11)
- tgl_rekomendasi :date - fakultas :varchar
- disetujui_kajur :varchar (255)
(30)
- tgl_acc :datetime
- nama_file :text
- ukuran_file :text
- file :text
- sync_status :varchar (30)

Gambar 4.14 Class Diagram

Gambar class diagram pada gambar 4.14 di atas berupa

atribut-atribut dan actions yang ada pada Administrasi

Bimbingan Skripsi

3) Desain Sistem Secara Rinci

148
Adapun design dari sistem informasi ini mencakup design

output, design input, design database, design teknologi, design

kontrol.

a. Design Output status Pengajuan Judul

Desain Output (Keluaran) pada umumnya yaitu merupakan

hasil dari suatu proses yang dapat disajikan dalam bentuk

laporan. Laporan yang dikeluarkan biasanya merupakan

yang kapasistasnya tergantung dari kebutuhan informasi

tersebut. Dengan melalui intruksi, komputer akan

mengeluarkan hasil pengolahan data ke suatu media output

seperti printer, disket ataupun screen. Dimana data-data

tersebut dibaca dari media penyimpanan seperti disket dan

hardisk. Tujuan dari design output ini adalah untuk

memahami dan mengerti tentang segala sesuatu yang

berhubungan dengan format output dan menghasilkan

keluaran yang efektif dan dapat dimengerti secara mudah.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar di bawah ini:

149
Gambar 4.11 Desain output Status Pengajuan

Adapun design laporan Judul di terima sebagai berikut:

Gambar 4.11 Desain output Status Pengajuan

Adapun design laporan Judul di tolak sebagai berikut:

150
Gambar 4.11 Desain output Status Pengajuan

b. Design Input Pengajuan Skripsi dan Data Dosen

Desain masukan (input) Judul oleh Mahasiswa, Input Data

Master (Fakultas,Prodi,Dosen dan Mahasiswa) oleh admin.

Untuk lebih jelas dapat dilihat pada gambar di bawah ini:

151
Gambar 4.12 Desain Input Pengajuan Skripsi

Selanjutnya desain input data dosen yaitu sebagai berikut:

Gambar 4.13 Desain Input Data Dosen

c. Design Halaman Login Sistem

1. Desain Halaman Login

Halaman ini merupakan halaman yang berisi data yang

akan dimasukan pengguna untuk mengakses data ke dalam

sistem dan sistem akan dapat mengetahui siapa yang

masuk ke dalam Administrasi Bimbingan Skripsi tersebut

berdasarkan data yang diinputkan.

152
Gambar 4.21 Desain Halaman Login

d. Design Sistem Admin

1. Desain Menu Master Data

Halaman ini merupakan halaman Master Data KA Prodi

yang terdiri dari data fakultas, Prodi, Dosen dan data

Mahasiswa

153
Gambar 4.22 Desain Halaman Login

2. Desain Menu Pengumuman

Halaman ini merupakan halaman Pengumuman yang

bisa di upload oleh KA prodi untuk Dosen dan

Mahasiswa

154
Gambar 4.23 Desain Menu Pengumuman

3. Desain Menu Konfirmasi Judul

Halaman ini merupakan halaman untuk Konfirmasi Judul

Skripsi Mahasiswa

Gambar 4.24 Desain Menu Konfirmasi Judul

4. Desain Menu Histori Pengajuan

Halaman ini merupakan halaman untuk melihat history

dari judul yang telah di ajukan

155
Gambar 4.25 Desain Menu Histori Pengujuan

5. Desain Laporan Pengajuan

Halaman ini merupakan halaman untuk melihat dan

mencetak data judul yang di terima dan di tolak

156
Gambar 4.26 Desain Menu Laporan Pengajuan

6. Desain Database Skripsi

Halaman ini merupakan halaman Bank database judul

lama dan judul yang telah di sinkron

Gambar 4.27 Desain Database Skripsi

7. Desain Sinkronisasi

Halaman ini merupakan halaman untuk memasukkan

data Judul Skrispi ke database Skripsi

157
Gambar 4.28 Desain Menu Sinkronisasi

8. Desain Konfirmasi Akun

Halaman ini merupakan halaman untuk mengkonfirmasi

akun Mahasiswa yang telah melakukan registrasi

158
Gambar 4.29 Desain Menu Konfirmasi Akun

9. Desain Ganti Password

Halaman ini merupakan halaman untuk mengganti

password Admin/ KA Prodi

Gambar 4.30 Desain Menu Ganti Password

e. Design Sistem Mahasiswa

1. Desain Menu Pengajuan Judul

Halaman ini merupakan halaman Pengajuan Judul

skripsi/tesis Mahasiswa

159
Gambar 4.31 Desain Menu Pengajuan Judul

2. Desain Menu Status Pengajuan

Halaman ini merupakan halaman status Pengajuan

Mahasiswa diterima atau di tolak oleh dosen PA dan KA

Prodi

160
Gambar 4.31 Desain Menu Status pengajuan

3. Desain Menu Pengumuman

Halaman ini merupakan halaman Pengumuman

Mahasiswa yang di upload oleh Ka Prodi

Gambar 4.31 Desain Menu Pengumuman

2. Desain Menu Ganti Password

Halaman ini merupakan halaman Ganti Password

Mahasiswa

161
f. Design Database

1. File Bank_Judul

File ini berisi data tentang judul_id, tgl_acc, nim, nama,

file, tahun, wkt_syinc yang akan digunakan penggunaan

untuk menyimpan database skripsi lama dan skripsi yang

sudah acc. File bank_Judul ini berisikan field-field sebagai

berikut:

Tabel 4.2 File Judul

Nama Database : ab

Nama tabel : bank_judul

Field key : judul_id

NO Field Name Tipe Width Ket


1 judul_id Int 11 Kode judul
2 tgl_acc date Tanggal Acc Judul

162
3 nim Varchar 30 NIM Mahasiswa
4 nama varchar 60 Nama Mahasiswa
5 File varchar 255 Nama File judul
6 tahun varchar 30 Tahun diterima
7 wkt_syinc datetime waktu sinkronisasi

2. File Pembimbing

File ini berisi data tentang pembimbing_id, pengajuan,

dosen, stt, wkt yang akan digunakan penggunaan untuk

Pembimbing. File Pembimbing ini berisikan field-field

sebagai berikut:

Tabel 4.3 File Pembimbing

Nama Database : ab

Nama tabel : bank_judul

Field key : judul_id

NO Field Name Tipe Width Ket


1 pembimbing_id Int 11 Kode pembimbing
2 pengajuan int 11 Nomor pengajuan
3 dosen int 11 Nomor dosen
4 stt varchar 30 status judul
5 wkt datetime waktu sinkronisasi

3. File Pengajuan

File ini berisi data tentang pengajuan_id, mhs,

tgl_pengajuan, judul, rekomendasi_pa, tgl_rekomendasi,

disetujui_kajur, tgl_acc, nama_file, tipe_file, ukuran_file,

163
file, sync_status yang akan digunakan untuk pengajuan

judul skripsi. File Pengajuan ini berisikan field-field

sebagai berikut:

Tabel 4.3 File Pengajuan

Nama Database : ab

Nama tabel : pengajuan

Field key : pengajuan_id

NO Field Name Tipe Width Ket


1 pengajuan_id int 11 Kode pembimbing
2 mhs int 11 Nomor pengajuan
3 tgl_pengajuan int 11 Nomor dosen
4 judul varchar 30 status judul
5 rekomendasi_pa datetime waktu sinkronisasi
6 tgl_rekomendasi datetime tanggal rekomendasi
7 disetujui_kajur varchar 30 persetujuan
8 tgl_acc datetime tanggal acc
9 nama_file text nama file
10 tipe_file text tipe file
11 ukuran_file text ukuran_file
12 file text file
13 sync_status varchar 30 status sinkronisasi

4. File Pengumuman

File ini berisi data tentang id, wkt, judul, deskripsi,

tipe_file, ukuran_file, file, stt yang akan digunakan untuk

pengumuman. File Pengumuman ini berisikan field-field

sebagai berikut:

164
Tabel 4.4 File Pengumuman

Nama Database : ab

Nama tabel : pengumuman

Field key : id

NO Field Name Tipe Width Ket


1 id Int 11 Id pengumuman
2 wkt datetime 11 Waktu Pengumuman
3 judul text 11 Judul Pengumuman
4 deskripsi text 30 Deskripsi
5 tipe_file varchar 10 tipe file
6 ukuran_file varchar 20 ukuran file
7 file varchar 255 file
8 stt varchar 30 status

5. File Dosen

File ini berisi data tentang id_dsn, nip, nama_dosen,

jabatan, password, foto, stt_akun yang akan digunakan

untuk Data dosen. File Dosen ini berisikan field-field

sebagai berikut:

Tabel 4.5 File Dosen

Nama Database : ab

Nama tabel : tbl_dsn

Field key : id_dsn

NO Field Name Tipe Width Ket


1 id_dsn Int 11 Id Dosen
2 nip varchar 21 Nip Dosen

165
3 nama_dosen varchar 50 Nama Dosen
4 jabatan varchar 150 Jabatan Dosen
5 password varchar 60 Password Dosen
6 foto varchar 255 Foto Dosen
7 stt_akun varchar 12 Status Akun dosen

6. File Mahasiswa

File ini berisi data tentang id_mhs, nim, nama, tmp_lahir,

tgl_lahir, jk, password, tahun_angkatan, prodi_id,

dosen_id, status_akun, create_at yang akan digunakan

untuk Data Mahasiswa. File Dosen ini berisikan field-field

sebagai berikut:

Tabel 4.6 File Mahasiswa

Nama Database : ab

Nama tabel : tbl_mhs

Field key : id_mhs

NO Field Name Tipe Width Ket


1 id_mhs Int 11 Id Mahasiswa
2 nim varchar 12 Nip Mahasiswa
3 nama varchar 50 Nama Mahasiswa
4 tmpt_lahir varchar 60 Tempat Lahir
5 tgl_lahir date Tanggal Lahir
6 jk varchar 30 Jenis Kelamin
password varchar 60 Password
7 tahun_angkatan int 30 tahun Angkatan
8 prodi_id int 11 Id Prodi

166
9 dosen_pa int 11 Dosen PA
10 status_akun varchar 12 Status Akun
11 create_at datetime waktu registrasi

7. File Fakultas

File ini berisi data tentang fakultas_id, fakultas yang akan

digunakan untuk Data fakultas. File Fakultas ini berisikan

field-field sebagai berikut:

Tabel 4.7 File Mahasiswa

Nama Database : ab

Nama tabel : tm_fakultas

Field key : fakultas_id

NO Field Name Tipe Width Ket


1 fakultas_id Int 11 Id fakultas
2 fakultas varchar 12 Nama Fakultas

8. File Priode

File ini berisi data tentang priode_id, thn_priode,

stt_priode yang akan digunakan untuk Data Priode. File

Priode ini berisikan field-field sebagai berikut:

Tabel 4.8 File Priode

Nama Database : ab

Nama tabel : tm_priode

Field key : priode_id

167
NO Field Name Tipe Width Ket
1 priode_id Int 11 Id priode
2 th_priode varchar 20 Tahun Priode
3 stt_priode varchar 3 Status Priode

9. File Prodi

File ini berisi data tentang prodi_id, fakultas_id, prodi

yang akan digunakan untuk Data Prodi. File Prodi ini

berisikan field-field sebagai berikut:

Tabel 4.9 File Prodi

Nama Database : ab

Nama tabel : tm_prodi

Field key : prodi_id

NO Field Name Tipe Width Ket


1 prodi_id Int 11 Id prodi
2 fakultas_id int 1 Id Fakultas
3 prodi varchar 255 Nama Prodi

10. File user

File ini berisi data tentang id, user_id, password,

nama_user, img, status, level yang akan digunakan untuk

Data User. File User ini berisikan field-field sebagai

berikut:

Tabel 4.10 File User

Nama Database : ab

168
Nama tabel : user

Field key : id

NO Field Name Tipe Width Ket


1 id Int 11 id
2 user_id varchar 50 Id user
3 password varchar 100 Password
4 nama_user varchar 40 Nama User
5 img varchar 255 foto
6 status varchar 15 status
7 level enum level admin

g. Desain Teknologi

Teknologi merupakan slaah satu kebutuhan fisik berupa

peralatan yang digunakan dalam pengembangan sistem yang

bisa berupa perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak

(software). Teknologi yang digunakan adalah sebagai

berikut :

1. Hardware

Spesifikasi minimal hardware untuk menjalankan

aplikasi ini adalah :

a) Laptop TOSHIBA PORTEGE R930 dengan

Processor Intel(R) Core(TM) i5-3340M CPU @

2.70GHz (4 CPUs), ~2.7GHz.

b) Mouse

c) Keyboard

169
d) Media Penyimpanan

e) Smartphone

2. Software

Software yang digunakan untuk bisa menjalankan

aplikasi sistem informasi akademik siswa, web admin

dan web operator sebagai berikut :

a) Microsoft Windows 7 Ultimate 32-bit.

b) Dreamweaver CS6

c) Sublime Text 3

d) Codeigniter 3

e) Browser Mozilla Firefox atau Google Crome

f) Xampp 3.2.2

g) Database MySQL

H. Desain Kontrol

Desain kontrol berhubungan dengan kelangsungan aplikasi

guna mengamankan dari pengguna yang tidak bertanggung

jawab. Maka perlu di desain komponen sebagai berikut.

1. Hardware

Beberapa hardware kontrol yang digunakan dalam

perancangan sistem ini antara lain:

a) Penggunaan password untuk komputer admin.

170
b) Pengaturan tata letak hardware untuk menghindari

cahaya matahari.

c) Penggunaan hardware dengan baik sehingga

terhindar dari benturan dan kerusakan fisik.

2. Software

a) Penggunaan antivirus yaitu Smadav 2020.

b) Software kontrol yang digunakan dalam perancangan

aplikasi ini adalah dengan menggunakan sistem login

untuk menghindari pihak yang tidak berhak dalam

mengakses aplikasi.

c) Melakukan back up terhadap data yang ada, sehingga

data yang ada tetap aman dapat digunakan kembali

jika diperlukan.

d. Construction

1) Coding/Sintak Program

Banyak buku yang membahas mengenai teoritis dan praktis

dalam Perancangan Administrasi Bimbingan Skripi di Program

studi pendidikan teknik informatika dan komputer. Pada tahap

ini membuat pengkodean pada controller umum sistem

informasi akademik siswa ini sebagai berikut :

171
a) Form Login

Berikut ini adalah sintak/ koding membuat form login.

<body class="bg-gradient-login">
<!-- Login Content -->
<div class="container-login">
<div class="row justify-content-center">
<div class="col-xl-3 col-lg-3 col-md-3">
<div class="card shadow-sm my-5">
<div class="card-body p-0">
<div class="row">
<div class="col-lg-12">
<div class="login-form">
<div class="text-center">
<img src="../public/ftik.png" class="img-fluid"
width="60">
<h1 class="h4 text-gray-900 mb-4">Login</h1>
</div>
<p>

</p>
<form method="POST" class="user">
<?php
if (isset($_POST['login'])) {

// $level = intval($_POST['level']);
$level = !empty($_POST['level']) ?
$_POST['level']: 0;
$user =
mysqli_real_escape_string($con,$_POST['user']);
$pass = sha1($_POST['password']);
if (empty($level)) {
// echo 'Tidak memilih Level';
// Login Admin
$sql = mysqli_query($con,"SELECT * FROM
user WHERE user_id='{$user}' AND password='{$pass}' AND
level='Prodi' ");
$cekUser= mysqli_num_rows($sql);
if ($cekUser > 0) {
$du = mysqli_fetch_assoc($sql);
// New Session
$_SESSION['ADMIN_SESS'] = $du['id'];
echo "
<script>
setTimeout(function () {

172
swal({
title: 'Success !',
text: 'Log In Sukses !',
type: 'success',
timer: 1000,
showConfirmButton: false
});
},10);
window.setTimeout(function(){
window.location ='../super/';
} ,1000);
</script>";

}else{
echo "
<script>
setTimeout(function () {
swal({
title: 'Gagal !',
text: 'User ID / Password Tidak Ditemukan ..',
type: 'error',
timer: 3000,
showConfirmButton: false
});
},10);
window.setTimeout(function(){
window.location ='./';
} ,3000);
</script>";
}
}else{
// echo 'Memilih Level';
if ($level==1) {
// echo 'Mahasiswa';
$sql = mysqli_query($con,"SELECT
id_mhs FROM tb_mhs WHERE nim='{$user}' AND
password='{$pass}' AND status_akun='Y' ");
$cekUser= mysqli_num_rows($sql);
if ($cekUser > 0) {
$du = mysqli_fetch_assoc($sql);
// New Session Mahasiswa
$_SESSION['MHS_SESS'] = $du['id_mhs'];
echo "
<script>
setTimeout(function () {
swal({

173
title: 'Success !',
text: 'Log In Sukses !',
type: 'success',
timer: 1000,
showConfirmButton: false
});
},10);
window.setTimeout(function(){
window.location ='../student/';
} ,1000);
</script>";
}else{
echo "
<script>
setTimeout(function () {
swal({
title: 'Gagal !',
text: 'NIM / Password Tidak Ditemukan ..',
type: 'error',
timer: 3000,
showConfirmButton: false
});
},10);
window.setTimeout(function(){
window.location ='./';
} ,3000);
</script>";
}

}elseif ($level==2) {
// echo 'Dosen';
$sql = mysqli_query($con,"SELECT
id_dsn FROM tb_dsn WHERE nip='{$user}' AND
password='{$pass}' AND stt_akun='Y' ");
$cekUser= mysqli_num_rows($sql);
if ($cekUser > 0) {
$du = mysqli_fetch_assoc($sql);
// New Session Mahasiswa
$_SESSION['DSN_SESS'] = $du['id_dsn'];
echo "
<script>
setTimeout(function () {
swal({
title: 'Success !',
text: 'Log In Sukses !',
type: 'success',

174
timer: 1000,
showConfirmButton: false
});
},10);
window.setTimeout(function(){
window.location ='../adviser/';
} ,1000);
</script>";
}else{
echo "
<script>
setTimeout(function () {
swal({
title: 'Gagal !',
text: 'User ID / Password Tidak Ditemukan
..',
type: 'error',
timer: 3000,
showConfirmButton: false
});
},10);
window.setTimeout(function(){
window.location ='./';
} ,3000);
</script>";
}
}
}
}
?>
<div class="form-group">
<input type="text" name="user" class="form-
control" aria-describedby="emailHelp"
placeholder="User ID/NIM">
</div>
<div class="form-group">
<input type="password" name="password"
class="form-control" placeholder="Password">
</div>
<div class="form-group">
<select name="level" class="form-control">
<option value="">Hak Akses</option>
<option value="1">Mahasiswa</option>
<option value="2">Dosen PA</option>
</select>
</div>

175
<div class="form-group">
<button type="submit" name="login" class="btn
btn-primary btn-block"><i class="fa fa-sign-in-alt"></i>
Login</button>
</div>
</form>
<hr>
<div class="text-center">
<a class="font-weight-bold small"
href="register.php">Register</a>
</div>
<div class="form-group mt-2">
<a href="../" class="btn btn-light btn-block"><i
class="fa fa-home"></i> Back To Home</a>
</div>

b) Tombol Log Out

Berikut ini adalah sintak/ koding pada tombol log out.

<?php
session_start();
session_destroy();
echo " <script>
window.location='../';
</script>";
?>

Pada tahap ini membuat pengkodean view pada menu

halaman admin, mahasiswa sebagai berikut :

1) Dasboard

Berikut ini adalah sintak/ koding membuat form login.

<body id="page-top">
<div id="wrapper">
<!-- Sidebar -->
<ul class="navbar-nav sidebar sidebar-light accordion"
id="accordionSidebar">
<a class="sidebar-brand bg-gradient-primary d-flex align-
items-center justify-content-center" href="./">
<div class="sidebar-brand-icon">
<img src="../public/ftik.png">
</div>

176
<div class="sidebar-brand-text mx-3"><b>PTIK-
IAINBKT</b></div>
</a>
<hr class="sidebar-divider my-0">
<li class="nav-item">
<a class="nav-link" href="./">
<i class="fas fa-fw fa-home"></i>
<span>Dashboard</span></a>
</li>
<hr class="sidebar-divider">
<div class="sidebar-heading">
Features
</div>
<li class="nav-item">
<a class="nav-link collapsed" href="#" data-
toggle="collapse" data-target="#collapseBootstrap"
aria-expanded="true" aria-controls="collapseBootstrap">
<i class="fa fa-fw fa-graduation-cap"></i>
<span>Master Data</span>
</a>
<div id="collapseBootstrap" class="collapse" aria-
labelledby="headingBootstrap" data-
parent="#accordionSidebar">
<div class="bg-white py-2 collapse-inner rounded">
<h6 class="collapse-header">Master Data</h6>
<!-- <a class="collapse-item" href="?pages=periode"><i
class="far fa-circle"></i> Periode Akademik</a> -->
<a class="collapse-item" href="?view=fakultas"><i
class="far fa-circle"></i> Fakultas</a>
<a class="collapse-item" href="?view=prodi"><i
class="far fa-circle"></i> Prodi</a>
<a class="collapse-item" href="?view=dosen"><i
class="far fa-circle"></i> Dosen </a>
<a class="collapse-item" href="?view=mahasiswa"><i
class="far fa-circle"></i> Mahasiswa</a>
</div>
</div>
</li>
<li class="nav-item">
<a class="nav-link" href="?view=announcement">
<i class="fas fa-fw fa-bullhorn"></i>
<span>Pengumuman</span></a>
</li>
<!-- <li class="nav-item">

177
<a class="nav-link collapsed" href="#" data-
toggle="collapse" data-target="#collapseForm" aria-
expanded="true"
aria-controls="collapseForm">
<i class="fa fa-fw fa-users"></i>
<span> Bimbingan</span>
</a>
<div id="collapseForm" class="collapse" aria-
labelledby="headingForm" data-parent="#accordionSidebar">
<div class="bg-white py-2 collapse-inner rounded">
<h6 class="collapse-header">Bimbingan Settings</h6>
<a class="collapse-item" href="?pages=fix_judul"><i
class="far fa-circle"></i> Atur Pembimbing</a>
<a class="collapse-item"
href="?pages=list_pembing"><i class="far fa-circle"></i>
Status Pembimbing</a>
</div>
</div>
</li> -->
<hr class="sidebar-divider">
<div class="sidebar-heading">
Skripsi Baru
</div>

<li class="nav-item">
<a class="nav-link collapsed" href="?view=new_judul">
<i class="fas fa-fw fa-external-link-alt"></i>
<span>Konfirmasi Judul <span class="badge badge-
danger badge-counter"><i class="fas fa-bell fa-fw text-
white"></i></span></span>

</a>
<li class="nav-item">
<a class="nav-link collapsed" href="?view=history">
<i class="fas fa-fw fa-history"></i>
<span>History Pengajuan</span>
</a>
</li>
<li class="nav-item">
<a class="nav-link collapsed" href="?view=laporan">
<i class="fas fa-fw fa-print"></i>
<span>Laporan Pengajuan</span>
</a>
</li>

178
<hr class="sidebar-divider">
<div class="sidebar-heading">
Skripsi Lama
</div>
<li class="nav-item">
<a class="nav-link collapsed" href="?view=bank_judul">
<i class="fas fa-fw fa-database"></i>
<span>Database Skripsi</span>
</a>

<li class="nav-item">
<a class="nav-link" href="?view=sync">
<!-- <i class="fas fa-fw fa-users"></i> -->
<i class="fas fa-fw fa-sync-alt"></i>
<span>Sinkronisasi</span>
</a>
</li>
<hr class="sidebar-divider">
<div class="sidebar-heading">
Akun
</div>
<li class="nav-item">
<a class="nav-link" href="?view=list_account">
<i class="fas fa-fw fa-users"></i>
<span>Konfirmasi Akun</span>
</a>
</li>
<li class="nav-item">
<a class="nav-link" href="?view=pwd">
<i class="fas fa-fw fa-key"></i>
<span>Ganti Password</span>
</a>
</li>
<li class="nav-item">
<a class="nav-link" href="#" data-toggle="modal" data-
target="#logoutModal">
<i class="fas fa-fw fa-sign-out-alt"></i>
<span>Logout</span>
</a>
</li>
<hr class="sidebar-divider">
<div class="version" id="version-ruangadmin"></div>
</ul>
<!-- Sidebar -->

179
<div id="content-wrapper" class="d-flex flex-column">
<div id="content">
<!-- TopBar -->
<nav class="navbar navbar-expand navbar-light bg-navbar
bg-gradient-primary topbar mb-4 static-top">
<button id="sidebarToggleTop" class="btn btn-link
rounded-circle mr-3">
<i class="fa fa-bars"></i>
</button>
<span class="text-white">ADMINISTRATOR</span>
<ul class="navbar-nav ml-auto">
<div class="topbar-divider d-none d-sm-block"></div>
<li class="nav-item dropdown no-arrow">
<a class="nav-link dropdown-toggle" href="#">
<span class="ml-2 d-none d-lg-inline text-white
small"><i class="fa fa-user mr-2"></i><?= $user['nama_user']
?></span>
</a>

</li>
</ul>
</nav>
<!-- Topbar -->

<!-- Container Fluid-->


<div class="container-fluid" id="container-wrapper">
<!-- SCRIPT HALAMAN DINAMIS/CONTENT
DINAMIS -->
<!-- Controller Of Views-->
<?php
if (isset($_GET['view'])) {
$view =
mysqli_escape_string($con,$_GET['view']);
if ($view=='fakultas') {
include
'../aplication/views/master/fakultas.php';
}elseif ($view=='prodi') {
include
'../aplication/views/master/data_prodi.php';
}elseif ($view=='dosen') {
include
'../aplication/views/master/data_dosen.php';
}elseif ($view=='mahasiswa') {
include
'../aplication/views/master/data_mahasiwa.php';
}

180
// Menu Pengumuman
elseif ($view=='announcement') {
include
'../aplication/views/announcement.php';
}

// Menu Info Akun


elseif ($view=='list_account') {
include
'../aplication/views/akun/list_akun_baru.php';
}

// Menu judul
elseif ($view=='bank_judul') {
include
'../aplication/views/judul/list_judul.php';
}elseif ($view=='new_judul') {
include
'../aplication/views/judul/list_judul_baru.php';
}elseif ($view=='cek_lampiran') {
include
'../aplication/views/judul/cek_lampiran.php';
}elseif ($view=='history') {
include
'../aplication/views/judul/history_pengajuan.php';
}elseif ($view=='laporan') {
include
'../aplication/views/judul/laporan_pengajuan.php';
}
// Menu Singkron

elseif ($view=='sync') {
include
'../aplication/views/judul/singkron_judul.php';
}
// password
elseif ($view=='pwd') {
include 'pwd.php';
}

}else{
// echo 'Home Page';
include '../aplication/views/home.php';
}

181
?>
<!-- END SCRIPT HALAMAN DINAMIS/CONTENT
DINAMIS -->

<!-- Modal Logout -->


<div class="modal fade" id="logoutModal" tabindex="-1"
role="dialog" aria-labelledby="exampleModalLabelLogout"
aria-hidden="true">
<div class="modal-dialog" role="document">
<div class="modal-content">
<div class="modal-body">
<center>
<h5 class="modal-title mt-4">Keluar Aplikasi
!</h5>
<p>Are you sure you want to logout ?</p>
<button type="button" class="btn btn-outline-
danger btn-sm mt-2" data-dismiss="modal"><i class="fa fa-
times"></i> Cancel</button>
<a href="../auth/logout.php" class="btn btn-primary
bg-gradient-primary btn-sm mt-2"><i class="fa fa-sign-out-
alt"></i> Logout</a>
</center>

2) Menu Pengajuan Judul

Berikut ini adalah sintak/ koding membuat form

Pengajuan Judul.

<?php
$i=1;
$new_user = mysqli_query($con,"SELECT
tb_mhs.id_mhs,
tb_mhs.nim,
tb_mhs.nama,
tm_prodi.prodi,
pengajuan.pengajuan_id,
pengajuan.tgl_pengajuan,
pengajuan.judul,
pengajuan.tgl_pengajuan,
pengajuan.rekomendasi_pa,
pengajuan.disetujui_kajur
FROM pengajuan
JOIN tb_mhs ON
pengajuan.mhs=tb_mhs.id_mhs

182
JOIN tm_prodi ON
tb_mhs.prodi_id=tm_prodi.prodi_id
WHERE pengajuan.disetujui_kajur !='new'
ORDER BY pengajuan.pengajuan_id ASC ");
foreach ($new_user as $dna):?>
<tr>
<td><a href="#"><?= $i++ ?></a></td>
<td><?= date('d-m-Y
H:i:s',strtotime($dna['tgl_pengajuan'])) ?></td>
<td><?= $dna['nama'] ?></td>
<td><?= $dna['judul'] ?></td>
<td>
<ul>
<li> Dosen PA <?php
if ($dna['rekomendasi_pa']=='new') {
echo "<span class='badge badge-
warning'>Belum ada tanggapan..</span>";
}elseif ($dna['rekomendasi_pa']=='Y') {
echo "<span class='badge badge-
success'>DITERIMA</span>";
} elseif ($dna['rekomendasi_pa']=='N') {
echo "<span class='badge badge-
danger'>DITOLAK</span>";
}

?>
</li>
<li>
Prodi
<?php
if ($dna['disetujui_kajur']=='new') {
echo "<span class='badge badge-
warning'>Belum ada tanggapan..</span>";
}elseif ($dna['disetujui_kajur']=='Y') {
echo "<span class='badge badge-
success'>DITERIMA</span>";
} elseif ($dna['disetujui_kajur']=='N') {
echo "<span class='badge badge-
danger'>DITOLAK</span>";
}

?>
</li>
</ul>
</td>
</td>

183
<td>
<a href="?view=cek_lampiran&read=<?=
$dna['pengajuan_id'] ?>" class="btn btn-sm btn-success bg-
gradient-success text-white"><i class="fa fa-paperclip"></i>
Cek Lampiran</a>

</td>
</tr>
<?php endforeach; ?>
</tbody>

3) Menu Status Pengajuan Judul Skripsi

Berikut ini adalah sintak/ koding membuat form status

pengajuan judul skripsi.

<div class="d-sm-flex align-items-center justify-content-


between">
<h1 class="h3 mb-0 text-gray-800">Laporan</h1>
<ol class="breadcrumb">
<li class="breadcrumb-item"><a href="./">Home</a></li>
<li class="breadcrumb-item active" aria-
current="page">Laporan</li>
</ol>
</div>

<div class="row">
<div class="col-lg-12 mb-4">
<!-- Simple Tables -->
<div class="card">
<div class="card-header py-3 d-flex flex-row align-
items-center justify-content-between">
<h6 class="m-0 font-weight-bold text-
primary">Daftar Pengajuan Judul</h6>
<p>
<form action="../public/print/judul_print.php"
target="_blank" method="POST">
<button type="submit" name="OK" class="btn
btn-success btn-sm"><i class="fa fa-print"></i> CETAK
JUDUL DITEMA</button>
<button type="submit" name="NO" class="btn
btn-danger btn-sm"><i class="fa fa-print"></i> CETAK
JUDUL DITOLAK</button>
</form>

184
</p>
</div>
<div class="table-responsive">

<table class="table table-sm align-items-center table-


flush">
<thead class="thead-light">
<tr>
<th>#</th>
<th>TANGGAL</th>
<th>NAMA</th>
<th>JUDUL</th>
<th>STATUS</th>
</tr>
</thead>
<tbody>
<?php
$i=1;
$new_user = mysqli_query($con,"SELECT
tb_mhs.id_mhs,
tb_mhs.nim,
tb_mhs.nama,
tm_prodi.prodi,
pengajuan.pengajuan_id,
pengajuan.tgl_pengajuan,
pengajuan.judul,
pengajuan.tgl_pengajuan,
pengajuan.rekomendasi_pa,
pengajuan.disetujui_kajur
FROM pengajuan
JOIN tb_mhs ON
pengajuan.mhs=tb_mhs.id_mhs
JOIN tm_prodi ON
tb_mhs.prodi_id=tm_prodi.prodi_id
WHERE pengajuan.disetujui_kajur !='new'
ORDER BY pengajuan.pengajuan_id ASC ");
foreach ($new_user as $dna):?>
<tr>
<td><a href="#"><?= $i++ ?></a></td>
<td><?= date('d-m-Y
H:i:s',strtotime($dna['tgl_pengajuan'])) ?></td>
<td><?= $dna['nama'] ?></td>
<td><?= $dna['judul'] ?></td>
<td>
<?php
if ($dna['disetujui_kajur']=='new') {

185
echo "<span class='badge badge-
warning'>Belum ada tanggapan..</span>";
}elseif ($dna['disetujui_kajur']=='Y') {
echo "<span class='badge badge-
success'>DITERIMA</span>";
} elseif ($dna['disetujui_kajur']=='N') {
echo "<span class='badge badge-
danger'>DITOLAK</span>";
}

?>
</td>
</td>
</tr>
<?php endforeach; ?>
</tbody>

4) Integrasi Dan Pengujian Sistem

a) Testing

Testing adalah tahap pengujian, testing akan dilakukan

apabila pembuatan program dan seluruh data dimasukkan,

setelah program diujikan apabila terdapat kesalahan maka

program akan diperbaiki, apabila sudah berjalan dengan baik

maka program akan diterhunkan ke lapangan (distribution).

b) Pengujian dengan metode Black Box

Pengujian dengan metode Black Box adalah pengujian yang

dilakukan untuk antarmuka perangkat lunak, pengujian ini

dilakukan untuk memperlihatkan bahwa fungsi-fungsi

bekerja dengan baik. Tabel identifikasi dan rencana

pengujian untuk sistem Administrasi Bimbingan Skripsi ini

sebagai berikut :

186
Tabel 4.13 Tabel Hasil Uji Web User/Mahasiswa Menggunakan

Blackbox Testing

Kasus dan Hasil Uji


Reaksi yang
Data Inputan Pengamatan Kesimpulan
diharapkan
(1) (2) (3) (4)

Menu halaman Halaman utama Tampilan halaman Diterima

utama dapat diakses utama / Home

Tombol Register Menampilkan Tampil Halaman Diterima

Halaman Regitrasi

Registrasi Data

Mahasiswa

Tombol Login Menampilkan Tampil halaman Diterima

halaman login menuju halaman

langsung menuju utama

halaman utama

Mahasiswa (user).

Menu Pengajuan Tampil Halaman Tampil Halaman Input Diterima

Judul Input Judul Judul Skripsi

Skripsi

Mahasiswa dan

cek Similaritas

Menu Status Menampilkan Tampil Status Diterima

187
Pengajuan Status Pengajuan Pengajuan

Menu Menampilkan Tampil data Diterima


data
Pengumuman Pengumuman
Pengumumuman
yang di inputkan
Prodi
Menu Ganti Menampilkan Tampil Ganti Diterima

Password Ganti Password Password

Menu logout Menampilkan Tampil jendela untuk Diterima

jendela login kembali

konfirmasi untuk

keluar

Tabel 4.14 Tabel Hasil Uji Web Dosen PA Menggunakan

Blackbox Testing

Kasus dan Hasil Uji


Reaksi yang
Data Inputan Pengamatan Kesimpulan
diharapkan
Menu halaman Halaman utama Tampilan halaman utama Diterima

utama dapat diakses / Home

Tombol Login Menampilkan Tampil halaman menuju Diterima

halaman login halaman utama

langsung menuju

halaman utama

Dosen PA

188
Menu Menampilkan Tampil data Judul yang Diterima

Konfirmasi data Judul yang di di ajukan

Judul ajukan

Mahasiswa

Menu History Menampilkan Tampil History Diterima

Pengajuan History Pengajuan Judul

Pengajuan Judul

Mahasiswa

Menu Menampilkan Tampil data Diterima


data
Pengumuman Pengumuman
Pengumumuman
yang di inputkan
Prodi
Menu Ganti Menampilkan Tampil Ganti Password Diterima

Password Ganti Password

Menu logout Menampilkan Tampil jendela untuk Diterima

jendela login kembali

konfirmasi untuk

keluar

Tabel identifikasi dan rencana pengujian untuk web admin

sebagai berikut :

189
Tabel 4.15 Tabel Hasil Uji Web Admin Menggunakan Blackbox

Testing

Kasus dan Hasil Uji


Reaksi yang
Data Inputan Pengamatan Kesimpulan
diharapkan
(1) (2) (3) (4)

Menu halaman Halaman utama Tampilan halaman utama Diterima

utama dapat diakses / Home

Tombol Login Menampilkan Tampil halaman menuju Diterima

halaman login halaman utama

langsung menuju

halaman utama

Prodi/Admin

Menu Master Menampilkan Tampil data Master Diterima

Data Master Data

Menu Menampilkan Tampil data Diterima


data
Pengumuman Pengumuman
Pengumumuman
dan input
Pengumuman
Menu Menampilkan Tampil data Judul yang Diterima

Konfirmasi data Judul yang di di ajukan

Judul ajukan

Mahasiswa

190
Menu History Menampilkan Tampil History Diterima

Pengajuan History Pengajuan Judul

Pengajuan Judul

Mahasiswa

Menu Menampilkan Tampil Database Skripsi Diterima


Database Skripsi
Database yang sudah ACC
yang sudah ACC
Skripsi

Menu Tampil Tampil Database Skripsi Diterima


yang sudah ACC
Singkronisasi
Sinkronisasi
Judul yang sudah
ACC
Menu Menampilkan Tampil Database Skripsi Diterima
yang sudah ACC
Data Akun yang
Konfirmasi
sudah Registrasi
Akun

Menu Ganti Menampilkan Tampil Ganti Password Diterima

Password Ganti Password

Menu logout Menampilkan Tampil jendela untuk Diterima

jendela login kembali

konfirmasi untuk

keluar

e. Deployment (Delivery, Support, Fedback)

191
Tahap akhir yang harus dilakukan adalah pengoperasian dan

pemeliharaan sistem yang telah dibuat seperti :

1) Delivery

Pengiriman produk ke user menggunakan pemanfaatan media

sosial yakni, group WhatsApp Dosen dan Mahasiswa Program

studi pendidikan teknik informatika dan Komputer.

2) Support

Memiliki manfaat untuk Program Studi Pendidikan teknik

informatika dan komputer, sistem berjalan dengan baik, sistem

mudah digunakan, menarik,, efisien dan inspiratif. Sistem dapat

digunakan dimana saja dan kapan saja.

3) Feedback

Dalam tahap ini peneliti telah melakukan pembaharuan terhadap

sistem dan koreksi dari berbagai kekurangan yang telah melalui

tahap pengujian dan pengujian sistem.

4. Disseminate

Proses diseminasi merupakan suatu tahap akhir pengembangan.

Tahap diseminasi dilakukan untuk mempromosikan produk

pengembangan agar diterima pengguna, baik individu, suatu kelompok,

ataupun sistem. Tahapan diseminasi merupakan tahap penggunaan

produk final yang dihasilkan barupa sistem informasi Administrasi

Bimbingan Skripsi online yang bisa diakses di web broser. Dalam

penyebaran penelitian ini hanya menggunakan group WhatsApp Dosen

192
dan Mahasiswa Program studi pendidikan teknik informatika dan

Komputer IAIN Bukittinggi.

Untuk mengetahui produk ini bisa dilihat pada link

ww.abs.orbitiainbkt.com, kevalidan, kepraktisan dan keefektivan

penggunaan sistem informasi Administrasi Bimbingan Skripsi ini

dengan cara memperhatikan produk, sehingga Mahasiswa, Dosen PA

dan Prodi sebagai admin di system ini bisa memberikan saran atau

komentar untuk melengkapi pengembangan produk yang dihasilkan.

5. Uji Produk

a. Uji Validitas

Untuk memperoleh produk yang berkualitas dan siap pakai

maka perlu dilakukan uji validitas produk. Tujuan uji validitas ini

dilakukan adalah untuk melihat isi dari produk yang telah dirancang

dengan tujuan untuk mengukur ketepatan isi produk. Uji validitas

produk dilakukan dengan konsultasi dan meminta penilaian kepada

para ahli dibidang sistem komputer. Tahap pengujian validitas ini

peneliti tujukan kepada ahli pendidikan bapak Agus Nur

Khomaruddin nilai 0,83, dan ahli komputer yaitu Bapak Sarwo

Derta, M.Kom., nilai 0,92 dan Ibu Yulifda Elin Yuspita , S.Pd.,

M.Kom., nilai 0,83.

Setelah dilakukan uji validitas, untuk mendapatkan nilai

kevalidan penulis menggunakan rumus Aiken‟s V, sebgai berikut :

193
∑ ( )

Kemudian hitung untuk semua item dan penilai, jika sudah

dapat maka di rata-ratakan nilai V peritem untuk ketiga penilai.

Selanjutnya, rata-ratanya untuk keseluruhan item. Dengan rata-rata

akhir 0.87. jadi, produk ini valid.

b. Uji Praktifitas

Uji praktifitas sistem informasi Administrasi Bimbingan Skripsi

ini diperoleh berdasarkan lembar praktifitas yang diisi oleh penguji

Bapak Dr. Supratman M.Pd, M.Kom nilai 1,00, sesuai dengan

lampiran angket praktikalitas produk, produk ini sangat praktis.

Setelah dilakukan uji praktikalitas, untuk mendapatkan nilai

praktikalitas penulis menggunakan rumus, sebagai berikut :

Kemudian hitung untuk semua item dan penilai, jika sudah

dapat maka dirata-ratakan nilai praktikalitas peritem untuk kedua

penilai. Selanjutnya, dirata-ratakan untuk keseluruhan item. Dengan

rata-rata akhir 1,00%. Jadi, produk ini memiliki tingkat praktikalitas

sangat pratis.

c. Uji Efektifitas Produk

194
Uji efektifitas sistem informasi Administrasi Bimbingan Skripsi

ini diperoleh berdasarkan lembar efektifitas yang diisi oleh

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan

Komputer yaitu :

Tabel 4.16 Hasil Efektivitas Produk

No Nama Status Nilai Efektivitas


1 Reka Sabna Citra Mahasiswa 1,0
2 Yulia Elsa Putri Mahasiswa 0,61
3 Rahmada Ningsih Mahasiswa 1,0
4 Yola Ali Sandra Mahasiswa 0,90
5 Indah Naura Fakhira Mahasiswa 0,94

Penilaian dari uji efektivitas produk ini menggunakan rumus

Richard R. Hake (G-Score) sebagai berikut :

( )
( )

Peneliti secara umum terhadap produk ini yaitu sangat efektiv

dengan nilai 0,89 sesuai dengan lampiran angket efektivitas produk.

195
196
BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian, yang telah peneliti lakukan dan uraian dapat

disimpulkan bahwa dengan adanya perancangan Administrasi Bimbingan

Skripsi maka peneliti telah berhasil membuat sistem informasi Administrasi

Bimbingan Skripsi Berbasis Web menggunakan codeigniter 3 di Program

Studu Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer IAIN Bukittinggi.

Menghasilkan sebuah web dengan URL https://abs.orbitiainbkt.com. Dengan

adanya sistem informasi ini maka sangat membantu pihak Prodi terutama Ka

Prodi dan Mahasiswa dalam Proses administrasi bimbingan skripsi sehingga

hasilnya akan lebih valid, praktis, dan efektifv.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas dan setelah melihat hasil penelitian yang

telah dilakukan, maka dapat peneliti kemukakan saran yang dapat menjadi

bahan pertimbangan lebih lanjut mengenai sistem informasi Administrasi

Bimbingan Skripsi Berbasis Web menggunakan codeigniter 3 di Program

Studu Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer IAIN Bukittinggi

Adapun saran-saran sebagai berikut :

1. Penerapan sistem Administrasi Bimbingan Skripsi ini membutuhkan waktu

penyesuaian, untuk beralih ke sistem tersebut dapat dilakukan secara

bertahap.

197
2. Dalam pelaksanaannya dibutuhkan waktu serta tenaga yang terampil dan

ahli agar sistem ini dapat berjalan dengan baik.

3. Sistem Administrasi Bimbingan Skripsi ini masih mempunyai kekurangan,

untuk masa yang akan datang agar sistem ini dapat dilakukan

pengembangan di Program Studi Pendidikan teknik informatika dan

Komputer IAIN Bukittinggi.

198
DAFTAR PUSTAKA

[1] R. Okra and Y. Novera, „Pengembangan Media Pembelajaran Digital IPA

Di SMP N 3 Kecamatan Pangkalan‟, J. Educ. J. Educ. Stud., vol. 4, no. 2,

p. 121, 2019, doi: 10.30983/educative.v4i2.2340.

[2] Departemen Agama RI, „Al-Qur‟an dan Terjemahannya Al-Jumanatul‟ali‟.

2007.

[3] J. As-Suyuthi and J. M. I. A. Al-Mahally, „Tafsir Al-Jalalain‟, Tafsir

jalalain (terjemah), p. 448, 2015.

[4] U. S. P. Nasional, „Introduction and Aim of the Study‟, Acta Pædiatrica,

vol. 71, pp. 6–6, 1982, doi: 10.1111/j.1651-2227.1982.tb08455.x.

[5] Aditya Tjipta Kusuma, „Phenomenological Qualitative Study On

Psychology Colleger Of Diponegoro University Semarang‟, vol. 1, no. 1,

pp. 1–27, 2015.

[6] D. Nataniel and H. R. Hatta, „Perancangan Sistem Informasi Terpadu

Pemerintah Daerah Kabupaten Paser‟, vol. 4, no. 1, pp. 47–54, 2009.

[7] Mahyuni, Sharipuddin, and Martono, „Perancangan Sistem Pengolahan

Data Pada Sma‟, Peranc. Sist. Pengolah. Data Pada Sma, vol. 8, no. 3, pp.

180–187, 2014.

[8] B. E-commerce, N. Nurmaesah, R. Tullah, W. Aprilia, and D. Santya,

„Informasi Penjualan pada UKM ( Usaha Kecil Menengah ) Tradisional

dan Herbal Skincare‟, vol. 3, no. 1, 2021.

[9] J. Komputer, „Fakultas ilmu komputer‟, 2013.

[10] J. Andi, „Pembangunan Aplikasi Child Tracker Berbasis Assisted – Global

199
Positioning System ( A-GPS ) Dengan Platform Android‟, J. Ilm. Komput.

dan Inform., vol. 1, no. 1, pp. 1–8, 2015, [Online]. Available:

elib.unikom.ac.id/download.php?id=300375.

[11] H. Nurmi, „Membangun Website Sistem Informasi Dinas Pariwisata‟, J.

Edik Inform., vol. 1, no. 2, pp. 1–6, 2014.

[12] Y. Trimarsiah and M. Arafat, „Analisis Dan Perancangan Website Sebagai

Sarana‟, J. Ilm. MATRIK, vol. Vol. 19 No, pp. 1–10, 2017, [Online].

Available: https://media.neliti.com.

[13] M. H. Aziz, „Perancangan Desain Website Sebagai Salah Satu Media

Promosi the Cobbler Yogyakarta‟, J. Tugas Akhir, pp. 1–22, 2017.

[14] R. Harminingtyas, „ANALISIS LAYANAN WEBSITE SEBAGAI MEDIA

PROMOSI, MEDIA TRANSAKSI DAN MEDIA INFORMASI DAN

PENGARUHNYA TERHADAP BRAND IMAGE PERUSAHAAN

PADA HOTEL CIPUTRA DI KOTA SEMARANG‟, Rudika

Harminingtyas, vol. 11, no. 44, pp. 129–141, 2014, [Online]. Available:

http://fsct-

old.modares.ac.ir/article_10614_30aea192f59914fbe55c62ccc37ee440.pdf.

[15] Purwandani, „Issn : 2461-0690 Issn : 2461-0690‟, IJSE – Indones. J. Softw.

Eng. Implementasi, vol. 4, no. 2, pp. 6–13, 2018, [Online]. Available:

https://ijse.web.id/jurnal/index.php/ijse/article/view/77/77.

[16] L. Afuan, „Pemanfaatan Framework Codeigniter dalam Pengembangan

Sistem Informasi Pendataan Laporan Kerja Praktek Mahasiswa Program

Studi Teknik Informatika Unsoed‟, Juita, vol. I, no. 2, pp. 39–44, 2010.

200
[17] S. Tyowati and R. Irawan, „Implementasi Framework Codeignter Untuk

Pengembangan Website Pada Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan

Tengah‟, J. SAINTEKOM, vol. 7, no. 1, p. 67, 2017, doi:

10.33020/saintekom.v7i1.22.

[18] P. N. Xii, „Aplikasi Sistem Pakar Penghitungan Zakat Maal Menggunakan

PHP/MySQL 1Supratman‟, pp. 1–21, 2011.

[19] Z. Supratman and Amrizal, Kupas Tuntas Pemograman Berbasis Web,

HTML, PHP, Java + MySQL, 1st ed. Ponorogo: Wade Group Publish,

2019.

[20] G. Amiruzzuhhad, „Rancang BAngun Sistem Informasi Akademik Berbasis

Web pada SMP Al Falah Assalam‟, Stikom Surabaya, 2018.

[21] R. R. Fadila, W. Aprison, and H. A. Musril, „Perancangan Perizinan Santri

Menggunakan Bahasa Pemograman PHP / MySQL Di SMP Nurul Ikhlas‟,

vol. 11, no. 2, pp. 94–105, 2019.

[22] B. Nugroho, Latihan Membuat Aplikasi Web PHP dan MySQL dengan

Dreamweaver MX (6,7,2004) dan 8. Yogyakarta: Gava Media, 2009.

[23] D. Syifani and A. Dores, „Aplikasi Sistem Rekam Medis di Puskesmas

Kelurahan Gunung‟, J. Sist. informasi, Teknol. Inform. dan Komput, vol. 9,

no. 1, pp. 22–31, 2018.

[24] D. Pradiatiningtyas and Suparwanto, „E-Learning Sebagai Media

Pembelajaran Berbasis Web Pada SMK N 4 Purworejo‟, Indones. J. Netw.

Secur, vol. 7, no. 2, pp. 1–8, 2017.

[25] T. Ramadhan and V. Utomo G, „Rancang Bangun Aplikasi Mobile Untuk‟,

201
J. Teknol. Inf. dan Komunikasi, vol. 5, pp. 47–55, 2014, doi:

10.1234/JTIK.V5I2.93.

[26] M. F. Idris, „Aplikasi Class Reminder Untuk Uin Alauddin Makassar

Berbasis Android‟, 2016.

[27] H. Sastypratiwi and A. Dwiyani, „Perancangan Aplikasi Daring Bimbingan

Tugas Akhir‟, J. Edukasi dan Penelit. Inform., vol. 2, no. 1, pp. 50–53,

2016, doi: 10.26418/jp.v2i1.15536.

[28] H. A. M. Zeki Marzuki, „Perancangan Sistem Informasi Akademik‟, vol. 1,

no. 1, pp. 1–8, 2020.

[29] A. N. Khomarudin and L. Efriyanti, „Pengembangan Media Pembelajaran

Mobile Learning Berbasis Android Pada Mata Kuliah Kecerdasan Buatan‟,

J. Educ. J. Educ. Stud., vol. 3, no. 1, pp. 72–87, 2018, doi:

10.30983/educative.v3i1.543.

[30] T. Sutarti and E. Irawan, Kiat-Kiat Sukses Meraih Hibah Penelitian

Pengembangan, 1st ed. Yogyakarta: Deepublish, 2017.

[31] P. Setiawan, Sulistiowati, and J. Lemantara, „Rancang Bangun Aplikasi

Pengolahan Data Evaluasi Proses Belajar Mengajar Berbasis Web Pada

Stikes Yayasan RS. Dr. Soetomo Surabaya‟, Jsika, vol. 4, no. 2, pp. 1–6,

2015.

[32] T. S. Jaya, „Pengujian Aplikasi dengan Metode Blackbox Testing Boundary

Value Analysis (Studi Kasus: Kantor Digital Politeknik Negeri Lampung)‟,

J. Inform. Pengemb. IT, vol. 3, no. 2, pp. 45–48, 2018, doi:

10.30591/jpit.v3i1.647.

202
[33] N. R. Nengsih, E. Yusmaita, and F. Gazali, „Evaluasi Validitas Konten dan

Konstruk Bahan Ajar Asam Basa Berbasis REACT‟, EduKimia, vol. 1, no.

1, pp. 1–10, 2019, doi: 10.24036/ekj.v1i1.104017.

[34] L. R. Aiken, „Content Validity and Reliability Of Single Items or

Questionnaires‟, Educ. Psychol. Meas., vol. 40, no. 4, pp. 955–959, 1980,

doi: 10.1177/001316448004000419.

[35] R. Sagita, F. Azra, and M. Azhar, „Pengembangan Modul Konsep Mol

Berbasis Inkuiri Terstruktur Dengan Penekanan Pada Interkoneksi Tiga

Level Representasi Kimia Untuk Kelas X SMA‟, J. Eksakta Pendidik., vol.

1, no. 2, pp. 25–32, 2017, doi: 10.24036/jep.v1i2.48.

[36] R. R. Hake, „Analyzing Change/Gain Scores‟, Educ. Psychol. Meas., pp. 1–

4, 1985.

203

Anda mungkin juga menyukai