2 Pemberdayaan Asset Ternak Ujung tanjung- Sapi melalui pemanfaatan Mahasiswa Kukerta IAI yasni Bungo Posko 11 bekerjasama kotoran ternak menjadi dengan masyarakat melakukan pemberdayaan kotoran ternak pupuk Organik. sapi menjadi pupuk organik. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh ketersediaan limbah sapi yang sangat berlimpah di wilayah dusun Ujung tanjong terutama di kampung Penual. Berdasarkan hasil observasi mahasiswa kukerta selama masa Discovery, jumlah sapi yang di miliki oleh masyarakat kampung Penual saja tidak kurang dari 400an ekor sapi. Agar limbah kotoran sapi dapat termanfaatkan dengan baik, maka pihak warga dan mahasiswa sepakat mengadakan kegiatan pembuatan pupuk organic dari kotoran sapi. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari sabtu, tanggal 31 Januari 2022 pukul 09.00 wih bertempat di RT.06 Kampung Penual dusun ujung tanjong. Kegiatan ini di hadiri oleh bapak Sholikin selaku kepala kampung Penual, ketua RT, ketua karang taruna, remaja masjid, mahasiswa kukerta dan puluhan warga. Narasumber pembuatan pupuk organic ini adalah Subadi yang merupakan salah satu mahasiswa kukerta IAI Yasni bungo dari Prodi Ekonomi Syariah. Subadi menjelaskan bahwa jika kotoran sapi di oleh dengan tepat maka pupuk dari hewan ternak ini akan terasa “lezat” oleh tanaman sehingga pupuk kompos ini di konsumsi lebih lahap oleh tanaman. 3 Pemberdayaan Asset SDM Ujung tanjung- (Sumber Daya Manusia) Mahasiswa Kukerta IAI yasni Bungo Posko 11 bekerja sama dalam meningkatkan dengan guru-guru PAUD Alfan Sidiq dalam pembuatan media kreativitas pengembangan APE (Alat Permainan Edukatif). Kegiatan ini dilaksanakan untuk APE (Alat Permainan pertemuan PC PAUD se-Kecamatan Jujuhan yang Edukatif) kotak pintar di diselenggarakan di Paud Alfan Sidiq Kampung Penual sekaligus Paud Alfan sidiq pengenalan media APE (Alat Permainan Edukatif) oleh mahasiswi Kukerta IAI yasni Bungo. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin, tanggal 5 Desember 2022 pukul 10.00 WIB yang bertempat di Paud Alfan Shidiq Kampung Penual Dusun Ujung Tanjung. Kegiatan ini dihadiri oleh ketua PC Jujuhan, Kepala Sekolah PAUD se-Kecamatan jujuhan, guru-guru paud sekecamatan jujuhan, kepala sekolah dan staf guru paud Alfan Shidiq, serta mahasiswi Kukerta IAI yasni Bungo Posko 11. Narasumber pengenalan media APE (Alat Permainan Edukatif) ini adalah Intan Sri Wulandari dan Dela Yuvela yang merupakan salah satu mahasiswi Program Studi PIAUD Kukerta IAI yasni Bungo. Mereka menjelaskan bahwa Media APE yang mereka buat berjudul kotak pintar, yang mana media ini sangat bagus untuk menstimulus aspek-aspek perkembangan anak usia dini, terutama pada aspek kognitif dan motorik halus. Dalam acara tersebut, ketua PC PAUD Kecamatan Jujuhan, Vovi Rosalina, S.Pd menyampaikan terima kasih kepada narasumber yang bersedia mengisi acara dengan materi yang sangat bermanfaat yaitu pengenalan media pembelajaran. 3 Pemberdayaan Asset SDA Ujung tanjung- kelapa sawit melalui Mahasiswa Kukerta IAI yasni Bungo posko 11 bekerja sama pemanfaatan lidi sawit dengan masyarakat untuk melakukan pemberdayaan lidi sawit menjadi anyaman piring lidi menjadi anyaman piring lidi sawit. Kegiatan ini dilatar belakangi sawit oleh banyaknya limbah lidi sawit di kampung penual dusun ujung tanjung. Berdasarkan observasi yang dilakukan oleh mahasiswa Kukerta IAI yasni Bungo posko 11 selama masa discovery, banyaknya jumlah sawit di kampung penual ini +- 100an hektar. Dan lidi nya sama sekali tidak dimanfaatkan oleh warga hanya dibuang begitu saja sehingga menjadi limbah. Agar tidak menjadi limbah kami mahasiswa Kukerta posko 11 memanfaatkan lidi sawit tersebut menjadi sesuatu yang bermanfaat dan berharga seperti anyaman piring lidi sawit. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, tanggal 29 Desember 2022 pukul 14.00 WIB yang bertempat di SD 53 kampung penual dusun ujung tanjung. Kegiatan ini dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan, Sekretaris Dusun, ketua PKK, BPD, Kepala Kampung, ketua RT, ketua karang taruna, ketua remaja masjid beserta anggota, mahasiswa Kukerta dan puluhan warga. Narasumber pembuatan anyaman piring lidi sawit adalah Intan Sri Wulandari sebagai pemateri dan tutor pembuatan anyaman piring lidi sawit Dela Yuvela. Mereka mengatakan jika lidi sawit diolah menjadi anyaman piring lidi sawit maka akan menjadi Asset untuk meningkatkan potensi perekonomian masyarakat khususnya di kampung Penual.