Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN KARYAWISATA BANDUNG

Laporan ini diajukan sebagai syarat untuk memenuhi salah satu tugas pada mata pelajaran
Bahasa Indonesia

Di susun oleh :

1. Afrista Perwitasari
2. Lingga Fridho Laksono
3. Lulu Irianti Masturo
4. Siti Robiatul Fadhilah

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BOGOR

SMAN 1 CIBINONG
Jln. Mayor Oking Jayaatmaja No.73 Telp (021) 8752614

2014
LEMBARAN PENGESAHAN

Laporan ini telah disetujui pada tanggal 28 Agustus 2014.

Oleh:

Guru Mata Pelajaran

Bahasa Indonesia

Yudiana Raranata, S.Pd.

Mengesahkan

Kepala SMA Negeri 1 Cibinong

Dra. Tri Utami M.M

NIP. 195712291991032001
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur, kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas
berkah dan karunia dan inayah-Nya kami dapat menyelesaikan laporan ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penyusun laporan ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas pada
mata pelajaran Bahasa Indonesia. Selama pembuatan laporan ini, kami banyak mendapat bantuan
moril maupun material. Untuk itu dengan kerendahan hati kami mengucapkan terima kasih
terutama kepada :

1. Ibu Dra. Tri Utami M.M, selaku kepala sekolah SMAN 1 Cibinong.
2. Ayah dan Ibu tercinta yang telah membantu dalam penyusunan laporan karyawisata
ini baik moril maupun material.
3. Ibu Yudiana Raranata, S.Pd. selaku guru mata pelajaran Bahasa Indonesia
4. Ibu Fitri Puspitasari, S.kom. selaku wali kelas XII. IPA 5
5. Semua pihak yang telah banyak membantu dalam penyusunan laporan karyawisata
ini.

Besar harapan kami atas kritik dan saran semua pihak demi kebaikan dan kemajuan kami
dalam penyusunan laporan kegiatan ini. Mudah-mudahan laporan ini dapat memberikan manfaat
walaupun dalam penyusunan laporan kegiatan ini kami menyadari masih jauh dari
kesempurnaan.
DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan…………………………………………………………………………i

Kata Pengantar……………………………………………………………………………...ii

Daftar isi……………………………………………………………………………………iii

BAB I : PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang………………………………………………………………………1

1.2 Tujuan……………………………………………………………………………….1

1.3 Kegunaan……………………………………………………………………………1

1.4 Sistematika…………………………………………………………………………..2

BAB II : ISI LAPORAN


2.1 Persiapan ……………………………………………………………………………3

2.2 Peserta…………………………………………………………………………….....3

2.3 Waktu dan Jenis Kegiatan…………………………………………………………...3

2.4 Obyek………………………………………………………………………………..3

2.5 Biaya………………………………………………………………………………...4

2.6 Kegiatan Perjalanan…………………………………………………………………4

BAB III : PENUTUP


3.1 Kesimpulan………………………………………………………………………….5

3.2 Saran………………………………………………………………………………...5

LAMPIRAN
BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang

Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang membentuk generasi bangsa yang


kompeten, beriman, dan berwawasan. Mengingat arti penting media pembelajaran dan sistem
pendidikan yang diadakan sebuah sekolah, maka dibutuhkan metode pembelajaran yang variatif
agar hasil pendidikan terwujud sesuai dengan harapan.

Karyawisata merupakan salah satu teknik rekreatif, edukatif, yang menjadi alternatif
pelaksanaan pembelajaran agar dirasa lebih menyenangkan. Belajar diluar menjadi angin
penyegar bagi kami selaku siswa SMAN 1 Cibinong. Dengan ini kami melaporkan hasil
kegiatan karyawisata. Sebagai bukti pelaksanaan kegiatan dan bahan penilaian.

1.2 Tujuan kegiatan

1. Menambah dan mengembangkan pengetahuan


2. Menambah wawasan
3. Melaksanakan pembelajaran yang menyenangkan
4. Menambah pengalaman dalam belajar
5. Mengamati secara langsung sesuatu benda yang ada di dalam sebuah buku.

1.3 Kegunaan/Manfaat

Manfaat dari kegiatan karyawisata ini adalah untuk menambah pengetahuan, menambah
pengalaman, dan menabah wawasan bagi setiap orang. Terutama bagi siswa seperti kami ini
yang sedang dalam proses pembelajaran. Jadi sangatlah penting diadakannya karyawisata ini,
untuk meningkatkan pendidikan bangsa. Dan agar terwujudnya pendidikan yang bermutu perlu
diadakannya karyawisata, meskipun dalam hal ini diperlukan biaya yang tidak sedikit.

1.4 Sistematika
Agar laporan ini lebih terarah dan sistematis, maka susunannya adalah:

BAB I : PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang

1.2 Tujuan

1.3 Kegunaan

1.4 Sistematika

BAB II : ISI LAPORAN


2.1 Persiapan

2.2 Peserta

2.3 Waktu dan Jenis Kegiatan

2.4 Obyek

2.5 Biaya

2.6 Kegiatan Perjalanan

BAB III : PENUTUP


3.1 Kesimpulan

3.2 Saran

BAB II
ISI LAPORAN

2.1 Persiapan

Sebelum kami berangkat Study Wisata, kami melakukan beberapa persiapan,


diantaranya :

1. Check-in peserta
2. Pengarahan dari Kepala Sekolah
3. Do’a bersama

2.2 Peserta

Peserta yang mengikuti Study wisata terdiri dari seluruh murid Kelas XI SMAN 1
Cibinong, yang berjumlah 360 orang siswa.

2.3 Waktu dan Jenis Kegiatan


Dilaksanakan pada:
Hari : Sabtu
Tanggal : 18 Agustis 2014
Jam : 07.00 WIB

No Waktu Jenis kegiatan


1 04.10 – 04.30 Kumpul di sekolah / Absensi peserta
2 04.30 – 04.50 Persiapan berangkat
3 04.50 – 09.00 Berangkat menuju Bandung
4 09.00 – 10.30 Mengunjungi Sabuga / Sasana Budaya Ganesa / ITB Bandung
5 10.30 – 11.30 Menuju museum Geologi
6 11.30 – 13.30 Mengunjungi museum Geologi
7 13.30 – 14.00 Makan siang / ISOMA
8 14.00 – 15.30 Menuju Sari Ater Subang
9 15.30 – 18.00 Di Sari Ater Subang
10 18.00 – 19.00 Persiapan menuju Bogor
11 19.00 – 22.00 Menuju Bogor
12 22.00 WIB Tiba di Bogor

2.4 Obyek
1. Sabuga ITB Bandung
2. Museum Geologi
3. Sari Ater Subang

2.5 Biaya
Biaya untuk mengikuti Study Tour sebesar Rp. 200.000 / org.
2.6 Kegiatan Perjalanan
 Sabuga / Sasana Budaya Ganesa ITB Bandung
Salah satu yang membedakan Sabuga dengan gedung lainnya adalah Sabuga mempunyai
Dome Theatre dan Science Gallery yang berada di lantai 4. Dome Theatre dan Science Galllery
ini mencoba menghadirkan suatu bentuk kegiatan pendidikan yang dilakukan secara bermain dan
bersenang-senang (FUN EDUTAINMENT). Fasilitas ini dikelola sebagai suatu kesatuan Wisata
Teknologi Jawa Barat.
Dome Theatre tempat pemutaran film 3D yang bersifat edukasi dengan layar yang
berbentuk kubah dan merupakan satu-satunya di Indonesia. Dukungan penataan suara yang
prima akan menjadikan suasana menjadi lebih nyata dan lebih mendebarkan.
Scence Gallery, terdapat berbagai alat-alat peraga ilmu pengetahuan dan teknologi
dimana kejadian-kejadian alam dapat dijelaskan melalui alat peraga ini, terutama melalui
pendekatan Ilmu Pengatahuan Fisika dan Kimia. Para pengunjung dapat mengadakan interaksi
secara langsung terhadap alat-alat dalam hal merasa, melihat, dan mendengarkan (feeling,
seeing, and hearing) dengan bantuan serta arahan para pemandu. Disamping itu, disediakan
materi-materi berbasis kompetensi seperti yang diajarkan di sekolah.
 Museum Geologi
Museum Geologi didirikan pada tanggal 16 Mei 1928. Museum ini telah direnovasi
dengan dana bantuan dari JICA (Japan International Cooperation Agency). Setelah mengalami
renovasi, Museum Geologi dibuka kembali dan diresmikan oleh Wakil Presiden RI, Megawati
Soekarnoputri pada tanggal 23 Agustus 2000. Sebagai salah satu monumen bersejarah, museum
berada di bawah perlindungan pemerintah dan merupakan peninggalan nasional. Dalam Museum
ini, tersimpan dan dikelola materi-materi geologi yang berlimpah, seperti fosil, batuan, mineral.
Kesemuanya itu dikumpulkan selama kerja lapangan di Indonesia sejak 1850.
 Sari Ater Subang
Nikmati khasiat air panas di kolam pemandian Sariater (Ciater), yang sudah terkenal ke
seluruh pelosok Jawa Barat. Tempat favorit untuk bersantai bersama keluarga ini merupakan a
must visit place bagi siapa pun yang berkunjung ke Kabupaten Subang.
Uniknya, mata air panas Ciater berasal dari kawah aktif Gunung Tangkuban Parahu yang
letaknya tidak terlalu jauh dari objek wisata ini. Selain dialirkan ke pemandian, air panas tersebut
mengalir melalui sungai sepanjang 2.000 m yang kemudian menjadi dingin dan digunakan untuk
kepentingan pengairan lahan persawahan. Konon menurut petani setempat, air ini dapat
mempengaruhi mutu panen dibanding air biasa.

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Dari paparan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa kegiatan karyawisata banyak
memberikan manfaat yang sangat besar bagi para siswa. Diantaranya menambah wawasan kita
untuk lebih mengetahui sesuatu secara lengkap dan dapat di uji kebenarannya. Selain itu, juga
dijadikan sebagai sarana untuk bermain sambil belajar, serta untuk melatih kerja sama diantara
para siswa dan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Jadi, sangatlah perlu diadakannya
karyawisata bagi para siswa.

3.2 Saran

1. Diharapkan agar kegiatan karyawisata yang akan datang lebih baik lagi dari karyawisata
yang sekarang.
2. Untuk dijadikan sebagai sarana bermain sekaligus pendidikan.
3. Untuk dapat bisa melaksanakan karyawisata kembali dengan tempat-tempat wisata yang
lebih bermanfaat lagi.

Demikian kesimpulan dan saran-saran yang kami sampaikan. Semoga hal tersebut
menjadi bahan masukan bagi kita semua. Tidak lupa kami pun ingin menyampaikan
permohonaan maaf apabila terdapat hal-hal yang kurang berkenan, baik dalam sikap maupun
dalam tutur kata. Hal ini dikarenakan kami masih dalam tahap belajar. Semoga segala yang
telah penyusun terima akan memperoleh balasan yang setimpal dari Allah SWT dan tercatat
sebagai amal kebajikan. Amin.

Anda mungkin juga menyukai