Sop Irigasi Mata
Sop Irigasi Mata
Tujuan
Irigasi mata bertujuan untuk membersihkan dan atau mengeluarkan benda asing dari dalam
mata.
SOP BANDAGE
Balutan adalah suatu tindakan membatasi gerakan tungkai menggunakan bahan yang terbuat
Pengertian dari kain. Balutan akan memberikan efek immobilisasi parsial pada tungkai. Balutan juga
berfungsi sebagai alat untuk mengurangi atau mencegah pembengkakan pada tungkai cedera,
menghentikan perdarahan, dan untuk memegang alat untuk mengimmobilisasi tungkai
seperti bidai
Tujuan 1. Untuk mengkompres atau menyokong bagian tubuh yang cedera.
2. Untuk mengurangi dan mencegah terjadinya edema pada tungkai yang cedera.
3. Untuk melindungi luka dari kontaminasi.
4. Untuk memegang kassa atau bidai.
5. Untuk membantu mempertemukan pinggir luka.
1. Sarung tangan.
Alat & Bahan 2. Verban elastis berbagai ukutan.
3. Verban segi tiga/ Mitella.
Prosedur
Fase Pra-Interaksi 1. Mengecek status atau rekam medik pasien
2. Menyiapkan diri perawat
Fase Orientasi 1. Memberikan salam kepada klien
2. Memperkenalkan diri perawat
3. Menjelaskan tujuan tindakan
4. Menjelaskan prosedur singkat
5. Menjaga privacy klien dengan menyiapkan lingkungan
Fase Kerja 1. Berikan kesempatan klien bertanya sebelum kegiatan dilakukan
2. Menanyakan keluhan utama klien
3. Jaga privasi klien
4. Memulai kegiatan dengan cara yang baik
5. Atur posisi klien sesuai kebutuhan
6. Gunakan sarung tangan
7. Melakukan pengecekan neurovaskuler distal serta memeriksa bagian tubuh yag akan
dibalut/cidera, inspeksi, palpasi, gerakan.
8. Melakukan tindakan pra pembalutan (membersihkan luka, mencukur, memberikan
desinfektan, kasa steril)
9. Melakukan pembalutan dengan teknik circular turn
10. Melakukan pembalutan dengan teknik spiral reverse turn
11. Melakukan pembalutan dengan teknik spica turn
12. Memeriksa keadaan neurovakuler distal
MITELLA
1. Berikan kesempatan klien bertanya sebelum kegiatan dilakukan
2. Menanyakan keluhan utama klien
3. Jaga privasi klien
4. Memulai kegiatan dengan cara yang baik
5. Atur posisi klien sesuai kebutuhan
6. Gunakan sarung tangan
7. Memposisikan ekstermitas atas pada posisi adduksi dan rotasi interna sendi bahu,
fleksi 90 sendi siku
8. Lakukan pemasangan mitella dengan sisi runcing ke arah sendi siku, dan dua sisi
runcing lainnya diikatkan ke samping leher
9. Bagian aklar diusahakan tidak tertutup mitella
10. Periksa kembali neurovaskuler distal
Fase Terminasi 1. Mengevaluasi perasaan klien
2. Memberikan reinforcemen sesuai dengan kemampuan klien
3. Melakukan kontrak waktu untuk tindakan selanjutnya
4. Mengakhiri kegiatan dengan memberikan salam dan berpamitan