Anda di halaman 1dari 5

4.

12 pelatihan
1. Perhatikan Tabel Capaian Pembelajaran berikut!

Elemen Capaian Pembelajaran

Peserta didik  mampu melafalkan, menghafal, memahami,


mengomunikasikan, menganalisis arti dan isi kandungan ayat-ayat Al-
Qur’an secara tekstual dan kontekstual tentang; kekuasaan dan
rahmat Allah Swt, sifat pemurah, optimis dan sabar, infak di jalan
Allah Swt., kehidupan dunia yang sementara dan akhirat yang kekal,
Al-Qur’an sikap peduli terhadap masyarakat dan lingkungannya, bersikap jujur
dalam bermuamalah, semangat menuntut ilmu baik secara tekstual
maupun kontekstual agar terwujud pribadi yang berakhlakul karimah,
menghindari sifat sekulerisme, hedonisme, dan korupsi yang dapat
merugikan diri sendiri maupun orang lain dalam kehidupan
bermasyarakat berbangsa dan bernegara.

Peserta didik  mampu membaca, menghafal, memahami dan menganalisis arti dan isi kandungan
hadis secara tekstual dan kontekstual tentang; kekuasaan dan rahmat Allah Swt, sifat pemurah,
optimis dan sabar, infak di jalan Allah Swt., kehidupan dunia yang sementara dan akhirat yang kekal,
Hadis sikap peduli terhadap masyarakat dan lingkungannya, bersikap jujur dalam bermuamalah, semangat
menuntut ilmu baik secara tekstual maupun kontekstual agar terwujud pribadi yang saleh secara
sosial, berakhlakul karimah, menghindari sifat sekulerisme, hedonisme, dan korupsi yang dapat
merugikan diri sendiri maupun orang lain dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.

 Pak Dzikron bermaksud menyusun Tujuan Pembelajaran dari CP kedua elemen tersebut. Dalam menyusun Tujuan
Pembelajaran, pak Dzikron bermaksud menerapkan teknik “lintas elemen”, maka contoh rumusan Tujuan Pembelajaran
yang dapat disusun pak Dzikron adalah ….

A. Membaca, menghafal, memahami, mengomunikasikan, menganalisis arti dan isi kandungan hadits secara tekstual
dan kontekstual tentang kehidupan dunia yang sementara dan akhirat yang kekal
B. Membaca, menghafal, memahami, mengomunikasikan, menganalisis arti dan isi kandungan hadits secara tekstual
dan kontekstual tentang kehidupan dunia yang sementara dan akhirat yang kekal
C. Melafalkan, menghafal, memahami, mengomunikasikan, menganalisis arti dan isi kandungan ayat-ayat Al-Qur’an
secara tekstual dan kontekstual tentang optimis dan sabar.
D. Melafalkan, membaca, menghafal, memahami, mengomunikasikan, menganalisis arti dan isi kandungan ayat-ayat
Al-Qur’an dan hadits secara tekstual dan kontekstual tentang kekuasaan dan rahmat Allah SWT.

2. Sebelum melaksanakan pembelajaran, pak Faiz mengadakan asesmen awal untuk mengetahui profil belajar peserta
didiknya di kelas. Dari hasil asesmen awal tersebut diketahui bahwa 30% peserta didik memiliki gaya belajar visual, 30%
peserta didik bergaya kinestetik, dan 40% peserta didik bergaya auditori. Pak Faiz juga berhasil mengumpulkan
informasi, bahwa secara umum peserta didiknya memiliki kecenderungan minat yang relevan dengan gaya belajar
masing-masing.

Berdasarkan data tersebut, pak Faiz merencanakan pembelajaran berdiferensiasi pada elemen proses sebagai berikut,
kecuali ….

A. Guru menyajikan penjelasan materi kepada peserta didik dalam bentuk modul atau bahan ajar seperti artikel
informatif
B. Peserta didik diberi kebebasan untuk mengkreasikan pembuatan laporan hasil observasi, seperti laporan tertulis,
power point, video, poster, maupun bentuk lain sesuai dengan bakat dan minat
C. Peserta didik diminta mengamati dan mendiskusikan isi video untuk memperoleh pengetahuan baru
D. Guru memberikan kesempatan kepada peserta untuk melakukan praktik bermain peran agar mereka lebih
memahami penjelasan guru

3. Setelah memahami substansi CP, guru diharapkan mulai mendapatkan ide-ide tentang apa yang harus dipelajari oleh
peserta didik dalam suatu fase untuk dirumuskan ke dalam sejumlah Tujuan Pembelajaran (TP) yang lebih operasional
dan konkrit. Dalam merumuskan Tujuan Pembelajaran (TP), guru dapat memilih beberapa alternatif teknik berikut,
kecuali .…
A. Merumuskan TP secara langsung berdasarkan CP.
B. Merumuskan TP dengan cara menganalisis ‘kompetensi’ dan ‘lingkup materi’ pada CP.
C. Merumuskan TP secara lintas elemen.
D. Merumuskan TP dengan memperhatikan karakteristik peserta didik
4. Salah satu prinsip pembelajaran pada Kurikulum Merdeka adalah pembelajaran dirancang dan dilaksanakan untuk
membangun kapasitas peserta didik untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat.

Terkait prinsip tersebut, beberapa pernyataan berikut merupakan kegiatan yang dapat dilakukan guru terhadap peserta
didik, kecuali ….

A. Guru memastikan setiap aktivitas pembelajaran selalu diiringi dengan pemberian tugas untuk mengukur
pemahaman peserta didik terhadap materi yang dipelajari
B. Guru mendorong peserta didik untuk melakukan refleksi untuk memahami kekuatan diri dan area yang perlu
dikembangkan
C. Guru senantiasa memberikan umpan balik langsung yang mendorong kemampuan peserta didik untuk terus belajar
dan mengeksplorasi ilmu pengetahuan
D. Guru memberikan tugas atau pekerjaan rumah yang ditujukan untuk mendorong pembelajaran yang mandiri dan
untuk mengeksplorasi ilmu pengetahuan

5. Capaian pembelajaran untuk mata pelajaran PAI dan Bahasa Arab pada madrasah disusun dengan karakteristik sebagai
berikut, kecuali ….
A. Diarahkan untuk mengakomodir pencapaian keterampilan abad-21
B. Disusun sesuai konteks kebangsaan dan ke-Indonesiaan
C. Disusun dengan karakteristik memasukkan nilai moral dan etika
D. Orientasi kesejahteraan dunia sekaligus kebahagiaan akhirat

6. Pembelajaran dan asesmen merupakan satu kesatuan yang sebaiknya tidak dipisahkan. Terkait hal tersebut, guru dan
peserta didik perlu memahami kompetensi yang hendak dicapai agar keseluruhan proses pembelajaran diupayakan
untuk mencapai kompetensi dimaksud. Kaitan antara pembelajaran dan asesmen, digambarkan dan diilustrasikan
melalui ilustrasi berikut, kecuali ….
A. Guru harus memastikan bahwa tujuan pembelajaran sudah sesuai dengan tahapan dan kebutuhan peserta didik
berdasarkan hasil asesmen awal.
B. Guru dapat mengukur capaian hasil belajar peserta didik pada akhir pembelajaran jika diperlukan.
C. Sepanjang proses pembelajaran, guru dapat mengadakan asesmen formatif untuk mengetahui sejauh mana tujuan
pembelajaran sudah dicapai oleh peserta didik.
D. Guru perlu merancang asesmen yang dilaksanakan pada awal pembelajaran, pada saat pembelajaran, dan pada
akhir pembelajaran.

7. Setelah memahami substansi CP, guru diharapkan mulai mendapatkan ide-ide tentang apa yang harus dipelajari oleh
peserta didik dalam suatu fase untuk dirumuskan ke dalam sejumlah Tujuan Pembelajaran (TP) yang lebih operasional
dan konkrit. Dalam merumuskan Tujuan Pembelajaran (TP), guru dapat memilih beberapa alternatif teknik berikut,
kecuali .…
A. Merumuskan TP secara langsung berdasarkan CP.
B. Merumuskan TP dengan cara menganalisis ‘kompetensi’ dan ‘lingkup materi’ pada CP.
C. Merumuskan TP secara lintas elemen.
D. Merumuskan TP dengan memperhatikan karakteristik peserta didik

8. Pada setiap mata pelajaran, terdapat sejumlah Capaian Pembelajaran (CP) sebagai kompetensi pembelajaran yang harus
dicapai oleh peserta didik pada setiap fase. Rumusan CP tersebut memberikan gambaran tentang tujuan umum dan
ketersediaan waktu untuk mencapai tujuan tersebut dalam enam etape yang disebut fase. Pemanfaatan fase-fase CP
dalam perencanaan pembelajaran dapat dikemukakan sebagai berikut, kecuali ….
A. Memungkinkan kolaborasi guru pada fase yang sama untuk merancang pembelajaran yang efektif bagi peserta didik
B. Mendorong guru fokus pada ketercapaian CP di akhir fase tanpa perlu memperhatikan perkembangan peserta didik
dan kesinambungan proses pembelajaran antar kelas.
C. Memberi kesempatan pada guru untuk melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kesiapan peserta didik.
D. Memungkinkan guru merancang dan melaksanakan pembelajaran secara flkesibel.

9. Capaian pembelajaran (CP) per fase dirumuskan dalam dua bentuk, yaitu capaian pembelajaran secara keseluruhan
(umum) dalam lingkup satu fase dan capaian pembelajaran per fase untuk setiap elemen. Oleh karena itu, penting
untuk pendidik memahami rumusan capaian pembelajaran untuk mata pelajaran yang diampu secara menyeluruh.
Rumusan capaian per fase untuk mata pelajaran PAI pada madrasah terdiri dari unsur sebagai berikut:
A. Kompetensi, materi dan kontekstualisasi
B. Kompetensi, materi dan orientasi
C. Kompetensi, materi dan rasional
D. Kompetensi, materi dan tujuan

10. Capaian Pembelajaran (CP) dirancang dengan banyak merujuk pada teori belajar Konstruktivisme dan pengembangan
kurikulum dengan pendekatan “Understanding by Design”  (UbD) yang dikembangkan oleh Wiggins & Tighe (2005).
Dalam kerangka teori ini, “memahami” merupakan kemampuan yang dibangun melalui proses dan pengalaman belajar
yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk dapat menjelaskan, menginterpretasi dan mengaplikasikan
informasi, menggunakan berbagai perspektif, dan berempati atas suatu fenomena.

Terkait hal tersebut, pernyataan yang benar dalam kurikulum Merdeka….

A. Hirarkhi pengetahuan tidak digunakan dalam merumuskan CP dan tujuan pembelajaran turunan dari CP
B. Taksonomi pengetahuan tidak menggunakan kata kerja operasional yang spesifik
C. Memberi kebebasan kepada guru mengukuti taksonomi pengetahuan menurut teori yang disukai
D. Pemahaman dimaknai sebagai suatu proses kognitif yang komplek tidak sederhana sebagai proses berpikir tingkat
rendah

11. Implementasi Kurikulum Merdeka mengedepankan paradigma baru dalam pembelajaran, bukan dalam arti
menghadirkan konsep dan prinsip pembelajaran yang sepenuhnya baru, namun lebih pada upaya untuk memastikan
terciptanya praktik pembelajaran yang berpusat pada peserta didik.

Penerapan paradigma baru dalam pembelajaran dimaksud tergambar pada beberapa kegiatan berikut, kecuali ….

A. Pada awal tahun ajaran, guru berusaha mencari tahu kesiapan belajar peserta didik dan pencapaian sebelumnya.
B. Guru senantiasa memberikan umpan balik langsung yang mendorong kemampuan peserta didik untuk terus belajar
dan mengeksplorasi ilmu pengetahuan
C. Guru menggunakan otoritas sebagai pembimbing utama pembelajaran dalam mengatasi permasalahan yang timbul
tanpa melibatkan orang tua atau guru lain.
D. Guru menggunakan berbagai metode pembelajaran yang bervariasi dan untuk membantu peserta didik
mengembangkan kompetensi.

Pelatihan pada modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil'alamin (P5
PPRA) - Bagian 4
1. Projek Penguatan Profil merupakan pembelajaran lintas disiplin ilmu yang diorientasikan untuk mengamati dan
memikirkan solusi terhadap permasalahan lingkungan sekitar peserta didik. Projek Penguatan Profil di madrasah
diproyeksikan pada 2 (dua) aspek yaitu: 1) Profil Pelajar Pancasila, dan 2) Profil Pelajar Rahmatan lil alamin.

Terkait Projek Penguatan Profil Pelajar di madrasah tersebut, pernyataan berikut yang tidak tepat adalah ....

A. Projek Profil Pelajar Pancasila dan Projek Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin memiliki asesmen masing-masing.
B. Projek penguatan profil pelajar Pancasila dan Rahmatan lil Alamin dijalankan dalam bentuk kokurikuler, namun
dapat juga intrakurikuler maupun ekstrakurikuler.
C. Madrasah dapat memilih mana yang harus dijalankan dahulu antara Projek Profil Pelajar Pancasila atau Projek Profil
Pelajar Rahmatan lil Alamin.
D. Projek penguatan profil pelajar Pancasila memiliki dimensi, elemen, dan sub-elemen. Sedangkan Profil Pelajar
Rahmatan lil alamin memiliki nilai, sub-nilai, dan indikator.

2. Di sebuah MTs, Tim Fasilitator Projek menemukan bahwa mayoritas peserta didik cenderung mengabaikan kebersihan
dan keindahan lingkungan madrasah. Pada berbagai sudut madrasah banyak dijumpai sampah bertebaran mengganggu
pemandangan. Tak hanya itu, lingkungan madrasah juga terlihat gersang, hanya sedikit tanaman yang tumbuh dalam
kondisi tidak terawat. Bermula dari kondisi tersebut, Tim Fasilitator Projek memutuskan untuk mendesain projek yang
diorientasikan untuk menumbuhkembangkan kepedulian peserta didik terhadap madrasah dan mencari solusi atas
permasalahan yang ada.

Berdasarkan konteks permasalahan tersebut, tema yang dapat diangkat dalam projek adalah ….

A. Bhinneka Tunggal Ika


B. Bangunlah Jiwa dan Raganya
C. Demokrasi
D. Hidup Berkelanjutan
3. Elemen penting dalam rapor P5-PPRA adalah ….
A. nama madrasah, nama siswa, kelas, semester, dimensi PPRA, dan deskripsi nilai.
B. nama madrasah, nama siswa, tema, kelas, semester, dimensi P5, dan nilai.
C. nama madrasah, nama siswa, kelas, semester, dimensi P5-PPRA, nilai, dan deskripsi capaian.
D. nama madrasah, nama siswa, tema, kelas, semester, dimensi, nilai, dan deskripsi capaian.

4. Tujuan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamiin adalah .…
A. Untuk mewujudkan kehidupan berbbangsa dan bernegara yang moderat dan penguasaan kompetensi abad 21.
B. Penguatan identitas khas bangsa Indonesia, yaitu Pancasila sebagai rujukan karakter pelajar Indonesia dan moderasi
beragama dengan kompetensi dalam konteks perkembangan Abad 21.
C. Sebagai acuan utama untuk para pendidik dalam membangun karakter serta kompetensi peserta didik.
D. Agar setiap individu dapat menjadi pelajar sepanjang hayat yang kompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai
nilai-nilai Pancasila.

5. Merujuk pada struktur kurikulum MTs pada KMA No. 347/2022, total jam pelajaran semua mata pelajaran pada kelas
VII MTs Al Husna adalah 1440JP. Sebagai ciri khas madrasah, pada kelas VII MTs Al Husna menambahkan 2 mata
pelajaran dengan alokasi waktu masing-masing 2JP setiap minggu. Berdasarkan hasil musyawarah Tim Fasilitator
Projek, disepakati bahwa pelaksanaan P5-PPRA pada tahun pelajaran 2023/2024 dialokasikan sebesar 20%. Dengan
demikian, alokasi waktu yang tersedia untuk pelaksanaan P5-PPRA pada kelas VII MTs Al Husna adalah sekitar …JP.
A. 303
B. 288
C. 317
D. 316
6. Perhatikan tema-tema dalam P5-PPRA berikut!
1. Hidup Berkelanjutan
2. Aku sayang Bumi
3. Kearifan Lokal
4. Bhinneka Tunggal Ika
5. Aku Cinta Indonesia
6. Bangunlah Jiwa dan Raganya

Tema-tema P5-PPRA yang dapat digunakan untuk jejang MI, MTs, MA, dan MAK adalah.…

A. 1, 3, 4, dan 6
B. 1, 2, 3, dan 4
C. 1, 3, 4, dan 5
7. Manusia diciptakan oleh Allah SWT. berbangsa-bangsa dan bersuku-suku. Sekalipun demikian, hal ini tidak berimplikasi
terhadap perlakuan yang berbeda. Di hadapan Allah, yang manusia manusia satu dengan yang lain hanyalah
ketaqwaannya semata. Konsep inilah yang diusung untuk ditumbuhkembangkan dalam penguatan profil pelajar
Rahmatan Lil Alamin melalui nilai ....
A. Berimbang (tawāzun)
B. Kesetaraan (musāwah)
C. Berkeadaban (ta’addub)
D. Keteladanan (qudwah)

8. Dalam 1 tahun pelajaran, Projek Penguatan Profil pada kelas X Madrasah Aliyah dilakukan sekurang-kurangnya:
A. 1 s.d. 2 projek profil dengan tema berbeda
B. 3 s.d. 4 projek profil dengan tema berbeda
C. 2 s.d. 3 projek profil dengan tema berbeda
D. 2 s.d. 3 projek profil dengan tema berbeda

9. Perhatikan beberapa tahapan berikut!

Mengidentifikasi tingkat kesiapan madrasah

Membentuk tim fasilitator projek

Menyusun modul projek


Merancang dimensi, tema, dan alokasi waktu

Merancang strategi pelaporan projek

Urutan tahapan yang benar dalam pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar adalah ....

4, 3, 2, 1, 5

2, 1, 4, 3, 5

1, 2, 4, 3, 5

1, 2, 3, 4, 5

10 dari 10 soal

Strategi pelaksanaan Proyek Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamain di madrasah dapat dilaksanakan
secara terpisah melalui kegiatan ko-kurikuler maupun diintergrasikan pada kegiatan pembelajaran intrakurikuler maupun
ekstrakurikuler. Terkait pelaksanaan proyek profil pelajar tersebut, apabila pendidik bermaksud melaksanakan proyek
secara integratif dengan pembelajaran intrakurikuler, maka terdapat tiga tahapan penting yang harus diperhatikan dan
dilakukan oleh pendidik, kecuali ….

Menyusun perencanaan pembelajaran dengan cara memetakan dimensi, elemen, sub elemen Profil Pelajar Pancasila
dengan nilai, sub nilai, dan sub nilai Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin secara terpadu dengan capaian pembelajaran (CP)

Melakukan asesmen terhadap perkembangan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan Lil Alamin yang telah
dicapai oleh peserta didik.

Melaksanakan pembelajaran melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) dan pembelajaran langsung (direct
teaching) dalam rangkaian pembelajaran yang telah dirancang/direncanakan sebelumnya

Melakukan asesmen terhadap capaian pembelajaran (CP) maupun perkembangan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar
Rahmatan Lil Alamin secara terpisah

Anda mungkin juga menyukai