Nim: T202210064
Ekowisata Laut
Liburan merupakan agenda untuk menenangkan pikiran dan mencari suasana baru.
Agaknya Pantai Bara Bulukumba wajib menjadi destinasi menarik sebagai tujuan berlibur.
Suasana yang sepi dan asri sangat cocok untuk menjernihkan pikiran dan menghilangkan penat
dari hiruk pikuk kota. Pantai berpasir putih bersih dan lembut siap menyambut para pengunjung
yang datang. Jajaran pepohonan yang berderet di pinggiran pantai seolah mempertegas
kealamian pantai tersebut. Maka tak heran jika banyak pengunjung yang bersedia bermalam
untuk merasakan suasana malam di pantai indah itu. Selain pemandangan dan suasana yang elok,
pantai ini memiliki berbagai jenis fasilitas yang dapat dinikmati para pengunjung. Semua
fasilitas disediakan pengelola untuk mendukung dan menunjang kebutuhan pengunjung pantai
Bara Bulukumba. Dimulai fasilitas untuk snorkeling, camping, penginapan, tempat makan
hingga tempat berbelanja souvenir tersedia di kawasan tersebut.
ANALISIS SWOT
Strengths
Pantai bara terletak di bulukumba memiliki pasir putih yang halus, airnya jernih, dan dikelilingi
oleh tebing yang terbentuk secara alami. Hamparan tebing karang yang terdapat Pantai Bara ini
seolah menjadi daya tarik bagi pengunjung. Indahnya pantai dan tebing karang di sepanjang
pantai akan membuat pengunjung seolah menikmati lukisan alam surga Bara Bulukumba.
Panorama sunset dan sunrise adalah salah satu pemikat pantai ini. Menikmati proses muncul dan
terbenamnya matahari ditambah bias cahayanya di perairan laut lepas. Kilauan warna jingga dan
birunya langit seolah memberikan kesan romantis. Momen menarik inilah yang sering
diabadikan para pengunjung untuk diunggah di sosial media.
Perahu nelayan juga kerap kali menghiasi pesisir Pantai Bara Bulukumba. Pihak pengelola
menyediakan perahu bagi pengunjung yang ingin menyusuri perairan pantai tersebut. Jejeran
perahu di tepi pantai seolah menjadi pelengkap eloknya tempat ini.
Weakness
Kelemahan dari pantai punaga ini adalah jauhnya jangkauan sumber air tawar, tidak tersedia
fasilitas seperti mushola, akses menuju lokasi terlalu jauh dari jalan raya, Banyak ditemukan
biota berbahaya seperti kepiting dan ubur-ubur sehinga membahayakan bagi wisatawan.
Opportunities
Threats
Pengolahan objek wisata harus meibatkan berbagai pihak baik dari luar maupun dari dalam, serta
peran pemerintah setempat dalam mempromosikan wisatanya sangatlah diperlukan. Kemudian
untuk sarana dan praarana seharusnya lebih ditingkatkan lagi, dan bisa membuka wisata lin
(snorkeling atau diving) sehinga wisatawan tidak berfokus hanya pada satu objek wisata saja.
Pembangunan food cort juga mampu menarik wisatawan, sehingga tidak pelu membawa
makanan dari luar, penyediaan tempat sampah yang memadai dan mencukupi.