Anda di halaman 1dari 3

1.

Nur Ainun Rambe dalam skripsinya yangberjudul PENEREPAN LAYANAN


KONSELING KELOMPOK PENDEKATAN COGNITIVE BEHAVIOR
THERAPY TERHADAP KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS IX SMP
MUHAMMADIYAH 01 MEDAN TAHUN AJARAN 2017/2018 yang meniliti
apakah Konseling Kelompok Pendekatan Cognitive Behavior Therapy dapat
mengurangi masalah kesulitan Belajar Siswa IX SMP Muhammadiyah 01 Medan
berjalan dengan baik. Subjek dalam penelitian ini adalah Guru Bimbingan dan
Konseling serta siswa yang mengalami masalah kesulitan belajar. Dari hasil analisa
data dengan menggunakan observasi, Masalah kesulitan Belajar siswa bisa teratasi
melalui Konseling Kelompok Pendekatan Cognitive Behavior Therapy dengan
masukan atau dorongandorongan yang diberikan oleh guru Bimbingan dan Konseling.
2. Abd Rachmatt dalam skripsinya yang berjudul PENERAPAN COGNITIVE
BEHAVIOR THERAPY (CBT) UNTUK MENGURANGI STRES BELAJAR
SISWA DI SMAN 1 BAEBUNTA KAB. LUWU UTARA yang meneliti tentang
penerapan Cognitive Behavior Therapy (CBT) untuk mengurangi stres belajar siswa
di SMAN 1 Baebunta Kab. Luwu Utara. Dengan hasil Tingkat stres belajar siswa di
SMAN 1 Baebunta Kab. Luwu Utara sebelum diberi perlakuan dalam hal ini
penerapan Cognitive Behavior Therapy (CBT) berada pada kategori tinggi, akan
tetapi setelah diberi perlakuan tingkat perilaku stres belajar siswa mengalami
penurunan atau berada pada kategori rendah, Penerapan Cognitive Behavior Therapy
(CBT) dapat mengurangi stres belajar siswa di SMAN 1 Baebunta Kab. Luwu Utara
3. Dini Firlanda dalam skripsinya PENERAPAN LAYANAN KONSELING
KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN COGNITIVE BEHAVIOR
THERAPY UNTUK MEMINIMALISIR KESULITAN BELAJAR SISWA
KELAS VIII SMP ISLAM TERPADU IBNU HALIM MEDAN DELI TAHUN
AJARAN 2018/2019 yang meneliti tentang bagaimana penerapan layanan konseling
kelompok dengan pendekatan cognitive behavior therapy untuk meminimalisir
kesulitan belajar siswa kelas viii smp islam terpadu ibnu halim medan deli tahun
ajaran 2018/2019. Dengan hasil penelitian Sebelum melakukan observasi yaitu kelas
VIII-2 kesulitan belajarnya berkisar diantaranya 50%, lalu ketika peneliti melakukan
konseling kelompok dengan pendekatan cognitive behavior therapy maka terjadilah
peningkatan mengenai cara meminimalisir kesulitan belajar siswa yaitu sebesar 80%.
Jadi dapat disimpulkan bahwa Penerapan Layanan Konseling Kelompok dapat
Meminimalisir Kesulitan Belajar Siswa Disekolah kelas VIII-2 SMP Islam Terpadu
Ibnu Halim Medan Deli Tahun Ajaran 2018/2019.
4. Ike Yuliani dalam skripsinya PENGARUH KONSELING KELOMPOK DALAM
MEREDUKSI KESULITAN BELAJAR IPS PESERTA DIDIK KELAS VIII DI
SMPN 11 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2017/2018 yang meneliti
pengaruh keonseling kelompok terhadap kesulitan belajar siswa yang menunjukan
hasil bahwa konseling kelompok berpengaruh dalam mengurangi keslitan belajar
siswa
5. AlfiatinNisa dalam jurnalnya dengan judul ANALISIS PERAN GURU
BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENGATASI KESULITAN
BELAJAR SISWA penelitian yang bertujuan untuk mengetahui tentang peran guru
bimbingan dan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar siswa di sekolah M.Ts.
Ar-Rahmah Jakarta Timur. Dengan Hasil penelitian disimpulkan bahwa peran guru
bimbingan dan konseling dalam membantu mengatasi kesulitan belajar siswa di
sekolah Mts Ar-Rahmah Jakarta Timur, dalam kategori baik.
6. Delvianty Ahmad (2016) dalam jurnalnya dengan judul PERAN LAYANAN
BIMBINGAN KONSELING DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR
DI SMA NEGERI 2 KOTA GORONTALO penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui peran layanan bimbingan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar di
SMA Negeri 2 Kota Gorontalo. Dengan Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan
bimbingan konseling dalam mengatasi kesulitan belajar siswa di SMA Negeri 2
Gorontalo dilaksanakan di jam sekolah yaitu mengadakan remedial, les maupun
tambahan pelajaran di luar jam belajar yang dilaksanakan di pagi hari berjalan dan
berdampak baik.
7. Eka Safriliani, dkk (2020) dalam jurnalnya yang berjdul EFEKTIVITAS
LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN
COGNITIVE BEHAVIOR THERAPHY (CBT) UNTUK MENINGKATKAN
SELF EFFYCACY PADA SISWA SMK penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
efektifitas layanan konseling kelompok dengan pendekatan cognitive behavior
therapy (CBT) untuk meningkatkan self-efficacy pada siswa Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK) Pembangunan Nasional. kesimpulan dari hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa: layanan konseling kelompok dengan pendekatan cognitive
behavior therapy (CBT) efektif untuk meningkatkan selfefficacy siswa Kelas X SMK
Pembangunan Nasional.
8. I Made Sonny Gunawan dan Jien Tirta Raharja (2016) dalam jurnalnya yang berjudul
EFEKTIVITAS KONSELING KELOMPOK COGNITIVE BEHAVIOR
THERAPY (CBT) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BERPRESTASI
SISWA DI SMP NEGERI 10 MATARAM Tujuan dalam penelitian ini adalah
untuk mengetahui keefektifan dari konseling kelompokCognitive Behavior Therapy
(CBT) dalam meningkatkan motivasi berprestasi pada siswa di SMP Negeri 10
Mataram. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Konseling kelompok Cognitive
Behavior Therapy (CBT) efektif untuk meningkatkan motivasi berprestasi siswa di
SMP Negeri 10 Mataram.
9. Nuraeni, Syahna Apriani Syihabuddin (2020) dalam jurnalnya yang berjudul
MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA DENGAN PENDEKATAN
KOGNITIF tujuan penelitian adalah untuk mengatasi kesulitan belajar dengan
pendekatan kognitif. Hasil dari penelitian yang dilakukan menujukan pendekatan
kognitiv dapat membantu mengatasi kesluitan belajar.
10. Yayha AD dan Egalia (2016) dalam penelitianya dengan judul Pengaruh Konseling
Cognitif Behavior Therapy (Cbt) dengan Teknik Self Control untuk Mengurangi
Perilaku Agresif Peserta Didik Kelas VIII Di SMPN 9 Bandar Lampung Tahun
Pelajaran 2016/2017 tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris
pengaruh Cognitif Behavior Therapy (CBT) dalam mengurangi perilaku agresif. Hasil
dari penelitian adalah ada pengaruh dalam pelaksanaan konseling Cognitif Behavior
Therapy (CBT) dengan teknik Self Control dalam mengurangi perilaku agresif kelas
VIII di SMPN 9 Bandar Lampung.
11. Azhari (2020) dalam penelitianya yang berjudul KONSELING KELOMPOK
DENGAN PENDEKATAN COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY (CBT)
UNTUK MENINGKATKAN KESADARAN PENDIDIKAN penelitian ini
membahas mengenai konseling kelompok dengan menggunakan salah satu
pendekatan psikologi yaitu cognitive behavior therapy (CBT) pada remaja yang
kurang menganggap penting pendidikan dalam jenjang yang lebih tinggi.
12. Ni Luh Kompiang Okta Pariasih (2022) dalam penelitianya yang berjudul
PENERAPAN KONSELING KELOMPOK UNTUK MEMINIMALISIR
KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS XA SMA NEGERI 1 SUKASADA
PADA SEMESTER I TAHUN PELAJARAN 2022/2023 Penelitian ini merupakan
penelitian tindakan bimbingan dan konseling yang bertujuan untuk meminimalisir
kesulitan belajar siswa melalui penerapan konseling kelompok.

Anda mungkin juga menyukai