SKRIPSI
Oleh:
T M MURFID MAULANA
1601102010057
Nya yang selalu memberikan kesehatan, kemudahan, dan kesabaran kepada penulis
sehingga proposal skripsi ini dapat penulis selesaikan dengan baik. Shalawat dan
gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan
menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari berbagai
Dalam penulisan skripsi ini, penulis telah banyak mendapat bantuan yang
sangat tulus dari berbagai pihak sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan
skripsi ini. Oleh karena itu, pada kesempatan yang sangat baik ini penulis
i
1. Kedua orang tua yang sangat Saya cintai, Bapak T Murdani, SE dan Ibu
pendidikan hingga sampai tahap ini, menuntun dan mengajarkan saya sedari
kecil, mereka yang tanpa lelah memanjatkan do’a dan memohon kebahagian
masa depan buah hatinya, untuk mereka dan karena merekalah saya bisa
2. Ketiga adik saya, Cut Masthura Rahmatillah, Cut Meurah Mardhatillah dan
Cut Qari Qurani yang selalu memberikan doa serta dukungan dan semangat
motivasi, serta doa kepada saya dalam menyelesaikan pembuatan skripsi ini.
4. Bapak Prof. Dr. Nasir Aziz, SE, MBA selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Syiah Kuala serta sebagai dosen pembimbing saya yang
5. Ibu Dr. Permana Honeyta Loebis, M.M dan Ibu Dr. Sorayanti Utami, S.E.,
ii
6. Bapak M. Ridha Siregar, SE., M.M, selaku Ketua Laboratorium Manajemen
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Syiah Kuala serta sebagai dosen
7. Bapak dan Ibu Staf Pengajar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Syiah Kuala yang telah turut serta mendukung saya dalam menempuh
skripsi ini.
11. Kepada para sahabat penulis yaitu Rifaldi Aulia, Muhammad Azizi ,
Muhammad Fahmi Farrabi dan Arief Faisal yang dengan tidak bosan-
iii
Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih atas semuanya yang telah
membantu penulis hingga dapat menyelesaikan skripsi ini, dan kepada Allah SWT
penulis mohon ampun atas segala kesalahan dan kekhilafan selama membuat
skripsi ini. Semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada kita
T M Murfid Maulana
iv
ABSTRAK
v
ABSTRACT
This study aims to examine the effect quality of information and perceived
ease of use on Online purchasing decisions mediated by consumer confidence in e-
commerce application users in the city of Banda Aceh. The sampling method in this
study used purposive sampling with a sample of 160 respondents. Hierarchical
Linear Modeling (HLM) is used as a method of analysis to determine the effect of
the variables involved. The results of this study indicate that the variables of
Information Quality, Perceived Ease of Use and Consumer confidence have a
significant effect on Online Purchasing Decisions. Furthermore, the consumer
confidence variable partially mediates between the quality of information and the
perceived ease of use of Online purchasing decisions.
Key words: Quality of Information, Perceived Ease of Use, Online Purchasing
Decision and Consumer Confidence
vi
DAFTAR ISI
ix
4.8.5 Pengaruh Kepercayaan Konsumen terhadap Keputusan Pembelian secara Online
...................................................................................................................... 99
4.8.6 Pengaruh Kualitas Informasi terhadap Keputusan Pembelian Secara Online di
mediasi oleh Kepercayaan Konsumen........................................................... 100
4.8.7 Pengaruh Persepsi Kemudahan Penggunaan terhadap Keputusan Pembelian
Secara Online di mediasi oleh Kepercayaan Konsumen ................................. 101
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN............................................................ 102
5.1 Kesimpulan........................................................................................................ 102
5.2 Saran ................................................................................................................. 103
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 106
LAMPIRAN .................................................................................................... 115
x
DAFTAR TABEL
xi
Tabel 4.19 Hasil Analisis Korelasi dan Koefisien Determinasi Pengaruh
Kepercayaan Konsumen terhadap Keputusan Pembelian secara
Online.......................................................................................... 90
Tabel 4.20 Analisis Pengaruh Kualitas Informasi dan Persepsi Kemudahan
Pengguna terhadap Keputusan Pembelian secara Online yang
dimediasi oleh Kepercayaan Konsumen ....................................... 91
Tabel 4.21 Hasil Analisis Korelasi dan Koefisien Determinasi Pengaruh Kualitas
Informasi dan Persepsi Kemudahan Pengguna terhadap Keputusan
Pembelian secara Online yang dimediasi oleh Kepercayaan
Konsumen ................................................................................... 93
Tabel 4.22 Ringkasan Hasil Analisis Regresi Untuk Menguji Efek Mediasi Dari
Kepercayaan Konsumen dalam Pengaruh Kualitas Informasi dan
Persepsi Kemudahan Penggunaan terhadap Keputusan Pembelian
secara Online ............................................................................... 96
Tabel 4.23 Hasil Pengujian Sobel Test Kualitas Informasi terhadap Keputusan
Pembelian secara Online melalui Kepercayaan Konsumen ......... 100
Tabel 4.24 Hasil Pengujian Sobel Test Persepsi Kemudahan Penggunaan
terhadap Keputusan Pembelian secara Online melalui Kepercayaan
Konsumen ................................................................................. 101
xii
DAFTAR GAMBAR
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
xiv
BAB I
PENDAHULUAN
belanja Online seperti membeli pakaian, smartphone, makanan, aksesoris dan lain lain.
Jumlah pengguna internet juga tumbuh signifikan dari 55 juta di tahun 2011 menjadi
171,17 juta pengguna pada tahun 2018 (Badan Pusat Statistik,2018) dengan semakin
smartphone, tablet dan perangkat mobile lain, namun ada sekitar 28 persen konsumen
e-commerce Indonesia yang masih bertahan untuk berbelanja secara konvensional alias
langsung ke toko. Orang Indonesia juga memilih hanya mengecek harga saja di website
setelah itu mereka memilih untuk melihat dan membeli produk tersebut langsung ke
toko (Jakarta Globe, 2010). Hal ini sering di hadapi oleh para konsumen ketika
memutuskan berbelanja Online atau berbelanja di toko seperti toko elektronik, toko
1
2
pembelian pada umumnya dan juga pengaruh interaksi mereka dengan internet. Oleh
karena itu, penting untuk memahami kebutuhan dan keinginan mereka yang
disebabkan oleh sifat lingkungan Online, yang kemudian dapat digunakan untuk
didasarkan pada pengetahuan konsumen, akan tetapi banyak penjual atau pedagang
angka 43,9% atau sekitar 324 juta dari total penduduk di seluruh dunia di tahun 2017.
sekitar Rp 238,3 triliun. Bahkan pertumbuhan ini diperkirakan akan naik tajam
Indonesia (Apindo) Franky Sibarani pada tahun 2014 potensi transaksi jual beli melalui
yang tinggi. Pertumbuhan ini didukung dengan data hasil survei yang sudah dilakukan
oleh pihak BPS (Badan Pusat Statistik) hingga akhir tahun 2018, para masyarakat
pengguna internet di Indonesia sudah mencapai angka 171,17 juta jiwa. Jika dilihat
dari hasil tersebut, perkembangan akan pertumbuhan jumlah pengguna internet cukup
baik, dan diprediksikan jumlah tersebut mencapai angka sekitar 64,8% dari jumlah
Meskipun pengguna internet sudah mencapai angka 171, 17 juta jiwa atau
sekitar 64,8% dari seluruh jumlah penduduk Indonesia, namun ada beberapa daerah
yang tergolong masih buta dalam menggunakan internet. Hal ini terdapat dalam sebuah
survei nasional yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia
(APJII) tentang Penetrasi dan Profil Perilaku Pengguna Internet Indonesia 2018 yang
melibatkan 5.900 sampel dengan margin of error (MoE) 1,28% yang dikumpulkan
2019.
Hasil tersebut menunjukkan bahwa daerah yang masih buta internet, yaitu
Sulawesi Barat (30%), Lampung (39,5%), dan Gorontalo (50%), dan Aceh (50%) dari
Tren digital membuka peluang besar bagi UKM untuk memperkenalkan dan
menjajakan produk dan layanannya ke pasar. Media sosial dan Online marketplace
besar seperti Shopee atau bukalapak memberikan fasilitas pedagang Online untuk
menjajakan produk dan layanannya ke pasar Online. Kini semakin banyak orang yang
membuka toko Online untuk dagangannya, dari mulai toko elektronik, produk
Keberadaan fisik pasar ini secara perlahan akan berkurang, begitu pula dengan
saat pembelian dilakukan. Hal ini menyebabkan pasar menjadi lebih efisien. Beberapa
Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada, dan lain sebagainya. Situs Iprice pada kuartal
Tabel 1.1
Persaingan e-commerce di Indonesia
No Toko Online Pengunjung Web Bulanan Rangking Appstore Rangking Playstore
1 Shopee 96.532.300 1 1
2 Tokopedia 84.997.100 2 4
3 Bukalapak 31.409.200 4 5
4 Lazada 22.674.700 3 3
5 Blibli 18.695.000 5 6
6 JD ID 4.785.800 8 7
5
konsumen maupun perusahaan sendiri maka segala layanan yang diinginkan oleh para
akan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi para konsumen. Selama ini juga
konsumen yang ingin membeli produk diharuskan untuk mendatangi tempat penjual
produk dan hal tersebut sangat tidak efisien bagi para konsumen yang memiliki
kesibukan yang sangat padat. Dengan adanya layanan e-commerce maka konsumen
dapat mengakses serta melakukan pemesanan produk dari berbagai tempat dengan
mudah.
layanan Online atau layanan e-commerce yang berkualitas dan dapat dipercaya oleh
konsumen agar memudahkan dan menambah nilai bagi produknya, lebih murah dan
efisien. Hal ini berdampak besar terhadap penjualan jika banyak konsumen yang
ditawarkan. Salah satu tujuan dari pemasaran yang efektif adalah untuk mengenalkan
keberadaan suatu produk kepada konsumen secara luas dan bagaimana membuat merek
produk tersebut menjadi top of mind dalam benak konsumen dan menjadikan brand
6
preference bagi konsumen saat ketika hendak melakukan sebuah keputusan pembelian
(Haryanto, 2009).
Selain itu juga konsumen sering memperhatikan merek produk dan nama toko
sebagai pengganti untuk mengukur nilai produk dan mengurangi resiko yang diterima
terutama ketika belanja Online di mana banyak atribut produk tidak dapat diperiksa
dan di rasakan secara langsung. Jika penjual Online tidak memperhatikan hal-hal
tersebut maka tidak akan banyak konsumen yang mau bertransaksi Online dengan
Tidak hanya dalam bisnis offline, bisnis Online juga perlu memperhatikan
penjual Online semakin kompetitif dalam upaya menarik para konsumen untuk
(2007:560) adalah pemilihan suatu aktivitas dari dua atau lebih pilihan. Proses
memutuskan dalam mengonsumsi produk atau jasa dapat dipengaruhi oleh informasi
produk yang diiklankan, tampilan iklan yang menarik, dan faktor-faktor lainnya baik
atau tidak terhadap suatu produk (Kotler, 2002). Assael (2001) mendefinisikan
7
Menurut Hawkins el al, (1998) ada tiga ragam keputusan pembelian, yaitu
untuk membeli merek baru karena bosan dengan yang digunakan selama ini.
Keputusan yang diperluas adalah respon dari keterlibatan pembelian yang tinggi.
pertimbangan dalam membeli suatu produk. Kepercayaan adalah faktor kunci yang
memengaruhi niat pembelian pelanggan (Fang et al., 2014). Hal ini karena sebelum
produk tersebut dibeli oleh pelanggan, produsen maupun perusahaan harus mampu
menarik perhatian serta menimbulkan minat dan keyakinan pelanggan terhadap produk
dengan cara mengirimkan suatu produk ataupun barang yang dipesan oleh pelanggan.
seseorang dimana dalam penggunaan suatu teknologi dapat dengan mudah digunakan
bahwa persepsi kemudahan penggunaan (perceived ease of use) ini juga merupakan
bahwa sistem informasi tersebut mudah untuk digunakan maka orang tersebut akan
menggunakannya.
produk ataupun barang. Menurut (Winarno 2017) Informasi dapat berguna bagi
pemakainya atau bisa juga tidak berguna sama sekali. Hal itu tergantung kepada
kualitas informasi tersebut, informasi akan berguna apabila kualitasnya baik . Menurut
Park dan Kim (2003) dalam Loo (2011) kualitas informasi didefinisikan sebagai
persepsi pelanggan terhadap kualitas informasi tentang produk atau layanan yang
disediakan oleh sebuah website. Informasi tersebut sebaiknya berguna dan relevan
dalam memprediksi kualitas dan kegunaan produk atau jasa. Informasi produk pada
Online shopping mencakup informasi atribut suatu produk, rekomendasi dari para
pertukaran informasi, uang, dan barang melalui sarana elektronik, terutama di internet
(Peter and Olson 2013). Menurut Baum dalam Purbo (2000) e-commerce merupakan
satu set dinamis teknologi, aplikasi, dan proses bisnis yang menghubungkan
Secara umum, seorang konsumen yang akan berbelanja Online melalui internet
memerlukan teknologi atau infrastruktur internet untuk mencari tahu tentang toko
Online atau webstore. Di sisi penjual atau penyedia jasa ecommerce dapat melakukan
Banda Aceh adalah salah satu kota yang transaksi harian maupun transaksi
bisnis nya dilakukan secara Online atau menggunakan salah satu dari aplikasi e-
Online dan dapat dikatakan menjadi kebutuhan penting di era modern saat ini bahkan
dengan adanya pandemi COVID-19 ini yang membuat masyarakat dituntut untuk
dirumah saja akan lebih sering menggunakan aplikasi e-commerce sebagai media
perbelanjaan.
10
kemudahan penggunaan yang selama ini diterapkan telah berdampak pada keputusan
e-commerce, oleh sebab itu untuk melihat fenomena yang lebih jelas, maka perlu
dilakukan penelitian awal. Berikut ini adalah hasil penelitian awal yang melibatkan 30
Tabel 1.2
Hasil Penelitian Awal
menggunakan aplikasi
tersebut
Rata-rata 2,92
Keputusan Pembelian secara Online
Ket:
Fr = Frekuensi
% = Persentase
Berdasarkan tabel 1.2 diketahui bahwa nilai rerata sebesar 2,96 terhadap
semua variabel penelitian. Kondisi ini bermakna bahwa semua variabel yang diteliti
12
suatu aplikasi e-commerce. Dan dalam variabel kualitas informasi dan persepsi
kemudahan penggunaan memiliki nilai yang kurang baik, dan diikuti juga dengan
kepercayaan konsumen dan keputusan pembelian secara Online yang memiliki nilai
yang kurang baik juga. Jenis e-commerce yang dipilih responden pada penelitian
maka penulis merasa tertarik untuk meneliti lebih jauh dan mendalam tentang hal
tersebut, yang akan dijadikan dalam bentuk karya akhir dengan judul penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang terdapat dalam penelitian ini, maka tujuan yang
Aceh.
Aceh.
Aceh.
dari segi praktis bagi perusahaan atau pelaku e-commerce, untuk memecahkan
kualitas informasi.
sebagai salah satu referensi dalam mengetahui sejauh mana Kualitas Informasi
HIPOTESIS
terhadap dua pilihan alternatif atau lebih yang menghasilkan keputusan untuk membeli
atau tidak membeli. Pilihan alternatif harus tersedia ketika konsumen akan mengambil
keputusan.
diperoleh konsumen menjadi nilai pertimbangan yang berguna dalam memilih dua
atau lebih alternatif, sehingga dapat memutuskan salah satu produk. Engel (1995)
dibeli, berapa banyak yang akan dibeli, di mana akan dilakukan, kapan akan
dilakukan dan bagaimana pembelian akan dilakukan (Loudon & Bitta, 1993).
16
17
atau tidak terhadap suatu produk (Kotler, 2002). Assael (2001) mendefinisikan
kebutuhan konsumen dan memutuskan pada suatu merek. Engel (1995) mengatakan
membeli merupakan keputusan konsumen tentang apa yang hendak dibeli, berapa
banyak yang akan dibeli, di mana akan dilakukan, kapan akan dilakukan dan
Pola perilaku ketika akan melakukan pembelian Online sebenarnya tidak jauh
berbeda dengan pola diatas. Akan tetapi terdapat beberapa hal yang mengubah pola
perilaku tersebut dalam dunia Online. Hal ini dikarenakan karakteristik dunia Online
yang serba cepat, mudah dalam memperoleh informasi dan bersifat global. Menurut
Sarwono & Prihantono (2012), Perilaku yang berubah karena dampak transaksi Online
diantaranya:
1. Pilihan produk, yaitu keadaan ketika produk memiliki jenis yang berbeda beda.
lain.
akan dibeli.
5. Waktu pembelian, yaitu keadaan ketika pelanggan memilih waktu yang tepat
sebagai berikut:
Pada saat melakukan pembalian, konsumen memilih salah satu dari beberapa
alternatif. Pilihan yang ada didasarkan pada mutu, kualitas dan faktor lain yang
Kualitas produk yang baik akan membangun semangat konsumen sehingga menjadi
keputusan pembelian dan mereka merasa produk sudah melekat dibenaknya bahkan
manfaat produk sudah dirasakan. Konsumen akan merasa tidak nyaman jika membeli
produk lain.
seseorang atau lebih bahwa sesuatu yang dapat dipercaya, dapat juga
Menurut McKnight et. al. dalam Jennifer Adji dan Hatane Semuel (2014:5),
kepercayaan dibangun antara pihak-pihak yang belum saling mengenal baik dalam
interaksi maupun proses transaksi. Kepercayaan adalah suatu gagasan deskriptif yang
dimiliki seseorang terhadap sesuatu (Setiadi, 2010). Kepercayaan merupakan salah satu
bergantung pada penjual yang dapat dipercaya. Dalam transaksi secara Online,
kepercayaan muncul ketika mereka yang terlibat telah mendapat kepastian dari pihak
terhadap keputusan pembelian secara Online. Baskara (2014) juga mengatakan bahwa
situs jejaring sosial. Kepercayaan juga didefinisikan sebagai kecenderungan satu pihak
yang bersedia untuk dapat menerima keputusan dari pihak lain meskipun pihak pertama
tidak dilindungi oleh pihak kedua dan tidak mendapatkan jaminan dari tindakan pihak
Tractinsky (1999) dan Gefen dan Straub (2004) dalam Ling et al. (2010)
tinggi pula niat pembelian konsumen tersebut dan tingkat loyalitas pun akan
meningkat. Menurut Zeithaml et al dalam Azis (2020) perilaku loyalitas mengacu pada
perilaku pelanggan seperti menyukai tertentu produk atau layanan dan niat membeli
kembali mereka. Menurut Azis (2020) Loyalitas sikap mengacu pada keadaan
psikologis dan emosional pelanggan dan mereka niat untuk membeli kembali dan
merekomendasikan produk atau layanan tertentu kepada orang lain. . Park dan Kim
(2003) dalam Sukma (2012) juga menemukan bahwa faktor kepercayaan pelanggan
seorang pembeli adalah apakah mereka percaya kepada aplikasi yang menyediakan
Online shopping dan penjualnya pada aplikasi tersebut. Kepercayaan pembeli terhadap
aplikasi Online shopping terletak pada popularitas aplikasi Online shopping tersebut.
Semakin tinggi popularitas suatu aplikasi, maka pembeli lebih yakin dan percaya
penjual Online terkait dengan keandalan penjual Online dalam menjamin keamanan
oleh pembeli. Keandalan ini terkait dengan keberadaan penjual Online. Semakin
teknologi pada Online shopping. Pada aplikasi-aplikasi Online shopping, tidak sedikit
22
penjual Online fiktif yang memasarkan produk fiktif juga. Seorang pembeli harus
terlebih dahulu untuk mengecek keberadaan penjual Online. Biasanya pada aplikasi
penjual yang “lapaknya” sering diakses oleh orang. Pembeli dapat memanfaatkan
dengan niat baik dan dengan cara yang menguntungkan (Hong dan Cho, 2011). Harris
dan Goode (2010) kepercayaan Online dari sebuah situs web secara positif berkaitan
dengan niat pembelian konsumen Jika konsumen mempercayai Online store yang
keinginannya untuk melakukan pembelian secara Online. Pemahaman ini secara umum
seseorang dengan orang lain yang akan melakukan transaksi tertentu sesuai dengan
Menurut Adityo dan Khasanah (2011) ketika seorang berbelanja Online, hal
utama yang menjadi pertimbangan seorang pembeli adalah apakah mereka percaya
23
kepada website yang menyediakan Online shopping (e-commerce) dan penjual Online
pada website tersebut. Kepercayaan pembeli terhadap website Online shopping (e-
Semakin popularitas suatu website, maka pembeli lebih yakin dan percaya terhadap
oleh pembeli. Keandalan ini terkait dengan keberadaan penjual Online. Semakin
teknologi pada Online shopping. Pada aplikasi-aplikasi Online shopping, tidak sedikit
penjual Online fiktif yang memasarkan produk fiktif juga. Seorang pembeli harus
1. Trusting Belief
Trusting belief adalah sejauh mana seseorang percaya dan merasa yakin
terhadap orang lain dalam suatu situasi. Trusting belief adalah persepsi pihak yang
percaya (konsumen) terhadap pihak yang dipercaya (penjual toko maya) yang mana
2. Trusting Intention
24
Trusting intention adalah suatu hal yang disengaja dimana seseorang siap
bergantung pada orang lain dalam suatu situasi, ini terjadi secara pribadi dan mengarah
langsung kepada orang lain. Trusting intention didasarkan pada kepercayaan kognitif
sebagai berikut:
merupakan output yang dihasilkan oleh system informasi yang digunakan. Kualitas
informasi adalah sejauh mana informasi secara konsisten dapat memenuhi persyaratan
dan harapan semua orang yang membutuhkan informasi tersebut untuk melakukan
informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi
25
penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.
dengan produk dan jasa yang ada pada Online shopping. Menurut Mukhtar (dalam
Luthfiya, 2014) Informasi yang disajikan pada Online shop sebaiknya mencakup
informasi berkaitan dengan produk dan jasa yang ada pada Online shopping.
produk atau layanan yang disesuaikan oleh sebuah website. Informasi tersebut
sebaiknya berguna dan relevan dalam memprediksi kualitas dan kegunaan produk atau
jasa. Semakin berkualitas informasi yang diberikan kepada pembeli Online maka
semakin tinggi keinginan pembeli Online untuk membeli produk tersebut. Kualitas
informasi yang akurat dapat memberikan gambaran langsung bagi pelanggan terhadap
produk yang dipasarkan. Selain itu, informasi yang up-to-date dapat menciptakan
kenyamanan bagi pelanggan yang ingin tetap eksis terhadap produk maupun barang
dalam pemasaran.
pilihan produk melalui belanja secara Online dibandingkan dengan belanja secara
offline (Wolfinbarger and Gilly, 2000). Konsumen tidak hanya membandingkan harga
tetapi juga membandingkan atribut produk yang ditawarkan didalam toko eceran
Online atau membandingkan dengan toko retail Online yang lain. Oleh karena itu,
terkait dengan produk atau jasa didalam Online shopping kepada konsumen. Hal
tersebut berguna untuk calon pembeli lainnya agar mereka mengetahui bagaimana
pengalaman pembeli sebelumnya terhadap penjual Online dan barang yang mereka
jual. Kemudian aplikasi sebaiknya menyediakan laporan evaluasi produk yang laku
maupun produk yang kurang laku, penjual yang lapaknya laris dan tidak. Hal tersebut
maka akan semakin tinggi keinginan pembeli Online untuk membeli produk tersebut
(Park, C.H dan Kim, Y.G., 2003). Tingginya pertumbuhan yang sedang terjadi dalam
bertransaksi secara Online. Hal itu terjadi karena semakin banyaknya para pebisnis
bagi setiap pelaku bisnis secara Online untuk memahami faktor-faktor apa saja yang
Adapun dimensi kualitas informasi menurut O’Brien & Marakas (2014) yaitu:
sistem informasi yang menyajikan informasi basi. Tidak bisa digunakan apalagi
c) Frequency yang berarti informasi tersedia dalam periode waktu tertentu atau
a) Accuracy. Jelas bahwa informasi yang tersedia akurat, bebas dari kesalahan
keputusan.
b) Relevance. Informasi yang tersedia sesuai dengan business core atau kebutuhan
1) Kelengkapan (Completeness)
Informasi yang komplit atau lengkap, berarti informasi yang dihasilkan atau
dibutuhkan harus memiliki kelengkapan yang baik, karena bila informasi yang
baik.
2) Relevan (Relevance)
Kualitas informasi suatu sistem informasi dikatakan baik jika relevan terhadap
kebutuhan pengguna atau dengan kata lain informasi tersebut mempunyai manfaat
untuk penggunanya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap pengguna satu dengan yang
3) Akurat (Accurate)
Sebuah informasi dapat dikatakan akurat jika informasi tersebut tidak biasa
atau Data mengalami gangguan atau kesengajaan sehingga merusak atau merubah data-
disediakan oleh sistem informasi mencerminkan kualitas informasi yang baik. Jika
penyajian informasi dalam bentuk yang tepat maka informasi yang dihasilkan dianggap
dihasilkan oleh suatu sistem informasi. Format informasi mengacu kepada bagaimana
didefinisikan sebagai suatu tingkat atau keadaan dimana seseorang yakin bahwa
dengan menggunakan sistem tertentu tidak diperlukan usaha apapun (free of effort) atau
dengan kata lain teknologi tersebut dapat dengan mudah dipahami oleh pengguna.
Definisi tersebut juga didukung oleh Arief Wibowo (2006) yang menyatakan bahwa
ukuran dimana seseorang percaya bahwa teknologi tersebut dapat dengan mudah
adalah dapat dengan mudah menjajakan produk mereka tersebut kepada para pengguna
mempercayai bahwa teknologi informasi yang lebih fleksibel, mudah dipahami dan
yang mengarah pada keyakinan individu bahwa pemakaian sistem tersebut tidak
banyak memerlukan usaha. Faktor eksternal ini seperti perlengkapan sistem yang
pemakai menerima atau menolak sistem adalah keterkaitan dengan penggunaan sistem.
Pengguna cenderung untuk menggunakan atau tidak suatu aplikasi yang dianggap
30
sebagai sesuatu yang mereka yakini akan membantu kinerja mereka dalam melakukan
pekerjaan.
(user) dengan sistem juga dapat menunjukkan kemudahan penggunaan. Sistem yang
lebih sering digunakan menunjukkan bahwa teknologi tersebut lebih dikenal, lebih
mengurangi usaha seseorang baik waktu maupun tenaga untuk mempelajari sistem atau
teknologi karena individu yakin bahwa sistem atau teknologi tersebut mudah untuk
dipahami. Intensitas penggunaan dan interaksi antara pengguna (user) dengan sistem
juga dapat menunjukkan kemudahan penggunaan. Sistem yang lebih sering digunakan
menunjukkan bahwa sistem tersebut lebih dikenal, lebih mudah dioperasikan dan lebih
teknologi akan bebas dari usaha. Dari definisinya maka dapat diketahui bahwa persepsi
seseorang merasa percaya bahwa sistem informasi mudah digunakan maka dia akan
Biasanya calon pembeli akan mengalami kesulitan pada saat pertama kali
serta tidak tahu cara bertransaksi Online. Di lain pihak, ada juga calon pembeli yang
bertransaksi Online. Suatu website Online shopping (e-commerce) yang baik adalah
yang menyediakan petunjuk cara bertransaksi Online, mulai dari cara pembayaran, dan
1. Interaksi individu dengan sistem jelas dan mudah dimengerti (clear and
understandable).
4. Fleksibel (flexible),
dilakukan oleh peneliti terdahulu, sehingga bisa dijadikan pijakan atau dasar untuk
penelitian ini. Untuk referensi dalam penelitian ini, penulis mengambil beberapa
Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu
No Nama Judul Hasil Penelitian Perbedaan Persamaan
Peneliti Penelitian
mempengaruhi keputusan
pembelian.
Online
informasi tentang produk atau layanan yang disediakan oleh sebuah website (Park dan
Kim, 2003, dalam Loo, 2011). Informasi tersebut sebaiknya berguna dan relevan dalam
memprediksi kualitas dan kegunaan produk atau jasa. Untuk memuaskan kebutuhan
konsumen/pembeli Online akan informasi, maka informasi produk dan jasa harus up-
to-date, untuk membantu pembeli Online dalam membuat keputusan, konsisten, dan
mudah dipahami. Informasi produk pada Online shopping mencakup informasi atribut
suatu produk, rekomendasi dari para konsumen, laporan evaluasi, dan lain-lain.
Informasi atribut produk adalah informasi tentang spesifikasi produk, yaitu dimensi
ukuran, dimensi warna, dimensi bahan, dimensi teknologi, dan harga dasar suatu
produk (Gefen, Karahanna, et al, 2003; Gefen dan Straub, 2003). Pembeli Online
menyatakan bahwa mereka lebih dapat menguji berbagai pilihan produk melalui
belanja secara Online dibandingkan dengan belanja secara offline (Wolfinbarger and
membandingkan atribut produk yang ditawarkan didalam toko eceran Online atau
membandingkan dengan toko retail Online yang lain. Kemudian aplikasi juga harus
menyediakan fasilitas testimonial atau pernyataan terkait dengan produk atau jasa
Hal tersebut berguna untuk calon pembeli lainnya agar mereka mengetahui
bagaimana pengalam pembeli sebelumnya terhadap penjual Online dan barang yang
mereka jual. Kemudian aplikasi sebaiknya menyediakan laporan evaluasi produk yang
laku maupun produk yang kurang laku, penjual yang lapaknya laris dan tidak. Hal
keputusan pembelian. Informasi kualitas jasa adalah informasi tentang jasa-jasa yang
ada pada Online shopping. Semakin berkualitas informasi yang diberikan kepada
pembeli Online, maka akan semakin tinggi minat pembeli Online untuk membeli
produk tersebut (Park, C.H dan Kim, Y.G. (2003). Dalam penelitian yang dilakukan
oleh Adityo dan Khasanah (2015) melakukan penelitian tentang “Analisis Pengaruh
Pembelian Online
teknologi/sistem tersebut dapat digunakan dengan mudah dan bebas dari masalah.
Intensitas penggunaan dan interaksi antara pengguna dengan sistem juga dapat
dioperasikan dan lebih mudah digunakan oleh user. Beberapa penelitian terdahulu
pembelian secara Online. Sebuah aplikasi e-commerce tidak harus selalu menarik
secara teknis saja tetapi juga harus mudah digunkan agar memberi dorongan positif
bagi perusahaan.
Online. Baskara (2014) juga mengatakan bahwa terdapat pengaruh positif antara
Menurut Mukhtar dalam jurnal (Ria Yunita Dewi, Yulianeu, Andi Tri
Haryono, 2016) Informasi yang disajikan pada Online shop sebaiknya mencakup
39
informasi berkaitan dengan produk dan jasa yang ada pada Online shop. Dari definisi
diatas dapat disimpulkan bahwa Kualitas Informasi adalah Informasi yang diberikan
Dalam transaksi secara Online, kepercayaan muncul ketika salah satu pihak
yang terlibat telah mendapat kepastian dari pihak lainnya, serta mau dan bisa
yang menjadi pertimbangan seorang konsumen adalah apakah aplikasi atau situs yang
menyediakan belanja Online dan penjual Online tersebut dapat dipercaya. Kepercayaan
konsumen terhadap aplikasi atau situs belanja Online (e-commerce) terletak pada
popularitas aplikasi atau situs belanja Online tersebut. Semakin popularitas dan
berkualitas informasi yang diberikan oleh suatu aplikasi atau situs belanja Online
tersebut, maka pembeli lebih yakin dan percaya terhadap aplikasi atau situs belanja
Online tersebut.
kepercayaan konsumen
Konsumen
mudah menjajakan produk mereka tersebut kepada para pengguna internet (calon
konsumen). Dari definisi diatas dapat disimpulkan bahwa Kemudahan adalah suatu
mengurangi usaha baik waktu dan tenaga. Hal yang menjadi pertimbangan bagi
konsumen adalah faktor kemudahan penggunaan situs Online shop. Faktor kemudahan
ini akan berdampak pada perilaku, yaitu semakin tinggi persepsi seseorang tentang
dalam menggunakan atau bertransaksi secara Online pada situs jual beli akan
syarat utama dalam kegiatan bisnis, lebih-lebih dalam e-commerce yang dimasa ini
semakin berkembang. Menurut (Pratama 2015) Kepercayaan adalah salah satu modal
utama di dalam menuju kesuksesan dari suatu bisnis termasuk juga bisnis Online
adalah suatu cara yang dilakukan dalam memegang teguh prinsip keyakinan antara
kerahasiaan data agar menghasilkan persepsi yang positif dan berujung pada hubungan
Dalam penelitian yang dilakukan oleh Rr. Selli Nisrina Faradila (2016) yang
terhadap Minat Beli dengan Kepercayaan Sebagai Variabel Intervening (Studi pada
Online
Pembelian Secara Online Pada Situs Jual Beli Tokopedia (Studi Kasus Wilayah
dan signifikan antara variabel Kepercayaan terhadap Keputusan Pembelian pada situs
secara Online.
Pembelian Secara Online Pada Situs Jual Beli Tokopedia (Studi Kasus Wilayah
Pembelian.
kerangka pemikiran yang benar. Kerangka pemikiran dalam penelitian ini akan
berikut:
Kualitas
Informasi (X1)
H1
H3
H6
Kepercayaan H5 Keputusan
Konsumen (Z) Pembelian
secara Online
H4 H7 (Y)
Persepsi H2
Kemudahan
Penggunaan
(X2)
sementara yang akan dibuktikan kebenarannya setelah data lapangan (empiris) yang
diperoleh. Adapun hipotesis dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
secara Online.
secara Online.
METODE PENELITIAN
hipotesis (Neuman, 2000). Untuk mendapatkan data dan informasi yang akurat dan
serangkaian penelitian pada masyarakat Kota Banda Aceh. Sedangkan objek penelitian
3.2.1 Populasi
terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
penelitian. Populasi dapat memberikan informasi atau data yang berguna bagi suatu
penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengguna aplikasi e-commerce
45
46
3.2.2 Sampel
sampel (Cooper dan Schindler, 2006), Sampel diambil karena tidak memungkinkan
elemen dalam populasi untuk terpilih sebagai sampel tidak diketahui maka teknik
karena tidak semua sampel memiliki kriteria sesuai dengan yang telah penulis tentukan,
oleh karena itu penulis memilih teknik Purposive Sampling dengan menetapkan
sampel yang digunakan dalam penelitian ini. Kriteria tersebut antara lain:
e-commerce
terakhir.
Menurut Hair et al. (2010), ukuran responden yang ideal dan representative
adalah tergantung pada jumlah semua indikator pada variabel dikalikan 5-10. Pada
47
penelitian ini, terdapat 16 item indikator. Penelitian ini mengambil batas minimal yaitu
yang akan diteliti karena sudah memenuhi batas maksimal sampel. Pengambilan
sampel ini juga didukung oleh teori Birn (2002) yang mengatakan dalam studi
data berupa penyebaran kuesioner, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan
dijawab (Sugiyono, 2013). Kuesioner dalam penelitian ini berisi pertanyaan yang
merupakan satu mekanisme pengumpulan data yang efisien jika peneliti mengetahui
dengan tepat apa yang diperlukan dan bagaimana mengukur variabel penelitian.
mana peneliti akan menyebarkan link google form kepada responden dengan
menggunakan media sosial berupa akun line dan whatsapp serta responden diminta
untuk menentukan tingkat kesetujuan mereka pada masing- masing pernyataan yang
terkait.
48
dalam bentuk interval dan untuk satu pilihan dinilai (score) dengan jarak likert 1.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan 5 kategori pilihan agar tidak ada variasi
jawaban pada kuesioner yang diberikan dan tidak ada kategori netral yang akan
jawaban dari responden tentang seberapa kuat subjek setuju atau tidak setuju dengan
pertanyaan atau pernyataan yang diberikan. Pada skala 5, titik 1-5 diberi skor sebagai
berikut.
Tabel 3.1
Alternatif Pilihan Jawaban Kuesioner
Keputusan Pembelian secara Online (Y) sebagai variabel dependen, dan Kepercayaan
Tabel 3.2
Operasionalisasi Variabel Penelitian
Definisi Item
No Variabel Dimensi dan Indikator Ukuran Skala
Variabel Pernyataan
Variabel Independen
1 Kualitas Sejauh mana Dimensi kualitas informasi
informasi informasi menurut O’Brien & Marakas
(X1) secara (2014) yaitu:
konsisten dapat
memenuhi 1. Time Dimension (dimensi
persyaratan waktu informasi). Informasi
dan harapan dikatakan berkualitas jika
semua orang memenuhi kriteria sebagai
yang berikut:
membutuhkan a) Currency alias Up to date.
informasi b) Timeliness alias tersedia
tersebut untuk kapan saja user
melakukan membutuhkan.
proses mereka. c) Frequency yang berarti
English informasi tersedia dalam
(1999:24) periode waktu tertentu atau
masuk kategori up to date. 1-5 Interval A1-A4
2. Content Dimension
(dimensi konten informasi),
yaitu sebagai berikut:
a) Accuracy.
b) Relevance.
c) Conciseness.
1) Kelengkapan
2) Relevan
3) Akurat
4) Mudah Dipahami
Variabel Dependen
3 Keputusan Keputusan Dimensi Keputusan
Pembelian pembelian Pembelian menurut Kotler
secara adalah tindakan dan Keller (2012) adalah
dari konsumen sebagai berikut:
Online (Y)
untuk mau
membeli atau 1.Pilihan produk,
tidak terhadap 2.Pilihan merek,
produk 3.Pilihan penyalur,
Kotler dan 4.Jumlah pembelian,
Armstrong 5.Waktu pembelian,
(2014:176-178) 6.Cara pembayaran,
1-5 Interval C1-C4
Indikator keputusan
pembelian menurut Kotler
(2012):
Variabel Mediasi
4 Kepercayaa Menurut Dimensi Kepercayaan
n Mowen dan Konsumen Menurut
konsumen Minor dalam McKnight (2002) dalam
Jennifer Adji dan Hatane
(Z) Donni Juni
Semuel (2014:5), yaitu:
(2017,.116) 1. Trusting Belief
Kepercayaan 2. Trusting Intention
adalah semua
pengetahuan
yang dimiliki Indikator Kepercayaan 1-5 Interval D1-D3
oleh konsumen menurut McKnight et. al.
(1998) dalam Dias (2012:36)
dan semua
adalah sebagai berikut:
kesimpulan 1. Kejujuran,
yang dibuat 2. Kompetensi
oleh konsumen 3. Integritas
tentang objek,
atribut dan
manfaatnya.
Sumber: Tabel Operasional Variabel Hasil Olahan Penulis, 2020
Kepercayaan Konsumen. Menurut Baron dan Kenny (1986) suatu variabel disebut
Variabel Mediator
Path A Path B
Menurut Baron dan Kenny (1986) pengaruh mediasi terjadi jika terdapat 4
kriteria berikut:
pengurutan jawaban responden dalam bentuk tabel induk sesuai nomor urut responden.
Mediasi parsial (partial mediation) terjadi jika pengaruh variabel independen pada
variabel dependen baik secara langsung maupun tidak langsung adalah signifikan,
Oleh karenanya peralatan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
Konsumen pada pengguna aplikasi e-commerce di Kota Banda Aceh adalah dengan
pengaruh antara variabel independen dengan variabel dependen, dimana model ini
53
memiliki 4 (empat) langkah dalam membangun mediasi (Baron and Kenny, 1986 &
mungkin dimediasi.
Jika keempat langkah ini terpenuhi, maka data itu konsisten dengan hipotesis
sehingga variabel Z benar memediasi hubungan X Y dan jika tiga langkah pertama
terpenuhi tetapi langkah yang keempat tidak, maka mediasi parsial diindikasikan.
Kualitas
Informasi (X1)
H1
H3
H6
Kepercayaan H5 Keputusan
Konsumen (Z) Pembelian
secara Online
H4 H7 (Y)
Persepsi H2
Kemudahan
Penggunaan
(X2)
1) Y = βX1 + βX2
2) Z = βX1 + βX2
3) Y = βZ
4) Y = βX1 + βX2 + βZ
55
Keterangan :
X1 = Kualitas Informasi
Z = Kepercayaan Konsumen
β = Koefisien
terlebih dahulu harus diuji tingkat validitas dan reliabilitasnya. Validitas menunjukkan
sejauh mana instrumen dapat digunakan untuk mengukur apa yang hendak diukur,
atau dihandalkan (Sugiyono, 2006:109). Oleh karena itu, setelah instrumen itu valid
mengungkap data atau informasi dari variabel yang diukur. Teknik pengujian validitas
menggunakan teknik korelasi product moment dari pearson dengan tingkat signifikansi
5% untuk mengetahui keeratan pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat
dengan cara mengkorelasikan antara skor item pernyataan terhadap skor total. Apabila
56
nilai total pearson correlation > 0,3, atau probabilitas kurang dari 0,05 maka item
mengukur suatu variabel secara berulangkali dan mampu menghasilkan informasi atau
data yang sama atau sedikit sekali bervariasi. Dengan kata lain instrumen tersebut
menggunakan koefisien alpha cronbach dengan taraf nyata 5%, jika koefisien korelasi
lebih besar dari nilai kritis atau jika nilai alpha cronbach lebih besar daripada 0,6 maka
item tersebut dinyatakan reliabel. Koefisien alpha kurang dari 0,6 menunjukkan
reliabilitas yang buruk, angka sekitar 0,7 menunjukkan reliabilitas dapat diterima dan
klasik terhadap model regresi yang telah diolah (Ghozali, 2005) yang meliputi Uji
normalitas. Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam sebuah model
normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah berdistribusi normal atau mendekati
57
normal. Suatu data dikatakan mengikuti distribusi normal dilihat dari penyebaran data
bila nilai signifikan >0,05 berarti distribusi data normal sedangkan bila nilai signifikan
adanya korelasi diantara variabel bebas (independen). Model yang baik seharusnya
tidak terjadi korelasi diantara variabel bebas (Ghozali, 2005). Deteksi terhadap ada
variabel bebas, dan dapat juga dilihat pada nilai tolerance serta nilai Variance Inflation
Factor (VIF). Jika nilai VIF tidak lebih dari 10 dan nilai tolerance tidak kurang dari
ini terletak antara 0 dan 1. Bila nilai R² mendekati 0, berarti sedikit sekali variasi
variabel dependen yang diterangkan oleh variabel independen. Jika nilai R² bergerak
58
mendekati 1 berati semakin besar variasi variabel dependent yang dapat diterangkan
oleh variabel independen jika ternyata dalam perhitungan nilai R² sama dengan 0
maka ini menunjukan bahwa variabel dependen tidak bisa dijelaskan oleh variabel
independent (Sarjono,2011).
(=5%).
a. Jika t hitung > t table, dan sig < 0,05 maka HO ditolak dan Ha diterima.
b. Jika t hitung < t table, dan sig > 0,05 maka HO diterima dan Ha ditolak.
secara Online.
secara Online.
Kepercayaan konsumen.
konsumen.
secara Online.
Kepercayaan konsumen.
Kepercayaan konsumen.
60
Kepercayaan konsumen.
Menurut Baron dan Kenny (1986) suatu variabel disebut variabel mediasi jika
dikembangkan oleh Sobel (1982) dan dikenal dengan uji Sobel (Sobel test). Uji sobel
dilakukan dengan cara menguji kekuatan pengaruh tidak langsung variabel independen
jalur X→Z (a) dengan jalur Z→Y (b) atau ab. Jadi koefisien ab = (c – c’), dimana c
dengan Sa dan Sb, besarnya standard error pengaruh tidak langsung (indirect effect)
Untuk menguji signifikansi pengaruh tidak langsung, maka kita perlu menghitung nilai
𝑎𝑏
z-value =𝑆𝑎𝑏
Keterangan:
Jika z-value dalam harga mutlak > 1,96 atau tingkat signifikansi statistik z (p-
value) < 0,05, berarti indirect effect atau pengaruh tak langsung variabel independen
terhadap variabel dependen melalui mediator, signifikan pada taraf signifikansi 0,05
Dalam analisa deskripsi karakteristik objek penelitian akan diuraikan hasil data
dari responden yang menjadi sampel dalam penelitian ini. Responden dalam penelitian
mengumpulkan data dengan menyebarkan kuesioner dalam bentuk link google form
kepada responden secara langsung maupun melalui media Line maupun WhatsApp.
Peneliti mengambil sampel sebanyak 160 responden. Pada bagian ini akan dijelaskan
mengenai karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, usia, pekerjaan dan jenis
Berdasarkan data primer yang telah diolah, maka hasil persebaran responden
berdasarkan jenis kelamin dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 4.1
Klasifikasi Jenis Kelamin Responden
Jenis Kelamin Frequency Percent
Laki-laki 77 48,1
Perempuan 83 51,9
Total 160 100,0
Sumber: Data diolah, 2021
62
63
Berdasarkan Tabel 4.1 tersebut dapat diketahui bahwa dari penelitian terhadap
lebih didominasi oleh perempuan yaitu sebanyak 83 orang (51,9%) dari total
Dari penelitian 160 orang responden dengan klasifikasi berdasarkan usia dapat
Tabel 4.2
Klasifikasi Usia Responden
Usia Frequency Percent
<17 tahun 14 8,8
17-25 tahun 64 40
26-35 tahun 44 27,5
>35 tahun 38 23,8
Total 160 100,0
Sumber: Data diolah, 2021
Berdasarkan Tabel 4.2 tersebut dapat diketahui bahwa dari penelitian terhadap
160 orang responden, berdasarkan klasifikasi usia responden yang paling banyak
selanjutnya usia 26 sampai 35 tahun sebanyak 44 orang (27,5%), lalu usia diatas 35
tahun sebanyak 38 orang (23,8%), dan usia kurang dari 17 tahun sebanyak 14 orang
(8,8%).
64
Tabel 4.3
Klasifikasi Pekerjaan Responden
Pekerjaan Frequency Percent
Pelajar/Mahasiswa 67 41,9
Pegawai Swasta 33 20,6
PNS 29 18,1
Lainnya 31 19,4
Total 160 100,0
Sumber: Data diolah, 2021
commerce yang pernah digunakan. pada tabel ini akan menjelaskan profil responden
Tabel 4.4
Klasifikasi Jenis e-commerce yang pernah digunakan responden
Jenis e-commerce Frequency Percent
Shopee 61 38,1
Tokopedia 41 25,6
65
Bukalapak 28 17,5
Lainnya 30 18,8
Total 160 100,0
Sumber: Data diolah, 2021
dapat dijelaskan bahwa dari 160 orang responden, sebanyak 61 (38,1%) responden
responden memilih jenis e-commerce lainnya yang tidak disebutkan pada kuesioner
rata-rata item kuesioner, maka dibuatlah interval penilaian rata rata responden. Dalam
penelitian ini, peneliti menggunakan 5 skala interval (lima kelas) dengan rujukan
Rentang
𝑃𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 𝐼𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙 =
Banyak Kelas Interval
Keterangan:
5−1
𝑃𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 𝐼𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙 =
5
= 0,8
merupakan jawaban dari semua reponden yang dijawab dalam kuesioner. Persepsi
responden untuk variabel Keputusan Pembelian secara Online dapat dilihat pada Tabel
4.6.
Tabel 4.6
Saya memberikan
3 3 11 40 60 46 3,84
rekomendasi suatu
aplikasi e-commerce
kepada orang lain
4 Saya melakukan pembelian 10 15 33 54 48 3,71
secara berulang pada suatu
aplikasi e-commerce
Rata-rata keseluruhan tingkat kesetujuan responden 3,78
Sumber: Data primer (diolah), 2021
Online, responden mencapai nilai rata-rata 3,78 yang mana nilai tersebut menurut tabel
4.5 adalah penilaian baik. Dari 4 item pertanyaan yang terlibat dalam keputusan
pembelian secara Online, indikator yang mendapatkan nilai rata-rata tertinggi adalah
dengan nilai rata-rata 3,84 dengan penilaian baik, sedangkan indikator yang
commerce”, merupakan indikator yang nilai rata-ratanya paling rendah yaitu 3,71
jawaban dari semua reponden yang dijawab dalam kuesioner. Persepsi responden untuk
Tabel 4.7
Deskriptif Kepercayaan Konsumen
Alternatif Pilihan Jawaban
No Pernyataan Sangat Rata-
Tidak Kurang Sangat rata
Tidak Setuju
Setuju Setuju Setuju
Setuju
Saya merasa bahwa
1 3 19 53 60 25 3,53
suatu aplikasi e-
68
commerce memiliki
kejujuran dalam
mengelola situs jual
belinya
Saya merasa bahwa suatu
2 4 14 44 80 18 3,58
aplikasi e-commerce
memiliki kemampuan untuk
memecahkan permasalahan
yang dihadapi oleh
konsumen
3 Saya merasa bahwa suatu 8 20 49 57 26 3,34
aplikasi e-commerce akan
selalu memberikan
informasi yang benar
terhadap konsumen
Rata-rata keseluruhan tingkat kesetujuan responden 3,48
Sumber: Data primer (diolah), 2021
responden mencapai nilai rata-rata 3,48 yang mana nilai tersebut menurut tabel 4.5
adalah penilaian baik. Dari 3 item pertanyaan yang terlibat dalam Kepercayaan
Konsumen, indikator yang mendapatkan nilai rata-rata tertinggi adalah “Saya merasa
permasalahan yang dihadapi oleh konsumen.” dengan nilai rata-rata 3,58 dengan
penilaian baik, sedangkan indikator yang menyatakan “Saya merasa bahwa suatu
konsumen, merupakan indikator yang nilai rata-ratanya paling rendah yaitu 3,48
semua reponden yang dijawab dalam kuesioner. Persepsi responden untuk variabel
Tabel 4.8
mencapai nilai rata-rata 3,90 yang mana nilai tersebut menurut tabel 4.5 adalah
penilaian baik. Dari 4 item pertanyaan yang terlibat dalam kualitas informasi, indikator
yang mendapatkan nilai rata-rata tertinggi adalah “Saya memperoleh informasi yang
70
mudah untuk dipahami mengenai produk yang saya cari.” dengan nilai rata-rata 4,08
informasi yang relevan mengenai produk yang saya cari”, merupakan indikator yang
merupakan jawaban dari semua reponden yang dijawab dalam kuesioner. Persepsi
responden untuk variabel Persepsi Kemudahan Penggunaan dapat dilihat pada Tabel
4.9
Tabel 4.9
responden mencapai nilai rata-rata 3,93 yang mana nilai tersebut menurut tabel 4.5
adalah penilaian baik. Dari 5 item pertanyaan yang terlibat dalam persepsi kemudahan
saya sering mengakses suatu aplikasi e-commerce membuat saya semakin mahir dalam
menggunakan aplikasi tersebut.” dengan nilai rata-rata 4,10 dengan penilaian baik,
fleksibel”, merupakan indikator yang nilai rata-ratanya paling rendah yaitu 3,68 dengan
penilaian baik.
1. Nilai koefisien korelasi yang diperoleh dari analisis dibandingkan dengan nilai
koefisien korelasi pada table dengan tingkat kepercayaan yang telah dipilih.
2. Dibuat suatu ukuran tertentu, suatu instrument dinyatakan valid bila harga koefisien
Rtabel < Rhitung maka dinyatakan valid, apabila Rtabel > Rhitung maka tidak valid
(Arikunto, 2002:146).
setiap pertanyaan yang termuat dalam kuesioner memiliki nilai signifikansi melebihi r
tabel. Tingkat kepercayaan yang digunakan adalah 95%, maka nilai signifikansi yang
72
digunakan adalah 0,05 dengan jumlah sampel sebanyak 160, maka diketahui r tabel
adalah 0.159. Jika nilai r hitung lebih besar dari r tabel maka dapat dikatakan kuisioner
yang digunakan sudah valid yang berarti bahwa setiap responden mengerti terhadap
kuesioner yang diberikan dan dapat menjawab pertanyaan yang diberikan dengan baik.
Tabel 4.10
Uji Validitas Korelasi pearson
No. Pernyataan Variabel/Dimensi Rhitung Rtabel Ket
1 KI1 0,759
2 KI2 Kualitas Informasi 0,722
0,159 Valid
3 KI3 (X1) 0,738
4 KI4 0,694
5 PKP1 0,751
6 PKP2 Persepsi 0,795
Kemudahan
7 PKP3 0,843 0,159 Valid
Penggunaan
8 PKP4 (X2) 0,791
9 PKP5 0,772
10 KPO1 Keputusan 0,657
11 KPO2 Pembelian secara 0,807
0,159 Valid
12 KPO3 Online 0,825
(Y)
13 KPO4 0,789
14 PK1 Kepercayaan 0,834
15 PK2 Konsumen 0,827 0.159 Valid
16 PK3 (Z) 0,849
Sumber :Data diolah (SPSS) , 2021
Berdasarkan tabel 4.10 dapat dijelaskan bahwa semua variabel yang digunakan
dalam penelitian ini semuanya dinyatakan valid, karena mempunyai koefisien korelasi
di atas dari nilai kritis korelasi product moment yaitu sebesar 0,159 sehingga semua
pertanyaan yang terkandung dalam kuesioner penelitian ini dinyatakan valid untuk
konsistensi kuesioner pada variabel. Penggunaan item-item sebagai indikator dari data
reliabilitas, sehingga data yang digunakan tersebut benar-benar dapat dipercaya atau
memenuhi aspek kehandalan untuk dianalisis lebih lanjut. Uji kehandalan item
pernyataan dari suatu kuesioner tersebut menggunakan nilai Cronbach Alpha. Ini
hanya dilakukan satu kali pada sekelompok responden pada masing-masing variabel.
Ukuran reliabilitas dianggap handal berdasarkan pada Cronbach Alpha 0,60 (Malhotra.
2003). Jika derajat kehandalan data lebih besar dari Cronbach Alpha (α), maka hasil
pengukuran dapat dipertimbangkan sebagai alat ukur dengan tingkat ketelitian dan
Tabel 4.11
(0,705), (0,850), (0,773) dan (0,787). Dengan demikian seluruh item pernyataan yang
74
digunakan dalam variabel penelitian dapat dikatakan reliabel (handal) karena nilai
Uji normalitas digunakan untuk melihat distribusi data. Uji normalitas dalam
Dasar pengambilan keputusan uji normalitas ini yakni: jika nilai signifikansi lebih
besar dari 0,05 maka data tersebut berdistribusi normal. Sebaliknya, jika nilai
signifikansi lebih kecil dari 0,05 maka data tersebut berarti distribusi data tidak normal.
Tabel 4.12
Hasil Uji Normalitas One-Sample Kolmogrov-Smirnov Test
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized
Residual
N 160
a,b
Normal Parameters Mean .0000000
Std. Deviation 2.06684801
Most Extreme Differences Absolute .081
Positive .040
Negative -.081
Test Statistic .081
Asymp. Sig. (2-tailed) .012c
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Sumber : data diolah (SPSS) 2021
75
Tabel 4.12 menunjukkan bahwa nilai signifikansi dari uji normalitas sebesar
0,12 atau > 0,05 artinya data residual berdistribusi secara normal. Hasil dari uji diatas
juga didukung dengan hasil analisis grafik, yaitu grafik histogram maupun grafik
Normal Probability Plot seperti terlihat pada gambar 4.1 dan 4.2 berikut. Berdasarkan
grafik Histogram pada Gambar 4.1 dibawah dapat disimpulkan bahwa pola distribusi
titik-titik sebaran mendekati garis normal atau garis lurus. Maka dapat disimpulkan
bahwa suatu model regresi bebas dari multikolinearitas jika mempunyai nilai VIF < 10
dan mempunyai angka tolerance > 0,1. Tabel 4.13 di bawah ini menunjukkan hasil uji
Tabel 4.13
Hasil Uji Multikolinearitas
Dari tabel 4.13 dapat diketahui bahwa data tidak mengalami multikolinearitas
karena nilai VIF yang didapat kurang dari 10 dan nilai tolerance nya lebih dari 0,1.
variabel yaitu, Kualitas Informasi (X1) dan Persepsi Kemudahan Penggunaan (X2)
sebagai variabel bebas, Keputusan Pembelian secara Online (Y) sebagai variabel
terikat, dan Kepercayaan Konsumen (Z) sebagai variabel mediasi. Variabel bebas akan
mempengaruhi terikat dan variabel mediasi, serta variabel mediasi akan mempengaruhi
variabel terikat. Hasil output SPSS dapat dilihat pada tabel-tabel berikut.
terhadap Keputusan Pembelian secara Online dapat dilihat pada tabel 4.14.
78
Tabel 4.14
Analisis Pengaruh Kualitas Informasi dan Persepsi Kemudahan Penggunaan
terhadap Keputusan Pembelian secara Online
Standardized
Model Coefficients T Sig.
Beta
(Constant) 0,456 0,649
Kualitas 0,233 3,538 0,001
Informasi
Persepsi Kemudahan 0,585 8,906 0,000
Penggunaan
Sumber: Data Primer (diolah), 2021
Y = 0,233 X1 + 0,585 X2
(0,233) pada skala likert, semakin tinggi Kualitas Informasi maka Keputusan
meningkat (0,585) pada skala likert, semakin tinggi Kualitas Informasi maka
Selain menguji koefisien regresi, penelitian ini juga menguji koefisien korelasi
(R) dan koefisien determinasi (R2). Koefisien korelasi bertujuan untuk melihat
keeratan hubungan antara satu variabel dengan variabel lain. Korelasi positif kuat
apabila hasil korelasi mendekati +1 atau sama dengan +1. Korelasi (R) negatif kuat
apabila korelasi mendekati 0 atau sama dengan 0. Jika korelasi bernilai +1 atau -1 maka
(2009) mengatakan bahwa nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu. Nilai
variasi dependen amat terbatas. nilai yang semakin mendekati satu berarti variabel-
variabel independen amat terbatas. Nilai yang semakin mendekati satu berarti variabel-
determinasi variabel bebas (X) dengan variabel terikat (Y) dapat dilihat pada tabel 4.15
80
Tabel 4.15
Hasil Analisis Korelasi dan Koefisien Determinasi Pengaruh Kualitas Informasi
dan Persepsi Kemudahan Penggunaan terhadap Keputusan Pembelian secara
Online
menggunakan koefisien korelasi dari nilai standardized coefficient, maka untuk nilai
analisis korelasi digunakan adjusted R Square. Hasil analisis korelasi antara Kualitas
menjelaskan Keputusan Pembelian secara Online sebesar 55,1%. Sementara nilai sisa
(residu) dari peran variabel tersebut sebesar 0,449 (44,9%). Nilai residu tersebut
terhadap Keputusan Pembelian secara Online dapat dilihat pada tabel 4.16.
Tabel 4.16
Analisis Pengaruh Kualitas Informasi dan Persepsi Kemudahan Penggunaan
terhadap Kepercayaan Konsumen
Standardized
Model Coefficients T Sig.
Beta
(Constant) 0,869 0,386
Kualitas 0,393 4,826 0,000
Informasi
Persepsi Kemudahan 0,237 2.918 0,004
Penggunaan
Sumber: Data Primer (diolah), 2021
Z = 0,393 X1 + 0,237 X2
Tabel 4.17
Hasil Analisis Korelasi dan Koefisien Determinasi Pengaruh Kualitas Informasi
dan Persepsi Kemudahan Penggunaan terhadap Kepercayaan Konsumen
menggunakan koefisien korelasi dari nilai standardized coefficient, maka untuk nilai
analisis korelasi digunakan adjusted R Square. Hasil analisis korelasi antara Kualitas
diperoleh R sebesar 0,566 yang menjelaskan pengaruh positif Kualitas Informasi dan
menjelaskan Kepercayaan Konsumen sebesar 31,2%. Sementara nilai sisa (residu) dari
83
peran variabel tersebut sebesar 0,688 (68,8%). Nilai residu tersebut menunjukkan
Konsumen.
Tabel 4.18
Analisis Pengaruh Kepercayaan Konsumen terhadap Keputusan Pembelian
secara Online
Standardized
Model Coefficients T Sig.
Beta
(Constant) 9,140 0,000
Kepercayaan Konsumen 0,484 6,948 0,000
Sumber: Data Primer, 2021 (Diolah).
Menurut Hair et al (2006) jika dalam penskalaan digunakan likert, maka untuk
tidak perlu diinterpretasikan. Dari hasil output SPSS diatas dapat dibuat garis
Y = 0,484 Z
Tabel 4.19
Hasil Analisis Korelasi dan Koefisien Determinasi Pengaruh Kepercayaan
Konsumen terhadap Keputusan Pembelian secara Online
Model R R Square Adjusted R
Square
Kepercayaan 0,484 0,234 0,229
Konsumen
Variabel dependen: Keputusan Pembelian secara Online
Sumber: Data Primer, 2021 (Diolah).
menggunakan koefisien korelasi dari nilai standardized coefficient, maka untuk nilai
Online sebesar 22,9%. Sementara nilai sisa (residu) dari peran variabel tersebut sebesar
0,771 (77,1%). Nilai residu tersebut menunjukkan bahwa adanya faktor-faktor lain
Tabel 4.20
Analisis Pengaruh Kualitas Informasi dan Persepsi Kemudahan
Penggunaan terhadap Keputusan Pembelian secara Online yang dimediasi oleh
Kepercayaan Konsumen
Standardized
Model Coefficients t Sig.
Beta
1. Kualitas Informasi 0,233 3,538 0,001
Persepsi Kemudahan 0,585 8,906 0,000
Penggunaan
Kualitas Informasi 0,183 2,623 0,010
2. Persepsi Kemudahan 0,555 8,307 0,000
Penggunaan
Kepercayaan Konsumen 0,126 1,972 0,040
Sumber: Data primer, 2021 (diolah).
Dari tabel 4.20 baris pertama (model 1) dapat dibentuk garis persamaan linear
sebagai berikut:
Y = 0,233 X1 + 0,585 X2
Informasi (X1) sebesar 0,233 dan Persepsi Kemudahan Penggunaan (X2) sebesar 0,585
Pada tabel 4.20 baris selanjutnya (model 2), dapat dibuat garis persamaan linear
sebagai berikut:
86
(0,183). Dengan tidak terjadinya perubahan nilai dari tidak signifikan menjadi
(0,585) menjadi (0,555). Dengan tidak terjadinya perubahan nilai dari tidak
ketika pengujian secara langsung pengaruh variabel (X) terhadap variabel (Y)
Tabel 4.21
Hasil Analisis Korelasi dan Koefisien Determinasi Pengaruh Kualitas Informasi
dan Persepsi Kemudahan Penggunaan terhadap Keputusan Pembelian secara
Online yang dimediasi oleh Kepercayaan Konsumen
Model R R Square Adjusted R
Square
1 0,746 0,557 0,551
2 0,753 0,568 0,559
Variabel dependen: Keputusan Pembelian secara Online
Sumber: Data Primer, 2021 (diolah).
0,753 yang menjelaskan terdapat hubungan positif antara variabel tersebut terhadap
75,3%.
mediasi sebesar (55,9%). Sememtara sisa nilai (residu) dari peran variabel tersebut
sebesar 0,441 (44,1%). Nilai residu menunjukkan bahwa adanya faktor-faktor lain yang
Online dan nilai koefisien regresi () sebesar 0,233 dengan probabilitas <0,05. Dengan
demikian hipotesis 1 diterima sesuai prosedur pengujian secara parsial (Uji t) apabila
sig value <0,05 berarti pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah
Berdasarkan hasil analisis regresi pada tabel 4.14 menunjukkan bahwa Persepsi
secara Online dengan nilai koefisien regresi () sebesar 0,585 dengan probabilitas
<0,05. Dengan demikian hipotesis 2 diterima sesuai prosedur pengujian secara parsial
(Uji t) apabila sig value <0,05 berarti pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat
Berdasarkan hasil analisis regresi pada tabel 4.16 menunjukkan bahwa Kualitas
koefisien () sebesar 0,393 dengan probabilitas <0,05. Dengan demikian hipotesis 3
diterima sesuai dengan prosedur pengujian secara parsial (Uji t) apabila sig value <
0,05 berarti pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah signifikan, maka
Berdasarkan hasil analisis regresi pada tabel 4.16 menunjukkan bahwa Persepsi
dengan nilai koefisien () sebesar 0,237 dengan probabilitas <0,05. Dengan demikian
hipotesis 4 diterima sesuai dengan prosedur pengujian secara parsial (Uji t) apabila sig
89
value < 0,05 berarti pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah signifikan,
Online dengannilai koefisien () sebesar 0,484 dengan probabilitas <0,05. Dengan
demikian hipotesis 5 diterima sesuai dengan prosedur pengujian secara parsial (Uji t)
apabila sig value <0,05 berarti pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah
regresi Baron dan Kenny (1986) yang mengemukakan bahwa hubungan mediasi terjadi
apabila.
Tabel 4.22
Ringkasan Hasil Analisis Regresi Untuk Menguji Efek Mediasi Dari
Kepercayaan Konsumen dalam Pengaruh Kualitas Informasi dan Persepsi
Kemudahan Penggunaan terhadap Keputusan Pembelian secara Online
Keputusan Keputusan
Variabel Pembelian secara Kepercayaan Pembelian secara
Online (Y) Konsumen (Z) Online (Y)
Tahapan Tahap 1 Sig. Tahap 2 Sig. Tahap 3 Sig.
Persamaan () () ()
Kualitas 0,233 0,001 0,393 0.000 0,183 0,010
Informasi (X1)
Persepsi 0,585 0,000 0,237 0,004 0,555 0,000
Kemudahan
Penggunaan
(X2)
Kepercayaan 0,484 0,000 0,126 0,040
Konsumen (Z)
R 0,746 0,566 0,753
R2 0,557 0,320 0,568
R2 0,551 0,312 0,559
Sumber: Data Primer, 2021 (diolah).
Kualitas
Informasi (X1) 0.233
0.183
0.393
Kepercayaan Keputusan
Konsumen (Z) 0,484 Pembelian secara
0,237 Online(Y)
0,555
Persepsi
0,585
Kemudahan
Penggunaan (X2)
Gambar 4.3
Konsep Pemikiran Teoritis Setelah Pengujian Mediasi
Berdasarkan Gambar 4.3 diatas menunjukkan bahwa Kualitas Informasi
regresi () 0,233 pada probabilitas <0,05, Kualitas Informasi berpengaruh signifikan
terhadap Kepercayaan Konsumen dengan nilai () 0,393 pada probabilitas < 0,05, dan
Pembelian secara Online dengan nilai regresi () 0,183 pada probabilitas < 0,05.
Kualitas Informasi terhadap Keputusan Pembelian secara Online turun dari 0.233
92
menjadi 0.183 dengan signifikan pada probabilitas <0,05. Dengan demikian mediasi
dengan nilai regresi () 0,585 pada probabilitas <0,05, Persepsi Kemudahan
0,237 pada probabilitas < 0,05, dan Kepercayaan Konsumen berpengaruh signifikan
terhadap Keputusan Pembelian secara Online dengan nilai regresi () 0,484 pada
probabilitas <0,05.
signifikan terhadap Keputusan Pembelian secara Online dengan nilai regresi () 0,555
Pembelian secara Online turun dari 0,585 menjadi 0,555 dengan tetap signifikan pada
probabilitas <0,05. Dengan demikian mediasi yang terjadi dalah mediasi parsial
(partially mediation).
Kepercayaa
n Konsumen
b = 0.618
a = 0.407 SE = 0,089
SE = 0,084
Kualitas Keputusan
Informasi Pembelian
c = 0.242 secara Online
SE = 0.092
Berdasarkan Gambar 4.4, hasil nilai sobel dapat dilihat pada Tabel 4.23 sebagai
berikut:
Tabel 4.23
Dari hasil perhitungan sobel test didapatkan hasil sebesar 3,973 dan signifikansi
Kepercayaa
n Konsumen
b = 0.618
a = 0.159 SE = 0.089
SE = 0.055
Persepsi Keputusan
Kemudahan Pembelian
Penggunaan c = 0.476 secara Online
SE = 0.057
Berdasarkan Gambar 4.5, hasil nilai sobel dapat dilihat pada Tabel 4.24 sebagai
berikut:
Tabel 4.24
Dari hasil perhitungan sobel test didapatkan hasil sebesar 2,668 dan signifikan
Online
Hasil dari pengujian hipotesis ini adalah variabel Kualitas Informasi secara
didapat dari nilai signifikansi sebesar 0,001 yang lebih kecil dari alpha 0,05.
Berdasarkan hasil analisis regresi pada tabel 4.14 menunjukkan bahwa Kualitas
dengan nilai koefisien regresi () sebesar 0,233 dengan probabilitas <0,05. Dengan
demikian hipotesis 1 diterima sesuai prosedur pengujian secara parsial (Uji t) apabila
sig value <0,05 berarti pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah
Pernyataan tersebut juga sesuai dengan penelitian sebelum nya yang dilakukan
oleh Adityo dan Khasanah (2015) melakukan penelitian tentang “Analisis Pengaruh
Kesimpulan ini didapat dari nilai signifikansi sebesar 0,000 yang lebih kecil dari alpha
0,05. Berdasarkan hasil analisis regresi pada tabel 4.14 menunjukkan bahwa Kualitas
dengan nilai koefisien regresi () sebesar 0,585 dengan probabilitas <0,05. Dengan
demikian hipotesis 2 diterima sesuai prosedur pengujian secara parsial (Uji t) apabila
sig value <0,05 berarti pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah
(2014) juga mengatakan bahwa terdapat pengaruh positif antara kepercayan terhadap
Hasil dari pengujian hipotesis ini adalah variabel Kualitas Informasi secara
nilai signifikansi sebesar 0,000 yang lebih kecil dari alpha 0,05. Berdasarkan hasil
analisis regresi pada tabel 4.16 menunjukkan bahwa Kualitas Informasi berpengaruh
signifikan terhadap Kepercayaan Konsumen dengan nilai koefisien regresi () sebesar
0,393 dengan probabilitas <0,05. Dengan demikian hipotesis 3 diterima sesuai prosedur
pengujian secara parsial (Uji t) apabila sig value <0,05 berarti pengaruh variabel bebas
terhadap variabel terikat adalah signifikan, maka H a3 diterima dan H03 ditolak.
dilakukan oleh Gerry Ferdiansyah (2016) yang berjudul Pengaruh Kualitas Informasi
Konsumen
ini didapat dari nilai signifikansi sebesar 0,004 yang lebih kecil dari alpha 0,05.
Berdasarkan hasil analisis regresi pada tabel 4.16 menunjukkan bahwa Persepsi
dengan nilai koefisien regresi () sebesar 0,237 dengan probabilitas <0,05. Dengan
demikian hipotesis 4 diterima sesuai prosedur pengujian secara parsial (Uji t) apabila
99
sig value <0,05 berarti pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah
oleh Rr. Selli Nisrina Faradila (2016) yang berjudul Analisis Pengaruh Persepsi
bahwa adanya pengaruh positif dari variabel persepsi kemudahan penggunaan terhadap
kepercayaan.
Online
ini didapat dari nilai signifikansi sebesar 0,000 yang lebih kecil dari alpha 0,05.
Berdasarkan hasil analisis regresi pada tabel 4.18 menunjukkan bahwa Kepercayaan
dengan nilai koefisien regresi () sebesar 0,484 dengan probabilitas <0,05. Dengan
demikian hipotesis 5 diterima sesuai prosedur pengujian secara parsial (Uji t) apabila
sig value <0,05 berarti pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat adalah
oleh yang dilakukan oleh Melinda Agustina (2019), mengenai “Pengaruh Kepercayaan,
Situs Jual Beli Tokopedia (Studi Kasus Wilayah Tangerang)”, Hasil penelitian tersebut
Konsumen dengan nilai regresi () 0,183 pada probabilitas >0,05. Terlihat bahwa
terhadap Keputusan Pembelian secara Online turun dari 0,233 menjadi 0,183 dengan
signifikan pada probabilitas < 0,05. Dengan demikian mediasi yang terjadi dalah
oleh Gerry Ferdiansyah (2016) yang berjudul Pengaruh Kualitas Informasi terhadap
Kepercayaan Konsumen dengan nilai regresi () 0,555 pada probabilitas >0,05.
dari 0,585 menjadi 0,555 dengan signifikan pada probabilitas < 0,05. Dengan demikian
oleh yang dilakukan oleh Melinda Agustina (2019), mengenai “Pengaruh Kepercayaan,
Situs Jual Beli Tokopedia (Studi Kasus Wilayah Tangerang)”, Hasil penelitian
Kemudahan, Kualitas Informasi terhadap Keputusan Pembelian pada situs jual beli
Tokopedia.
BAB V
5.1 Kesimpulan
Aceh.
Aceh.
Aceh.
102
103
5.2 Saran
Berdasarkan hasil kesimpulan yang diperoleh, maka dari itu peneliti mengajukan
layanan, keakuratan informasi, dan banyak hal lainnya yang nantinya akan
dipahami.
commerce di Kota Banda Aceh, oleh karena itu diharapkan kepada setiap
layanan, keakuratan informasi, dan banyak hal lainnya yang nantinya akan
aplikasi e-commerce di Kota Banda Aceh, oleh karena itu diharapkan kepada
menjajakan produk pada aplikasi e-commerce itu sendiri yang akan membantu
melakukan pembelian.
105
seperti tentang produk, layanan, keakuratan informasi, dan banyak hal lainnya
secara Online pada pengguna aplikasi e-commerce di Kota Banda Aceh, maka
Adams, D.A., R.R. Nelson & P. A. Todd. (1992). “Perceives Usefulness, Ease of Use,
and Usage of Information Technology: A Replication”. MIS Quarterly. Vol. 16
No. 2.
Adji, Jennifer dan Hatane Semuel. 2014. “Pengaruh Satisfaction dan Trust Terhadap
Minat Beli Konsumen (Purchase Intention) Di Starbucks The Square
Surabaya”. Jurnal Manajemen Pemasaran Petra. Vol. 2, No. 1, Hal. (1-10).
Amalia, Syara Mutiara. Pengaruh kualitas sistem informasi, kualitas informasi, dan
perceived usefulness terhadap kepuasan pengguna sistem informasi akuntansi
(studi pada pengguna sistem informasi akuntansi di rumah sakit mata cicendo
bandung). e-Proceeding of Management: Vol.3, No.2 Agustus 2016
Arief Wibowo. (2006). Kajian Tentang Perilaku Pengguna Sistem Informasi dengan
Pendekatan Technology Acceptance Model (TAM). Diambil
dari:http://peneliti.budiluhur.ac.id/wpcontent/uploads/2008/.../arif+wibowo.pd
f, pada tanggal 7 Januari 2012
Arikunto, Suharsimi. 2002. Metodologi Penelitian. Penerbit PT. Rineka Cipta. Jakarta
Arikunto, Suharsimi. 2003. Prosedur Penelitian, Suatu Praktek. Jakarta: Bina Aksara.
Assael, Henry. 2001. Cunsomer Behavior 6th Edition. New York: Thomson-Learning.
Azis, N., Amin, M., Chan, S. and Aprilia, C. (2020), "How smart tourism technologies
affect tourist destination loyalty", Journal of Hospitality and Tourism
Technology Vol. 1, 1-23, 1757-9880.
106
107
Badan Pusat Statistik. 2013. Jumlah Pengguna Internet Indonesia. Diambil dari
https://www.liputan6.com/tekno/.../jumlah-pengguna-internet-indonesia-capai-
881-juta, pada tanggal 26 Maret 2015
Baron, R. M., & Kenny, D. A. (1986). The moderator-mediator variable distinction in
socialpsychological research: Conceptual, strategic, and statistical
considerations. Journal of Personality and Social Psychology, 51(6), 1173–
1182..
Bart, Yakov, Venkatesh Shankar, et al. 2005. “Are The Drivers and Role of Online
Trust the Same for All Web Sites and Consumers? A Large-Scale Exploratory
Empirical Study”. Journal of Marketing, Vol. 69, p. 133-152.
Chang, Kuo-Chien, Nien-Te Kuo, Chia-Lin Hsu,Yi-Sung Cheng. 2014, “The Impact
of Website Quality and Perceived Trust on Customer Purchase Intention in the
Hotel Sector: Website Brand and Perceived Value as Moderators”, International
Journal of Innovation, Management and Technology, Vol. 5, No. 4.
Cooper, D.R. and Schindler, P.S. (2003). "Business Research Methods”. 8th Edition,
McGraw-Hill Irwin, Boston.
Cooper , Donald R. & Pamela S.Schindler, (2006) “Bussines Research Methods”, 9th
edition. McGraw-Hill International Edition.
Davis, F. D., Bagozzi, R. P., & Warshaw, P. R. (1989). User Acceptance of Computer
Technology: AComparation of Two Theoretical Models. Journal Management
Science.
108
DeLone, W.H., and Ephraim R. Mclean. 1992. Information System Success: The Quest
for the Dependent Variable. Information System Research, March. 60-95.
Dias, Arthur 2012. Analisis Kepercayaan Konsumen Terhadap Situs Jual Beli
Tokobagus.com: antecendents dan outcome. Jakarta: Tesis Tidak Diterbitkan.
Engel, James F, et.al., 1995, Consumen Behavior, Alih Bahasa: Budiyanto, Jilid 1
dan 2, Bina Rupa Aksara, Jakarta.
Fang, Y., Israr, Q., Heshan, S., Mccole, P., Ramsey, E. and Kai, H.L. (2014), “Trust,
satisfaction, and Online repurchase intention: the moderating role of perceived
effectiveness of e-commerrce instituional mechanisms”, MIS Quarterly, Vol. 38
No. 2, pp. 407-427.
Gefen, David., Karahanna, Elena dan Straub, Detmar W., (2003).Trust And TAM In
Online Shopping:An Integrated Model. March. MIS Quarterly.
Ghozali, Imam. (2006). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Edisi
Kedua. Yogyakarta. Penerbit Universitas Diponegoro.
Ghozali, I. 2016. Aplikasi Analisis Multvariat Dan Percobaan Dengan SPSS 23.
Semarang: Badan penerbit Universitas Diponegoro
Hair, J. F, Black, W.C, Babin, B. J & Anderson, R. E (2010). Multivariate Data
Analysis 7th Edition. Pearson Prentice Hall
Hair, Joseph F et al. 2006. Multi Variate Data Analysis. Fifth Edition. Gramedia
Pustaka Utama: Jakarta
Hardiawan, Anandya Cahya. 2013. Pengaruh Kepercayaan, Kemudahan, dan Kualitas
Informasi terhadap Keputusan Pembelian Secara Online pada Pengguna Situs
Jual Beli Online tokobagus.com. Skripsi Tidak Diterbitkan. Semarang: UNDIP.
Jogiyanto, HM. 2007. Analisis & Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur,
Teori, dan Aplikasi Bisnis, Edisi Ketiga. Yogyakarta: Andi. Judd, C. M., &
Kenny, D. A. (1981). Estimating the effects of social interventions. Cambridge ;
New York: Cambridge University Press
Judd, C. M., & Kenny, D. A. (1981). Estimating the effects of social interventions.
Cambridge ; New York: Cambridge University Press
Karimi, Sahar. (2013). A Purchase Decision-Making Process Model of Online
Consumers and Its Influental Factor A Cross Sector Analysis. Thesis in
Faculty of Humanities.
Kotler, Philip and Gary Amstrong. 2012. Prinsip-prinsip Pemasaran. Edisi 13 Jilid 1.
Jakarta : Erlangga
Kotler, P., & Armstrong. (2014). Principles Of Marketing. New jersey: Pearson
Education.
Loo Sin Chun. 2011. The Impact of The Special Dividend Announcement on The Stock
Return: The Case of Malaysia. Journal of International Business Research,
Volume 10, Special Issue Number 1.
111
Loudon, D.L, dan Della Bitta, A.J, 1993, Consumer Behavior: Concepts and
Application, Singapore: Mc.Grow-Hill, Inc.
McKnight D.H, L.L Cummings and N.L Chervany, 1998, “Initial Trust formation in
New Organizational relationship”, Academy of Management Review, vol.23, no.3
McKnight et al., 2002. The Impact of Initial Consumer Trust on Intention to Transact
with a Website: A Trusting Building Model. Jurnal sistem strategi informasi 11
Moorman, Christin, Gerald Zaltman and Rohit Deshpande. 1993. “Factors Affecting
Trust in Market Research Relationship”. Journal Marketing Research, Vol 57
(January), 81101
Mujiyana & Elissa, I. 2013. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keputusan
Pembelian Via Internet pada Toko Online. J@TI Undip, VIII (3):143-152.
Park, C. and Z. Kim, "Identifying Key Factors Affecting Consumer Purchase Behavior
in an Online Shopping Context" International Journal of Retail & Distribution
Management, Vol. 31, 1:16–29, 2003.
Peter, J. Paul dan Jerry C. Olson. 2013. Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran.
Buku 1. Edisi 9. Jakarta. Salemba Empat
Pikkarainen, T., Pikkarainen, K., Karjaluato H., & Pahnila, S. (2004). Consumer
Acceptance of Online Banking: An Extension of the Technology Acceptance
Model. Internet Research. Vol. 14 No. 3
Pratama, I Putu Agus Eka. 2015. E-commerce, E-Business dan Mobile Commerce.
Bandung: Informatika Bandung
Rakhmadian, M., Hidayatullah, S., Respati, H., & Malang, U. M. (2017). Analisis
Kualitas Sistem Dan Kualitas Informasi Terhadap Kepuasan Pemakai Sistem
Informasi Akademik Dosen. Seminar Nasional Sistem Informasi, (September),
665–675.
Ria Yunita Dewi, Yulianeu, Andi Tri Haryono,Gagah Edward. 2016. "Pengaruh
Kepercayaan Konsumen, Kemudahan dan Kualitas Informasi terhadap
Keputusan Pembelian secara Online dengan Minat Beli sebagai Variabel
Intervening (Studii pada Pengguna Situs Jual Beli Bukalapak.com)." Jurnal
Universitas Pandanaran
Schiffman, L. G., & Kanuk, L. L. 2007. Consumer Behavior, eight edition. New Jersey:
Pearson Education.
Sekaran, Uma. (2005), Metodologi Penelitian untuk Bisnis, Edisi 4, Buku 1, Jakarta:
Salemba Empat.
Simonian, A. (2012). The role of product brand image and Online store image on
perceived risks and Online purchase intentions for apparel. Journal of Retailing
and Consumer Services.
Sudarmanto R. G., 2005, Analisis Regresi Linier Ganda dengan SPSS, Edisi Pertama,
Penerbit Graha Ilmu, Yogyakarta.
Sugiyono.2006.Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung:
Alfabeta
Tjini Sartika dan Zaki Baridwan. 2013. “Pengaruh Kepercayaan, Persepsi Kegunaan,
Persepsi Kemudahan, dan Persepsi Kenyamanan Terhadap Minat Penggunaan
Sistem Internet Banking”. Jurnal Universitas Brawijaya Malang.
Tractinsky, Noam, Jarvenpaa dan Vitale Michael. 2000. Kepercayaan konsumen in an
Internet Store. Information Technology and Management Special Issue on
Electronic Commerce, vol. 1, no. 1 - 2, pp. 45-72.
114
Utami, Astri. 2015. Pengaruh Brand Image, Kualitas Produk Dan Harga Terhadap
Keputusan Pembelian Pada Produk Shopie Paris Di Kebumen: Sekolah Tinggi
Ilmu Ekonomi Putra Bangsa Kebumen.
Venkatesh, V., and Davis, F.D., (2000). A Theoritical Extension of the Technology
Acceptance Model: Four Longitudinal Field Studies. Management Science.
Vol.46.
Verina, dkk. 2014. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian Pada
Toko Fashion Di Jejaring Sosial facebook (Survei Pada Konsumen Toko
Fashion di Jejaring Sosial Facebook yang berlokasi di Indonesia. Jurnal
Adiministrasi bisnis (JAB) Vol. 10 No1.
Widyanti, Jovita. 2019. Leverage of Perceived Usefulness, Perceived Ease of Use,
Information Quality, Behavioral Intention towards Intention to Use Mobile
Banking. Faculty of Economics, Universitas Negeri Jakarta
Winarno, Wing Wahyu. 2017. Sistem Informasi Manajemen. Yogayakarta: UPP STIM
YKPN.
Wolfinbarger, M.F. and Gilly, M.C. (2003). Etailq: Dimensionalizing, Measuring And
Predicting Etail Quality. Journal of Retailing, Vol. 79 No. 3.
Yoon, Sung-Joon. 2002. “The Antecedents And Consequences of Trust In
OnlinePurchase Decisions”. Journal of Interactive Marketing, Vol. 16, No. 2,
p. 47-63.
Yuniarti, Vinna Sri. 2015. Perilaku Konsumen.Bandung: Pustaka Setia.
LAMPIRAN
DATA RESPONDEN
Pada dasarnya penelitian ini semata-mata bersifat ilmiah untuk mendapatkan data
bagi penulis. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan memberi tanda (√) pada kotak yang
sesuai dengan pilihan anda.
I. Identitas Responden
Pekerjaan : Pelajar/Mahasiswa
Pegawai Swasta
PNS
Lainnya ………..
115
116
Tokopedia
Bukalapak
Shopee
Lazada
Lainnya ………..
Petunjuk Pengisian
A. Quality of Information
NO PERNYATAAN STS TS KS S SS
Saya memperoleh informasi yang lengkap
1
mengenai produk yang saya cari
Saya memperoleh informasi yang relevean
2
mengenai produk yang saya cari
Saya memperoleh informasi yang akurat mengenai
3
produk yang saya cari
Saya memperoleh informasi yang mudah untuk
4
dipahami mengenai produk yang saya cari
117
17 - 25 Pelajar /
20 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
21 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
22 Laki-Laki Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25
23 Laki-Laki Lainnya Shopee
Tahun
17 - 25 Pelajar /
24 Laki-Laki Tokopedia
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
25 Laki-Laki Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25
26 Perempuan Pegawai Swasta Shopee
Tahun
17 - 25 Pelajar /
27 Laki-Laki Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
28 Laki-Laki Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
29 Laki-Laki Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
30 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
31 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
32 Laki-Laki Tokopedia
Tahun Mahasiswa
17 - 25
33 Perempuan Pegawai Swasta Shopee
Tahun
17 - 25 Pelajar /
34 Laki-Laki Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
35 Laki-Laki Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
36 Laki-Laki Lainnya
Tahun Mahasiswa
17 - 25
37 Laki-Laki PNS Shopee
Tahun
17 - 25
38 Laki-Laki PNS Shopee
Tahun
17 - 25 Pelajar /
39 Laki-Laki Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25
40 Laki-Laki Pegawai Swasta Shopee
Tahun
Pelajar /
41 Laki-Laki <17 Tahun Bukalapak
Mahasiswa
42 Perempuan >35 Tahun Lainnya Lainnya
120
26 - 35
43 Laki-Laki PNS Tokopedia
Tahun
26 - 35
44 Perempuan Lainnya Lainnya
Tahun
17 - 25 Pelajar /
45 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
26 - 35
46 Laki-Laki Pegawai Swasta Lainnya
Tahun
Pelajar /
47 Perempuan <17 Tahun Lainnya
Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
48 Laki-Laki Tokopedia
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
49 Laki-Laki Shopee
Tahun Mahasiswa
50 Perempuan >35 Tahun PNS Tokopedia
Pelajar /
51 Perempuan <17 Tahun Bukalapak
Mahasiswa
52 Perempuan >35 Tahun Lainnya Lainnya
26 - 35
53 Laki-Laki Pegawai Swasta Bukalapak
Tahun
17 - 25
54 Laki-Laki Pegawai Swasta Bukalapak
Tahun
17 - 25 Pelajar /
55 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
26 - 35
56 Laki-Laki PNS Tokopedia
Tahun
17 - 25 Pelajar /
57 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
58 Laki-Laki Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25
59 Laki-Laki PNS Bukalapak
Tahun
17 - 25 Pelajar /
60 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
26 - 35
61 Laki-Laki PNS Bukalapak
Tahun
62 Perempuan >35 Tahun PNS Lainnya
17 - 25 Pelajar /
63 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
64 Laki-Laki >35 Tahun Pegawai Swasta Tokopedia
65 Laki-Laki >35 Tahun Pegawai Swasta Lainnya
26 - 35
66 Laki-Laki Pegawai Swasta Bukalapak
Tahun
121
Pelajar /
67 Perempuan <17 Tahun Bukalapak
Mahasiswa
26 - 35
68 Laki-Laki PNS Tokopedia
Tahun
17 - 25 Pelajar /
69 Perempuan Tokopedia
Tahun Mahasiswa
70 Perempuan >35 Tahun Lainnya Tokopedia
Pelajar /
71 Perempuan <17 Tahun Bukalapak
Mahasiswa
Pelajar /
72 Perempuan <17 Tahun Bukalapak
Mahasiswa
26 - 35
73 Laki-Laki Pegawai Swasta Shopee
Tahun
74 Laki-Laki >35 Tahun Pegawai Swasta Tokopedia
75 Laki-Laki >35 Tahun PNS Lainnya
17 - 25 Pelajar /
76 Laki-Laki Lainnya
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
77 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
78 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
79 Laki-Laki >35 Tahun Lainnya Tokopedia
80 Laki-Laki >35 Tahun Pegawai Swasta Bukalapak
Pelajar /
81 Perempuan <17 Tahun Bukalapak
Mahasiswa
26 - 35
82 Perempuan Pegawai Swasta Tokopedia
Tahun
83 Laki-Laki >35 Tahun Lainnya Shopee
84 Perempuan >35 Tahun Lainnya Lainnya
17 - 25 Pelajar /
85 Laki-Laki Lainnya
Tahun Mahasiswa
26 - 35
86 Laki-Laki Pegawai Swasta Tokopedia
Tahun
26 - 35
87 Perempuan PNS Bukalapak
Tahun
88 Laki-Laki >35 Tahun Pegawai Swasta Lainnya
89 Laki-Laki >35 Tahun Lainnya Bukalapak
26 - 35
90 Perempuan Lainnya Shopee
Tahun
26 - 35
91 Laki-Laki Lainnya Shopee
Tahun
Pelajar /
92 Perempuan <17 Tahun Tokopedia
Mahasiswa
122
26 - 35
93 Laki-Laki Lainnya Bukalapak
Tahun
94 Perempuan >35 Tahun Lainnya Tokopedia
95 Perempuan >35 Tahun Pegawai Swasta Tokopedia
26 - 35
96 Laki-Laki PNS Bukalapak
Tahun
97 Laki-Laki >35 Tahun PNS Tokopedia
98 Perempuan >35 Tahun PNS Bukalapak
26 - 35
99 Perempuan Pegawai Swasta Tokopedia
Tahun
Pelajar /
100 Perempuan <17 Tahun Tokopedia
Mahasiswa
101 Laki-Laki >35 Tahun PNS Tokopedia
26 - 35
102 Laki-Laki Pegawai Swasta Bukalapak
Tahun
103 Laki-Laki >35 Tahun Lainnya Lainnya
26 - 35
104 Laki-Laki Pegawai Swasta Bukalapak
Tahun
26 - 35
105 Laki-Laki Pegawai Swasta Tokopedia
Tahun
Pelajar /
106 Perempuan <17 Tahun Tokopedia
Mahasiswa
26 - 35
107 Laki-Laki Pegawai Swasta Tokopedia
Tahun
26 - 35
108 Laki-Laki Lainnya Bukalapak
Tahun
26 - 35
109 Perempuan Lainnya Tokopedia
Tahun
110 Perempuan >35 Tahun PNS Tokopedia
111 Perempuan >35 Tahun PNS Bukalapak
Pelajar /
112 Perempuan <17 Tahun Shopee
Mahasiswa
113 Perempuan >35 Tahun Lainnya Shopee
114 Laki-Laki >35 Tahun Pegawai Swasta Tokopedia
26 - 35
115 Perempuan Pegawai Swasta Tokopedia
Tahun
116 Laki-Laki >35 Tahun Lainnya Bukalapak
26 - 35
117 Perempuan Lainnya Shopee
Tahun
17 - 25 Pelajar /
118 Perempuan Tokopedia
Tahun Mahasiswa
119 Laki-Laki >35 Tahun Lainnya Lainnya
123
Pelajar /
120 Laki-Laki <17 Tahun Shopee
Mahasiswa
121 Perempuan >35 Tahun PNS Bukalapak
26 - 35
122 Laki-Laki Pegawai Swasta Bukalapak
Tahun
17 - 25 Pelajar /
123 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
124 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
125 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25
126 Perempuan Pegawai Swasta Lainnya
Tahun
17 - 25 Pelajar /
127 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
128 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
129 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
17 - 25 Pelajar /
130 Perempuan Shopee
Tahun Mahasiswa
131 Laki-Laki >35 Tahun Lainnya Bukalapak
132 Laki-Laki >35 Tahun PNS Tokopedia
26 - 35
133 Laki-Laki PNS Tokopedia
Tahun
26 - 35
134 Perempuan PNS Tokopedia
Tahun
26 - 35
135 Perempuan PNS Shopee
Tahun
Pelajar /
136 Laki-Laki <17 Tahun Tokopedia
Mahasiswa
17 - 25
137 Laki-Laki Pegawai Swasta Lainnya
Tahun
26 - 35
138 Laki-Laki PNS Bukalapak
Tahun
139 Laki-Laki >35 Tahun Lainnya Lainnya
140 Laki-Laki >35 Tahun PNS Shopee
141 Perempuan >35 Tahun Pegawai Swasta Lainnya
17 - 25
142 Laki-Laki Lainnya Lainnya
Tahun
Pelajar /
143 Perempuan <17 Tahun Lainnya
Mahasiswa
144 Laki-Laki >35 Tahun Lainnya Lainnya
124
26 - 35
145 Perempuan Lainnya Tokopedia
Tahun
26 - 35
146 Laki-Laki Pegawai Swasta Tokopedia
Tahun
26 - 35
147 Laki-Laki Pegawai Swasta Tokopedia
Tahun
148 Laki-Laki >35 Tahun Lainnya Bukalapak
26 - 35
149 Perempuan PNS Bukalapak
Tahun
150 Laki-Laki >35 Tahun PNS Tokopedia
26 - 35
151 Laki-Laki Pegawai Swasta Lainnya
Tahun
26 - 35
152 Perempuan PNS Tokopedia
Tahun
153 Perempuan >35 Tahun PNS Tokopedia
26 - 35
154 Laki-Laki Lainnya Shopee
Tahun
155 Perempuan >35 Tahun Pegawai Swasta Tokopedia
26 - 35
156 Laki-Laki Pegawai Swasta Lainnya
Tahun
26 - 35
157 Perempuan Lainnya Lainnya
Tahun
26 - 35
158 Perempuan PNS Lainnya
Tahun
26 - 35
159 Laki-Laki Lainnya Lainnya
Tahun
26 - 35
160 Perempuan Lainnya Lainnya
Tahun
125
No KI1 K12 KI3 KI4 PKP1 PKP2 PKP3 PKP4 PKP5 KK1 KK2 KK3 KPO1 KPO2 KPO3 KPO4
1 4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3
2 4 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 4 3 3 3
3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 5 5 5 5 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4
5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 2 4
6 4 4 3 3 5 5 3 3 5 3 2 4 3 1 5 4
7 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 5
8 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
10 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 4
11 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
12 4 4 4 4 4 5 5 5 5 3 4 4 4 3 5 5
13 5 5 4 5 3 4 3 3 5 5 5 4 5 2 1 1
14 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
15 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4
16 4 4 3 4 5 5 5 4 5 3 4 4 5 5 5 5
17 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4
18 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 4 3 5 5 5 5
19 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 3 4 4 3 5
20 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 3 4 4 3 5
21 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 4
22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
23 4 3 3 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
26 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 5
27 4 4 4 4 4 5 5 4 5 3 4 4 4 4 4 4
28 1 3 3 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2
29 1 3 3 2 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2
30 4 4 3 4 4 5 4 4 5 3 4 3 4 3 3 2
31 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4
32 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4
126
33 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 5
34 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
35 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 4 3 4 4 4
36 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
37 4 4 4 4 5 3 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4
38 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5
39 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 3 4 4 4 4
40 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
41 4 4 4 5 5 4 4 2 2 3 3 4 3 3 2 3
42 3 5 3 3 2 3 5 5 3 2 5 3 3 4 5 5
43 4 2 3 2 4 2 3 4 5 4 2 5 2 4 4 1
44 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3
45 4 4 3 5 3 3 3 3 4 5 4 4 4 4 3 4
46 4 4 5 5 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 4
47 5 3 5 4 4 4 4 3 4 4 4 4 5 3 3 3
48 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5
49 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4
50 3 3 2 3 3 3 3 4 3 4 4 5 3 2 2 1
51 2 3 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 5
52 4 4 5 5 5 4 4 2 3 3 3 4 4 3 3 2
53 3 5 3 3 5 3 4 3 5 4 5 3 3 5 5 2
54 5 5 4 4 5 3 3 5 4 5 4 4 4 4 4 5
55 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5
56 5 5 4 4 5 3 4 4 3 4 4 4 4 4 5 5
57 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 4 3 5 3 5 4
58 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 3 3 4 2 3 4
59 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 5 4 5
60 4 4 4 4 5 5 5 4 5 3 4 3 4 5 5 5
61 5 5 4 4 5 3 4 4 3 4 4 4 4 4 5 5
62 5 3 4 4 4 5 4 3 4 3 4 4 3 3 3 2
63 4 4 4 4 4 5 5 4 5 3 4 4 5 3 4 4
64 5 3 4 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3
65 5 3 4 4 4 4 5 3 5 3 5 4 3 3 3 3
66 4 5 4 3 4 4 3 3 5 4 4 4 4 3 4 3
67 4 3 4 4 5 5 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4
68 4 4 3 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4
127
69 4 5 5 5 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4
70 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 3 4 3 2
71 4 4 3 3 4 4 5 4 4 4 4 3 4 5 4 3
72 4 4 4 4 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5
73 4 3 5 5 4 4 3 4 4 4 4 3 4 5 4 4
74 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 4 3 3 2
75 4 4 4 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3
76 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1
77 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
78 4 4 4 4 5 5 5 4 5 3 4 3 4 5 5 5
79 5 4 4 3 3 3 3 3 3 2 3 2 4 3 3 2
80 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 2 3 3 2 2
81 4 3 5 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 3
82 3 2 3 4 1 2 2 3 5 3 2 2 4 1 1 5
83 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 4 2 2 3 3 4
84 4 3 3 5 4 5 4 3 5 3 4 3 4 5 5 5
85 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
86 4 3 5 5 5 5 4 3 5 3 3 2 4 3 5 5
87 4 3 5 5 5 4 5 3 5 5 4 4 5 3 4 4
88 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
89 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
90 4 3 2 5 1 3 2 3 5 3 3 4 4 4 2 3
91 5 5 5 5 4 4 5 5 5 3 4 4 4 5 4 4
92 4 4 4 4 5 5 4 5 5 3 3 3 4 5 5 5
93 4 3 3 4 5 4 5 4 4 2 3 2 5 5 5 5
94 4 4 2 3 5 5 5 5 5 2 3 2 4 5 5 5
95 5 4 4 4 5 5 5 5 5 2 4 2 5 5 5 5
96 4 4 3 4 5 5 4 4 5 3 3 3 4 5 5 5
97 5 5 5 5 5 5 5 4 5 3 4 3 4 5 5 5
98 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 5
99 5 5 5 5 4 4 4 5 4 4 4 2 4 5 5 5
100 4 3 4 5 4 3 3 4 5 3 4 1 4 3 3 1
101 3 3 3 3 5 4 2 3 4 1 1 1 2 4 3 4
102 4 4 4 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
103 4 4 5 4 3 4 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5
104 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
128
105 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
106 4 4 4 4 3 4 4 3 4 5 4 3 5 5 5 5
107 4 3 5 3 3 4 5 3 4 2 1 3 2 5 4 5
108 3 2 4 5 3 4 2 3 5 2 3 2 4 4 2 3
109 4 3 5 5 4 3 2 2 1 1 4 5 2 2 3 5
110 2 3 4 5 3 5 3 2 5 5 5 4 3 2 5 3
111 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4
112 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3
113 5 4 3 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 4 4
114 3 4 5 4 3 3 3 3 3 2 2 3 3 5 5 5
115 4 5 3 5 5 4 4 4 5 4 4 5 5 4 5 1
116 1 3 5 4 4 4 5 1 3 4 5 2 3 1 4 5
117 2 5 3 4 4 2 4 3 5 4 2 1 5 2 3 1
118 5 4 4 5 5 5 5 5 5 2 4 3 3 5 4 5
119 4 3 4 2 3 4 4 3 5 3 2 4 4 4 4 3
120 4 4 5 5 3 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4
121 5 4 3 4 3 5 4 4 3 4 3 3 5 4 4 5
122 4 3 3 5 4 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 2
123 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
124 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5
125 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 4 4 4
126 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 4 3
127 5 5 5 4 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5
128 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 2 2 2 3
129 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 3 3
130 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3
131 4 5 3 5 3 4 5 5 3 5 3 3 4 5 5 4
132 5 5 4 4 3 5 4 5 5 4 4 4 4 5 4 5
133 5 3 4 3 3 5 5 3 4 3 3 4 5 5 5 3
134 4 5 5 4 4 4 4 5 5 3 4 3 3 4 5 4
135 3 4 3 5 5 3 5 3 4 4 3 1 4 2 3 2
136 3 3 4 5 5 5 4 2 3 5 4 2 3 2 5 4
137 5 4 3 4 5 4 4 4 5 4 4 5 5 4 4 1
138 3 3 4 4 3 5 3 3 5 4 4 3 3 3 4 3
139 4 3 5 5 4 3 2 2 2 3 4 5 3 3 3 4
140 3 3 4 5 3 4 3 3 5 3 3 3 4 4 3 3
129
141 4 3 4 4 3 4 5 3 4 3 2 3 3 5 4 4
142 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 5 3
143 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 2 4 4 3 2
144 3 4 3 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3
145 4 4 5 4 3 4 5 5 4 3 2 2 3 3 3 3
146 3 3 3 3 5 4 3 3 4 2 2 1 2 4 3 4
147 4 3 4 5 4 3 3 4 5 3 4 1 4 3 3 1
148 5 4 4 4 4 4 3 3 3 2 2 2 3 4 3 3
149 4 3 3 4 3 4 3 3 2 3 2 1 4 4 3 2
150 4 4 4 4 5 5 5 4 5 3 3 3 4 4 4 3
151 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4
152 5 4 4 3 4 5 5 4 4 2 4 2 4 5 4 4
153 4 4 2 3 5 5 5 4 5 2 3 2 3 4 4 3
154 4 3 3 4 5 4 5 4 4 2 3 2 4 4 4 4
155 4 4 4 4 5 5 4 4 5 3 3 3 4 5 5 5
156 3 4 4 5 4 4 4 3 4 3 4 3 4 5 4 4
157 4 3 2 5 2 3 3 3 3 3 3 2 4 4 2 3
158 5 4 5 4 4 5 4 3 4 4 4 3 4 3 3 3
159 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 3
160 4 3 5 5 5 5 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4
130
JenisKelamin
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Laki-Laki 77 48.1 48.1 48.1
Perempuan 83 51.9 51.9 100.0
Total 160 100.0 100.0
Usia
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid <17 Tahun 14 8.8 8.8 8.8
17-25 Tahun 64 40.0 40.0 48.8
26-35 Tahun 44 27.5 27.5 76.3
>35 Tahun 38 23.8 23.8 100.0
Total 160 100.0 100.0
Pekerjaan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Pelajar/Mahasiswa 67 41.9 41.9 41.9
Pegawai Swasta 33 20.6 20.6 62.5
PNS 29 18.1 18.1 80.6
Lainnya 31 19.4 19.4 100.0
Total 160 100.0 100.0
131
JenisEcommerce
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Shopee 61 38.1 38.1 38.1
Tokopedia 41 25.6 25.6 63.7
Bukalapak 28 17.5 17.5 81.3
Lainnya 30 18.8 18.8 100.0
Total 160 100.0 100.0
132
Y1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 3 1.9 1.9 1.9
2 8 5.0 5.0 6.9
3 32 20.0 20.0 26.9
4 86 53.8 53.8 80.6
5 31 19.4 19.4 100.0
Total 160 100.0 100.0
Y2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 4 2.5 2.5 2.5
2 14 8.8 8.8 11.3
3 33 20.6 20.6 31.9
4 69 43.1 43.1 75.0
5 40 25.0 25.0 100.0
Total 160 100.0 100.0
Y3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 3 1.9 1.9 1.9
2 11 6.9 6.9 8.8
3 40 25.0 25.0 33.8
4 60 37.5 37.5 71.3
5 46 28.7 28.7 100.0
Total 160 100.0 100.0
133
Y4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 10 6.3 6.3 6.3
2 15 9.4 9.4 15.6
3 33 20.6 20.6 36.3
4 54 33.8 33.8 70.0
5 48 30.0 30.0 100.0
Total 160 100.0 100.0
Statistics
Y1 Y2 Y3 Y4
N Valid 160 160 160 160
Missing 0 0 0 0
Mean 3.838 3.794 3.844 3.719
Z1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 3 1.9 1.9 1.9
2 19 11.9 11.9 13.8
3 53 33.1 33.1 46.9
4 60 37.5 37.5 84.4
5 25 15.6 15.6 100.0
Total 160 100.0 100.0
134
Z2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 4 2.5 2.5 2.5
2 14 8.8 8.8 11.3
3 44 27.5 27.5 38.8
4 80 50.0 50.0 88.8
5 18 11.3 11.3 100.0
Total 160 100.0 100.0
Z3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 8 5.0 5.0 5.0
2 26 16.3 16.3 21.3
3 49 30.6 30.6 51.9
4 57 35.6 35.6 87.5
5 20 12.5 12.5 100.0
Total 160 100.0 100.0
Statistics
Z1 Z2 Z3
N Valid 160 160 160
Missing 0 0 0
Mean 3.531 3.588 3.344
135
X1.1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 5 3.1 3.1 3.1
2 3 1.9 1.9 5.0
3 26 16.3 16.3 21.3
4 94 58.8 58.8 80.0
5 32 20.0 20.0 100.0
Total 160 100.0 100.0
X1.2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 1 .6 .6 .6
2 5 3.1 3.1 3.8
3 52 32.5 32.5 36.3
4 75 46.9 46.9 83.1
5 27 16.9 16.9 100.0
Total 160 100.0 100.0
X1.3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 1 .6 .6 .6
2 5 3.1 3.1 3.8
3 43 26.9 26.9 30.6
4 77 48.1 48.1 78.8
5 34 21.3 21.3 100.0
Total 160 100.0 100.0
136
X1.4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 1 .6 .6 .6
2 5 3.1 3.1 3.8
3 21 13.1 13.1 16.9
4 86 53.8 53.8 70.6
5 47 29.4 29.4 100.0
Total 160 100.0 100.0
Statistics
X1.1 X1.2 X1.3 X1.4
N Valid 160 160 160 160
Missing 0 0 0 0
Mean 3.906 3.763 3.863 4.081
X2.1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 3 1.9 1.9 1.9
2 5 3.1 3.1 5.0
3 35 21.9 21.9 26.9
4 66 41.3 41.3 68.1
5 51 31.9 31.9 100.0
Total 160 100.0 100.0
137
X2.2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 2 1.3 1.3 1.3
2 6 3.8 3.8 5.0
3 30 18.8 18.8 23.8
4 75 46.9 46.9 70.6
5 47 29.4 29.4 100.0
Total 160 100.0 100.0
X2.3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 3 1.9 1.9 1.9
2 8 5.0 5.0 6.9
3 36 22.5 22.5 29.4
4 66 41.3 41.3 70.6
5 47 29.4 29.4 100.0
Total 160 100.0 100.0
X2.4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 4 2.5 2.5 2.5
2 11 6.9 6.9 9.4
3 47 29.4 29.4 38.8
4 67 41.9 41.9 80.6
5 31 19.4 19.4 100.0
Total 160 100.0 100.0
138
X2.5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 1 2 1.3 1.3 1.3
2 8 5.0 5.0 6.3
3 24 15.0 15.0 21.3
4 64 40.0 40.0 61.3
5 62 38.8 38.8 100.0
Total 160 100.0 100.0
Statistics
X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 X2.5
N Valid 160 160 160 160 160
Missing 0 0 0 0 0
Mean 3.981 3.994 3.913 3.688 4.100
139
Correlations
KI1 KI2 KI3 KI4 Total
KI1 Pearson Correlation 1 .485** .369** .328** .759**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160
** ** **
KI2 Pearson Correlation .485 1 .344 .278 .722**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160
** ** **
KI3 Pearson Correlation .369 .344 1 .441 .738**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160
KI4 Pearson Correlation .328** .278** .441** 1 .694**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160
** ** ** **
Total Pearson Correlation .759 .722 .738 .694 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
Correlations
PKP1 PKP2 PKP3 PKP4 PKP5 Total
** ** ** **
PKP1 Pearson Correlation 1 .525 .554 .451 .444 .751**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160 160
PKP2 Pearson Correlation .525** 1 .656** .459** .531** .795**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160 160
** ** ** **
PKP3 Pearson Correlation .554 .656 1 .619 .497 .843**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160 160
140
Correlations
KPO1 KPO2 KPO3 KPO4 Total
KPO1 Pearson Correlation 1 .430** .409** .297** .657**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160
KPO2 Pearson Correlation .430** 1 .584** .483** .807**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160
KPO3 Pearson Correlation .409** .584** 1 .552** .825**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160
** ** **
KPO4 Pearson Correlation .297 .483 .552 1 .789**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160
** ** ** **
Total Pearson Correlation .657 .807 .825 .789 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000
N 160 160 160 160 160
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
141
Correlations
KK1 KK2 KK3 Total
** **
KK1 Pearson Correlation 1 .559 .542 .834**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000
N 160 160 160 160
KK2 Pearson Correlation .559** 1 .553** .827**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000
N 160 160 160 160
KK3 Pearson Correlation .542** .553** 1 .849**
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000
N 160 160 160 160
** ** **
Total Pearson Correlation .834 .827 .849 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000
N 160 160 160 160
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
142
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.770 .773 4
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.784 .787 3
143
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.706 .705 4
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha Based on
Cronbach's Standardized
Alpha Items N of Items
.850 .850 5
144
Uji Multikolinearitas
Coefficientsa
Collinearity Statistics
Persepsi
Kemudahan .653 1.530
Penggunaan
a. Dependent Variable: Y
146
Model Summary
ANOVAa
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) .525 1.152 .456 .649
(KualitasInformasi) .308 .087 .233 3.538 .001
(PersepsiKemudahan) .501 .056 .585 8.906 .000
a. Dependent Variable: (KeputusanPembelianOnline)
147
Tahap 2
Model Summary
Adjusted R Std. Error of the
Model R R Square Square Estimate
1 .566a .320 .312 2.0168
a. Predictors: (Constant), (PersepsiKemudahan), (KualitasInformasi)
ANOVAa
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Tahap 3
Model Summary
ANOVAa
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 358.776 1 358.776 48.276 .000b
Residual
1174.218 158 7.432
Total
1532.994 159
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
(Kepercayaan
.618 .089 .484 6.948 .000
Konsumen)
a. Dependent Variable: (KeputusanPembelianOnline)
149
Tahap 4
Model Summary
ANOVAa
Sum of Mean
Model Squares df Square F Sig.
1 Regression 870.292 3 290.097 68.289 .000b
Residual 662.702 156 4.248
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) .369 1.145 .322 .748
(KualitasInformasi) .242 .092 .183 2.623 .010
(PersepsiKemudahan) .476 .057 .555 8.307 .000
(Kepercayaan
.161 .082 .126 1.972 .040
Konsumen)
a. Dependent Variable: (KeputusanPembelianOnline)
150