Anda di halaman 1dari 21

UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir

LABORATORIUM BAHAN GALIAN


NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 01

1.Kilap : Non – logam (Vitreous)

2. Warna : Light Colour (Putih)

3. Cerat : Putih

4. Kekerasan : 2,5 – 3 mohs

5. Belahan : Sempurna (3 arah)


Genesa :
6. Pecahan : Uneven
Kalsit berkaitan erat
7. Bentuk : Prismatik dengan batu kapur dan batu
mermer. Batuan tersebut
8. Struktur Mineral : Kristalin terbentuk dari presipitasi
kimia kalsium karbonat
9. Sifat dalam : Brittle maupun transformasi dari
serpih, koral, alga yang
10. Ketembusan Cahaya : Translucent
mengalami diagenenis
11. Kemagnetan : Diamagnetik
Keterdapatan :
12. Sifat khas lain : Bereaksi dengan HCL Kalsit bisa ditemukan
dalam keadaan murni
13. Golongan : Karbonat maupun tidak murni. Kalsit
dapat ditemukan dalam
14. Sistem kristal : Hexagonal
batu marmer dan batu
15. Rumus Kimia : CaCo3 kapur

16. Nama mineral : Calcite Manfaat :


• Bahan kontruksi
• Pupuk pertanian
• Material abrasif
Daftar pustaka: Paraf Nilai
Staf Laboratorium Bahan Galian.(2022). Buku Panduan Praktikum tgl :
Mineralogi. Yogyakarta : Departemen Teknik Geologi FT – UGM
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Geost, Flysh. (2016). Mineral Calcite : Definisi, Sifat dan Kegunaan.
Geologinesia. https://www.geologinesia.com/2016/02/deskripsi-genesa-dan-
kegunaan-mineral-kalsit.html (Diakses pada 11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 02

1.Kilap : Non – metallic (Vitreous)

2. Warna : Coklat

3. Cerat : Putih

4. Kekerasan : 2 – 2,5 mohs

5. Belahan : Perfect (1 arah) Genesa :


Dapat terbentuk pada
6. Pecahan : Uneven lingkungan batuan beku,
pegmatite, metamorfik
7. Bentuk : Kristalin
berderajat rendah dan
8. Struktur Mineral : Lamellar sedang, atau sedimen

9. Sifat dalam : Elastis


Keterdapatan :
10. Ketembusan Cahaya : Transparant – Translucent Phlogopite adalah mineral
paling umum dari group
11. Kemagnetan : Diamagnetik nikel. Dapat diteukan di
12. Sifat khas lain : - batuan beku, metamorf,
dan sedimen
13. Golongan : Silikat
Manfaat :
14. Sistem kristal : Monoklin • Bidang konstruksi
• Pembuatan karet ban
15. Rumus Kimia : KMg3(AlSi3))10(OH)2
• Isolator pada
16. Nama mineral : Phlogopite perangkat listrik

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Staf Laboratorium Bahan Galian.(2022). Buku Panduan Praktikum tgl :
Mineralogi. Yogyakarta : Departemen Teknik Geologi FT – UGM
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
M.King, Hobart.(2005). Phlogopite. Geology.com.
https://geology.com/minerals/phlogopite.shtml (Diakses pada
11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir.
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 03

1.Kilap : Non – metallic (Greasy)

2. Warna : Kuning terang

3. Cerat : Putih kekuningan

4. Kekerasan : 1,5 – 2 mohs

5. Belahan : Tidak jelas

6. Pecahan : Uneven Genesa :


Sulfur terbentuk di dekat
7. Bentuk : Kristalin fumanol dan ventilasi
vulkanik, hasil dari
8. Struktur Mineral : Granular sublimasi aliran gas panas.
Namun, sejumlah kecil
9. Sifat dalam : Brittle
sulfur juga dapat terbentuk
10. Ketembusan Cahaya : Translucent selama pelapukan mineral
sulfat dan sulfida.
11. Kemagnetan : Diamagnetik
Keterdapatan :
12. Sifat khas lain : Bau menyengat Sulfur berasosiasi dengan
endapan sedimen dari jenis
13. Golongan : Native element
evaporit dan deposit
14. Sistem kristal : Orthorombik bantalan minyak. Bakteri
tertentu dapat menjadi
15. Rumus Kimia : S perantara disosiasi sulfat.

16. Nama mineral : Sulfur Manfaat :


• Pewarna
• Bakan baku
pembuatan detergent
• Bahan baku
pembuatan obat

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Staf Laboratorium Bahan Galian.(2022). Buku Panduan Praktikum tgl :
Mineralogi. Yogyakarta : Departemen Teknik Geologi FT – UGM
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Geost, Flysh. (2017). Mineral Sulfur : Sulfur(Belerang) Menurut Perspektif
Geologi. Geologinesia. https://www.geologinesia.com/2017/08/sulfur-
belerang-menurut-perspektif-geologi.html (Diakses pada 11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 04

1.Kilap : Non – metallic (Silky)

2. Warna : Abu – abu

3. Cerat : Putih

4. Kekerasan : 1,5 – 2 mohs

5. Belahan : Good (1 arah)

6. Pecahan : Uneven
Genesa :
7. Bentuk : Kristalin
Terbentuk dalam kondisi
8. Struktur Mineral : Tabular berbagai kemurnian yang
bervariasi. Gypsum
9. Sifat dalam : Sectile merupakan garam yang
pertama kali mengendap
10. Ketembusan Cahaya : Translucent akibat evaporasi air laut.
11. Kemagnetan : Diamagnetik

12. Sifat khas lain : - Keterdapatan :


Gypsum dapat di jumpai di
13. Golongan : Sulfat laut, danau, gua hasil
penguapan air.
14. Sistem kristal : Monoklin

15. Rumus Kimia : CaSO4.2H2O


Manfaat :
16. Nama mineral : Gypsum • Bahan pembuat
semen
• Bahan pembuat
plester
• Bahan utama dalam
banyak pupuk

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Staf Laboratorium Bahan Galian.(2022). Buku Panduan Praktikum tgl :
Mineralogi. Yogyakarta : Departemen Teknik Geologi FT – UGM
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Geost, Flysh. (2020). Mineral Gypsum : Gipsum Bukan Batuan
TetapiMineral Geologinesia.
https://www.geologinesia.com/2016/02/gipsum-bukan-batuan-tetapi-
mineral.html (Diakses pada 11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 05

1.Kilap : Metallic

2. Warna : Gold colour (kuning keemasan)

3. Cerat : Hitam

4. Kekerasan : 6 – 6,5 mohs

5. Belahan : Tidak jelas

6. Pecahan : Uneven Genesa :


Pirit terbentuk pada suhu
7. Bentuk : Kristalin tinggi – rendah, yang kaya
8. Struktur Mineral : Granular
Sulfat.

9. Sifat dalam : Brittle Keterdapatan :


Pirit adalah mineral
10. Ketembusan Cahaya : Opaque pembentuk batuan.
Mineral ini bisa dalam
11. Kemagnetan : Paramagnetik batuan beku, metamorf,dan
sedimen. Walaupun dalam
12. Sifat khas lain : -
jumlah yang sedikit.
13. Golongan : Sulfida
Manfaat :
14. Sistem kristal : Isometrik • Membuat marcasite
perhiasan
15. Rumus Kimia : FeS2
• Sebagai bahan
16. Nama mineral : Pirit industri pembuatan
kertas
• Sebagai bahan yang
tepat untuk
pengembangan panel
surya

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Staf Laboratorium Bahan Galian.(2022). Buku Panduan Praktikum tgl :
Mineralogi. Yogyakarta : Departemen Teknik Geologi FT – UGM
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Geost, Flysh. (2016). Mineral Pirit Sebagai Petunjuk Adanya Emas.
Geologinesia. https://www.geologinesia.com/2016/02/mineral-pirit-
sebagai- petunjuk-adanya.html (Diakses pada 11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 06

1.Kilap : Kaca

2. Warna : Hitam

3. Cerat : Coklat

4. Kekerasan : 5,5 – 6 mohs

5. Belahan : Perfect (2 arah)

6. Pecahan : Uneven Genesa :


Terbentuk karena proses
7. Bentuk : Kristalin pembentukan magma pada
8. Struktur Mineral : Prismatik
suhu sekitar 600-700˚C

9. Sifat dalam : Brittle


Keterdapatan :
10. Ketembusan Cahaya : Opaque Hornblende adalah mineral
utama amfibolit, banyak
11. Kemagnetan : Diamagnetik ditemukan di batuan beku
12. Sifat khas lain : -
dan batuan metamorf.
Seperti granit, syenik.
13. Golongan : Silikat

14. Sistem kristal : Monoklin Manfaat :


• Untuk menentukan
15. Rumus Kimia : (Ca,Na)2–3(Mg,Fe,Al)5(Al,Si)8O22(OH)2.
suhu pembentuk
16. Nama mineral : Hornblende invasi plutonik

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Staf Laboratorium Bahan Galian.(2022). Buku Panduan Praktikum tgl :
Mineralogi. Yogyakarta : Departemen Teknik Geologi FT – UGM
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Wijadi, Yuniarti. (2015). HORNBLENDE. SCRIBD.
https://id.scribd.com/doc/263107443/Mineral-Hornblende (Diakses
pada11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 07

1.Kilap : Non – metallic (Vitreous)

2. Warna : Light colour (merah muda)

3. Cerat : Merah

4. Kekerasan : 6 – 7 mohs

5. Belahan : Baik (2 arah)


Genesa :
6. Pecahan : Uneven Terbentuk pada suhu
kurang lebih 600˚C dengan
7. Bentuk : Kristalin gabungan potassium,
allumunium, dan silica.
8. Struktur Mineral : Prismatik

9. Sifat dalam : Brittle


Keterdapatan :
10. Ketembusan Cahaya : Translucent Ortoklas adalah mineral
pembentuk batuan yang
11. Kemagnetan : Diamagnetik masuk dalam seri larutan
padat kalsium natrium
12. Sifat khas lain : - feldspar. Mineral ini
merupakan komponen
13. Golongan : Silicat
utama penyusun batuan
14. Sistem kristal : Monoklin granit. Banyak dijumpai di
batuan beku kaya
15. Rumus Kimia : KAlSi3O8 kalsium/silika.

16. Nama mineral : Orthoclase


Manfaat :
• Bahan pembuat
kramik
• Bahan pembuat kaca
• Bahan abrasive
• Gamestone
Daftar pustaka: Paraf Nilai
Staf Laboratorium Bahan Galian.(2022). Buku Panduan Praktikum tgl :
Mineralogi. Yogyakarta : Departemen Teknik Geologi FT – UGM
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Geost, Flysh. (2020). Mineral Ortoklas (Orthoclase) : Definisi, Sifat dan
Kegunaan. Geologinesia. https://www.geologinesia.com/2020/07/mineral-
ortoklas.html . (Diakses pada 11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 08

1.Kilap : Non – metallic

2. Warna : Abu – abu

3. Cerat : Putih

4. Kekerasan : 7 – 8 mohs

5. Belahan : Tidak teramati

6. Pecahan : Concoidal

7. Bentuk : Uneven Genesa :


Terbentuk melalui proses
8. Struktur Mineral : Kriptokristalin pembekuan magma yang
sifatnya asam. Setelah
9. Sifat dalam : Brittle magmatisme selanjutnya
pegmatisme dan
10. Ketembusan Cahaya : Translucent
pneumatolisis
11. Kemagnetan : Diamagnetik

12. Sifat khas lain : - Keterdapatan :


Sangat umum ditemukan
13. Golongan : Silikat dalam batuan yang
terbentuk dari lempang
14. Sistem kristal : Hexagonal
benua dan mudah
15. Rumus Kimia : SiO2 ditemukan di berbagai
tempat permukaan
16. Nama mineral : Quartz

Manfaat :
• Industri keramik
• Sumber silika
• Material dekorasi
• Penahan panas
Daftar pustaka: Paraf Nilai
Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 09

1.Kilap : Non – metallic (Dull/Earthy)

2. Warna : Putih

3. Cerat : Putih

4. Kekerasan : 2 – 2,5 mohs

5. Belahan : Tidak jelas

6. Pecahan : Uneven Genesa :


Kaolinite terjadi dari hasil
7. Bentuk : Kristalin
pelapukan batuan kristalin
8. Struktur Mineral : Granular asam (granit dan diorite),
atau air panas dari dalam
9. Sifat dalam : Sectile bumi naik ke permukaan
melalui celah dari batuan
10. Ketembusan Cahaya : Opaque induk, mengubah feldspar
dan mika menjadi
11. Kemagnetan : Diamagnetik
kaolinite.
12. Sifat khas lain : -

13. Golongan : Silikat Keterdapatan :


Kaolinite ditemukan di
14. Sistem kristal : Monoklin batuan vulkanik hasil
gunung api dan alterasi
15. Rumus Kimia : AI2 Si205(OH)
hidrotermal
16. Nama mineral : Kaolinite

Manfaat :
• Industri farmasi

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 10

1.Kilap : Dull/Earthy

2. Warna : Kuning ke coklatan

3. Cerat : Orange

4. Kekerasan : 4,5 – 5 mohs

5. Belahan : Absent

6. Pecahan : Uneven
Genesa :
7. Bentuk : Kristalin Limonite terbentuk dari
campuran hidrasi oksida
8. Struktur Mineral : Kriptokristalin besi amorf sebagai mineral
sekunder
9. Sifat dalam : Brittle

10. Ketembusan Cahaya : Opaque


Keterdapatan :
11. Kemagnetan : Non – magnetik Limonite dapat ditemukan
dalam endapan bertingkat
12. Sifat khas lain : - dimana oksida besi
terbentuk sebagai endapan
13. Golongan : Oksida dan Hidroksida di dasar rawa dangkal,
danau, dan lingkungan
14. Sistem kristal : Amorphous aggregate
laut.
15. Rumus Kimia : Fe2O3.H2O

16. Nama mineral : Limonite Manfaat :


• Pigemn warna
• Sumber besi

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Geost, Flysh. (2020). Mineral Limonite : Pengertian, Pembentukan, Dan
Pemanfaatan. Geologinesia.
https://www.geologinesia.com/2019/11/apa-itu-limonit.html (Diakses
pada 11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 11

1.Kilap : Non – logam (Vitreous)

2. Warna : Putih kekuningan

3. Cerat : Putih

4. Kekerasan : 5,5 – 6 mohs

5. Belahan : Sempurna (2 arah)

6. Pecahan : Uneven
Genesa :
7. Bentuk : Kristalin Plagioklas merupakan
mineral yang terbentuk
8. Struktur Mineral :
dari proses kristalisasi
9. Sifat dalam : Brittle magma

10. Ketembusan Cahaya : Translucent


Keterdapatan :
11. Kemagnetan : Diamagnetik Plagioklas adalah mineral
yang paling umum pada
12. Sifat khas lain : -
batuan beku
13. Golongan : Silikat

14. Sistem kristal : Triklin Manfaat :


• Pembuatan
15. Rumus Kimia : NaAlSi3O8-CaAl2Si2O8 kaca/keramik
16. Nama mineral : Plagioclase • Bahan hias

Daftar pustaka: Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Kasema, Iwan setiawan. (2021). PLAGIOKLAS. SCRIBD.
https://id.scribd.com/document/507932666/PLAGIOKLAS
(Diakses pada11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : LM – 12

1.Kilap : Metallic luster (Vitreous)

2. Warna : Hitam

3. Cerat : Hitam

4. Kekerasan : 5,5 – 6 mohs

5. Belahan : Tidak ada

6. Pecahan : Uneven
Genesa :
7. Bentuk : Kristalin
Pada umumnya mineral
8. Struktur Mineral : Prismatik magnetite terbentuk dari
proses hidrotermal melalui
9. Sifat dalam : Brittle proses replacement.

10. Ketembusan Cahaya : Opaque


Keterdapatan :
11. Kemagnetan : Feromagnetik
Magnetit adalah mineral
12. Sifat khas lain : Dapat menarik logam oksida dengan rumus
kimia Fe304 dan banyak
13. Golongan : Oksida dan Hidroksida ditemukan dalam batuan
beku, metamorf, dan
14. Sistem kristal : Isometrik batuan sedimen.
15. Rumus Kimia : Fe₃O₄

16. Nama mineral : Magnetite Manfaat :


• Pengikat logam

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Geost, Flysh. (2016). Mineral Magnetit: Pengertian, Sifat Fisik, dan
Kegunaannya. Geologinesia.
https://www.geologinesia.com/2016/09/mineral- magnetit-pengertian-
sifat-fisik-dan-kegunaannya.html (Diakses pada 11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 13

1.Kilap : Non – metallic (Vitreous)

2. Warna : Orange

3. Cerat : Putih

4. Kekerasan : 7 – 7,5 mohs

5. Belahan : Tidak ada

6. Pecahan : Konkoidal

7. Bentuk : Kristalin Genesa :


Quartz terbentuk karena
8. Struktur Mineral : Kriptokristalin pembekuan magma yang
bersifat asam.
9. Sifat dalam : Brittle

10. Ketembusan Cahaya : Translucent


Keterdapatan :
11. Kemagnetan : Diamagnetik Umumnya berada di kerak.
Terbentuk di batuan
12. Sifat khas lain : - plutonik dan hyperbyssal
serta bahan vulkanik.
13. Golongan : Silikat

14. Sistem kristal : Hexagonal


Manfaat :
15. Rumus Kimia : SiO2 • Pembuatan
gelas/kaca
16. Nama mineral : Quartz Crystalyn
• Batu permata
• Bahan campuran
pada pasir
pengecoran

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 14

1.Kilap : Metallic

2. Warna : Abu – abu hitam

3. Cerat : Abu – abu hitam

4. Kekerasan : 1 – 2 mohs

5. Belahan : Tidak teramati

6. Pecahan : Uneven

7. Bentuk : Kristalin Genesa :


Grafit biasa terbentuk di
8. Struktur Mineral : Granular batuan metamorf yang di
produksi oleh
9. Sifat dalam : Brittle metamorfisme kontak
maupun regional.
10. Ketembusan Cahaya : Opaque
Terbentuk Ketika batuan
11. Kemagnetan : Diamagnetik organic kaya karbon
menjadi sasaran panas dan
12. Sifat khas lain : - tekanan tinggi

13. Golongan : Native Element Keterdapatan :


Biasa ditemukan di atuan
14. Sistem kristal : Hexagonal
gamping kristalin, sekis,
15. Rumus Kimia : C batu bara yang
termetamorfsekan, juga di
16. Nama mineral : Grafit batuan beku.

Manfaat :
• Industri kimia
• Pembuatan pensil
• Pencampur pelumas

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 15

1.Kilap : Non – metallic (Vitreous)

2. Warna : Putih

3. Cerat : Putih

4. Kekerasan : 5,5 – 6 mohs

5. Belahan : Perfect (2 arah)

6. Pecahan : Uneven
Genesa :
7. Bentuk : Kristalin Plagioklas adalah mineral
yang terbentuk oleh hasil
8. Struktur Mineral : Kriptokristalin kristalisasi magma 100-
372˚C
9. Sifat dalam : Brittle

10. Ketembusan Cahaya : Translucent


Keterdapatan :
11. Kemagnetan : Diamagnetik Plagioklas adalah mineral
yang paling umum pada
12. Sifat khas lain : - batuan beku

13. Golongan : Silikat


Manfaat :
14. Sistem Kristal : Triklin
• Pembuatan
15. Rumus Kimia : NaAlSi3O8 kaca/keramik
• Bahan hias
16. Nama mineral : Plagioklas

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Kasema, Iwan setiawan. (2021). PLAGIOKLAS. SCRIBD.
https://www.scribd.com/document/507932666/PLAGIOKLAS (Diakses
pada11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 16

1.Kilap : Dull/earthy

2. Warna : Merah kecoklatan

3. Cerat : Coklat

4. Kekerasan : 2,5 – 3 mohs

5. Belahan : Tidak teramati

6. Pecahan : Uneven Genesa :


7. Bentuk : Kristalin Terbentuk pada proses
hidrotermal, proses mineral
8. Struktur Mineral : Kriptokristalin yang terjadi di sekitar
sumber panas bumi pada
9. Sifat dalam : Brittle kisaran 800-900˚
10. Ketembusan Cahaya : Opaque

11. Kemagnetan : Diamagnetitk


Keterdapatan :
Mineral ini merupakan
12. Sifat khas lain : - mineral pembentuk batuan
yang umumnya di temukan
13. Golongan : Oksida dan Hidroksida pada batuan sedimen,
metamorf, dan batuan
14. Sistem Kristal : Hexagonal beku.
15. Rumus Kimia : Fe2O3.H2O

16. Nama mineral : Hematite Manfaat :


• Memperlancar
peredaran darah
• Bahan hias

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Geost, Flysh. (2016). Mineral Hematit: Pengertian, Kegunaan, dan
ProsesTerbentuknya. Geologinesia.
https://www.geologinesia.com/2016/09/mineral- hematit-pengertian-
kegunaan-dan-proses-terbentuknya.html (Diakses pada 11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir.
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 17

1.Kilap : Logam (Metallic)

2. Warna : Hitam

3. Cerat : Hitam

4. Kekerasan : 2,5 – 3 mohs

5. Belahan : Sempurna (1 arah)

6. Pecahan : Uneven
Genesa :
7. Bentuk : Kristalin Pyrolusite terbentuk karena
alterasi dari mineral Mn di
8. Struktur Mineral : Prismatik permukaan
9. Sifat dalam : Brittle

10. Ketembusan Cahaya : Opaque Keterdapatan :


Pyrolusite terdapat di
11. Kemagnetan : Diamagnetik batuan sedimen dan juga
endapan kimia di danau
12. Sifat khas lain : Membekas di tangan dan laguna.
13. Golongan : Oksida

14. Sistem Kristal : Tetragonal Manfaat :


• Bijih mangan yang
15. Rumus Kimia : MnO2 sangat penting

16. Nama mineral : Pyrolusite

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 18

1.Kilap : Non – logam (Pearly)

2. Warna : Putih

3. Cerat : Putih

4. Kekerasan : < 2 mohs

5. Belahan : Sempurna (1 arah)

6. Pecahan : Fibrous Genesa :


Batuan ini termasuk dalam
7. Bentuk : Kristalin
metamorfisme regional
8. Struktur Mineral : Kriptokristalin dimana dipengaruhi suhu
dan tekanan, terbentuk dari
9. Sifat dalam : Sectile transformasi dari olivine
menjadi talk pada
10. Ketembusan Cahaya : Translucent lingkungan yang kaya air.
Terbentuk pada
11. Kemagnetan : Diamagnetic
temperature 350˚C dengan
12. Sifat khas lain : - tekanan hydrostatic rendah.

13. Golongan : Silikat Keterdapatan :


Sering dijumpai di cebakan
14. Sistem Kristal : Triklin magnesite dan dolomit
15. Rumus Kimia : Mg3Si4O10(OH)2

16. Nama mineral : Talk Manfaat :


• Bahan baku
pembuatan bahan
kosmetik
• Sebagai bahan
penelitian

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Pipit.Thati.(2011). Genesa Mineral. SCRIB D.
https://id.scribd.com/doc/71292449/Genesa-Mineral (Diakses pada
11/11/2022).
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 19

1.Kilap : Non – metallic (Greasy)

2. Warna : Hijau kehitaman

3. Cerat : Putih

4. Kekerasan : 2,5 – 3 mohs

5. Belahan : Good (1 arah)

6. Pecahan : Uneven
Genesa :
7. Bentuk : Kristalin Mineral serpentin bisa
8. Struktur Mineral : Granular terbentuk di peridotite dan
batuan ultramafic lainnya
9. Sifat dalam : Brittle mengalami metamorfisme
hidrotermal, Selama proses
10. Ketembusan Cahaya : Opaque metamorfisme hidrotermal,
mineral olivine dan
11. Kemagnetan : Diamagnetic piroksen dapat diubah atau
12. Sifat khas lain : - digantikan oleh mineral
serpentine.
13. Golongan : Silikat Keterdapatan :
Mineral serpentine banyak
14. Sistem Kristal : Monoklin terkandung dalam batuan
beku basa atau
15. Rumus Kimia : Mg6Si4O10(OH)8 ultrabasa.Bisa juga
16. Nama mineral : Serpentine
ditemukan pada batuan
metamorf.

Manfaat :
• Perhiasan
• Pengeras jalan

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Geost, Flysh. (2015). Mineral Serpentine : Tinjauan Serpentine sebagai
Akibat dari Perubahan Olivin. Geologinesia. Overview of Serpentine as
a Result of Olivine Alteration (geologinesia.com). (Diakses pada
11/11/2022)
UNIVERSITAS GADJAH MADA Nama : Tegar Hermawan Tahir
LABORATORIUM BAHAN GALIAN
NIM : 22/504673/TK/55211
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM KRISTALOGRAFI Romb./Kel : 1/2
DAN MINERALOGI
ACARA III : PENGGOLONGAN
MINERAL

No Box : BB – 01
Nomor Peraga : M – 20

1.Kilap : Non – metallic

2. Warna : Putih orange

3. Cerat : Putih

4. Kekerasan : 3,5 – 4 mohs

5. Belahan : Perfect (1 arah)


Genesa :
6. Pecahan : Uneven Barite sangat umum
sebagai mineral gang pada
7. Bentuk : Kristalin
proses hidrotermal tingkat
8. Struktur Mineral : Tabullar menengah sampai rendah.

9. Sifat dalam : Brittle


Keterdapatan :
10. Ketembusan Cahaya : Opaque Barite sering dijumpai
dalam batuan beku
11. Kemagnetan : Diamagnetik
maupun di batuan sedimen.
12. Sifat khas lain : -

13. Golongan : Sulfat Manfaat :


• Pengisi dalam cat
14. Sistem Kristal : Orthorombik dan plastic
15. Rumus Kimia : BaSO4 • Radiasi perisai
semen
16. Nama mineral : Barite • Keramik kaca dan
aplikasi medis

Daftar pustaka: Paraf Nilai


Tim Asisten Laboratorium Mineralogi Bahan Galian.(2022). Modul tgl :
Praktikum Mineralogi. Yogyakarta : Laboratorium Mineralogi Bahan
Galian. Departemen Teknik Geologi FT – UGM.
Mottana, Annibale. Crespi, Rudolf. Liborio, Giuseppe. (1978). Simon
&Schuster's Guide to Rocks and Minerals. New York: Simon
& Schuster's Inc.
Naben, Andre.(2016). Makalah Barite. SCRIB D.
https://id.scribd.com/document/332343379/Makalah-Barite (Diakses
pada 11/11/2022)

Anda mungkin juga menyukai