Anda di halaman 1dari 6

Sensor PING)))

6 Januari 2017 hendril satrian purnama arduino, CV-AVR, learning, microcontroller, robotic,
sensor, technologyarduino, control, elektro, mikrokontroller, programming, robot, sensor,
teknologi, tutorial

pada postingan kali ini saya akan membahas “Sensor PING)))* mulai dari rangkaian, cara kerja,
cara mengaksesnya, sampai dengan aplikasi dari sensor PING))) itu sendiri..

lets chek it out !!!

Devinisi Sensor PING disini sendiri merupakan sensor ultrasonik yang dapat mendeteksi jarak
obyek dengan cara memancarkan gelombang ultrasonik dengan frekuensi 40 KHz dan kemudian
mendeteksi pantulannya. Tampilan sensor jarak PING ditunjukkan pada Gambar berikut:

Sensor ini dapat mengukur jarak antara 3 cm sampai 300 cm. keluaran dari sensor ini berupa
pulsa yang lebarnya merepresentasikan jarak. Lebar pulsanya bervariasi dari 115 uS sampai 18,5
mS. Pada dasanya, Ping))) terdiri dari sebuah chip pembangkit sinyal 40KHz, sebuah speaker
ultrasonik dan sebuah mikropon ultrasonik. Speaker ultrasonik mengubah sinyal 40 KHz menjadi
suara sementara mikropon ultrasonik berfungsi untuk mendeteksi pantulan suaranya.

Pin signal dapat langsung dihubungkan dengan mikrokontroler tanpa tambahan komponen
apapun. Ping hanya akan mengirimkan suara ultrasonik ketika ada pulsa trigger dari
mikrokontroler (Pulsa high selama 5uS). Suara ultrasonik dengan frekuensi sebesar 40KHz akan
dipancarkan selama 200uS. Suara ini akan merambat di udara dengan kecepatan 344.424m/detik
(atau 1cm setiap 29.034uS), mengenai objek untuk kemudian terpantul kembali ke Ping. Selama
menunggu pantulan, Ping akan menghasilkan sebuah pulsa. Pulsa ini akan berhenti (low) ketika
suara pantulan terdeteksi oleh Ping. Oleh karena itulah lebar pulsa tersebut dapat
merepresentasikan jarak antara Ping dengan objek.

Konfigurasi pin sensor PING sbagai berikut:

Ilustrasi sederhana cara kerja sensor ping :

Iklan

Sensor ping tidak dapat membaca dengan baik dalam beberapa keadaan berikut :

1. Objek yang dideteksi memiliki jarak terlalu jauh.


2. Objek yang dideteksi memiliki sudut < 45 derajat dari permukaan sensor.
3. Objek terlalu kecil.
4. Objek terlalu lembut/halus.
Cara Mengakses Sensor PING)))
1. Akses sensor ping dengan arduino :

listing program Arduino :

//Program Ultrasonik
// Menggunakan PIN 8 digital
int signal=8;
int distance;
unsigned long pulseduration=0;

void setup()
{
pinMode(signal, OUTPUT);
Serial.begin(9600);
}

void measureDistance()
{
pinMode(signal, OUTPUT);
digitalWrite(signal, LOW);
delayMicroseconds(5);
digitalWrite(signal, HIGH);
delayMicroseconds(5);
digitalWrite(signal, LOW);
pinMode(signal, INPUT);
pulseduration=pulseIn(signal,HIGH);
}

void loop()
{
measureDistance();
pulseduration=pulseduration/2;
distance =int(pulseduration/29);

Serial.print("Distance -");
Serial.print(distance);
Serial.println(" cm");
delay(500);
}

2. mengakses sensor ping dengan program CV-AVR

Program sensor PING))) menggunkan CV-AVR :

//Clock frequency : 16.000000 MHz


//output sensor PING))) ke Port B.0
//LCD ke Port C

#include <mega16.h>
#include <stdio.h>
#include <delay.h>
#include <string.h>

// Alphanumeric LCD Module functions


#include <alcd.h>

//deklarasi PIN I/O PING


#define PULSE PORTB.0
#define ECHO PINB.0
#define ARAH DDRB.0
#define OUT 1
#define INP 0

unsigned int ultrasonic()


{
unsigned int count=0;
unsigned int jarak;

ARAH=OUT;
PULSE=1;
delay_us(5);
PULSE=0;
ARAH=INP;
PULSE=1;

while (ECHO==0)
{};
while (ECHO==1)
{
count++; //menghitung lebar sinyal ECHO high
}

jarak=(unsigned int)(((float)count)/25);
return(jarak);
}

void main(void)
{
unsigned char kata[16];
ACSR=0×80;
SFIOR=0×00;

//LCD module initialization


lcd_init(16);

while (1)
{
sprintf(kata, “J=%3d cm”, ultrasonic());
lcd_clear();
lcd_gotoxy(0,0);
lcd_puts(kata);//mengirim data ke LCD
delay_ms(300);
}
}

Aplikasi Sensor Ultrasonik


Dalam bidang kesehatan, gelombang ultrasonik bisa digunakan untuk melihat organ-organ dalam
tubuh manusia seperti untuk mendeteksi tumor, liver, otak dan menghancurkan batu ginjal.
Gelombang ultrasonik juga dimanfaatkan pada alat USG (ultrasonografi) yang biasa digunakan
oleh dokter kandungan.
Dalam bidang industri, gelombang ultrasonik digunakan untuk mendeteksi keretakan pada
logam, meratakan campuran besi dan timah, meratakan campuran susu agar homogen,
mensterilkan makanan yang diawetkan dalam kaleng, dan membersihkan benda benda yang
sangat halus. Gelombang ultrasonik juga bisa digunakan untuk mendeteksi keberadaan mineral
maupun minyak bumi yang tersimpan di dalam perut bumi.

Dalam bidang pertahanan, gelombang ultrasonik digunakan sebagai radar atau navigasi, di darat
maupun di dalam air. Gelombang ultrasonik digunakan oleh kapal pemburu untuk mengetahui
keberadaan kapal selam, dipasang pada kapal selam untuk mengetahui keberadaan kapal yang
berada di atas permukaan air, mengukur kedalaman palung laut, mendeteksi ranjau, dan
menentukan posisi sekelompok ikan.

Anda mungkin juga menyukai