BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Dalam hal ini yang menjadi tempat penelitian adalah di PT.Bank Mandiri

Syariah Banjarmasin dan PT.Bank Mandiri Banjarmasin. Dengan focus penelitian

adalah mekanisme, aplikasi dan perhitungan denda Pada Praktek pembelian mobil

di Bank Mandiri dan Bank Mandiri Syariah menurut Analisis Hukum Ekonomi

Syariah. Waktu Penelitian dilaksanakan pada semester akhir tahun ajaran

2015/2019. Peneliti akan menggunakan waktu penelitian selama 1 bulan yaitu

pertengahan bulan maret sampai dengan april.

B. Metode dan Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian studi komparatif, yaitu untuk

mengetahui perbandingan tentang Denda Pada Praktek pembelian mobil di Bank

Mandiri dan Bank Mandiri Syariah menurut Analisis Hukum Ekonomi Syariah.

Analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan jenis penelitian

lapangan yaitu penelitian yang di maksudkan untuk Kemudian dilakukan

pembadingan tentang Denda Pada Praktek pembelian mobil di Bank Mandiri dan

Bank Mandiri Syariah menurut Analisis Hukum Ekonomi Syariah.

34
 35

C. Populasi dan Sampel

Populasi penelitian ini adalah Perbankan Syariah dan Perbankan

konvensional di Banjarmasin yang terdiri dari Bank Umum Syariah dan Unit

Usaha Syariah yang terdaftar di Bank Banjarmasin selama periode 2018-2019.

Menurut data terdiri dari 15 Bank Umum Konvensional, 6 Bank Umum Syariah,

24 Bank Perkreditan. Pemilihan sampel penelitian berdasarkan metode purposive

sampling yaitu metode pengambilan sampel berdasarkan kriteria tertentu yang

ditetapkan oleh peneliti secara obyektif ( Supramono, 2004:58). Metode ini dipilih

dengan tujuan mendapatkan sampel representif sesuai dengan kriteria perbankan

yang dijadikan sampel dalam penelitian adalah Bank Mandiri Syariah

Banjarmasin dan Bank Mandiri Banjarmasin periode 2018-2019.

1. Melaporkan Bagaimana praktek penerapan denda pada pembelian mobil di

Pembiayaan Bank Mandiri Banjarmasin dan Bank Mandiri Syariah

Banjarmasin ?

2. Bagaimana Analisis Hukum Ekonomi Syariah terhadap denda pada praktek

pembelian mobil di Pembiayaan Bank Mandiri Banjarmasin dan Bank Mandiri

Syariah Banjarmasin ?

D. Teknik Pengumpulan Data

Untuk mendapatkan kelengkapan informasi yang sesuai dengan fokus

penelitian maka yang di jadikan tekhnik pengumpulan data adalah sebagai

berikut:
 36

1. Teknik Wawancara (interview). Wawancara adalah suatu teknik pengumpulan

data yang dilakukan secara terstruktur maupun tidak terstruktur dan dapat

dilakukan melalui tatap muka maupun dengan menggunakan jaringan telepon.1

Teknik ini dilakukan denga cara mengajukan pertanyaan langsung terhadap

pegawai bagian pembiayaan pada PT. Bank Mandiri Syariah Banjarmasin dan

PT. Bank Mandiri Banjarmasin.

2. Teknik Observasi (pengamatan). Teknik observasi merupakan metode

mengumpulkan data dengan mengamati langsung di lapangan. Proses ini

berlangsung dengan pengamatan yang meliputi melihat, merekam, menghitung,

mengukur, dan mencatat kejadian.2

3. Teknik Dokumentasi. Dokumentasi adalah kegiatan khusus yang berupa

pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penemuan kembali serta penyebaran

dokumen.3 Untuk mendapatkan informasi yang lebih valid maka penulis

mencari dokumen dari instansi terkait sebagai tambahan untuk bukti penguat

yang berupa sejarah, visi dan misi, struktur organisasi, produk pembiayaan,

mekanisme penerapan denda, pelaksanaan penerapan denda, dan perhitungan

denda pada PT. Bank Mandiri Syariah Banjarmasin dan PT. Bank Mandiri

Banjarmasin.

1
Sugoyono, Metode Penelitian Kualitatif, Edisi Revisi, (Bandung: Remaja Rosdakarya,
2009) h. 186.
2
http://rachmawatinadya.blogspot.com diakses pada tangga 23 april 2019.teknik-
pengumpulan-data-observasi.html
3
Paul Otlet, manajemen/pengertian-dokumentasi.
 37

E. Teknik Analisis Data

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematus data

yang diperoleh dari hasil wawancara, cacatan lapangan, dan dokumentasi, dengan

cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit,

melakukan sintesa, menyusun kedalam pola, memilih mana yang pentingdan yang

akan di pelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri

sendiri dan orang lain.4

Untuk menganalisis data yang telah diperoleh dan hasil penelitian, penulis

menggunakan metode deskriptif analitsi, yaitu sebuah metode dimana prosedur

pemecahan penelitian yang di selidiki dengan menggambarkan dan melukiskan

subjek atau objek pada seseorang atau lembaga pada saat sekarang dengan

berdasarkan fakta yang tampak sebagaimana adanya. Kemudian dianalisa dengan

data yang ada, selanjutnya dengan analisis seperti yang akan diketahui bagaimana

mekanisme, aplikasi dan perhitungan denda pada pembiayaan PT. Bank Mandiri

Syariah Banjarmasin dan PT. Bank Mandiri Banjarmasin.

4
Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, (Bandung : Alfabcta,2008),
cet.IV, h.244.