Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 1 LITERASI INFORMASI

Nama : Steven Ignasius


NIM : 00000103766

KESIAPAN PERBANKAN MENUJU TRANSFORMASI


DIGITAL PASCA PANDEMI COVID-19 MELALUI
FINANCIAL TECHNOLOGY
(FINTECH)
Satrio Ronggoa, Lastuti Abubakarb, Tri Handayanic
Fakultas Hukum, Universitas Padjadjaran
Jl Ir. Soekarno km. 21 Jatinangor Sumedang 45363
lastuti.abubakar@unpad.ac.id

1. Latar Belakang
Latar belakang perlu dilakukannya percepatan digital antara lain penggunaan
smartphone oleh masyarakat mengubah cara bertransaki dari manual menjadi digital,
pelayanan yang lebih cepat dari industri perbankan, serta efisiensi waktu dan biaya baik
dari segi operasional perbankan maupun nasabah. Namun demikian, terdapat faktor
yang dinilai dapat menghambat terlaksananya transformasi digital, antara lain
ketersediaan infrastruktur yang memadai, kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM),
kecukupan biaya operasional, pemahaman dan kemauan masyarakat dalam memahami
dan menggunakan produk perbankan secara digital, serta keterbatasan aktivitas
masyarakat dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini.
➢ Bagaimana kesiapan Bank menuju transformasi digital melalui fintech?
➢ Bagaimana peran OJK dan BI sebagai regulator dalam memastikan mitigasi
risikoyang timbul dari transformasi digital Bank melalui fintech?
2. Tujuan
Sebagai mitigasi risiko sebagai alat ukur dalam menjalankan produk-produk
tranformasi digital.
3. Metode
Menggunakan metode pendekatan yuridis normatif, yaitu penelitian hukum yang sering
disebut dengan penelitian kepustakaan. Penelitian inidilakukan dengan mengutamakan
penelitian bahan pustaka atau yang disebut dengan data sekunder dan bagaimana
implementasinya dalam praktik.
Sifat penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian hukum ini adalah deskriptif
dengan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan suatu prosedur penelitian
yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang
dan perilaku yang diamati dari fenomena yang terjadi.
4. Manfaat
➢ Transaksi keuangan lebih mudah, praktis dan cepat;
➢ Mendukung peningkatan inklusi keuangan;
➢ Perluasan akses keuangan/pendanaan di berbagai wilayah;
➢ Membantu pelaku bisnis/UMKM memperoleh modal dan mengelola keuangan;
➢ Alternatif pembayaran/pembiayaan selain konvensional;
➢ Mempercepat perputaran ekonomi karena kemudahan bertransaksi.
5. Hasil Penelitian
Bank dinilai belum siap untuk menjadi bank digital sepenuhnya disebabkan pemenuhan
infrasturktur yang baik, kompetensi SDM yang mumpuni dan pengelolaan manajemen
risiko yang dibutuhkan untuk menjadi bank digital membutuhkan proses dan waktu
yang cukup lama untuk menjadi full digital. Untuk menuju ke arah tersebut, Bank dapat
melakukan kerja sama dengan fintech dan tetap mematuhi aturan yang telah ditetapkan
oleh regulator berwenang yaitu OJK dan BI dalam menjalankan kegiatan
operasionalnya.

ANALISIS SISTEM INTERNET BANKING BRIMO DALAM TRANSFORMASI


DIGITAL PT BRI (PERSERO) KANCA PALEMBANG SRIWIJAYA
1
Verinditha Oktiza Armelia, 2*Baibul Tujni
1,2
Komputerisasi Akuntansi, Fakultas Vokasi, Universitas Bina Darma
*baibul@binadarma.ac.id

1. Latar Belakang
Aplikasi BRIMO ini masih memiliki kekurangan pada sistemnya seperti tidak
munculnya jumlah saldo nasabah yang membuat nasabah tidak bisa melakukan
transaksi, uang yang di transfer ke rekening BRI kembali ke yang mentransfer dan
masih sering terjadinya bug (error yang menyebabkan aplikasi/software tak berjalan
dengan semestinya).
2. Tujuan
Untuk mengetahui seberapa berperannya aplikasi BRIMO dalam perubahan atau
transformasi digital pada dunia perbankan.
3. Metode
Metode Pengumpulan Data :
➢ Wawancara
Merupakan metode pengambilan data dengan cara berkomunikasi secara
langsung kepada karyawan maupun pekerja lainnya di perusahaan yang
berwenang.
➢ Observasi
Merupakan suatu cara pengumpulan data dengan melakukan pengamatan secara
langsung ke lapangan atau melakukan pekerjaan secara langsung.
➢ Angket (Kuesioner)
Merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi
pertanyaan kepada responden untuk dijawabnya.
Teknik Analisis Data dalam penelitian kuantitatif menggunakan statistik. Pada
penelitian ini, dalam menganalisa data hasil penelitian menggunakan metode statistik
deskriptif. Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data
dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul
sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum
atau generalisasi.
4. Manfaat
Memberikan kemudahan bagi nasabah dengan menciptakan layanan BRImo setelah
layanan lainnya seperti IB BRI dan BRI SMS Banking.
5. Hasil Penelitian
➢ Dalam pengimplementasian aplikasi BRIMO pada PT. Bank Rakyat Indonesia
(persero) Tbk, Kanca Palembang Sriwijaya telah berjalan dengan baik, hal itu
terlihatdari kepuasan nasabah dan pertambahan nasabah yang menggunakan
aplikasi BRIMO setiap harinya.
➢ Aplikasi internet banking BRIMO juga menjadi salah satu bukti bahwa
transformasi digital di Indonesia sudah berjalan dengan baik khususnya di dunia
perbankan.
➢ Berdasarkan hasil yang telah dikumpulkan, terdapat satu faktor yang
mempengaruhi minat nasabah dalam menggunakan aplikasi BRIMO yaitu
kenyamanan. Faktor yang mempengaruhi persepsi kenyamanan yaitu kecepatan
aplikasi dalam mengakses, tampilan yang menarik, dan proses transaksi yang
mudah atau tidak rumit.

Persiapan Perbankan dan SDM Hadapi Perekonomian Digital

Safrina Safitri1, M. irwan Padli Nasution2


1,2
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Indonesia

1. Latar Belakang
Agar perusahaan dapat bertahan dalam menghadapi dunia persaingan sangat
dibutuhkan beberapa pengelola manajemen yang handal dan juga diperlukan
kewaspadaan strategi di dalam mengambil sebuah keputusan atau kinerja perusahaan
yang maksimal.
Seiring pesatnya perkembangan ekonomi digital, maka perbankan harus dituntut agar
dapat melaksanakan aklerasi untuk mengikuti segala perubahan yang terjadi di
masyarakat.
2. Tujuan
Menyonsong kesiapan di era baru yang menjadi tanggung jawab pemerintah.
3. Motode
Pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan persamaan fenomena yang
tujuannya untuk memahami persiapan perbankan dan SDM menghadapi ekonomi
digital. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan untuk memahami
fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi,
motivasi, tindakan secara heolistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata
dan bahasa pada konteks khususnya yang alamiah memanfaatkan berbagai metode
ilmiah.
4. Manfaat
Untuk mempersiapkan dalam menghadapi era digital, memanfaatkan teknologi digital
untuk mendapatkan hasil yang maksimal serta untuk dapat menciptakan peluang
dengan memanfaatkan inovasi baru menggunakan teknologi mengikutsertakan
individu, organisasi dan lembaga industri dalam mencapai tujuannya.
5. Hasil Penelitian
Persiapan perbankan dan SDM hadapi perekonomian digital yaitu lingkungan yang
operasional atau berupa strategi perkembangan SDM, strategi investasi teknologi
informasi serta kepemilikan produk dan layanan digital yang dengan menyesuaikan
kondisi pangsa pasarnya dan juga pengetahuan atau pemahaman pegawai atau manajer
yaitu berupa pelatihan yang diberikan kepada seluruh pekerja karyawan yang melalui
e-learning maupun training dan bank memiliki digital buddy untuk prosees kelancaran
kantor cabang dalam melakukan tranformasi digital, dan kolaborasi dengan berbagai
pihak yang berupa kerjama dengan perusahaan yang menyediakan barang, dan jasa
untuk memperlancar proses transformasi digital, untuk memperluas pemasaran produk
dan layanan digital dan kerjasama diberbagai e-commerce untuk mempermudah proses
transaksi pembayaran dan e-wallet.

Anda mungkin juga menyukai