Selasa, 5 September 2023

Materi : Negara Terbersih di Dunia dan Pembiasaan Hidup Bersih dalam Kehidupan Hari-Hari
(2 JP)

Berikut ini adalah 5 negara terbersih di dunia :

1. Denmark
Denmark menduduki peringkat pertama sebagai negara paling bersih di dunia menurut Indeks
Kinerja Lingkungan. Negara dengan ibu kota Kopenhagen itu mengantongi skor 82,5.
Denmark unggul berkat indikator pengolahan limbah dan air limbah serta perlindungan
terhadap spesies. Selain itu, kebijakan pemerintah Denmark juga dinilai komprehensif dan
efektif untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mencegah perubahan iklim.
Beberapa proyek yang terwujud di Denmark adalah hotel ramah lingkungan, perahu tenaga
surya atau sinar matahari, hingga makanan organik.
2. Luksemburg
Luksemburg memegang skor 82,3 sebagai negara paling bersih kedua di dunia. Negara ini
unggul di indikator sanitasi, air minum, dan emisi polusi.
Selain itu, Luksemburg juga memiliki kawasan pedesaan, hutan, dan taman yang luas.
3. Swiss
Swiss unggul di indikator air minum, sanitasi, dan perlindungan terhadap spesies, sehingga
mengantongi skor 81,5 dan menjadi negara paling bersih ketiga di dunia.
Hal ini sebenarnya tidak mengherankan karena Swiss memang memiliki alam yang terpelihara,
sehingga kaya akan air bersih dan satwa.
4. Inggris
Inggris berada di peringkat keempat negara paling bersih di dunia dengan skor 81,3. Peringkat
ini cukup mengesankan, padahal Inggris punya populasi yang tinggi. Inggris unggul di indikator
air minum, sanitasi, dan emisi polusi. Negara ini juga mengandalkan energi hijau.
5. Prancis
Berada di peringkat kelima, Prancis mengantongi skor 80. Menurut Indeks Kinerja Lingkungan,
Prancis menjadi negara paling bersih di dunia karena sumber energi utamanya mencapai 80
persen dari nuklir. Ini rupanya mampu mengurangi emisi karbon secara signifikan. Prancis juga
melarang supermarket sembarang membuang makanan yang tak terpakai dan memasang
turbin di sungai.
Lingkungan bersih, nyaman, dan bebas kuman tentu menjadi dambaan semua orang.
Sayangnya, masih banyak orang yang lalai menjaga kebersihan lingkungan karena alasan malas
atau sibuk. Hal tersebut tak boleh dibiarkan terjadi secara berlarut-larut. Justru setiap keluarga
harus mulai menjaga kebersihan lingkungan dari kebiasaan sederhana, misalnya kerja bakti
setiap 2 minggu sekali bersama para tetangga. Beberapa kriteria lingkungan bersih dan bebas
kuman yang wajib di wujudkan, antara lain:
1. Kondisi lingkungan bebas sampah dan bebas bau tak sedap.
2. Kualitas udara tergolong bersih karena tidak tercemar zat-zat kimia berbahaya.
3. Sistem drainase lancar, tidak mengandung limbah berbahaya, dan tidak tersumbat sampah.
4. Tidak ada rumput atau semak belukar yang pertumbuhannya mengganggu lingkungan.

Beberapa manfaat yang bisa di dapatkan bila tinggal di lingkungan bersih dan bebas kuman
adalah sebagai berikut:
1. Membantu meningkatkan kualitas kesehatan orang-orang yang berada di dalamnya.
Lingkungan bersih akan membuat udara lebih segar dan kualitas air terjaga sehingga orang-
orang yang tinggal di lingkungan tersebut senantiasa sehat.
2. Mengurangi risiko penyakit menular, terutama pada masa pandemi. Kebersihan lingkungan
penting untuk meminimalkan wabah penyakit menular, misalnya Covid-19, Demam
Berdarah Dengue, dan Leptospirosis.
3. Membuat lingkungan jadi nyaman dan layak huni sehingga orang-orang yang bermukim di
dalamnya jadi betah.
4. Mendukung upaya pencegahan banjir karena tidak ada sampah yang menyumbat saluran
air.
5. Meringankan pekerjaan petugas kebersihan sehingga kelebihan waktu yang dimiliki bisa
dialokasikan untuk menangani lingkungan lainnya.
6. Memaksimalkan kapasitas lingkungan karena tak ada sampah yang menumpuk. Dengan
demikian, lingkungan bersih dapat dimanfaatkan untuk membuat fasilitas umum, misalnya
taman atau lapangan olahraga.

Bagaimana Cara Menjaga Lingkungan agar Selalu Bersih dan Bebas Kuman?
Menjaga kebersihan lingkungan sebenarnya tidak sulit asalkan dilakukan secara telaten.
Beberapa hal yang patut di lakukan untuk mewujudkan lingkungan bersih, nyaman, dan bebas
kuman, antara lain:
1. Memastikan bahwa petugas kebersihan mengangkut sampah di lingkungan tempat tinggal
secara teratur, minimal 2 kali seminggu.
2. Menyiangi rumput liar dan semak belukar di sekitar lingkungan tempat tinggal, terutama di
depan halaman rumah.
3. Menyingkirkan barang-barang yang sudah tidak digunakan di sekitar lingkungan rumah,
misalnya tumpukan pasir, balok-balok kayu, dan sampah plastik.
4. Melakukan kegiatan kerja bakti secara rutin minimal 2 kali sebulan supaya lingkungan selalu
bersih dan bebas kuman.
5. Membersihkan saluran air secara teratur minimal 1 bulan sekali, terutama menjelang
musim hujan. Langkah sederhana ini dapat memperlancar aliran air pada saluran sehingga
risiko banjir jadi berkurang.
6. Menyemprotkan cairan disinfektan secara rutin di lingkungan sekitar rumah untuk
membasmi mikroorganisme penyebab penyakit. Kebiasaan baik ini sangat efektif
mengurangi risiko penyebaran Covid-19 di sekitar tempat tinggal.

Kenali 10 Titik Sarang Kuman di Rumah:

1. Pegangan Pintu: Rutin membersihkan pegangan pintu untuk menghindari penyebaran
kuman.
2. Kran Air: Desinfeksi kran secara teratur untuk mengurangi risiko infeksi.
3. Telepon dan Remote TV: Lap dan sterilkan perangkat yang sering disentuh.
4. Tombol Kompor: Jaga agar tombol kompor tetap bersih dan bebas kuman.
5. Meja Makan: Bersihkan permukaan meja secara rutin sebelum dan sesudah makan.
6. Remote AC: Pastikan remote AC juga bebas dari kuman dengan pembersihan berkala.
7. Handphone: Disinfeksi handphone secara rutin karena sering kali disentuh.
8. Kunci Mobil: Cuci atau sterilkan kunci mobil untuk mencegah penularan kuman.
9. Toilet: Sanitasi yang tepat di kamar mandi dapat mencegah infeksi.
10. Gagang Lemari dan Lemari Es: Rajin bersihkan area ini untuk menjaga kebersihan.