e. Pembuangan limbah(2)
Kotoran dari manusia membutuhkan tempat pengolahan yang telah memenuhi
syarat agar nantinya tidak akan menimbulkan kontaminasi pada air dan tanah serta
memicu timbulnya polusi berupa bau yang mengganggu estetika. Tempat pengolahan
limbah tersebut dapat berupa jamban dan/atau septic tank dengan memenuhi syarat
kesehatan.
Pada pengelolaan sampah yang berupa sampah organik, anorganik, dan bahan
berbahaya, tahap pengelolaannya ada 2 yaitu : sampah dikumpulkan dan diangkut, serta
sampah dimusnahkan dan diolah. Umumnya, pengelolaan dari limbah ini bertujuan
untuk menghindari pencemaran air serta tanah, sehingga diperlukan pengolahan limbah
untuk menghasilkan produk limbah yang tidah berbahaya. Pengolahan terhadap air
limbah dapat dilakukan secara sederhana ataupun modern.
f. Kandang ternak
Menurut Balai Pengkajian Teknologi Pertanian BPTP-Ungaran (2000) sanitasi
kandang adalah kegiatan yang berhubungan dengan kebersihan tempat tinggal ternak
(kandang) serta lingkungannya yang bertujuan untuk sekaligus menjaga kesehatan ternak
dan pemiliknya. Oleh karena itu, penempatan kandang perlu diperhatikan dan sebaiknya
tidak disatukan dengan rumah atau diberi jarak minimal 10 meter dari rumah, serta
lokasi kandang harus lebih tinggi dari sekitarnya, air bersih harus tersedia, dan
menyiapkan tempat saat melakukan pembuangan kotoran dari ternak.(3)
6. Analisa strategi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dalam merubah perilaku
hygiene dan sanitasi pada situasi pandemic Covid-19.
Jawab :
Kesehatan lingkungan dapat ditingkatkan melalui ketersediaan air minum, sanitasi
dasar, dan peningkatan perilaku higienis adalah pencapaian dari target ke 7 Millennium
Development Goals (MDGs). Terwujudnya target ke 7 MDGs tersebut dapat dicapai dengan
membuat suatu program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). Tujuan program
STBM adalah untuk menciptakan lingkungan hidup yang konduksif sebagai upaya dalam
menigkatkan derajat kesehatan masyarakat. Pada dasarnya program STBM mencakup 5
pilar, yaitu:(4)
1. Berhenti buang air besar sembarangan
2. Mencuci tangan dengan sabun
3. Mengelola air dan makanan secara aman di rumah angga
4. Pengelolaan sampah secara benar
5. Pengelolaan limbah cair rumah tangga dilakukan dengan aman.
Salah satu pilar program STBM yang diterapkan dalam situasi pandemic COVID-19
adalah strategi perilaku hygiene berupa tindakan cuci tangan dengan sabun. Tindakan ini
harus rutin dilakukan segera setiap kali ada kontak dengan lingkungan atau orang disekitar.
Kegiatan cuci tangan juga dilakukan sebelum dan setelah menyiapkan makanan, sebelum
makan, setelah beranjak dari kamar mandi, dan saat tangan terlihat kotor.
REFERENSI