Anda di halaman 1dari 23

KONSEP LINGKUNGAN

HIDUP
Dosen Pembimbing : HILMIY ILROBBIHI,S.ST.,M.K.M

Disusun Oleh :
1. Siti Ulfiyatun Hasanah (P20625021036)
2.Reres Registanovi Suci (P20625021001)
3.Intama Dewi Rahayu (P20625021034)
 Pengertian Lingkungan Hidup

Menurut Undang-Undang No. 23 Tahun 1997, lingkungan hidup


adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, da
nmakhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang
mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan
manusia serta makhluk hidup lain.
Kesehatan Lingkungan

Definisi kesehatan lingkungan menurut beberapa pendapat :


1. WHO
Kesehatan lingkungan merupakan terwujudnya keseimbangan ekologis
antara manusia dan lingkungan harus ada, agar masyarakat menjadi sehat
dan sejahtera.

2. SOEKIDJO NATOADMOJO
Kesehatan lingkungan adalah suatu kondisi atau keadaan lingkungan yang
optimum sehingga berpengaruh positif terhadap terwujudnya status kesehatan
yang optimum pula
3.MOOLER (1992)

Kesehatan lingkungan adalah bagian dari kesehatan masyarakat yang member


pengertian pada penilaian, pemahaman, dan pengendalian dampak pada manusia
pada lingkungan dan dampak lingkungan pada manusia.

4.Menurut HAKLI(Himpunan Asli Kesehatan Lingkungan Indonesia)


Kesehatan lingkungan adalah suatu kondisi lingkungan yang mampu menopang
keseimbangan ekologi yang dinamis antara manusia dan lingkungannya untuk
mendukung tercapainya kualitas hidup manusia yang sehat dan bahagia.
 Syarat-syarat Lingkungan Yang Sehat

• Keadaan Air, Air yang sehat adalah air yang tidak berbau, tidak tercemar
dan dapat dilihat kejernihan air tersebut, kalau sudah pasti kebersihannya
dimasak dengan suhu 1000C, sehingga bakteri yang di dalam air tersebut mati.

• Keadaan Udara, Udara yang sehat adalah udara yang didalamnya terdapat
yang diperlukan, contohnya oksigen dan di dalamnya tidak terperoleh zat-zat
yang merusak tubuh, contohnya zat CO2 (zat carbondioksida).

• Keadaantanah, Tanah yang sehatadalahtamah yang baik untuk


penanaman suatu tumbuhan, dan tidak tercemar oleh zat-zat logam berat.
Cara Pemeliharaan Kelestarian Lingkungan Hidup Di
Masyarakat

• Selain dari rumah, upaya pemeliharaan kelestarian lingkungan hidup dapat


juga kita lakukan di masyarakat dengan melakukan hal-hal, seperti berikut
ini :

1) Bercocok Tanam Dengan Bijak


2) Menjaga Kelestarian Hutan
3) Melakukan AMDAL
4) Reboisasi
5) Menjaga Flora Dan Fauna Langka
 Tujuan Pemeliharaan Kesehatan Lingkungan

1. Mengurangi Pemanasan Global.

Dengan menanam tumbuhan sebanyak-banyaknya pada lahan kosong, maka


kita juga ikut serta mengurangi pemanasan global, karbon, zat O2 (okseigen)
yang dihasilkan tumbuh-tumbuhan dan zat tidak langsung zat CO2 (carbon)
yang menyebabkan atmosfer bumi berlubang ini terhisap oleh tumbuhan dan
secara langsung zat O2 yang dihasilkan tersebut dapat dinikmati oleh manusia
tersebut untuk bernafas.
2. Menjaga Kebersihan Lingkungan

Dengan lingkungan yang sehat maka kita harus menjaga kebersihannya, karena
lingkungan yang sehat adalah lingkungan yang bersih dari segala penyakit dan
sampah.Sampah adalah mush kebersihan yang paling utama. Sampah dapat
dibersihkan dengan cara-cara sebagai berikut ;

• Membersihkan Sampah Organik.


Sampah organik adalah sampah yang dapat dimakan oleh zat-zat organik di
dalam tanah, maka sampah organik dapat dibersihkan dengan mengubur dalam-
dalam sampah organik tersebut, contoh sampah organik, daun-daun
tumbuhan,ranting-ranting tumbugan,akar-akar tumbuhan.
• Membersihkan Sampah Non Organik

Sampah non organik adalah sampah yang tidak dapat hancur (dimakan oleh
zat organik) dengan sendirinya, maka sampah non organik dapat dibersihkan
dengan membakar sampah tersebut dan lalu menguburnya.
 Ruang Lingkup Kesehatan Lingkungan

Ruang lingkup kesehatan lingkungan menurut WHO, yaitu :

1. Pengelolaan air buangan dan pengendalian pencemaran;


2. Pembuangan sampah padat;
3. Pengendalian Vektor;
4. Pencegahan/pengendalian pencemaran tanah oleh ekskreta manusia;
5. Higiene makanan, termasuk higiene susu;
6. Pengendalian pencemaran udara;
7. Pengendalian radiasi;
8. Kesehatan kerja;
9. Pengendalian kebisingan;
10. Perumahan dan pemukiman;
11. Aspek kesling dan transportasi udara;
12. Perencanaan daerah dan perkotaan;
13. Pencegahan kecelakaan;
14. Rekreasi dan pariwisata
15.Tindakan-tindakan sanitasi yang berhubungan dengan keadaan
epidemi/wabah, bencana alam dan perpindahan penduduk;
16. Tindakan pencegahan yang diperlukan untuk menjamin lingkungan;
17. Penyediaan air minum
 Menurut Undang-Undang Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009 tercantum
dalam Pasal 162, Kesehatan Lingkungan sebagai salah satu upaya kesehatan
ditujukan untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat, baik fisik,
kimia,biologi, maupun sosial yang memungkinkan setiap orang mencapai
derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Kesehatan Lingkungan
diselenggarakan melalui upaya Penyehatan, Pengamanan, dan Pengendalian,
yang dilakukan terhadap lingkungan permukiman, tempat kerja, tempat
rekreasi, serta tempat danfasilitas umum.
Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2014 tentang Kesehatan Lingkungan,
Pasal 1 point 1 menyebutkan bahwa Kesehatan Lingkungan adalah upaya pencegahan
penyakit dan/atau gangguan kesehatan dari faktor risiko lingkungan untuk mewujudkan
kualitas lingkungan yang sehat baik dari aspek fisika, kimia, biologi, maupun sosial.

Maka dapat disimpulkan bahwa kesehatan lingkungan yaitu upaya untuk menciptakan
atau mewujudkan suatu lingkungan yang bersih dan sehat yang berlandaskan pada etika
lingkungan sehingga dapat mendukung kehidupan
manusia. Menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan merupakan cara yang lebih
efektif dalam mencegah timbulnya berbagai penyakit daripada mencegah atau
memberantas suatu penyakit yang telah berkembang
menjadi wabah.
 Masalah-masalah Kesehatan Lingkungan Masyarakat

1). Air bersih


Air bersih adalah air yang digunakan untuk keperluan sehari hari yang
kualitasnya memenuhi syarat dan dapat diminum ketika sudah dimasak
2).Pembuangan Tinja
Metode pembuangan tinja yang baik yaitu dengan jamban dengan syarat
sebagai berikut:
a) tanah permukaan tidak boleh terjadi kontaminasi
b) tidak boleh terkontaminasi air permukaan
3). kesehatan pemukiman
Secara umum rumah dapat dikatakan sehat apabila memenuhi kriteria sebagai
berikut :
A. memenuhi persyaratan pencegahan terjadi nya kecelakaan baik timbul karena
keadaan luar maupun dalam rumah
B. memenuhi kebutuhan fisiologis yaitu pencahayaan,penghawaan dan ruang gerak
dan cukup.

4). Makanan dan Minuman


Sasaran higene sanitasi makanan dan minuman adalah restoran, rumah makan,
persyaratan higene sanitasi makanan dan minuman tempat pengelolaan makanan
ada 3 :
a.persyaratan lokasi dan bangunan
b.persyaratan fasilitas dan sanitasi
c.persyaratan pengelolaan makanan
 Faktor Penyebab Terjadinya Masalah-masalah Kesehatan Lingkungan

a.Urbanisasi penduduk
Di Indonesia, terjadi perpindahan penduduk dalam jumlah besar dari desa ke
kota. Lahan pertanian yang semakin berkurang terutama di pulau Jawa dan
terbatasnya lapangan pekerjaan mengakibatkan penduduk desa berbondong-
bondong dating ke kota besar mencari pekerjaan
b.Tempat pembuangan sampah
Di hamper setiapdi Indonesia, system pembuangan sampah dilakukan secara
dumping tanpa ada pengelolaan lebih lanjut. System pembuangan semacam
itu selain memerlukan lahan yang cukup luas juga menyebabkan
pencemaran pada udara, tanah, dan air.
c.Penyediaan sarana air bersih
Berdasarkan survei yang pernah dilakukan, hanya 60% penduduk Indonesia
mendapatkan air bersih dari PDAM, terutama untuk pendudduk perkotaan,
selebihnya mempergunakan sumur atau sumber air lain. Bila datang musim
kemarau, krisis air dapat terjadi dan penyakit gastroenteritis mulai muncul
dimana-mana
d.Pencemaran udara
Tingkat pencemaran udara di Indonesia sudah melebihi ambang batas normal
terutama di kota-kota besar akibat gas buangan kendaraan bermotor.
e.Pembuangan limbah industri dan rumah tangga
Hampir semua limbah cair baik yang berasal dari rumah tangga dan
industri dibuang langsung dan bercampur menjadi satu ke badan sungai
atau laut, ditambah lagi dengan kebiasaan penduduk melakukan kegiatan
MCK dibantaran sungai. Akibatnya, kualitas air sungai menurun dan
apabila digunakan untuk air baku memerlukan biaya yang tinngi.

f.Bencana alam/pengungsian
Gempa bumi, tanah longsor, gunung meletus, atau banjir yang sering
terjadi di Indonesia mengakibatkan penduduk mengungsi yang tentunya
menambah banyak permasalahan kesehatan lingkungan.
 Upaya Meningkatkan Kesehatan Lingkungan Masyarakat
Upaya kesehatan merupakan kegiatan untuk memelihara dan
meningkatkan kesehatan, bertujuan untuk mewujudkan derajat kesehatan
yang optimal bagi masyarakat.
Upaya kesehatan diselenggarakan dengan pendekatan pemeliharaan,
peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif),
penyembuhan penyakit (kuratif), dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif),
yang dilaksanakan menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan.
Upaya-upaya kesehatan masyarakat yang terdiri dari upaya kesehatan
lansia, remaja, jiwa, dan indera.
1.Upaya Kesehatan Lansia
Pelayanan kesehatan lanjut usia (lansia) bertujuan menyediakan pelayanan
kesehatan lanjut usia yang bermutu dan berkesinambungan di puskesmas.
Ketersediaan pelayanan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran para
lanjut usia untuk membina kesehatannya secara mandiri, meningkatkan
kemampuan dan peran serta keluarga dan masyarakat dalam menghayati dan
mengatasi kesehatan, serta meningkatkan jenis dan jangkauan pelayanan
kesehatan lanjut usia.
2.Upaya Kesehatan Remaja
Tahap remaja merupakan tahapan perkembangan yang unik dimana terjadi masa
peralihan dari seorang anak menjadi seorang dewasa. Untuk mendampingi remaja
dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendampingan
terhadap remaja, Puskesmas Mlati II menyediakan pelayanan kesehatan remaja.
Bentuk pelayanan kesehatan remaja ini diwujudkan dalam program Pelayanan
Kesehatan Peduli Remaja (PKPR).
3.Upaya Kesehatan Jiwa
Permasalahan kesehatan jiwa menjadi keprihatinan bersama karena
menimbulkan beban psikologis, ekonomi, dan sosial pada individu maupun
keluarga. Namun permasalahan ini relatif belum mendapat penanganan yang
maksimal oleh tenaga kesehatan. Oleh karena itu, Pelayanan kesehatan jiwa
dirasa perlu diinisiasi untuk membantu memelihara dan meningkatkan derajat
kesehatan jiwa individu, keluarga dan masyarakat serta lingkungannya
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai