Anda di halaman 1dari 8

KERANGKA ACUAN SANITASI MASJID

A. Pendahuluan
Lingkungan fisik dapat mempunyai hubungan langsung dengan kesehatan
dan perilaku sehubungan dengan kesehatan
Manusia merupakan makhluk sosial, setiap hari baik dirumah, ditempat
tinggal, tempat kerja selalu berinteraksi satu sama lain, mengingat peran
manusia sebagai makluk sosial sosial maka kebersihan mutlak harus
diperhatkan agar interaksi berjalan secara harmonis dan sewajarnya.
B. Latar Belakang
Dalam
rangka
meningkatkan
stataus
kesehatan
masyarakat,
mengembangkan dan membina kemandirian masyarakat pada dasarnya
mengembangkan dan membina kemandirian masyarakat pada dasarnya
mengembangkan dan membina proses pemecahan masalah yang ada
dimasayarakat salah satunya menjaga kebersihan irtu seperti masjid.
C. Tujuan
a. Tujuan Umum
Agar masyarakat mengetahui pentinganya kebersihan lingkungan TTU
b. Tujuan Khusus
Diharapkan masyarakat mengetahui pentingnya kebersihan lingkungan
serta meningkatkan pengetahuan, kemampuan masyarakat dalam
menjaga kebersihan TTU.
D. Kegiatan Pokok dan Rincian
No.
1

Kegiatan Pokok
Infeksi Sanitasi Masjid

Rincian Kegiatan
Menyiapkan SPT untuk
Pengurus Masjid
Menyiapkan Kuisioner

Cara melakukan kegiatan


a. Langkah Melaksanakan Kegiatan

Secara umum dalam pelaksanaan infeksi sanitasi untuk mengetahui


kebersihan lingkunan seperti kebersihan masjid.
- Tanya jawab dengan pengurus masjid
b. Sasaran
Yang menjadi sasaran adalah : semua masjid diwilayah kerja
puskesmas rantau panjang

No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17

Nama Masjid / mushola

JADWAL KEGIATAN
Jadwal Kegiatan Infeksi Sanitasi
Semester I
Semester II
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
11 12
0

Miftahul Janah Pasar


Nurul Yaqin
Jihad Pasar
Al-Hikmah Tambang Baru
Miftahul Salam Sido Harjo
Miftahul Janah Koto Baru
Darul Fiqh Koto Baru
Al-Muhajirin Tambang Baru
Miftahul Janah Mensango
At-Taqwa Sido Lego
An-Nur Beluran Panjang
Radatul Jannah
Al-Azhar Tanjung Ilir
Miftahul Jannah Lubuk Napal
Zam-Zam Sidolego
Mitahul Hasanah Sido Lego
Miftahul Jannah Tambang Baru
E. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

Evaluasi dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan dan dibuat


pelaporan tentang hasil yang telah dicapai pada kegiatan inpeksi sanitasi
Masjid
F. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan
Pelaporan dan evaluasi dilakukan dengan menulis laporan kegiatan dalam
bentuk laporan bulanan setelah sesuai kegiatan dilakukan laporan diserahkan
ke penanggung jawab program dengan cara penyampaian hasil melalui
minilokakarya.

KERANGKA ACUAN INFEKSI SANITASI DEPOT AIR

G. Pendahuluan
Depot air minuma adalah usaha industry yang melakukan proses pengolahan
air baku menjadi air minum dan menjual langsung kepada konsumen. Proses
pengolahan air pada depot air minum pada prinsipnya punya adalah Filtrasi
(penyaringan) dan desinfeksi. Proses Filtrasi dimaksud selain untuk
memisahkan kontaminasi tersuspensi juga memisahkan campuran yang
berbentuk koloid termasuk mikroorganisme dari dalam air, sedangkan
desinfeksi dimaksudkan untuk membunuh mikoroorganisme yang tidak
tersaring pada proses sebelumnya.
H. Latar Belakang
Disamping perilaku manusia seringkali menimbulkan masalah dalam
hubungannya dengan lingkungannya, seperti dalam aspek higiens industry
makanan dan minuman.
Derajat keehatan dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu lingkungan, perilaku,
pelayanan medis dan keturuan yang sangat besar pengaruhnya adalah keadaan

lingkungan yang tidak memenuhi persyaratan kesehatan dan perilaku


masyarakat yang meruikan kesehatan, baik masyarakat di pedesaan maupun
perkotan yang disebabkan karena kurangnya pengetahuan dan kemampuan
masyarakat di bidang kesehatan, ekonomi.

I. Tujuan
a. Tujuan Umum
Agar pihak pengelolaan depat air minum mengetahui pentingnya
kebersihan lingkungan depaot air minum.
b. Tujuan Khusus
1. Sebelum dan sesudah melakuikan kegiatan harus cuci tangan
2. Diharapkan kepada pengelola depat air minum mengetahui pentingnya
kebersihan depat air serta kualitas air minum yang dihasilkan, serta
kebersihan luar depat air minum maupun di dalam lingkungan depaot
air.
J. Kegiatan Pokok dan Rincian
No.
1

Kegiatan Pokok
Inpeksi sanitasi depot air minum
- Lokasi dan banunan /
-

bagian luar depat air


Fasilitas pengolahan -

Rincian Kegiatan
- Menyiapkan surat
-

perintah Tugas
Menyiapkan
kuisioner

K. Cara Melaksanakan Kegiatan


a. Langkah Melaksanakan Kegiatan
Secara umum dalam pelaksanaan inpeksi sanitasi depot air minum.
Alat-alat yang digunakan untuk mengolah air baku menjadi air minum
papa depot air minum isi ulang adalah :
1. Storage Tank. Storage Tank berguna untuk penampuangan air baku
yang dapat menampung air sebanyak 3.000 liter
2. Staniles water pump. Stanles water pump berguna untuk memompa
air baku dari tempat storage tank ke dalam filter

3. Tabung filter ada 3 tabung. Pertama adalah untuk menyaring partikelpertikel yang kasar pada tabung yang kedua adalah berfungsi
menghilangkan kekeruhan dengan hasil yang maksimal dan efesien,
sedangkan tabung ketiga adalah berfungsi sebagai penyerap debu,
rasa, warna sisa khlor dan bahan organic
4. Micro Filter yang dimaksud sebagai untuk memenuhi persyaratan air
minum
5. Flow multer digunakan untuk mengukur air yang mengalirkedalam
gallon isi ulang
6. Lampu ultraviolet digunakan untuk sterilisasi pada air yang diolah
7. Galon isi ulang, pengisian wadah dilekatkkan dengan menggunakan
alat dan mesin yang dilakukan dalam tempat pengisian yang higenis.
Proses Produksi Depat air Minum
1. penampungan air baku
2. penyaringan
3. desifeksi
4. pembilasan, pencucian, dan sterilisasi wadah
5. pengisian
b. Sasaran
Yang menjadi sasaran adalah depot air di wilayah Puskesmas Rantau
Panjang, inpeksi sanitasi dilakukan setiap 6 bulan sekali.
Jadwal Kegiatan

No.

Nama Depot Air


1

1
2
3
4
5
6
7
8

Jadwal Kegiatan Infeksi Sanitasi


Semester I
Semester II
1
2 3 4 5 6 7 8 9
11 12
0

Kian Water
Water Mun
Sagita Water
Kausar Water
Rasya Water
Basmalah Water
Water Berkah
Velin Water
L. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan

Evaluasi dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan dan dibuat


pelaporan tentang hasil yang telah dicapai pada kegiatan inefski sanitasi depot
air.
M. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan
Pelaporan dan evaluasi dilakukan dengan menulis laporan kegiatan dalam
bentuk laporan bulanan setelah sesuai kegiatan dilakukan laporan diserahkan
ke penanggung jawab program dengan cara penyampaian hasil melalui
minilokakarya.

KERANGKA ACUAN INFEKSI SANITASI TP2

N. Pendahuluan
Peptisida adalah semua bahan racun yang digunakan untuk membunuh
organisasi hisup yang menggangu tumbuhan, ternak dan sebagainya yang
dibudidayakan manusia untuk kesejahteraan hidupnya.
Peptisida merupakan bahan yang telah banyak memberikan manfaat untuk
kelangsungan dunia produksi pertanian. Banyaknya organisasi pengganggu
tumkbuhan (OPT) yang dapat menurunkan hasil panen, dapat diminimalisir
dengan pestisida. Sehingga kehilangan hasil akibat OPT tidak terlalu besar.
Selain bidang pertanian, pestisida juga memberikan banyak manfaat untuk

membantu masalah yang timbul akibat adanya organisme pengganggu di


tingkat rumah tangga. Seperti pembasmian nyamuk.
O. Latar Belakang
Disamping perilaku manusia seringkali menimbulkan masalah dalam
heubungannya dengan lingkungan seperti dalam aspek higienis

industry

makanan dan minuman.


Sedangkan kios peptisida merupakan tempat penjualan peptisida
diharapkan disaat melakukan penjualan peptisida harus memperhatikan
tingkat keamanan.
P. Tujuan
c. Tujuan Umum
Diharapkan kepada pemilik kios peptisida mengetahui tentang manfaat
dan bahaya penggunaan peptisida
d. Tujuan Khusus
Diharapkan pemilik kios peptisida khusu hanya menjual bahan-bahan
peptisida saja, serta pada saat melakukan kegiatan menggunaka APD
disamping itu sebelum dan sesudah melakukan berbagai kegiatan harus
cuci tangan.
Q. Kegiatan Pokok dan Rincian
No.
1

Kegiatan Pokok
Infeksi Sanitasi TP2

Rincian Kegiatan
Menyiapkan SPT untuk
pemilik Kios
Menyiapkan Kuisioner

Cara melakukan kegiatan


c. Langkah Melaksanakan Kegiatan
Secara umum dalam pelaksanaan infeksi sanitasi untuk mengetahui
manfaat dan bahaya peptisida
- Penyuluhan secara personel
- Tanya jawab
d. Sasaran

Yang menjadi sasaran adalah : semua kios peptisida diwilayah kerja


puskesmas rantau panjang
Jadwal kegiatan

No.

Nama Kios
1

1
2
3
4
5

Jadwal Kegiatan Infeksi Sanitasi


Semester I
Semester II
1
2 3 4 5 6 7 8 9
11 12
0

Her Tani
Rantau Tani
Tani Subur
BA Tani

R. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Evaluasi dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan dan dibuat
pelaporan tentang hasil yang telah dicapai pada kegiatan inefski sanitasi Kios
Peptisida.
S. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan
Pelaporan dan evaluasi dilakukan dengan menulis laporan kegiatan dalam
bentuk laporan bulanan setelah sesuai kegiatan dilakukan laporan diserahkan
ke penanggung jawab program dengan cara penyampaian hasil melalui
minilokakarya.

Anda mungkin juga menyukai