1
A. Kader Posyandu?
Tugas Kader Posyandu pada H – atau saat persiapan hari buka Posyandu, meliputi :
1. Menyiapkan alat dan bahan, yaitu : alat penimbangan bayi dan balita, Kartu Menuju
Sehat (KMS), alat peraga, alat pengukur LILA, obat-obatan yang dibutuhkan (tablet besi,
vitamin A, Oralit, dan lain-lain sesuai kebutuhan), bahan/materi penyuluhan dan lain-lain
2. Mengundang dan menggerakkan masyarakat, yaitu memberitahu ibu-ibu untuk datang ke
Posyandu, serta melakukan pendekatan tokoh yang bisa membantu memotivasi masyarakat
untuk datang ke Posyandu
3. Menghubungi Pokja Posyandu, yaitu menyampaikan rencana kegiatan kepada kantor
desa / kelurahan dan meminta mereka untuk memastikan apakah petugas sektor bisa hadir
pada hari buka Posyandu
4. Melaksanakan pembagian tugas, yaitu menentukan pembagian tugas diantara kader
Posyandu baik untuk persiapan maupun pelaksanaan kegiatan.
Tugas Kader pada hari buka Posyandu disebut pelayanan 5 langkah kegiatan meliputi :
Mengisi KMS atau memindahkan catatan hasil penimbangan balita dari secarik kertas
kedalam KMS anak tersebut.
Posyandu adalah upaya pelayanan kesehatan masyarakat dan keluarga berencana dari
masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat dengan dukungan pelayanan serta
pembinaan teknis dari petugas kesehatan dan keluarga berencana.
KONSEP DASAR
DASAWISMA POS YANDU
PHBS
Pengg. Masy olehTokoh Agama
PKDRT/KKG
PENINGKATAN EKONOMI KELUARGA
Pemanfaatan
Pekarangan/UPGK P
GIZI O
•Penimbangan
IMUNISASI S
KB BCG, DPT, Polio,PGG.DIARE
Pelay.KB
KIA (Deteksi Dini
Tumbuh kembang )
·Suplementasi Gizi
Hepatitis B, Oralit Y
PUP, dan ANC Vit A, Fe
Campak, TT Pelayanan A
dan KIE •PMT Pelayanan KIE
KIE
•KIE
N
KIE
•Rujukan D
PAUD U
DBD
TBC
HIV-AIDS
Keterangan :
1. Kotak Horizontal : Keg. Pokok pada BKB, BKR DAN BKL
POSYANDU/saat penimbangan
(1 bulan 1X )
2. Kotak Vertikal : Kegiatan tambahan 15
(setiap hr) PEMBERDAYAAN MASYARAKAT/ KELUARGA
Ibu Hamil
1. Pemeriksaan Kehamilan
2. Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi Ibu kurang gizi atau Kurang Energi Kronis
(KEK)
3. Pemberian tablet tambahan darah (tablet besi)
4. Penyuluhan tentang gizi dan kesehatan ibu
Ibu Nifas/Menyusui
1. Pemberian kapsul vitamin A
2. Pemberian Makanan Tambahan (PMT)
3. Pelayanan nifas bagi ibu dan bayinya dan pemberian tablet tambah darah
4. Pelayanan KB
5. KIE / Penyuluhan tentang makanan selama menyusui, ASI Eksklusif, perawatan nifas
dan perawatan bayi baru lahir, pengenalan tanda bahaya dan KB.
MUNCUL
AKAR MASALAH
PENINGKATAN GIZI
MASY. MENGENDUR BERBAGAI KLB:
-KURANG GIZI
-POLIO
POSYANDU IMUNISASI - UCI RENDAH -DBD
TIDAK
-MALARIA
BERFUNGSI
-FLU BURUNG
OPTIMAL, PENANGGULANGAN DLL
KESADARAN
STRATA DIARE/PENYEHATAN
RENDAH LINGKUNGAN MEROSOT DAN PERAN
SERTA MASY.
KEWASPADAAN MASY. KURANG
MENURUN
PENYULUHAN/PROMOSI
KES. TIDAK BERJALAN
2
2
KMS laki-laki
Perhatikan umur!
Mengapa umur harus dihitung teliti?
a. Karena pertumbuhan anak berhubungan dengan umur
b. Karena kecepatan tumbuh balita dari 0 – 60 bulan berbeda-beda
c. Mengetahui umur anak dengan tepat sangat penting untuk menilai apakah
kecepatan tumbuh normal pada usia tersebut.
Kecepatan tumbuh anak laki-laki:
Antara 0 – 1 bulan = 0,8 – 1,1 kg
Antara 8 – 9 bulan = 0,3 – 0,5 kg
Kecepatan tumbuh anak perempuan:
Antara 0 – 1 bulan = 0,6 – 0,9 kg
Antara 8 – 9 bulan = 0,3 – 0,5 kg
Modul Orientasi Kader Posyandu, Disusun oleh Nurlienda Hasanah, S.Gz 9
Kesalahan menghitung umur anak
a. Umur dihitung hanya menggunakan bulan dan tahun penimbangan dengan
bulan dan tahun lahir anak mengabaikan selisih hari
b. Umur anak dihitung dengan menambahkan 1 bulan untuk setiap hari buka
posyandu, akibatnya umur anak lebih tua atau muda dari sebenarnya karena
sangat tergantung dari jadwal hari buka posyandu.
CARA 1
1. Tentukan tanggal lahir anak, dalam format tanggal, bulan, tahun misalnya : 5-4-2011
2. Tulis tanggal kunjungan, misalnya : 19-9-2012
3. Hitung umur anak dengan mengurangi tanggal kunjungan dengan tanggal lahir, misalnya:
Penyelesaian
Tanggal kunjungan 19 09 2012
Tanggal lahir 05 04 2011
14 05 1 = 1 tahun 5 bulan 14 hari
(Jadi umur anak dibulatkan menjadi 12 bulan + 5 bulan = 17 bulan)
Penyelesaian:
Tanggal kunjungan 05 04 2012
Tanggal lahir 19 09 2011
-14*) -5 1 = 1 tahun – 5 bulan – 1 bulan
(Jadi umur anak menjadi 12 bulan – 5 bulan – 1 bulan = 6 bulan)
*) jika selisih tanggal adalah negatif maka dikurangi 1 bulan, jika selisih tanggal adalah
positif maka selisih tanggal diabaikan.
Pemantauan gizi anak menggunakan KMS dilakukan secara rutin per bulannya, sehingga
dapat diketahui perkembangan anak dari waktu ke waktu. Kegiatan ini perlu dilakukan untuk
mengetahui kondisi anak secara berkesiambungan, mencegah dan menekan terjadinya
penyimpangan pertumbuhan sejak dini. Pemantauan gizi merupakan upaya deteksi dini dalam
mengetahui kesehatan anak yang sederhana dan mudah dilakukan oleh kader dan orang tua.
Isi Penyuluhan
• Pesan Pokok, yaitu informasi yang diharapkan peserta mau melaksanakannya
• Manfaat, yaitu penjelasan mengenai hal-hal positif jika peserta melaksanakan pesan-
pesan tersebut
• Akibat, yaitu penjelasan mengenai hal-hal negatif jika peserta tidak melaksanakan
pesan-pesan tersebut
Manfaat SIP
• Menjadi bahan acuan bagi kader Posyandu untuk memahami permasalahan sehingga
dapat mengembangkan kegiatan yang tepat dan disesuaikan dengan kebutuhan
sasaran
• Menyediakan informasi yang tepat guna dan tepat waktu mengenai pengelolaan
Posyandu, agar berbagai pihak yang berperan dapat menggunakannya untuk membina
Posyandu demi kepentingan masyarakat
Pembahasan Masalah
Mendiskusikan masalah-masalah yang berhasil ditemukan oleh kader Posyandu untuk
melihat apa penyebab dan akibat suatu masalah
4. Balita yang tampak sakit
Lemah, lesu, tidak bergairah
Panas tinggi, rewel, tidak mau makan
Tidak mau menyusu
Bercak putih pada mata
Diare dan muntah-muntah
Tidak bisa pipis lebih dari ½ hari
Batuk, sesak, batuk 100 hari
Terlihat penyakit kulit
5. Ibu hamil dengan tanda-tanda:
LILA < 23,5 cm atau kurus
sering pusing, berkunang-kunang
Muntah terus-menerus
Nafsu makan kurang
Kaki bengkak
Sesak napas
Perdarahan saat hamil muda
Lesu, lemas, lelah, mudah mengantuk
Kelopak mata bagian dalam pucat
Mencret lebih dari sehari semalam
Mencret mengandung darah
9 langkah penimbangan:
1) Gantungkan dacin pada tempat yang kokoh:
2) Periksalah apakah dacin sudah tergantung kuat. Tarik batang dacin ke bawah kuat-kuat.
3) Sebelum dipakai letakkan bandul geser pada angka 0(nol). Batang dacin dikaitkan dengan
tali pengaman.
4) Pasanglah celana timbang, kotak timbang atau sarung timbang yang kosong pada dacin.
Ingat bandul geser pada angka 0 (nol).
5) Seimbangkan dacin yang sudah dibebani celana timbang, sarung timbang atau kotak timbang
dengan cara memasukkan pasir/batu ke dalam kantong plastic diujung batang dacin sampai
kedua jarum diatas tegak lurus.
6) Anak ditimbang, dan seimbangkan dacin.
7) Tentukan berat badan anak, dengan membaca angka di ujung bandul geser.
8) Catat hasil penimbangan
9) Geserlah bandul ke angka 0 (nol), letakkan batang dacin dalam tali pengaman, setelah itu
bayi atau balita dapat diturunkan.
19
CARA MENGUKUR TINGGI BADAN
3. Gerakkan microtoise
2. Bagian belakang kepala, punggung dan
sampai menempel di
tumit menempel raopat ke dinding
Dinding
Tumit menempel
10
KEADAAN ALAT UKUR PANJANG BADAN YANG BARU DIKELUARKAN
ATAU YANG SIAP DIMASUKKAN KE DALAM TAS PENYIMPAN
Alat geser
Sekrup pengikat kedua
bagian alat ukur
11
Lubang tempat
pasak kayu di
masukkan
Pasak kayu
Sekrup pengikat di buka
Jendela baca
15
16