KERANGKA ACUAN KEGIATAN

ORIENTASI LABORATORIUM KESEHATAN MASYARAKAT

TINGKAT 1 DI PUSKESMAS

A. PENDAHULUAN
Dalam rangka mendukung Transformasi Layanan Primer dan Sistem
Ketahanan Kesehatan pemerintah melakukan penataan dan penguatan
Laboratorium Kesehatan Masyarakat (Labkesmas). Penataan Labkesmas
ini bertujuan untuk meningkatkan upaya pencegahan dan pengendalian
penyakit serta meningkatkan kesehatan masyarakat. Adapun
penyelenggaraan Labkesmas dilaksanakan dalam 5 (lima) tingkatan dari
mulai Labkesmas Tingkat 1 sampai dengan Tingkat 5. Labkesmas tingkat 1
akan dilaksanakan oleh Puskesmas, Labkesmas tingkat 2 oleh Labkesda
Kabupaten/Kota, Labkesmas tingkat 3 oleh Labkesda Provinsi, Labkesmas
tingkat 4 oleh Labkesmas Regional dan Labkesmas tingkat 5 oleh
Labkesmas Nasional. Penguatan sistem berjenjang Labkesmas ini
diharapkan dapat menjadi jaringan laboratorium kesehatan pemerintah yang
tangguh untuk melaksanakan 14 fungsinya dalam upaya meningkatkan
deteksi dini penyakit, memperkuat sistem penjaminan mutu laboratorium
kesehatan di wilayahnya, serta menunjang sistem kewaspadaan dini
terhadap wabah penyakit. Agar dapat menjalankan peran dan fungsinya
dengan baik, Labkesmas Tingkat 1 sampai Tingkat 5 harus memiliki
kapasitas yang baik dan menyesuaikan dengan perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi serta perkembangan penyakit terkini. Keberhasilan
penyelenggaraan Labkesmas sangat tergantung pada pengelolaan
laboratorium yang baik dan terstandar.
Puskesmas merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan primer
yang akan melaksanakan fungsi Labkesmas tingkat 1. Dalam menjalankan
tugas dan fungsinya, Labkesmas tingkat 1 akan menjadi bagian dari
Puskesmas, yang berfungsi sebagai garda terdepan dalam skrining dan
deteksi dini penyakit dalam rangka surveilans berbasis laboratorium dan
kesiapsiagaan dalam menghadapi KLB / wabah / kedaruratan. Sehubungan
dengan hal tersebut, Puskesmas perlu memahami perannya dalam sistem
jaringan Labkesmas dan meningkatkan kapasitasnya agar upaya
pencegahan dan pengendalian penyakit serta peningkatan status kesehatan
masyarakat dapat dilaksanakan secara optimal

1
 Laboratorium Kesehatan Daerah Kabupaten/Kota yang menjalankan
fungsi sebagai Labkesmas Tingkat 2 beserta Dinas Kesehatan Kabupaten /
Kota diharapkan dapat melakukan upaya pembinaan terhadap Laboratorium
Puskesmas sehingga pelaksanaan peran dan fungsinya berjalan baik dan
sesuai dengan prinsip tata kelola penyelenggaraan Labkesmas. Orientasi
bagi para pengelola Labkesmas tingkat 1 di Puskesmas tahun … difasilitasi
oleh anggaran Dana Alokasi Khusus Non Fisik

B. DASAR PELAKSANAAN
Dasar pelaksanaan kegiatan ini adalah DPA SKPD Dinas Kesehatan,
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Tahun
Anggaran

C. TUJUAN
Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan dan kapasitas tenaga laboratorium di
Puskesmas dalam penyelenggaraan Laboratorium Kesehatan
Masyarakat tingkat 1 sesuai standar.

Tujuan Khusus
Setelah mengikuti Orientasi Labkesmas Tingkat 1 di Puskesmas, peserta
mampu :
- Memahami dan menjelaskan kebijakan penyelenggaraan
Labkesmas.
- Memahami integrase fungsi Labkesmas di Puskesmas
- Memahami fungsi Labkesmas Tingkat 1
- Memahami pengelolaan SDM, SPA serta biosafety dan biosecurity di
Labkesmas Tingkat 1
- Memahami penjaminan mutu Labkesmas Tingkat 1

D. PESERTA KEGIATAN
Peserta kegiatan adalah 30 orang Ahli Teknologi Laboratorium Medik serta
Penanggung Jawab Laboratorium di Puskesmas dengan rincian :

2
E. NARASUMBER
Narasumber kegiatan berjumlah 3 orang tenaga kesehatan yang pernah
mengikuti ToT / Pelatihan / Orientasi Tata Kelola Penyelenggaraan
Laboratorium Kesehatan Masyarakat dari :
1. Balai Besar Laboratorium Kesehatan Surabaya
2. Laboratorium Kesehatan Daerah Kabupaten

F. PELAKSANAAN
WAKTU DAN TEMPAT
Kegiatan Orientasi Labkesmas Tingkat 1 di Puskesmas dilaksanakan
secara daring pada :
Hari :
Tanggal :
Waktu : [ jadwal tentatif terlampir ]

METODE
Ceramah tanya jawab, curah pendapat dan diskusi
3
 PELAKSANA
Bidang Sumber Daya Kesehatan,
Sub Substansi Sumber Daya Manusia dan Pembiayaan Kesehatan

G. EVALUASI
PESERTA
Evaluasi terhadap peserta dilakukan dengan pre dan post test yang bertujuan
untuk mendapatkan informasi tentang peningkatan pengetahuan peserta

PENYELENGGARAAN
Evaluasi terhadap penyelenggaraan orientasi dilaksanakan di akhir kegiatan
dengan tujuan untuk memperoleh masukan perbaikan penyelenggaraan
kegiatan berikutnya.

H. KELUARAN
- 30 orang peserta yang mengikuti Orientasi Labkesmas Tingkat 1 dan
mendapatkan sertifikat
- RKTL 25 UPT Puskesmas

I. PENUTUP
Demikian Kerangka Acuan Kegiatan Orientasi Laboratorium Kesehatan
Masyarakat Tingkat 1 di Puskesmas disusun sebagai pedoman untuk
pelaksanaan kegiatan.

JADWAL TENTATIF

4
 ORIENTASI LABORATORIUM KESEHATAN MASYARAKAT
TINGKAT I DI PUSKESMAS

  Waktu Materi Narasumber

   

  09.00 - 09.20 Pembukaan + Pengarahan Kegiatan  

  09.20 - 09.30 Pre Test

Materi 1
  09.30 - 11.00
Arah Kebijakan Penyelenggaraan Labkesmas

Materi 2
  11.00 - 12.00
Integrasi Fungsi Labkesmas di Puskesmas

  12.00 - 12.45 Istirahat

Materi 2
  12.45 - 14.00
Integrasi Fungsi Labkesmas di Puskesmas

Materi 3
  09.00 - 12.00
Fungsi Labkesmas Tingkat 1

  12.00 - 12.45 Istirahat

Materi 4
SDM, Pengelolaan Sarana Prasarana dan
  12.45 - 15.00
Peralatan serta Biosafety dan Biosecurity di
Labkesmas Tingkat 1

Materi 5
  09.00 - 11.15
Penjaminan Mutu Labkesmas Tingkat 1

  11.15 - 11.30 Post Test

  11.30 - 11.45 Evaluasi Penyelenggaraan  

  11.45 - 12.15 Rencana Tindak Lanjut  

  12.15 - 12.30 Penutup