Anda di halaman 1dari 41

Edisi Revisi 1

8 Desember 2022
Kata Pengantar

Penugasan penulisan skripsi merupakan bentuk karya ilmiah yang harus ditempuh
oleh mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab (STIBA) Ar Raayah menjelang akhir
masa studi. Penulisan Skripsi sangat strategis bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan
melatih kemampuan meneliti mahasiswa. Penulisan buku Pedoman Penulisan Karya Ilmiah
ini diharapkan dapat memberikan arahan dalam penyusunan skripsi agar berjalan dengan
baik dan seragam. Buku pedoman ini juga diharapkan dapat memberikan petunjuk secara
umum, dengan tujuan agar langkah-langkah dalam melaksanakan rangkaian kegiatan skripsi
lebih terarah sehingga dapat diselesaikan tepat waktu sesuai dengan target yang telah
ditetapkan.
Buku pedoman ini ditulis dengan seksama oleh tim penyusun, namun demikian tidak
tertutup kemungkinan masih terdapat kekurangan didalamnya. Oleh sebab itu kritik dan
saran dari berbagai pihak akan sangat bermanfaat guna penyempurnaan dimasa mendatang.
Apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya disampaikan kepada semua pihak
yang turut berkontribusi dalam penyusunan dan penyempurnaan buku ini. Semoga buku ini
dapat memberikan manfaat.

Sukabumi, 30 November 2022


Ketua Tim Penyusun

Rizal Firdaus, M.Pd.I

i
Tim Penyusun

Ketua Tim Penyusun


Rizal Firdaus, M.Pd.I

Anggota
Hisan Mursalin, M.Pd.
Sahrun, Lc.
Mada Wijaya Kusumah, M.Pd.I.

Penasihat
Fahmi Ridha, Lc,. M.Pd.

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i
TIM PENYUSUN ii
DAFTAR ISI iii
DAFTAR LAMPIRAN iv

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Definisi Skripsi 1
1.2 Tujuan Penulisan Skripsi 1
1.3 Persyaratan dan Jangka Waktu Skripsi 2

BAB II 3
TAHAPAN DAN STRUKTUR SKRIPSI
2.1 Pengajuan Judul 3
2.2 Struktur Skripsi 3
A. Bagian Awal Skripsi 3
B. Bagian Utama Skripsi 6
C. Bagian Akhir Skripsi 11
D. Struktur Bagan Skripsi 12

BAB III
PEDOMAN PENULISAN 14
3.1 Kertas 14
3.2 Jenis Huruf 14
3.3 Penomoran dan Urutan Numerik 14
3.4 Batas Pengetikan 15
3.5 Format 15
3.6 Spasi 15
3.7 Nomor Halaman 15
3.8 Jumlah Halaman 15
3.9 Referensi 15
3.10 Penulisan Al-Qur’an dan Hadist 16
3.11 Penulisan Riwayat Hidup 16

BAB IV
ACUAN PENGUTIPAN DAN CATATAN KAKI
4.1 Kutipan 17
4.2 Catatan Kaki 18

iii
DAFTAR LAMPIRAN

Contoh Cover Skripsi 24


Contoh Halaman Penyataan Penulis 25
Contoh Halaman Persetujuan Pembimbing 26
Contoh Halaman Pengesahan 27
Contoh Halaman Ucapan Terima Kasih 28
Contoh Halaman Persembahan 29
Contoh Halaman Motto 30
Contoh Abstrak Bahasa Arab 31
Contoh Abstrak Bahasa Inggris 32
Contoh Abstrak Bahasa Indonesia 33
Contoh Riwayat Hidup 34

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Definisi Skripsi


Setiap mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab (STIBA) Ar Raayah yang akan
menyelesaikan studi wajib mengambil mata kuliah akhir berbasis kegiatan riset atau
penelitian yang disebut Skripsi. Secara umum Skripsi adalah penulisan karya ilmiah yang
berisi hasil penelitian menyeluruh yang disusun secara sistematis berdasarkan ketentuan
metode penelitian ilmiah. Tugas Akhir ini disusun berdasarkan hasil penelitian yang
mempunyai ciri-ciri antara lain :
a. Terdapat permasalahan yang dikaji/dipecahkan/diselesaikan.
b. Didasarkan pada pengamatan lapangan (data primer) dan analisis data sekunder.
c. Menggunakan metodologi penelitian
d. Mengungkapkan adanya kenyataan baru atau kenyataan khusus.
e. Mengikuti tata tulis karya ilmiah
f. Dipresentasikan dalam forum seminar
g. Dipertahankan dalam ujian lisan di depan tim/dewan dosen penguji.

1.2 Tujuan Penulisan Skripsi


Tujuan penyusunan tugas akhir dapat diuraikan sebagai berikut:
a. Untuk menilai kemampuan mahasiswa dalam memecahkan masalah secara ilmiah
atas topik atau pokok bahasan yang sesuai dengan aturan program studi masing-
masing.
b. Untuk menilai keterampilan dan kemampuan mahasiswa dalam menerapkan metode
penelitian secara benar.
c. Untuk menilai kemampuan mahasiswa dalam melakukan penalaran secara logis.
Dengan menyusun skripsi diharapkan mahasiswa mampu :
a. Merangkum dan mengaplikasikan semua pengalaman pendidikan untuk
memecahkan masalah dalam bidang keahlian/bidang studi tertentu secara sistematis
dan logis, kritis dan kreatif, berdasarkan data atau informasi yang akurat dan
didukung analisis yang tepat. Dengan demikian diharapkan Mahasiswa mampu
melakukan pendalaman terhadap penguasaan suatu bidang ilmu setelah berproses
belajar melalui Skripsi.
b. Membentuk sikap mental ilmiah, kemampuan mengidentifikasi serta merumuskan
masalah penelitian yang berdasarkan rasional tertentu yang dinilai penting dan
bermanfaat ditinjau dari beberapa segi secara terpadu.
c. Membentuk sikap berkarya dan berinovasi melalui penelitian, mulai dari
penyusunan rancangan penelitian, pelaksanaan penelitian hingga pelaporan hasil
penelitian.
d. Melakukan kajian secara mendalam, hingga sampai kepada simpulan yang jelas serta
mampu merekomendasikan hasil penelitiannya kepada pihak-pihak terkait.

1
e. Mempresentasikan hasil Tugas Akhir itu dalam forum seminar dan
mempertahankannya dalam ujian lisan di hadapan tim dosen penguji. Dengan
demikian diharapkan Mahasiswa mampu menunjukkan kedewasaan sikap dalam
kebebasan akademiknya melalui Skripsi.

1.3 Persyaratan dan Jangka Waktu Skripsi


Bagi mahasiswa STIBA Ar Raayah Sukabumi, skripsi dapat dimulai bila telah
menyelesaikan studi yang memenuhi SKS minimal 140 SKS dan telah menyelesaikan tugas
Program Pengalaman Lapangan (PPL), serta mata kuliah metodologi penelitian ilmiah.
Sedangkan untuk mengikuti ujian skripsi, mahasiswa harus telah menyelesaikan seluruh
beban mata kuliah di Program Studi masing-masing.
Secara umum proses skripsi adalah sebagai berikut:
a. Mahasiswa memilih topik dan judul skripsi dibawah arahan pembimbing akademik.
b. Pengajuan judul Skripsi oleh mahasiswa kepada ketua program studi.
c. Proses bimbingan dan penulisan skripsi
d. Persetujuan menuju Sidang Akhir Skripsi oleh Dosen Pembimbing apabila
mahasiswa yang bersangkutan dinilai telah layak.
e. Proses sidang akhir skripsi yang menilai secara menyeluruh / komprehensif.
f. Berita Acara Sidang Akhir Skripsi untuk Kelulusan.
Untuk Kelulusan Akademik Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh mahasiswa
dalam pengajuan usulan Skripsi adalah sebagai berikut:
a. Judul dan tema/topik skripsi tidak boleh sama atau duplikasi dengan Skripsi yang
pernah ada atau dengan kata lain Skripsi yang dihasilkan tidak boleh merupakan hasil
plagiat, jika terbukti melakukan plagiat maka Skripsi mahasiswa dapat dibatalkan.
b. Penulisan Skripsi harus diselesaikan dalam waktu 1 (satu) semester.

2
BAB II
TAHAPAN DAN STRUKTUR SKRIPSI

2.1 Pengajuan Judul


Pengajuan Judul terdiri atas:

‫ ﻋﻨﻮان اﻟﺒﺤﺚ‬.١
‫ ﺧﻠﻔﻴﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬.٢
‫ أﺳﺌﻠﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬.٣
‫ أﻫﺪاف اﻟﺒﺤﺚ‬.٤
‫ ﻓﻮاﺋﺪ اﻟﺒﺤﺚ‬.٥
‫ ﺣﺪود اﻟﺒﺤﺚ‬.٦
‫ اﻟﺪراﺳﺎت اﻟﺴﺎﺑﻘﺔ‬.٧
‫ ﻫﻴﻜﻞ اﻟﺒﺤﺚ‬.٨

2.2 Struktur Skripsi


A. Bagian Awal Skripsi
1. Cover depan warna biru
2. Cover dalam
3. Lembar Pernyataan Keaslian Skripsi
4. Lembar Pernyataan dan Persetujuan Pembimbing
5. Lembar Pengesahan Dewan Penguji
6. Ucapan Terima Kasih, yang secara umum memuat:

‫ﷻ‬
a) Alinea pertama berisi pernyataan syukur penulis kepada Allah .
b) Alinea kedua berisi ucapan terima kasih kepada pihak pihak yang membantu
dalam mempersiapkan, melaksanakan dan menyelesaikan penulisan skripsi secara
langsung maupun tidak langsung yaitu mudir jamiah, ketua STIBA, Amid
Kuliyah, Pembimbing, ketua program studi, para dosen, teman sejawat dan
seterusnya.
c) Pada bagian akhir teks (dipojok kiri bawah) dicantumkan kata Penulis.
7. Halaman Persembahan, bagian ini berisi beberapa kalimat yang merupakan ungkapan
dedikasi penulis secara personal kepada pihak tertentu, misalnya orang tua atau
keluarga.

3
8. Motto (‫)اﻻﺳﺘﻬﻼل‬, yaitu beberapa kalimat yang dinukil dari ayat (dilengkapi surat dan
nomor ayat), hadits (dilengkapi perawi hadits), kata-kata mutiara, syair dan
sebagainya yang berhubungan dengan kajian yang diteliti dalam skripsi.
9. Abstrak, halaman abstrak memuat:
a) Kata abstrak ditulis tebal (bold) di tengah halaman dan tanpa tanda titik.
b) Jarak antara judul abstrak dan isi abstrak adalah satu spasi (satu kali enter).
c) Abstrak ditulis antara 250-300 kata, dan maksimal satu halaman.
d) Untuk font arab menggunkan traditional arabic ukuran 16, dan latin menggunakan
Times New Roman 12.
e) Nama penulis diakhiri titik. Tahun. Judul dicetak tebal/bold dan diakhiri dengan
titik. Kata skripsi diakhiri dengan titik. Diikuti dengan nama pembimbing skripsi
yang ditulis dengan gelar akademik dosen terkait.
f) Abstrak terdiri dari tiga paragraf yang memuat bagian isi skripsi secara singkat,
yang meliputi: tujuan penelitian dan latar belakang, metode penelitian, dan hasil
penelitian. Ketiga paragraf ini ditulis dengan block style (bentuk lurus).
g) Kata kunci minimal terdiri dari tiga kata kunci, yang merupakan kata inti topik
penelitian. Kata kunci berbentuk kata benda (mashdar) atau frasa. Kata kunci tidak
menggunakan kata kerja, dan juga tidak menggunakan kalimat sempurna (kalimah
mufidah). Penyebutan kata kunci mengikuti urutan alfabet (hijaiy). Kata kunci di
tulis miring dan tebal (bold) untuk tulisan latin dan ditulis tebal saja untuk tulisan
berbahasa arab, serta penulisannya berjarak satu kali enter dari isi abstrak.
h) Abstrak ditulis dengan tiga bahasa (Arab, Inggris dan Bahasa Indonesia)
10. Daftar Isi, daftar isi memuat judul fashl, sub-fashl (mabhast), dan judul anak sub-
fashl (mathlab). Daftar isi hendaknya menggambarkan garis besar organisasi
keseluruhan skripsi.
11. Setelah daftar isi, skripsi mencamtumkan daftar gambar, tabel, dan diagram.
Penamaan dalam gambar, tabel dan diagram pada skripsi menggunkan kode yang
terdiri dari tiga (3) unsur. Angka pertama menunjukkan tempat fashl berada, angka
kedua (2) menunjukkan kode khusus, kode khusus untuk gambar adalah angka 1,
kode khusus untuk tabel adalah angka 2, dan kode khusus untuk diagram, grafik atau
sejenisnya adalah angka 3. Untuk penulisan kata gambar, tabel dan diagram ditulis
dibawah gambar, tabel dan diagram, dengan rata tengah.

Nama Ilustrasi Kode


Gambar 1
Tabel 2
Diagram atau sejenisnya 3

Contoh 1, sebuah gambar pertama dalam skripsi terdapat dalam bab 2, maka
penamaannya adalah:

4
Gambar 2.1.1

Kode loaksi fashl Kode gambar Kode urutan gambar

Penjelasan:
- Angka 2 (pertama) merupakan lokasi gambar berada dalam sebuah fash
- Angka 1 (kedua) merupakan kode gambar
- Angka 1 (ketiga) merupakan kode urutan gambar dalam skripsi.

Contoh 2, sebuah tabel ke lima dalam skripsi berada dalam bab 3, maka penamaannya
adalah:

Tabel 3.2.5

Kode lokasi fashl Kode tabel Kode urutan tabel

Penjelasan:
- Angka 3 (pertama) merupakan lokasi tabel berada dalam sebuah fashl.
- Angka 2 (kedua) merupakan kode tabel.
- Angka 5 (ketiga) merupakan kode urutan tabel dalam skripsi.

Contoh 3, sebuah grafik ke tiga dalam skripsi berada dalam bab 4, maka penamaannya
adalah:

Grafik 4.3.3

Kode lokasi fashl Kode grafik Kode urutan grafik

Penjelasan:
- Angka 4 (pertama) merupakan lokasi tabel berada dalam sebuah fashl.
- Angka 3 (kedua) merupakan kode grafik.
- Angka 3 (ketiga) merupakan kode urutan grafik dalam skripsi.
12.Penulisan Halaman, penulisan halaman pada nomor 2 hingga 11 diatas menggunakan
huruf abajad ‫ت‬ ,‫ ب‬,‫أ‬ dan seterusnya.

5
B. Bagian Utama Skripsi.
Struktur utama skripsi berisi:

1. Fashl Pertama (‫اﻷول‬ ‫اﻟﻔﺼﻞ‬, Pendahuluan ‫)ﻣﻘّﺪﻣﺔ‬

Merupakan fashl pertama skripsi, yang bertujuan untuk mendeskripsikan masalah dan
topik yang akan diteliti dalam skripsi. Didalamnya memuat latar belakang penelitian,
yang menjelaskan urgensi masalah serta bagaimana penelitian itu dilakukan. Oleh sebab
itu, fashl pendahuluan ini memuat:

a. Latar Belakang Masalah (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫)ﺧﻠﻔﻴﺔ‬


Dalam bagian ini dikemukakan adanya kesenjangan antara harapan dan kenyataan, baik
kesenjangan teoritik ataupun kesenjangan praktis yang melatar belakangi masalah yang
diteliti. Selain itu, bagian ini dapat memuat pemaparan masalah yang diteliti, kelebihan
dan keunikan objek yang diteliti, atau kaitan antara masalah yang diteliti dengan isu
terkini. Di dalam latar belakang masalah juga dipaparkan secara ringkas teori, fakta-
fakta terkait, hasil-hasil penelitian terdahulu, kesimpulan seminar atau diskusi ilmiah
maupun pengalaman atau pengamatan pribadi yang terkait erat dengan pokok masalah
yang diteliti. Dengan demikian, hipotesis penelitian dapat tergambarkan, sehingga
masalah yang dipilih untuk diteliti mendapat landasan berpijak yang kokoh. Jumlah kata
dalam latar belakang berkisar 700-900 kata.

b. Rumusan Masalah (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫)أﺳﺌﻠﺔ‬


Pada dasarnya, setiap penelitian di level skripsi atau sarjana hanya memiliki 1 (satu)
permasalahan pokok, sehingga peneliti tidak harus membuat beberapa permasalah lagi
yang dapat mengaburkan tujuan penelitiannya. Namun, untuk mempertegas
permasalahan pokok tersebut, perlu juga diuraikan beberapa pertanyaan yang dapat
mengantarkan peneliti untuk mendapatkan hasil penelitiannya. Perumusan masalah
merupakan pertanyaan yang lengkap dan rinci mengenai ruang lingkup masalah yang
akan diteliti berdasarkan identifikasi dan pembatasan masalah. Rumusan masalah
hendaknya disusun secara singkat, padat, jelas, dan dituangkan dalam bentuk kalimat
tanya. Rumusan masalah yang baik akan menampakkan variabel-variabel atau
masalah-masalah spesifik yang diteliti, jenis atau sifat hubungan antara variabel atau
masalah tersebut dan subjek atau informan penelitian. Selain itu, rumusan masalah
hendaknya dapat diuji, dalam arti memungkinkan dikumpulkannya data untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan.

c. Tujuan Penelitian (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫)أﻫﺪاف‬


Tujuan penelitian yaitu tujuan yang diinginkan dari penelitian yang dijalankan secara
keseluruhan, tujuan tersebut bertumpu pada jawaban-jawaban dalam hipotesa-hipotesa
dari sejumlah rumusan masalah yang telah ditetapkan.

6
d. Manfaat Penelitian (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫)ﻓﻮاﺋﺪ‬
Manfaat penelitian secara garis besar dapat dibagi menjadi 2 yaitu:
1) Manfaat teoritis, dalam bagian ini dijelaskan manfaat penelitian dalam
memberikan kontribusi teoretis, misalnya pembuktian atau penguatan sebuah
teori.
2) Manfaat praktis, dalam bagian ini dijelaskan manfaat penelitian secara langsung
sebagai penerapan hasil penelitian secara praktis. sebagai contoh hasil penelitian
dapat digunakan sebagai referensi bagi peneliti lain, atau bagi lembaga di bidang
terkait, dan seterusnya.
e. Ruang Lingkup/ Batasan Penelitian (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫)ﺣﺪود‬
Ruang lingkup penelitian menyangkut variabel atau masalah yang diteliti ( ‫اﳊﺪود‬
‫)اﳌﻮﺿﻮﻋﻴﺔ‬, waktu penelitian (‫)اﳊﺪود اﻟﺰﻣﻨﻴﺔ‬, subjek penelitian atau informan dan lokasi
penelitian (‫اﳉﻐﺮﻓﻴﺔ‬ / ‫)اﳊﺪود اﳌﻜﺎﻧﻴﺔ‬. Berkaitan dengan variabel atau masalah, dapat
dipaparkan tentang penjabaran variabel menjadi sub variabel dan indikatornya atau
penjabaran mengenai masalah yang lebih spesifik.
f. Kajian Terdahulu (‫اﻟﺴﺎﺑﻘﺔ‬ ‫)اﻟﺪراﺳﺎت‬
Bagian ini berisi hasil penelitian yang pernah dilakukan peneliti sebelumnya yang
memiliki keterkaitan topik yang diteliti. Pada bagian ini juga peneliti harus jeli
melihat topik yang telah dikaji agar tidak terjadi pengulangan kajian, selain itu
pemetaan kajian terdahulu dapat memperjelas posisi dan gap masalah penelitian.
Sumber kajian terdahulu minimal lima judul, baik dari Skripsi, Tesis atau Desertasi,
dengan mencantumkan hal-hal berikut ini secara runut: nama penulis, judul skripsi,
program studi dan nama perguruan tinggi, kesimpulan penelitian, analisis gap
penelitian antara penelitian terdahulu dan penelitian yang akan dikaji.

g. Sistematika Pembahasan (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫)ﻫﻴﻜﻞ‬


Bagian ini merupakan pengungkapan alur pembahasan dalam skripsi, sehingga dapat
diketahui logika dan alur penyusunan antara satu bagian (fashl) dengan bagian (fashl)
yang lain.

2. Fashl Kedua, Kajian Teori (‫اﻟﻨﻈﺮي‬ ‫)اﻹﻃﺎر‬


Merupakan fashl kedua dalam skripsi yang berisi kajian teori secara mendalam tentang
variabel atau pokok permasalahan yang diteliti yang berisi penjelasan kerangka
konseptual ( ‫اﳌﻔﺎﳘﻲ‬ ‫ ) اﻹﻃﺎر‬dan hipotesis penelitian ( ‫) ﻓﺮﺿﻴﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬
Misal; tema penelitian adalah:

7
“‫اﻟﻠﻐﻮﻳﺔ‬ ‫ﻷﻟﻌﺎب‬f ‫“ﺗﻌﻠﻴﻢ ﻣﻬﺎرة اﻟﻜﻼم‬
Maka kajian teorinya terdiri atas dua pembahasan pokok, yaitu:

a. Pembahasan pertama (‫اﻷّول‬ ‫)اﳌﺒﺤﺚ‬


Pembahasan tentang teori pembelajaran maharah kalam, seperti maksud dan
penjelasan maharah kalam, urgensi dan tujuan maharah kalam, bahan ajarnya,
metode pengajarannya, serta sarana yg dipakai dalam proses pembelajarannya
beserta latihan-latihanya.

b. Pembahasan kedua ( ‫اﻟﺜﺎﱐ‬ ‫)اﳌﺒﺤﺚ‬


Pembahasan tentang konsep permainan dalam pembelajaran Bahasa, seperti arti dan
maksud permainan dalam pembelajaran Bahasa, tujuan penggunaan permainan
berserta urgensinya, serta macam-macam permainan, dan langkah-langkah
pelaksanaannya.

3. Fashl Ke Tiga, Metode Penelitian (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫)ﻣﻨﻬﺞ‬

Bagian ini berisi dua (2) mabhats, pertama definisi operasional penelitian ( ‫ﲢﺪﻳﺪ‬
‫)اﳌﺼﻄﻠﺤﺎت‬, kedua metodologi penelitian (‫)ﻣﻨﻬﺠﻴﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬.

a. Definisi operasional (‫اﳌﺼﻄﻠﺤﺎت‬ ‫)ﲢﺪﻳﺪ‬


Pada bagian ini peneliti menjelaskan makna yang dimaksud dalam variabel
penelitian, yaitu dengan mengambil inti sari dari paparan landasan teori ( ‫اﻟﺪراﺳﺔ‬
‫ )اﻟﻨﻈﺮﻳﺔ‬pada bab sebelumnya. Pada bagian ini berisi definisi operasional yang berisi
arti secara etimologi atau bahasa ( ‫اﳌﻌﺠﻤﻲ‬ ‫) اﳌﻌﲎ‬, arti secara terminologi atau secara
istilah ( ‫اﻹﺻﻄﻼﺣﻲ‬ ‫ ) اﳌﻌﲎ‬dan makna yang dimaksud dalam penelitian yang sedang
dilakukan ( ‫اﻹﺟﺮاﺋﻲ‬ ‫) اﳌﻌﲎ‬.

b. Metodologi penelitian (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫)ﻣﻨﻬﺠﻴﺔ‬


Bagian metode penelitian menjelaskan hal-hal berikut ini:
1) Jenis penelitian (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫)ﻧﻮع‬
Pada bagian ini peneliti menjelaskan jenis penelitian yang dipilih, yang secara
umum terdiri dari dua jenis penelitian, yaitu penelitian kuantitatif dan penelitian
kualitatif.
2) Populasi dan sampel (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫) ﳎﺘﻤﻊ وﻋﻴﻨﺔ‬

8
Apabila jenis penelitian yang dipilih adalah penelitian lapangan atau
memanfaatkan sumber data dari kuesioner, maka pada bagian ini peneliti
menjelaskan populasi dan sampel penelitian yang menjadi acuan pengambilan
data. Sedang apabila penelitian yang dilakukan adalah penelitian pustaka, maka
poin Populasi dan sampel (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫ ) ﳎﺘﻤﻊ وﻋﻴﻨﺔ‬tidak perlu dicantumkan.
3) Tahapan penelitian ( ‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫) ﻣﺮاﺣﻞ‬
Pada bagian ini, peneliti menjelaskan tanggal dan tahun penelitian dimulai dan
berakhir, serta tempat dilaksanakannya penelitian.
4) Sumber data penelitian (‫ت‬w‫اﻟﺒﻴﺎ‬ ‫)ﻣﺼﺎدر‬
Bagian ini menjelaskan sumber data penelitian yang dimanfaatkan oleh
peneliti. Dalam kajian karya tulis seperti buku atau kamus, sumber data
penelitiannya adalah buku atau kamus terkait yang dijadikan sumber utama.
Adapun apabila penelitian yang dilakukan adalah kajian tokoh, maka sumber
data penelitiannya berasal dari seluruh karya dari tokoh terkait dan atau hasil
penelusuran dokumentasi serta wawancara dengan tokoh terkait atau orang-
orang yang dianggap kompeten.
5) Instrumen dan teknik pengumpulan data (‫ت‬w‫اﻟﺒﻴﺎ‬ ‫)أدوات و ﻃﺮﻳﻘﺔ ﲨﻊ‬
Pada bagian ini peneliti menyebutkan teknik apa saja yang digunakan dalam
mengumpulkan data penelitian. Teknik pengumpulan data penelitian yang biasa
dilakukan ialah observasi, Focus Group Discussion (FGD), kajian pustaka,
wawancara dan kuesioner.
6) Teknik analisis data (‫ت‬w‫اﻟﺒﻴﺎ‬ ‫)ﲢﻠﻴﻞ‬
Untuk memudahkan peneliti menganalisis hasil data yang terkumpul, maka
harus menggunakan teknik analisis data yang sesuai dengan karakteristik data
yang terkumpul. Pada bagian ini, peneliti menulis secara rinci langkah-langkah
atau prosedur analisis data yang hendak digunakan untuk menjabarkan data
penelitian.

4. Fashl Ke Empat, Pembahasan dan Analisis (‫وﲢﻠﻴﻠﻬﺎ‬ ‫ت‬A‫)ﻋﺮض اﻟﺒﻴﺎ‬


Bagian ini memuat hasil penelitian dan pemaparan sesuai dengan pendekatan penelitian.
Dalam penelitian yang menguji hipotesis atau kuantitatif, laporan mengenai hasil-hasil
yang diperoleh sebaiknya dibagi menjadi dua bagian besar. Bagian pertama berisi uraian
tentang karakteristik masing-masing variabel dan bagian kedua memuat uraian tentang
hasil pengujian hipotesis.
a. Deskripsi Data
Deskripsi data dalam bab ini dipaparkan lokasi penelitian atau setting area penelitian,
seperti: gambaran sekolah, sejarahnya, struktur pengurusnya dan segala yang
berkaitan dengan kelembagaan tersebut. Selain itu untuk jenis penelitian pustaka
yang menganalisis tokoh tertentu atau karya tertentu seperti buku, kamus dan lainnya.

9
Dalam kajian tokoh atau karya tulis tertentu dapat menjabarkan profil tokoh, profil
buku, profil penulis, testimoni para ahli terhadap tokoh atau buku terkait.
Deskripsi data untuk masing-masing variabel dilaporkan menurut hasil penelitian
yang telah diolah dengan teknik statistik deskriptif, seperti distribusi frekuensi yang
disertai dengan grafik yang berupa histogram, nilai rerata, simpangan baku, atau yang
lain. Setiap variabel dilaporkan dalam sub-fashl tersendiri dengan merujuk pada
rumusan masalah atau tujuan penelitian. Temuan penelitian yang sudah disajikan
dalam bentuk angka-angka statistik, tabel, maupun grafik tidak dengan sendirinya
bersifat komunikatif sehingga diperlukan penjelasan yang bersifat faktual, bukan
pendapat pribadi atau interpretasi peneliti.
b. Pengujian Hipotesis
Pemaparan tentang hasil pengujian hipotesis pada dasarnya tidak berbeda dengan
penyajian temuan penelitian untuk masing-masing variabel. Penjelasan terhadap
hasil pengujian hipotesis ini terbatas pada interpretasi atas angka statistik yang
diperoleh dari perhitungan statistik.
c. Pembahasan Hasil Penelitian
Tujuan pembahasan hasil penelitian adalah sebagai berikut:
1) Menjawab masalah penelitian, atau menunjukkan bagaimana tujuan penelitian
dicapai. Hasil penelitian yang diperoleh harus disimpulkan secara eksplisit.
2) Menafsirkan temuan-temuan penelitian. Penafsiran terhadap temuan penelitian
dilakukan dengan menggunakan logika dan teori- teori yang ada.
3) Mengintegrasikan temuan penelitian ke dalam kumpulan pengetahuan yang telah
mapan. Pengintegrasian dengan temuan penelitian ke dalam kumpulan ilmu
pengetahuan yang sudah ada dilakukan dengan jalan menjelaskan temuan-temuan
penelitian dalam konteks khasanah ilmu yang lebih luas. Hal ini dilakukan dengan
membandingkan temuan-temuan penelitian yang diperoleh dengan teori dan
temuan empiris lain yang relevan.
4) Menjelaskan implikasi-implikasi lain dari hasil penelitian, termasuk
keterbatasan temuan penelitian. Dalam penelitian kualitatif, hasil penelitian dan
pembahasan memuat temuan yang diperoleh atau hasil analisis dengan
menggunakan metode dan prosedur yang diuraikan dalam fashl sebelumnya.
Hasil analisis data atau temuan penelitian disajikan dalam bentuk deskripsi pola,
tema, kecenderungan, atau motif yang muncul dari data. Di samping itu, temuan
dapat berupa penyajian kategori, sistem klasifikasi, dan tipologi. Pemaparan
dalam pembahasan diurutkan sesuai dengan rumusan masalah.

5. Fashl Ke Lima, Penutup (‫)اﳋﺎﲤﺔ‬

Bagian ini merupakan bagian akhir skripsi yang memuat dua hal pokok, yaitu
kesimpulan dan saran.

a. Hasil Penelitian/Kesimpulan (‫اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫)ﻧﺘﺎﺋﺞ‬

10
Kesimpulan memuat hasil temuan substantif dan temuan formal. Temuan substantif
terkait langsung dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian. Kesimpulan ditarik
dari hasil pembahasan yang benar-benar relevan dan mampu memperkaya temuan
penelitian yang diperoleh. Sedangkan temuan formal terkait dengan sumbangan
secara teoritis. Kesimpulan penelitian merangkum semua hasil penelitian yang telah
diuraikan secara lengkap dalam fashl paparan dan analisis. Tata urutannya pun
hendaknya sesuai sebagaimana dalam fashl paparan dan analisis. Dengan demikian,
konsistensi isi dan tata urutan rumusan masalah, tujuan penelitian, hasil yang
diperoleh, dan simpulan penelitian tetap terpelihara. Penulisan kesimpulan ditulis
dengan menyebutkan hasil penelitian sesuai dengan urutan rumusan masalah
penelitian.

b. Saran Penelitian dan Rekomendasi (‫اﻻﻗﺮ{ﺣﺎت‬ ‫)اﻟﺘﻮﺻﻴﺎت و‬


Saran yang diajukan hendaknya selalu bersumber pada temuan penelitian,
pembahasan, dan simpulan hasil penelitian. Saran hendaknya tidak keluar dari batas-
batas lingkup dan implikasi penelitian. Saran dan rekomendasi hendaknya ditujukan
kepada berbagai pihak, diantaranya:
- Peneliti pada bidang yang sama
- Lemabaga atau instansi terkait dengan topik penelitian.
- Lembaga atau instansi secara umum lainnya yang berhubungan dengan topik
penelitian.
C. Bagian Akhir Skripsi
Hal-hal yang perlu dimasukkan dalam bagian ini adalah yang mendukung atau terkait
erat dengan uraian yang terdapat pada bagian inti. Isi yang perlu ada pada bagian akhir
adalah (a) daftar pustaka, (b) lampiran-lampiran. berupa foto-foto kegiatan di lapangan,
transkrip wawancara, kuisioner yang diajukan dan lain-lain.
1. Daftar Pustaka (Bibliografi).
Bahan pustaka yang dimasukkan dalam daftar rujukan harus sudah disebutkan dalam
teks. Artinya, bahan pustaka yang hanya dipakai sebagai bahan bacaan tetapi tidak
dirujuk dalam teks tidak dimasukkan dalam daftar rujukan. Sebaliknya, semua bahan
pustaka yang disebutkan dalam skripsi harus dicantumkan dalam daftar rujukan.
Penulisan daftar pustaka atau bibliografi menggunakan pedoman penulisan University
of Chicago Press (Chichago Manual of Style 17th edition full note).
2. Lampiran-lampiran.
Lampiran-lampiran hendaknya berisi keterangan-keterangan yang dipandang penting
untuk skripsi, misalnya instrumen penelitian (transkrip wawancara, kuisioner), data
mentah hasil penelitian, rumus-rumus statistik yang digunakan (bila perlu), hasil
perhitungan statistik, surat izin dan tanda bukti telah melaksanakan pengumpulan dan
penelitian, foto-foto selama pengambilan data di lapangan, dan lampiran lain yang
dianggap perlu. Untuk mempermudah pemanfaatannya, setiap lampiran harus diberi
nomor urut lampiran menggunakan angka Arab (1, 2, 3, dst).

11
‫‪D. Struktur Bagan Skripsi‬‬
‫‪Struktur skripsi di lingkungan STIBA Ar Raayah menggunakan format terstruktur,‬‬
‫اﻟﻠﻐﻮﻳﺔ “ ‪apabila contohnya judulnya adalah:‬‬ ‫‪ “ maka struktur bagan‬ﺗﻌﻠﻴﻢ ﻣﻬﺎرة اﻟﻜﻼم ‪f‬ﻷﻟﻌﺎب‬
‫‪skripsinya sebagai berikut:‬‬

‫اﻟﻔﺼﻞ اﻷول ‪ :‬ﻣﻘّﺪﻣﺔ‬

‫ﺧﻠﻔﻴﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫أ‪.‬‬

‫أﺳﺌﻠﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫ب‪.‬‬

‫أﻫﺪاف اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫ت‪.‬‬


‫ﻓﻮاﺋﺪ اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫ث‪.‬‬

‫ﺣﺪود اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫ج‪.‬‬

‫اﻟﺪراﺳﺎت اﻟﺴﺎﺑﻘﺔ‬ ‫ح‪.‬‬

‫ﻫﻴﻜﻞ اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫خ‪.‬‬

‫اﻟﻔﺼﻞ اﻟﺜﺎﱐ ‪ :‬اﻹﻃﺎر اﻟﻨﻈﺮي‬


‫اﳌﺒﺤﺚ اﻷّول ‪ :‬اﻹﻃﺎر اﳌﻔﺎﳘﻲ‬
‫اﳌﺒﺤﺚ اﻟﺜﺎﱐ ‪ :‬ﻓﺮﺿﻴﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬

‫اﻟﻔﺼﻞ اﻟﺜﺎﻟﺚ ‪:‬ﻣﻨﻬﺞ اﻟﺒﺤﺚ‬

‫اﳌﺒﺤﺚ اﻷّول ‪ :‬ﲢﺪﻳﺪ اﳌﺼﻄﻠﺤﺎت‬

‫اﳌﺒﺤﺚ اﻟﺜﺎﱐ‪ :‬ﻣﻨﻬﺠﻴﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬

‫أ‪ .‬ﻧﻮع اﻟﺒﺤﺚ‬

‫ب‪ .‬ﳎﺘﻤﻊ وﻋﻴﻨﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬

‫ت‪ .‬ﻣﺮاﺣﻞ اﻟﺒﺤﺚ‬

‫‪12‬‬
‫ث‪ .‬ﻣﺼﺎدر اﻟﺒﻴﺎ^ت‬

‫ج‪ .‬أدوات و ﻃﺮﻳﻘﺔ ﲨﻊ اﻟﺒﻴﺎ^ت‬


‫ح‪ .‬ﲢﻠﻴﻞ اﻟﺒﻴﺎ^ت‬

‫اﻟﻔﺼﻞ اﻟﺮاﺑﻊ‪ :‬ﻋﺮض اﻟﺒﻴﺎ?ت وﲢﻠﻴﻠﻬﺎ‬

‫أ‪ .‬ﻋﺮض اﻟﺒﻴﺎ?ت‬

‫اﳌﺒﺤﺚ اﻷّول ‪ :‬أﺳﺌﻠﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬

‫اﳌﺒﺤﺚ اﻟﺜﺎﱐ ‪ :‬أﺳﺌﻠﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬

‫ب‪ .‬ﲢﻠﻴﻞ اﻟﺒﻴﺎ?ت‬

‫اﳌﺒﺤﺚ اﻟﺜﺎﻟﺚ ‪ :‬أﺳﺌﻠﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬

‫اﻟﻔﺼﻞ اﳋﺎﻣﺲ ‪ :‬اﳋﺎﲤﺔ‬

‫ﻧﺘﺎﺋﺞ اﻟﺒﺤﺚ‬ ‫أ‪.‬‬

‫اﻟﺘﻮﺻﻴﺎت و اﻻﻗﱰاﺣﺎت‬ ‫ب‪.‬‬

‫‪13‬‬
BAB III
PEDOMAN PENULISAN

3.1 Kertas
3.1.1 Bimbingan dan Sidang Skripsi
Kertas yang dipakai adalah HVS 70-80 gram, ukuran A4 (21,5 x 29,7 cm). Apabila
terdapat gambar-gambar yang menggunakan kertas berukuran lebih besar dari A4,
hendaknya dilipat dan tidak keluar batas kertas cover.
3.1.2 Penjilidan
Ukuran kertas B5, sampul soft cover berwarna biru dengan kode warna HEX
0466C8, Tiap Bab pembahasan di sisipi kertas biru dengan logo STIBA Ar Raayah, satu
kertas terdiri dari dua halaman atau di cetak bolak balik.
3.2 Jenis Huruf
Naskah skripsi diketik dengan jenis huruf Traditional Arabic dengan ukuran 16
untuk font arabic. Untuk font latin menggunkan Times New Roman ukuran 12. Dan untuk
footnote tulisan latin 10 dan Arabic 12.
3.3 Penomoran dan Urutan Numerik
Untuk nomor-nomor penting seperti nomor induk mahasiswa, nomor induk dosen
dan nomor-nomor penting lainnya menggunakan numeral Arabic (1,2,3,4). Sedangkan
untuk Bab, Sub Bab dan isi Skripsi menggunakn numeral Hindi (١٫٢٫٣٫٤).

Urutan abjad dan numerik yang digunakan adalah:

...... .‫أ‬
...... .‫ب‬
...... .‫ت‬
...... .١
...... .٢
...... .(‫أ‬
...... .(‫ب‬
...... .(١
...... .(٢
...... .(‫)أ‬
...... .(‫)ب‬

14
3.4 Batas Pengetikan
Batas pengetikan naskah sebagai berikut : 4 cm dari sisi kanan, 3 cm dari sisi kiri,
atas dan bawah kertas.
3.5 Format
Setiap memulai alinea baru, kata pertama diketik masuk 1,27 cm (1 default tab).
Setelah tanda koma, titik koma dan titik dua diberi jarak satu ketukan. Setiap fashl
dimulai pada halaman baru.
Jarak antara ‘judul fashl’ dengan subjudul (mabhats) adalah dua (2) kali enter,
sedang jarak subjudul (mabhats) dengan isi berjarak satu (1) kali enter.
Jarak antara akhir paragraf pembahasan dengan pembahasan baru adalah dua (2) kali
enter termasuk ‘enter’ pepindahan paragraf.
3.6 Spasi
Jarak antara baris dalam teks skripsi adalah satu koma satu lima (1,15) spasi.
sedangkan jarak spasi pada abstrak ialah satu (1) spasi.
3.7 Nomor Halaman

Bagian awal skipsi diberi nomor halaman dengan menggunakan huruf abjad ،‫ ب‬،‫أ‬
،‫ ت‬dan seterusnya. Untuk penomoran halaman (1,2,3,..) dimulai dari Bab 1 sampai
selesai, penempatan halaman seluruhnya di bagian bawah tengah.
3.8 Jumlah Halaman
Total halaman skripsi dari awal bab satu (1) hingga akhir bab lima (5) minimal 60
halaman dan maksimal 120 halaman. Halaman pengesahan, halaman lampiran, halaman
daftar pustaka tidak termasuk kepada jumlah minimal halaman yang wajib.
3.9 Referensi
Jumlah minimal referensi yang digunakan untuk mengajukan proposal skripsi
minimal 10 referensi, dengan presentase 50% dari jurnal ilmiah atau prosiding seminar,
50% dari sumber lainnya.
Sedangkan jumlah minimal referensi yang digunakan dalam penulisan skripsi adalah
30 referensi, dengan presentase 50% dari jurnal ilmiah atau prosiding seminar, 50% dari
sumber lainnya.
Penulisan referensi dengan cara manual dipisahkan berdasar bahasa arab dan Latin,
dengan pengurutan buku, artikel jurnal, skripsi, tesis, disertasi, rujukan dari website,
wawancara dan lainnya.

15
3.10 Penulisan Al-Qur’an dan Hadist
Pengutipan ayat Al-Qur’an dilakukan dengan cara menyalin ayat dengan harakatnya.
Dan hendaknya penulisannya sesuai dengan rasm ‘Utsmani yang dikenal dalam mushaf, dan
diapit diantara dua tanda kurung ﴾ ﴿, kemudian nama surah dan nomor ayat. Misalnya:
‫ ﻫﺬا اﻷﻣﺮ ﻳﺘﻮاﻓﻖ ﺑـﻜﻼم ﷲ‬,‫ ﰲ ﻛﻞ زﻣﺎن و ﻛﻞ ﻣﻜﺎن‬،‫ ﺗﻨﻄﺒﻖ ﻋﻠﻰ ﻛﻞ ﺷﺨﺺ‬،‫اﻟﺸﺮﻳﻌﺔ اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ ﻋﺎﳌﻴﺔ‬
:‫ﺳﺒﺤﺎﻧﻪ وﺗﻌﺎﱃ ﺣﻴﺚ ﻗﺎل‬
(٢٨ :‫﴿ َوَﻣﺎ أَْرَﺳْﻠﻨَﺎَك إِﱠﻻ َﻛﺎﻓﱠﺔً ﻟِّﻠﻨﱠﺎِس ﺑَِﺸًﲑا َوﻧَِﺬﻳًﺮا َوٰﻟَِﻜﱠﻦ أَْﻛﺜَـَﺮ اﻟﻨﱠﺎِس َﻻ ﻳـَْﻌﻠَُﻤﻮَن ﴾ )ﺳﺒﺄ‬
Adapun pengutipan hadis Nabi dilakukan dengan cara menuliskan teks hadis
dengan harakatnya kemudian nama perawinya. Misalnya:

ِ ‫ﺐ إَِﱃ‬ ‫ﺻﻠﱠﻰ ﷲُ َﻋﻠَْﻴِﻪ َوَﺳﻠﱠَﻢ؛ أَ ﱡ‬


‫ي اﻷَْﻋَﻤﺎِل أََﺣ ﱡ‬ ٍ
:‫ﷲ ﺗَـَﻌﺎَﱃ؟ ﻗَﺎَل‬ َ ‫ﱯ‬ ‫ﺖ اﻟﻨﱠِ ﱠ‬ُ ْ‫ َﺳﺄَﻟ‬:‫َﻋِﻦ اﺑِْﻦ َﻣﺴﻌُْﻮد رﺿﻲ ﷲ ﻋﻨﻪ ﻗَﺎَل‬
ِ ‫ي؟ ﻗَﺎَل اْﳉِﻬﺎد ِﰲ ﺳﺒِﻴِﻞ‬ ِ ِ
‫ﷲ ) رواﻩ اﻟﺒﺨﺎري‬ َْ ُ َ ‫ﺖ ُﰒﱠ أَ ﱞ‬ ُ ‫ ﻗُـْﻠ‬،‫ي؟ ﻗَﺎَل ﺑِﱡﺮ اﻟَْﻮاﻟَﺪﻳِْﻦ‬
‫ﺖ ُﰒﱠ أَ ﱞ‬
ُ ‫ ﻗُـْﻠ‬،‫ﺼﻼَةُ َﻋﻠَﻰ َوﻗْﺘَﻬﺄ‬
‫اﻟ ﱠ‬
(‫وﻣﺴﻠﻢ‬
‫ ﻫﻨﺎ ﻳﻨﺒﻐﻲ أن ﻳﺬﻛﺮ اﻟﺒﺎﺣﺚ‬,‫ ﰲ ﺣﺎﻟﺔ ﺗﻮﺛﻴﻖ اﻷﺣﺎدﻳﺚ اﻟﻨﺒﻮﻳﺔ اﻟﱵ ﱂ ﻳﺮد ذﻛﺮﻫﺎ ﰲ اﻟﻜﺘﺐ اﻟﺼﺤﻴﺤﺔ‬:‫ﺗﻨﺒﻴﻪ‬
.(٥٠/٤) :‫ ﺻﱠﺤﺤﻪ اﻷﻟﺒﺎﱐ ﰲ اﻟﺴﻠﺴﻠﺔ‬:‫درﺟﺔ اﳊﺪﻳﺚ واﳌﺮﺟﻊ ﻣﺜﻞ‬
Perhatian: Jika hadis yang dikutip tidak terdapat dalam kitab Shahih Al-Bukhari dan Shahih
Muslim, maka hendaknya disebutkan derajat hadis dan referensinya misalnya: Hadis ini
dishahihkan oleh Syaikh Albany dalam kitab Al silsilah (4/50)

3.10 Penulisan Riwayat Hidup

‫اﻟﺴﲑة اﻟﺬاﺗﻴﺔ‬

‫ اﳌﻌﻠﻮﻣﺎت اﻟﺸﺨﺼﻴﺔ‬.‫أ‬

:‫اﻻﺳﻢ‬

:‫ﳏﻞ و{رﻳﺦ اﳌﻴﻼد‬

:‫اﳉﻨﺲ‬

:‫اﻟﱪﻳﺪ اﻹﻟﻜﱰوﱐ‬

:NIK
16
‫‪:NIM‬‬

‫‪:NIRM‬‬

‫اﻟﻌﻨﻮان‪:‬‬

‫اﳊﺎﻟﺔ اﻻﺟﺘﻤﺎﻋﻴﺔ‪:‬‬

‫اﳉﻨﺴﻴﺔ‪:‬‬

‫ب‪ .‬اﻟﺘﻌﻠﻴﻢ‬

‫ﺳﻨﺔ اﻟﺘﺨﺮج ‪:‬‬ ‫اﳌﺪرﺳﺔ اﻻﺑﺘﺪاﺋﻴﺔ‪:‬‬

‫ﺳﻨﺔ اﻟﺘﺨﺮج‪:‬‬ ‫اﳌﺪرﺳﺔ اﳌﺘﻮﺳﻄﺔ‪:‬‬

‫ﺳﻨﺔ اﻟﺘﺨﺮج‪:‬‬ ‫اﳌﺪرﺳﺔ اﻟﺜﺎﻧﻮﻳﺔ‪:‬‬

‫ﺳﻨﺔ اﻟﺘﺨﺮج‪:‬‬ ‫اﳉﺎﻣﻌﺔ‪:‬‬

‫‪17‬‬
BAB IV
ACUAN PENGUTIPAN DAN CATATAN KAKI

4.1. Kutipan

Ada dua cara pengutipan merujuk dalam penulisan karya ilmiah, yaitu kutipan langsung
dan kutipan tidak langsung dan kutipan yang dikutip di suatu sumber.

1. Kutipan Langsung

Kutipan yang berisi kurang dari tiga baris ditulis dengan menggunakan "dua tanda petik"
(“ ...”). Nama pengarang dapat ditulis secara terpadu dalam teks atau menjadi satu, tahun
dan nomor halaman didalam kurung, sertakan footnote, Jika dalam kutipan terdapat tanda
kutip, maka digunakan tanda kutip tunggal. Kutipan yang berisi 4 baris atau lebih ditulis
tanpa tanda kutip dan terpisah dari teks yang mendahuluinya, dimulai setelah ketukan ke
lima dari garis tepi kiri dan kanan.

Contoh 1:
“Firdaus: Dalam perspektif bimbingan konseling berbasis budaya, diperlukan
pemahaman konseling ‘multibudaya’ yang memerhatikan keragaman
karakteristik”(2021,16). (kemudian mencantumkan footnote)

Contoh 2:
Dalam perspektif bimbingan konseling berbasis budaya, diperlukan pemahaman
konseling multibudaya yang memerhatikan keragaman karakteristik budaya sebagai
sensitivitas terhadap berbagai cara di mana budaya-budaya yang berlainan dapat
tumbuh dan berinteraksi.(kemudian mencantumkan footnote)

2. Kutipan Tidak Langsung

Teknik ini disebut juga teknik parafrase, pengutipan secara tidak langsung atau
dikemukakan dengan bahasa penulis sendiri ditulis tanpa tanda kutip dan terpadu dalam teks.
Contoh:
Menurut Firdaus, diantara metode pendidikan karakter yang efektif ialah melalui
pendekatan internalisasi nilai, yaitu suatu proses penanaman nilai yang tadinya berada diluar
pribadi seseorang menjadi miliknya yang mewujud dalam sikap sehari-hari.(kemudian
mencantumkan footnote)

3. Kutipan yang Dikutip dari Suatu Sumber

Kutipan yang diambil dari naskah yang merupakan kutipan dari suatu sumber yang lain
baik secara langsung atau tidak langsung, dirujuk dengan cara menyebut nama penulis asli
dan nama pengutip pertama lalu mencantumkan footnote.
Contoh:
Menurut Firdaus dalam Mubarak(kemudian mencantumkan footnote) diantara metode pendidikan
karakter yang efektif ialah melalui pendekatan internalisasi nilai, yaitu suatu proses
penanaman nilai yang tadinya berada diluar pribadi seseorang menjadi miliknya yang
mewujud dalam sikap sehari-hari.

17
4.2 Catatan Kaki (Footnote)

Yang dimaksud dengan catatan kaki di sini adalah catatan pada bagian bawah halaman
teks yang menyatakan sumber sesuatu kutipan, pendapat atau keterangan penyusun
mengenai sesuatu hal yang diuraikan dalam teks. Cara penulisan catatan kaki yang berasal
dari berbagai sumber pada garis besarnya sama, yaitu secara berurutan : nama pengarang,
judul buku, kurung buka, tempat penerbit, titik dua, nama penerbit, koma, tahun terbit,
kurung tutup, koma, nomor cetakan, koma, jilid dan nomor halaman. Penomoran footnote
bersambung dari Bab 1 sampai akhir Bab 4.
Nama buku ditulis huruf miring (italic) untuk latin di catatan kaki dan referensi. Tegak
lurus untuk tulisan arab di footnote dan miring di referensi, halaman disingkat dengan hal.,
bagi yang bertuliskan latin dan dengan ( ‫ )ص‬bagi yang bertulisan Arab (singkatan dari ‫ﺻﻔﺤﺔ‬
). Nama pengarang ditulis sesuai dengan nama yang tercantum dalam buku karangannya.
Pangkat atau gelar seperti : Prof., Dr., SH., K.H., Ir., dan sebagainya tidak perlu
dicantumkan. Garis batas pemisah footnote berada di sebelah kanan sesuai dengan naskah
skripsi yang ditulis.
Manajemen referensi menggunakan aplikasi Mendeley. Penulisan footnote dan daftar
pustaka menggunakan teknik sitasi Chicago Manual of Style 17 th edition (full note), dengan
rincian sebagai berikut:

Contoh pengutipan untuk footnote (FN) dan daftar referensi/bibliography (REF):

1. Al-Qur’an

FN Untuk kutipan ayat atau ayat-ayat al-Qur’an tidak diperlukan


catatan kaki karena nama dan nomor surat serta nomor ayat
telah dituliskan pada akhir ayat yang dikutip.

REF Penulisan al-Qur’an sebagai referensi cukup dengan


penulisan Al-Qur’an (‫)اﻟﻘﺮآن‬

2. Buku

FN Nama pertama Nama terakhir, Judul Buku (Latin Italic


sedangkan arab normal), (Tempat Terbit: Penerbit, Tahun
terbit), cetakan ke berapa, jilid ke berapa, nomor halaman.

REF Nama terakhir, Nama pertama. Judul Buku. Tempat Terbit:


Penerbit.

Buku dengan satu orang pengarang


1
FN Tiar Anwar Bachtiar, Jas Mewah Jangan Sekali-kali
Melupakan Sejarah dan Dakwah, (Yogyakarta: Pro-U Media,
2018), cet.1, jilid 1, hal. 300.

REF Bachtiar, Tiar Anwar. 2018. Jas Mewah Jangan Sekali-kali


Melupakan Sejarah dan Dakwah. Yogyakarta: Pro-U
Media. cet.1, jilid 1.

18
FN ،‫ﺟﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‬: ‫ )ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‬،‫ اﻟﻘﻴﻢ اﻟﱰﺑﻮي ﰲ اﻧﺪوﻧﻴﺴﻴﺎ‬،‫ﳏّﻤﺪ ﺻّﺪﻳﻖ‬١
.١٧ .‫ ص‬،١ .‫ ﺟﺰ‬،١ .‫ ط‬، (٢٠١٨

REF ‫ﺟﺎﻣﻌﺔ‬: ‫ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‬. ‫اﻟﻘﻴﻢ اﻟﱰﺑﻮي ﰲ اﻧﺪوﻧﻴﺴﻴﺎ‬. ٢٠١٨. ‫ﳏّﻤﺪ‬, ‫ﺻّﺪﻳﻖ‬١


.١ .‫ ﺟﺰ‬،١ .‫ط‬. ‫اﻟﺮاﻳﺔ‬

Apabila suatu sumber ingin di rujuk kembali, sedang nama penulis


dan judul bukunya sama serta tidak didahului oleh rujukan lain, maka
di tulis “Ibid.” dengan cetak miring. Apabila berbeda halamannya,
maka ditambahkan nomor halaman setelah kata Ibid.

Dalam penulisan arab kata “Ibid” disebut dengan ‫اﻟﻤﺮﺟﻊ اﻟﺴﺎﺑﻖ‬.


1
FN Kama Abdul Hakam, Model Pembelajaran Pendidikan
Nilai (Bandung: PT Yasindo Multi Aspek, 2010), hal. 68
2
Ibid.
3
Ibid. Hal. 39

،‫ﺟﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‬: ‫ )ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‬،‫ اﻟﻘﻴﻢ اﻟﱰﺑﻮي ﰲ اﻧﺪوﻧﻴﺴﻴﺎ‬،‫ﳏّﻤﺪ ﺻّﺪﻳﻖ‬١


٦٧ .‫ ( ص‬٢٠١٧
.‫ اﳌﺮﺟﻊ اﻟﺴﺎﺑﻖ‬٢
.٣٤ .‫ ص‬،‫ اﳌﺮﺟﻊ اﻟﺴﺎﺑﻖ‬٣

Apabila satu sumber ingin dirujuk kembali, akan tetapi terdahului


oleh buku rujukan yang lain maka ditulis nama pengarang, judul buku,
dengan catatan apabila judul buku lebih dari dua kata, maka ditulis
dua kata pertama judul buku tersebut, kemudian nomor halaman.
1
FN Tiar Anwar Bachtiar, Jas Mewah Jangan Sekali-kali
Melupakan Sejarah dan Dakwah, (Yogyakarta: Pro-U Media,
2018), hal. 300.
2
Kama Abdul Hakam, 2010, Model Pembelajaran
Pendidikan Nilai. (Bandung: PT Yasindo Multi Aspek, hal.
68)
3
Tiar Anwar Bahtiar, Jas Mewah ..., hal. 70.

FN ،‫ﺟﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‬: ‫) ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‬،‫ اﻟﻘﻴﻢ اﻟﱰﺑﻮي ﰲ اﻧﺪوﻧﻴﺴﻴﺎ‬،‫ﳏّﻤﺪ ﺻّﺪﻳﻖ‬١


.٦٧ .‫ ص‬، (٢٠١٧،
‫ﻣﺆّﺳﺴﺔ اﻟﻠﻐﺔ‬: `‫ )ﺟﺎﻛﺮ‬،‫ ﻣﻨﻬﺞ اﻟﺘﻌﻠﻴﻢ اﻟﻌﺮﺑﻴّﺔ ﻟﻐﲑ راﻏﺒﲔ ﻓﻴﻬﺎ‬،‫ﻋﺒﺪ اﳌﻠﻚ‬٢
.٦٧ .‫ ص‬،(٢٠١٧ ،‫اﻟﻌﺮﺑﻴّﺔ‬

19
.٥٦.‫ ص‬،... ‫ ﻣﻨﻬﺞ اﻟﺘﻌﻠﻴﻢ‬،‫ﳏّﻤﺪ ﺻّﺪﻳﻖ‬٣

Buku dengan dua orang pengarang.


1
FN Ahmad Yani dan Ahmad Mubarak, Ayat-ayat Ahkam.
(Jakarta: Media Islam, 2019), hal. 56.

REF Yani, Ahmad, dan Ahmad Mubarak. 2019. Ayat-ayat Ahkam.


Jakarta: Media Islam.

FN : ‫ )ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‬،‫ اﻟﻘﻴﻢ اﻟﱰﺑﻮي ﰲ اﻧﺪوﻧﻴﺴﻴﺎ‬،‫ﳏّﻤﺪ ﺻّﺪﻳﻖ و ﳏّﻤﺪ ﻣﺼﻄﻔﻰ‬١


.٦٧ .‫ ص‬،(٢٠١٧ ،‫ﺟﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‬

REF . ‫اﻟﻘﻴﻢ اﻟﱰﺑﻮي ﰲ اﻧﺪوﻧﻴﺴﻴﺎ‬. 2017. ‫ و ﳏّﻤﺪ ﻣﺼﻄﻔﻰ‬،‫ ﳏّﻤﺪ‬،‫ﺻّﺪﻳﻖ‬


.‫ﺟﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‬: ‫ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‬

Buku dengan tiga orang pengarang atau lebih

Apabila pengarang suatu buku lebih dari dua orang, dalam penulisan
footnote (FN) hanya disebutkan nama pengarangnya yang pertama
dan setelah tanda koma dituliskan singkatan dkk. (dan kawan kawan),
dan untuk karya-karya yang berbahasa Arab digunakan istilah ‫وآﺧﺮون‬.
Akan tetapi dalam penulisan referensi/bibliography (REF) semua
nama pengarang disebutkan.
1
FN Ahmad Yani, dkk., Ayat-ayat Ahkam, (Jakarta: Media
Islam, 2019), hal. 34

REF Yani, Ahmad, Ahamd Mubarak, Tiar A. Bachtiar. 2019. Ayat-


ayat Ahkam. Jakarta: Media Islam.

FN ‫ﺟﺎﻣﻌﺔ‬: ‫ )ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‬،‫ اﻟﻘﻴﻢ اﻟﱰﺑﻮي ﰲ اﻧﺪوﻧﻴﺴﻴﺎ‬، ‫ﳏّﻤﺪ ﺻّﺪﻳﻖ وآﺧﺮون‬١


٦٧ .‫ ص‬، (٢٠١٧ ،‫اﻟﺮاﻳﺔ‬

REF ‫ اﻟﻘﻴﻢ‬. ٢٠١٧. ‫ ﻋﺒﺪ اﻟﺮﲪﻦ‬،‫ أﲪﺪ ﻣﺒﺎرك‬،‫ﳏّﻤﺪ ﻣﺼﻄﻔﻰ‬, ‫ﳏّﻤﺪ‬, ‫ﺻّﺪﻳﻖ‬
.‫ﺟﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‬: ‫ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‬. ‫اﻟﱰﺑﻮي ﰲ اﻧﺪوﻧﻴﺴﻴﺎ‬

20
Buku dengan penulisnya terkenal dengan nama kun-yah nya atau
sebutan nama lain yang dikenal, seperti Al-Ghazali, Ibn Al-Qayyim,
Al-Utsaimin dan lain-lain.

FN Nama Kun-yah, Nama lengkap, Judul Buku, (Tempat


Terbit: Penerbit, Tahun terbit), cetakan ke berapa, jilid ke
berapa, nomor halaman.

REF Nama Kun-yah, Nama lengkap. Judul Buku. Tempat Terbit:


Penerbit.
FN Al-Ghazali, Muhammad, Ihya Ulumuddin (Beirut:
Maktatabh Ilmiyyah, 2010), cet. 8, jilid 8, hal. 78.
REF Al-Ghazali, Muhammad; Ihya Ulumuddin. Beirut: Maktatabh
Ilmiyyah, 2010.
FN ،‫ ﻣﻜﺘﺒﺔ ﻋﻠﻤﻴﺔ‬:‫ إﺣﻴﺎء ﻋﻠﻮم اﻟﺪﻳﻦ ) ﺑﲑوت‬،‫ أﺑﻮ ﳏﻤﺪ ﳏﻤﺪ‬،‫اﻟﻐﺰاﱄ‬١
.(٢٠١١
REF ،‫ ﻣﻜﺘﺒﺔ ﻋﻠﻤﻴﺔ‬:‫ ﺑﲑوت‬.‫ إﺣﻴﺎء ﻋﻠﻮم اﻟﺪﻳﻦ‬.‫ أﺑﻮ ﳏﻤﺪ ﳏﻤﺪ‬،‫اﻟﻐﺰاﱄ‬
.٢٠١١

3. Publikasi Artikel Jurnal atau prosiding seminar.

Artikel yang diterbitkan pada jurnal ilmiah atau prosiding seminar


dapat dijadikan referensi dalam sebuah penelitian skripsi. Cara
penulisan dalam footnote (FN) adalah:

Nama penulis, “judul artikel”, nama jurnal, volume/edisi, nomor,


(Tahun): nomor halaman, link artikel.

Cara penulisan pada referensi/bibliography (REF) adalah:

Nama Belakang Penulis, Nama Depan penulis, Tahun terbit. “Judul


Artikel”. Nama Jurnal nomor, volume/edisi: nomor halaman.
1
FN Dewi Puspita Ningsih dan Sukidjo, "Pola Asuh Kaum
Bangsawan Lalu-Baiq Dalam Membentuk Karakter Anak di
Desa Padamara Lombok Timur." Harmoni Sosial, vol. 1,
nomor 2, (Juli, 2015): 120-129.
http://www.jstor.org/stable/176034.

REF Ningsih, Dewi Puspita, and Sukidjo. 2014. "Pola Asuh Kaum
Bangsawan Lalu-Baiq Dalam Membentuk Karakter
Anak Di Desa Padamara Lombok Timur." Harmoni
Sosial 1 (2): 120-129.
http://www.jstor.org/stable/176034.

21
4. Majalah

Majalah yang bertulisan latin maupun Arab pada prinsipnya sama


dengan kutipan yang berasal dari jurnal. Bedanya, pada majalah
ditambahkan bulan dan tahun terbit majalah.
1
FN Richard Thomas, “Menguak Abad Baru Hijrah di
Eropa”, Panji Masyarakat, XII, 314 (Februari, 1981), hal. 19.

REF Thomas, Richard. 1981. "Menguak Abad Baru Hijrah di


Eropa." Panji Masyarakat, Februari: 19

5. Surat Kabar

Pada surat kabar atau koran menuliskan judul tulisan atau rubrik,
nama surat kabar, (tempat terbit dalam kurung), tanggal, dan tahun
terbitnya, dan diakhiri dengan nomor halaman.

1
FN Akhmad Alim, Rencana Undang-undang Pendidikan
Nasional, Kompas, (Jakarta), 5 September 1988, hal.4

REF Alim, Akhmad. 1988. "Rencana Undang-undang Pendidikan


Nasional." Kompas, September Senin: 4.

6. Artikel website

Artikel dalam sebuah website yang kredibel dapat dijadikan referensi. Tidak
disarankan mengutip dari sumber wikipedia.com atau blogger dengan nilai
kredibilitas yang tidak jelas.

Penulisan footnote (FN) dan bibliography (REF) sebagai berikut:

(FN) = Nama Pengarang, Judul Artikel (miring), tanggal terbit, bulan terbit,
tahun terbit, link website; tanggal akses.

(REF) = Nama belakang pengarang, nama depan pengarang, tahun terbit,


judul artikel (miring), bulan terbit, tanggal/bulan/tahun di akses, link
website.

1
FN Mister Jalopy, Effulgence of the North: Storefront Arctic
Panorama in Los Angeles, Januari, 2010.
http://www.dinosaursandrobots.com/2009/01/effulgence-of-north-
storefront-arctic.html; diakses tanggal 10 Maret 2017

REF Jalopy, Mister. 2010. Effulgence of the North: Storefront Arctic


Panorama in Los Angeles, Januari, diakses 10 Maret,

22
2017.http://www.dinosaursandrobots.com/2009/01/effulgence-
of-north-storefront-arctic.html.

7. Sumber yang tidak diterbitkan

Sumber referensi yang tidak diterbitkan ialah skripsi, thesis, disertasi,


makalah ilmiah dan lain-lain.

(FN) = Nama penulis, “Judul sumber ilmiah” skripsi/tesis/disertasi


program studi, nama perguruan tinggi, kota, tahun terbit, halaman.

(REF) = Nama Belakang Penulis, Nama depan penulis. Tahun terbit.


Judul (miring), jenis (skripsi/tesis/disertasi/), program studi, Asal
Perguruan Tinggi, Kota.
1
FN Ahmad Sarbini, Pendidikan Karakkter Da'i di Era
Revolusi Industri 4.0, Skripsi Komunikasi Penyiaran Islam,
Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati, Bandung,
2018, hal. 45.

REF Sarbini, Ahmad. 2018. Pendidikan Kakter Da'i di Era Revolusi


Industri 4.0. Skripsi, Komunikasi Penyiaran Islam,
Universitas Islam Negeri Sunan Gunungdjati, Bandung.

8. Wawancara atau kuesioner

Disebutkan nama narasumber wawancara, jabatan (status), tempat,


bentuk wawancara, dan tanggal wawancara.
1
FN Imam Zamroji, Ketua Bidang Pendidikan Dewan Dakwah,
Bandung, Wawancara Langsung, 08 Maret 2018.

REF Zamroji, Imam, Wawancara Langsung. Bandung, 2018. Ketua


Bidang Pendidikan Dewan Dakwah (Maret 8).

23
‫‪LAMPIRAN – LAMPIRAN‬‬
‫‪Font traditional‬‬
‫‪Contoh Cover Skripsi‬‬ ‫‪arabic, 20, Bold‬‬

‫اﳌﻔﺮدات اﻻﺻﻄﻼﺣﻴﺔ ﰲ اﻟﻌﻘﻴﺪة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ ﰲ ﻛﺘﺎب "اﻟﻘﻮل اﳌﻔﻴﺪ ﻋﻠﻰ ﻛﺘﺎب‬


‫اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ" واﻻﺳﺘﻔﺎدة ﻣﻨﻬﺎ ﰲ إﺛﺮاء ﻟﻐﺔ اﻟﻄﻼب ﲜﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‬

‫ﲝﺚ ﺗﻜﻤﻴﻠﻲ ﻟﻨﻴﻞ درﺟﺔ اﻟﺒﻜﺎﻟﻮرﻳﻮس‬ ‫‪Font traditional‬‬


‫ﰲ ﺗﻌﻠﻴﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬ ‫‪arabic, 18‬‬

‫‪ukuran‬‬
‫‪6,4 X 6,83 cm‬‬

‫إﻋﺪاد‪:‬‬
‫ﻧﻴﺎ ﺳﻨﺪرا ﻧﻮﻓﺎ‬
‫‪Nomor Induk‬‬
‫)‪mahasiswa (NIM‬‬
‫‪Font times new roman,‬‬ ‫‪15.04.0162‬‬ ‫رﻗﻢ اﻟﻄﺎﻟﺐ‪:‬‬ ‫‪Font traditional‬‬
‫‪14, bold.‬‬ ‫‪arabic, 18, Bold‬‬

‫ﻗﺴﻢ ﺗﻌﻠﻴﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬


‫ﺟﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ – ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‬
‫‪2020 M / 1441 H‬‬

‫‪24‬‬
‫‪Contoh Pernyataan Penulis‬‬

‫إﻗﺮار اﻟﺒﺎﺣﺚ ‪,‬ﺻﺎﻟﺔ اﻟﺒﺤﺚ‬


‫ﺑﺴﻢ ﷲ اﻟﺮﲪﻦ اﻟﺮﺣﻴﻢ‬

‫أﻓﻴﺪﻛﻢ ﻋﻠًﻤﺎ ‪6‬ﱐ اﻟﻄﺎﻟﺐ‪:‬‬

‫‪ :‬ﻧﻴﺎ ﺳﻨﺪرا ﻧﻮﻓﺎ‬ ‫اﻻﺳﻢ‬


‫‪15.04.0162‬‬ ‫‪:‬‬ ‫رﻗﻢ اﻟﻄﺎﻟﺐ‬
‫‪ :‬اﳌﻔﺮدات اﻻﺻﻄﻼﺣﻴﺔ ﰲ اﻟﻌﻘﻴﺪة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ ﰲ ﻛﺘﺎب "اﻟﻘﻮل اﳌﻔﻴﺪ ﻋﻠﻰ ﻛﺘﺎب‬ ‫ﻋﻨﻮان اﻟﺒﺤﺚ‬
‫اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ" واﻻﺳﺘﻔﺎدة ﻣﻨﻬﺎ ﰲ إﺛﺮاء ﻟﻐﺔ اﻟﻄﻼب ﲜﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‬

‫أﺗﻘﺪم ﻣﻦ ﺧﻼل ﻫﺬا اﻹﻗﺮار ﻣﺜﺒﺘﺎ ‪6‬ﺻﺎﻟﺔ ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ‪ ،‬وﺻﺪق اﳌﻌﻠﻮﻣﺎت اﻟﱵ ﺟﺎءت ﻓﻴﻪ‪ ،‬وﻗﺪ ﲤﺖ‬
‫ﻛﺘﺎﺑﺘﻪ وﻓﻖ ﻣﻨﻬﺞ اﻟﺒﺤﺚ اﻟﻌﻠﻤﻲ اﻟﺼﺤﻴﺢ اﳌﻌﺘﻤﺪ أﻛﺎدﳝﻴﺎ ﺑﻌﻴﺪا ﻋﻦ اﻻﻧﺘﺤﺎل واﻟﻨﻘﻞ ا‪t‬ﺮد‪.‬‬

‫وﰲ ﺣﺎﻟﺔ اﻛﺘﺸﺎف أﻧﻪ ﺣﺼﻞ ﰲ ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ ﻧﻮع ﻣﻦ ﺧﻴﺎﻧﺔ ﻋﻠﻤﻴﺔ‪ ،‬أو أﻧﻪ ﺧﺎﻟﻒ ﻧﻈﺎم اﻟﺒﺤﺚ اﻟﻌﻠﻤﻲ‬
‫اﻟﺼﺤﻴﺢ اﳌﻌﺘﻤﺪ أﻛﺎدﳝﻴﺎ‪ ،‬أو أﻧﻪ ﻧﺘﻴﺠﺔ ﻧﺴﺦ ﺑﻄﺮﻳﻘﺔ اﻻﻧﺘﺤﺎل‪ ،‬ﻓﺈﱐ أﻗﺒﻞ أي ﻋﻘﻮﺑﺔ ﻻزﻣﺔ ﻋﻠﻴﻬﺎ‪.‬‬

‫‪19-05-2020‬‬ ‫ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‪،‬‬
‫اﳌﻘﺮر‬

‫ﻧﻴﺎ ﺳﻨﺪرا ﻧﻮﻓﺎ‬


‫‪15.04.0162‬‬ ‫رﻗﻢ اﻟﻄﺎﻟﺐ‪:‬‬

‫‪25‬‬
‫‪Contoh Persetujuan Pembimbing‬‬

‫إﻗﺮار ﻣﻮاﻓﻘﺔ اﳌﺸﺮﻓﲔ‬


‫ﺑﺴﻢ ﷲ اﻟﺮﲪﻦ اﻟﺮﺣﻴﻢ‬

‫إن ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ اﻟﺬي ﻗﺪﻣﻪ‪:‬‬

‫‪ :‬ﻧﻴﺎ ﺳﻨﺪرا ﻧﻮﻓﺎ‬ ‫اﻻﺳﻢ‬


‫‪15.04.0162‬‬ ‫‪:‬‬ ‫رﻗﻢ اﻟﻄﺎﻟﺐ‬
‫‪ :‬اﳌﻔﺮدات اﻻﺻﻄﻼﺣﻴﺔ ﰲ اﻟﻌﻘﻴﺪة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ ﰲ ﻛﺘﺎب "اﻟﻘﻮل اﳌﻔﻴﺪ ﻋﻠﻰ‬ ‫ﻋﻨﻮان اﻟﺒﺤﺚ‬
‫ﻛﺘﺎب اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ" واﻻﺳﺘﻔﺎدة ﻣﻨﻬﺎ ﰲ إﺛﺮاء ﻟﻐﺔ اﻟﻄﻼب ﲜﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‬

‫ﲤّﺖ ﻣﺮاﺟﻌﺘﻪ وﺗﺼﺤﻴﺤﻪ وﻳﺼﻠﺢ ﺗﻘﺪﳝﻪ ﻟﻠﻤﻨﺎﻗﺸﺔ إﱃ ﳉﻨﺔ ﻣﻨﺎﻗﺸﺔ اﻟﺒﺤﻮث اﻟﻌﻠﻤﻴﺔ ﳌﺮﺣﻠﺔ ﺑﻜﺎﻟﻮرﻳﻮس‬
‫ﻗﺴﻢ ﺗﻌﻠﻴﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴّﺔ ﲜﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ ﰲ اﻟﻌﺎم اﻟﺪراﺳﻲ ‪٢٠١٩/٢٠١٨‬م‪.‬‬

‫ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‪19-05-2020 ،‬‬

‫اﳌﺸﺮف‬

‫ﻓﻬﻤﻲ رﺿﺎ اﳌﺎﺟﺴﺘﲑ‬


‫اﻟﺘﻮﻇﻴﻒ ‪2106057903 :‬‬ ‫رﻗﻢ‬

‫‪26‬‬
‫‪Contoh Lembar Pengesahan‬‬
‫ﺗﻘﺮﻳﺮ ﳉﻨﺔ اﳌﻨﺎﻗﺸﺔ‬

‫ﻟﻘﺪ ﲤﺖ ﻣﻨﺎﻗﺸﺔ ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ اﻟﺬي ﻗﺪﻣﻪ‪:‬‬


‫‪ :‬ﻧﻴﺎ ﺳﻨﺪرا ﻧﻮﻓﺎ‬ ‫اﻻﺳﻢ‬
‫‪15.04.0162‬‬ ‫‪:‬‬ ‫رﻗﻢ اﻟﻘﻴﺪ‬
‫‪ :‬اﳌﻔﺮدات اﻻﺻﻄﻼﺣﻴﺔ ﰲ اﻟﻌﻘﻴﺪة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ ﰲ ﻛﺘﺎب "اﻟﻘﻮل اﳌﻔﻴﺪ ﻋﻠﻰ ﻛﺘﺎب‬ ‫ﻋﻨﻮان اﻟﺒﺤﺚ‬
‫اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ" واﻻﺳﺘﻔﺎدة ﻣﻨﻬﺎ ﰲ إﺛﺮاء ﻟﻐﺔ اﻟﻄﻼب ﲜﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‬
‫وﻗﺮرت اﻟﻠﺠﻨﺔ ﳒﺎﺣﻪ واﺳﺘﺤﻘﺎﻗﻪ ﺷﻬﺎدة اﻟﺒﻜﺎﻟﻮرﻳﻮس ﰲ ﺗﻌﻠﻴﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ ﻟﻜﻠﻴﺔ اﻟﱰﺑﻴﺔ ﲜﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‬
‫ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‪.‬‬
‫‪25-06-2020‬‬ ‫ﺳﻮﻛﺎﺑﻮﻣﻲ‪،‬‬

‫ﳉﻨﺔ اﳌﻨﺎﻗﺸﺔ‬
‫‪.٢‬‬ ‫‪.١‬‬ ‫‪.١‬‬ ‫اﻟﺮﺋﻴﺲ‬
‫‪.٢‬‬ ‫اﻟﺴﻜﺮﺗﲑ‬

‫اﳌﺨﺘﱪ‬
‫‪.٢‬‬ ‫‪.١‬‬ ‫اﳌﺨﺘﱪ ‪.١‬‬
‫اﳌﺨﺘﱪ ‪.٢‬‬

‫•ﻹﻋﺘﻤﺎد‬
‫رﺋﻴﺲ ﻗﺴﻢ ﺗﻌﻠﻴﻢ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﻌﺮﺑﻴﺔ‬

‫اﻟﺪﻛﺘﻮر‪ /‬ﻋﺒﺪ اﻟﺮﺣﻴﻢ‬


‫‪2110116101:‬‬ ‫رﻗﻢ اﻟﺘﻮﻇﻴﻒ‬

‫‪27‬‬
‫‪Contoh Ucapan Terima Kasih‬‬

‫ﻛﻠﻤﺔ اﻟﺸﻜﺮ واﻟﺘﻘﺪﻳﺮ‬

‫اﳊﻤﺪ — َوﻓَّﻖ ﻣﻦ ﺷﺎء ﻟﻄﺎﻋﺘﻪ ﻓﻜﺎن ﺳﻌﻴﻬﻢ ﻣﺸﻜﻮرا‪ ،‬ﰒ أﺟﺰل ﳍﻢ اﻟﻌﻄﺎء واﳌﺜﻮﺑﺔ ﻓﻜﺎن ﺟﺰاءﻫﻢ ﻣﻮﻓﻮرا‪.‬‬
‫ﻓﻼ ﺷﻚ أن ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ ﻣﺎ وﺻﻞ إﱃ ﺣﺪ اﻻﻧﺘﻬﺎء إﻻ •ﻟﺘﻮﻓﻴﻖ ﻣﻦ ﷲ وﻓﻀﻠﻪ‪ ،‬ﻓﺄﺷﻜﺮ ﷲَ ﻋﻠﻰ ﻫﺬا‪،‬‬
‫ﺼﺎ ﻟﻮﺟﻬﻪ اﻟﻜﺮﱘ‪.‬‬
‫وأﺳﺄﻟﻪ أن ﳚﻌﻞ ﻫﺬا اﻟﻌﻤﻞ اﻟﻴﺴﲑ ﺧﺎﻟ ً‬
‫ﰒ إﻧﲏ أﺗﻘﺪم •ﻟﺸﻜﺮ اﳉﺰﻳﻞ إﱃ ﻛﻞ ﻣﻦ ﻣﺪ ﱄ ﻳﺪ اﳌﺴﺎﻋﺪة ﰲ إﳒﺎز ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ‪ ،‬وﻫﻢ‪:‬‬
‫‪ .١‬ﻣﺪﻳﺮ اﳉﺎﻣﻌﺔ‬
‫‪ .٢‬رﺋﻴﺲ اﳉﺎﻣﻌﺔ‬
‫‪ .٣‬ﻋﻤﻴﺪ اﻟﻜﻠﻴﺔ‬
‫‪ .٤‬رﺋﻴﺲ اﻟﻘﺴﻢ‬
‫‪ .٥‬ﻣﺸﺮف اﻟﺒﺤﺚ‬

‫‪28‬‬
‫‪Contoh Persembahan‬‬

‫اﻹﻫﺪاء‬

‫ي اﻟﻌﺰﻳﺰﻳﻦ اﶈﺒﻮﺑﲔ‬
‫أﻫﺪي ﻫﺬا اﻟﺒﺤﺚ إﱃ واﻟﺪ ّ‬

‫— ﺗﻌﺎﱃ ﻧﻌﻤﺔ اﳋﻠﻖ واﻹﳚﺎد‪ ،‬وﻟﻠﻮاﻟﺪﻳﻦ ©ذﻧﻪ ﻧﻌﻤﺔ اﻟﱰﺑﻴﺔ واﻹﻳﻼد‬

‫ﻚ أَﱠﻻ ﺗَـْﻌﺒُُﺪوا إِﱠﻻ إِﱠ‪²‬ﻩُ َوِ•ﻟَْﻮاﻟَِﺪﻳِْﻦ إِْﺣَﺴﺎً´{]اﻹﺳﺮاء‪[٢٣:‬‬ ‫}َوﻗَ َ‬


‫ﻀﻰ َرﺑﱡ َ‬

‫‪29‬‬
‫‪Contoh Motto‬‬

‫اﻻﺳﺘﻬﻼل‬

‫}َواﺗﱠـُﻘﻮا ا ̧ﱠَ َوﻳـَُﻌﻠُِّﻤُﻜُﻢ ا ̧ﱠُ {]اﻟﺒﻘﺮة‪[٢٨٢:‬‬

‫}َوَﻣْﻦ ﻳـَﺘﱠِﻖ ا ̧ﱠَ َْﳚَﻌْﻞ ﻟَﻪُ ِﻣْﻦ أَْﻣِﺮِﻩ ﻳُْﺴًﺮا {]اﻟﻄﻼق‪[٤:‬‬

‫‪30‬‬
‫‪Contoh Abstrak Bahasa Arab‬‬

‫ﻣﻠﺨﺺ اﻟﺒﺤﺚ‬
‫ﻧﻴﺎ ﺳﻨﺪرا ﻧﻮﻓﺎ‪ .٢٠٢٠.‬اﳌﻔﺮدات اﻻﺻﻄﻼﺣﻴﺔ ﰲ اﻟﻌﻘﻴﺪة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ ﰲ ﻛﺘﺎب "اﻟﻘﻮل اﳌﻔﻴﺪ ﻋﻠﻰ ﻛﺘﺎب اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ"‬
‫واﻻﺳﺘﻔﺎدة ﻣﻨﻬﺎ ﰲ إﺛﺮاء ﻟﻐﺔ اﻟﻄﻼب ﲜﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‪ .‬ﲝﺚ ﺗﻜﻤﻴﻠﻲ‪ .‬إﺷﺮاف‪ :‬ﻓﻬﻤﻰ رﺿﺎ اﳌﺎﺟﺴﺘﲑ‪.‬‬
‫»ﺪف ﻫﺬﻩ اﻟﺪراﺳﺔ إﱃ اﻟﺘﻌﺮف ﻋﻠﻰ وﺟﻮد اﳌﻔﺮدات اﻻﺻﻄﻼﺣﻴﺔ ﰲ اﻟﻌﻘﻴﺪة اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ ﰲ "ﻛﺘﺎب اﻟﻘﻮل اﳌﻔﻴﺪ‬
‫ﻋﻠﻰ ﻛﺘﺎب اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ"‪ ،‬وذﻟﻚ ﺑﺬﻛﺮ اﳌﻌﲎ اﻟﻠﻐﻮى واﻻﺻﻄﻼﺣﻲ‪ ،‬ﲝﻴﺚ إ¾ﺎ ﺗﻌﲔ اﻟﻄﻼﺑﺔ ﻋﻠﻰ إﺛﺮاء اﻟﻠﻐﺔ وﺗﺮﻗﻴﺘﻬﺎ‬
‫وﺑﻴﺎن ﻛﻴﻔﻴﺔ اﻻﺳﺘﻔﺎدة ﻣﻨﻬﺎ ﰲ إﺛﺮاء ﻟﻐﺔ اﻟﻄﻼب ﲜﺎﻣﻌﺔ اﻟﺮاﻳﺔ‪.‬‬
‫إن ﻫﺬﻩ اﻟﺪراﺳﺔ ﺗﺴﻠﻚ ﻣﻨﻬﺞ اﻟﻮﺻﻒ اﻟﺘﺤﻠﻴﻠﻲ‪ ،‬وذﻟﻚ ﺑﺘﺘﺒﻊ اﳌﻔﺮدات اﻻﺻﻄﻼﺣﻴﺔ اﳌﻮﺟﻮدة ﰲ اﻟﻌﻘﻴﺪة‬
‫اﻹﺳﻼﻣﻴﺔ ﰲ ﻛﺘﺎب "اﻟﻘﻮل اﳌﻔﻴﺪ ﻋﻠﻰ ﻛﺘﺎب اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ" وﲨﻌﻬﺎ‪ ،‬وﺗﺼﻨﻴﻔﻬﺎ‪ ،‬وﻋﺮﺿﻬﺎ واﻻﺳﺘﻨﺘﺎج‪.‬‬
‫أﺛﺒﺘﺖ اﻟﺪراﺳﺔ وﺟﻮد اﳌﻔﺮدات اﻻﺻﻄﻼﺣﻴﺔ ﰲ ﻛﺘﺎب "اﻟﻘﻮل اﳌﻔﻴﺪ ﻋﻠﻰ ﻛﺘﺎب اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ"‪ .‬وﺑﻠﻎ ﻋﺪد اﳌﻔﺮدات‬
‫اﻻﺻﻄﻼﺣﻴﺔ ‪ ٥٧‬ﻣﻔﺮدة‪ .‬وأﻳﻀﺎ ﻣﻦ اﻟﻄﺮق اﳌﻘﱰﺣﺔ ﻟﻼﺳﺘﻔﺎدة ﻣﻨﻬﺎ ﰲ اﻟﺘﻌﻠﻴﻢ‪ ،‬وذﻟﻚ ‪6‬ن ﳚﻌﻞ اﳌﻌﺠﻢ اﳌﻘﱰح‬
‫ﻣﺼﺎﺣﺒﺎ ﻟﻜﺘﺎب "اﻟﻘﻮل اﳌﻔﻴﺪ ﻋﻠﻰ ﻛﺘﺎب اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ"‪ ،‬ووﺿﻌﻬﺎ ﰲ ﺗﺼﻤﻴﻢ ﺻﻴﺎﻏﺔ اﳊﻮارات‪ ،‬واﻷﺧﲑ وﺿﻌﻬﺎ ﰲ‬
‫ﻧﺼﻮص ﻓﻬﻢ اﳌﻘﺮوء واﻟﺘﺪرﻳﺒﺎت‪.‬‬

‫اﻟﻜﻠﻤﺎت اﳌﻔﺘﺎﺣﻴﺔ‪ :‬إﺛﺮاء اﻟﻠﻐﺔ‪ ،‬اﻟﻘﻮل اﳌﻔﻴﺪ ﻋﻠﻰ ﻛﺘﺎب اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ‪ ،‬اﳌﻔﺮدات اﻻﺻﻄﻼﺣﻴﺔ‪.‬‬

‫‪31‬‬
Contoh Abstrak Bahasa Inggris

Abstract
Nia Sandra Nova. 2020. The terms of al-'Aqidah al-Islamiyah in the Book of Al-Al-qaul Al-
Mufid “The Book of At-Tauhid” and the Way of its Application in Enriching the Language
of the Arraayah Students. Bachelor Thesis. Supervised by Fahmi Ridha. M.Pd.I

The purpose of this research is to find out the existence of Al-Mufrodat Al-Termiah in Al-
Aqidah Al-Islamiyah in "Kitab Al-qaul Al-Mufid" Al-Kitab Tawheed ", by mentioning
etymological meanings and terminology, as it can help students enrich and increase the level
of language, then explain how to apply it in enriching language for students of Ar-Rayyah.

The study uses descriptive-analysis method, namely by tracing the terms Al-'Aqidah Al-
Islamiyah in "Kitab Al-qaul Al-Mufid 'Ala Kitab At-Tauhid", collecting data, classifying
data, exposing data and conclusions data (results research).

This study proves the existence of the terms Al-ʻAqidah Al-Islamiyah in "Kitab Al-qaul Al-
Mufid a The Book of At-Tauhid" ,. The number of terms reaches 57 words. This study also
formulated several effective ways in learning these terms, So that makes the proposed
Lexicon accompanying book "say useful 'Ala kitaab Al-tawheed, and placed in the design
drafting dialogues. And the last placed in text comprehension and exercises.

Keywords: Enriching the Language, Al-Mufrodat Al-Termiah, Al-Qaul Al-Mufid 'Ala


Kitab At-Tauhid.

32
Contoh Abstrak Bahasa Indonesia

Abstrak
Nia Sandra Nova. 2020. Al-Mufrodat Al-Istilahiah Fi Al-‘Aqidah Al-Islamiyah fi Kitab Al-
qaul Al-Mufid ‘Ala Kitab At-Tauhid Wa Al-Istifadah Minha Fi Itsra Lughati At-Thulab
Bijami’ati Ar-Raayah. Skripsi. Pembimbing: Fahmi Ridha, M.Pd.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui eksistensi Al-Mufrodat Al-Istilahiah dalam Al-
Aqidah Al-Islamiyah pada “Kitab Al-qaul Al-Mufid ‘Ala Kitab At-Tauhid”, dengan
menyebutkan makna secara etimologi dan terminology, sebagaimana hal tersebut dapat
membatu mahasiswa dalam memperkaya dan meningkatkan tingkat bahasanya, kemudian
menjelaskan bagaimana cara penerapannya dalam memperkaya bahasa bagi mahasiswa Ar-
Rayyah.

Metode penelitian yang digunakan ialah metode kualitatif, dengan menggunakan teknik
analisis miles and Huberman, yaitu prosedur penelitian dengan langkah-langkah menelusuri
istilah-istilah Al-‘Aqidah Al-Islamiyah dalam “Kitab Al-qaul Al-Mufid ‘Ala Kitab At-
Tauhid”, pengumpulan data, pengklasifikasian data, pemaparan data dan kesimpulan data
(hasil penelitian).

Kajian ini membuktikan adanya istilah-istilah Al-‘Aqidah Al-Islamiyah dalam “Kitab Al-
qaul Al-Mufid ‘Ala Kitab At-Tauhid”,. Adapun jumlah istilah tersebut mencapai 57 kata.
Kajian ini juga merumuskan beberapa cara yang efektif dalam pembelajaran istilah-istilah
tersebut, Dengan cara membuat kamus yang diusulkan dalam penelitian ini sebagai penyerta
mata kuliah tauhid yaitu "Kitab Al-qaul Al-Mufid 'Ala Kitab At-Tauhid",serta ditempatkan
dalam desain drafting dialog dan yang terakhir ditempatkan di teks pemahaman dan latihan.
Katakunci: Kitab al-Qoul al-Mufid, Mufradat Istilahiyah, Penguatan Bahasa Arab.

33
ALUR TAHAP AKHIR SKRIPSI

SKRIPSI DI SETUJUI PROSES PERBAIKAN


PEMBIMBING SKRIPSI
UNTUK DI UJIKAN MUNAQASYAH 1 BULAN

HASIL PERBAIKAN DITANDA


TANGANI:
SCAN SKRIPSI YANG SUDAH DI
1. Penulis 4. Panitia Ujian BUBUHI TANDA TANGAN, MULAI
2. Musyrif 5. Ketua Prodi DARI COVER DEPAN HINGGA BAB 5
3. Penguji

PENGIRIMAN SOFTFILE SKRIPSI


PDF dan Word Per BAB dalam winrar, PENYERAHAN
PROSES PENJILIDAN
(UKURAN KERTAS B5,
VIA EMAIL: SKRIPSI
SOFT COVER skripsi.arraayah@gmail.com KEPADA STAF
PRODI
format: nama_tahun lulus

Anda mungkin juga menyukai