Anda di halaman 1dari 3

RESUME KELOMPOK 1

RUANG KOLABORASI MODUL 1.2

MODERATOR : KHOIRUL FUAD, S.Pd., M.Pd.


PRESENTATOR : NURYULIYANTI, S.Pd.
PENANYA : ROFIKA DEWI, S.Pd.
NOTULEN : AFRIZAL BAYU PAMBUDI, S.Pd
TOPIK : NILAI-NILAI DAN PERAN GURU PENGGERAK

URUTAN PRESENTASI
1. PEMBUKAAN
2. PENYAJIAN MATERI
3. TANYA JAWAB
4. PENUTUP

Acara dibuka oleh moderator Bapak Khoirul Fuad, S.Pd., M.Pd., dengan salam dan pantun
Assalamualaikum Wr. Wb.
Bunga mekar dipagi hari
Ada mawar dan juga melati
Sebelum masuk kepresentasi
Dengarkan dulu pantun dari kami.

Siang hari makan sepiring ketan


Sepiring ketan buatan paman
Salam hormat kami ucapkan
Kepada bapak ibu sekalian

Dilanjutkan pemaparan oleh bu Nuryuliyanti, S.Pd. dengan menampilan slide PPT mengenai nilai-nilai
dan peran guru penggerak
Bu Rofika Dewi, S.Pd.SD selaku penanya memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk bertanya
Pertanyaan 1
Dari Bapak Wiwik Abidin
Dari kelima nilai-nilai guru penggerak, manakah nilai yang paling dikuatkan agar bisa menumbuhkan
nilai-nilai guru penggerak yang lain?

Pertanyaan 2
Dari Bapak Sri Harsono
Apa saja produk yang dijual di Market day SDN 1 Karimunjawa dan tindak lanjutnya?

Pertanyaan 3
Dari Bapak Khandirin
Apa saja tema yang diangkat dalam market day SDN 1 Karimunjawa?
Bagaimana alat ukur/evaluasi pelatihan canva dan tindak lanjutnya?

JAWABAN
Pertanyaan 1 dijawab oleh Ibu Nuryuliyanti, S.Pd. dan Bapak Khoirul Fuad, S.Pd., M.Pd.
Dengan pendidikan yang berpihak kepada murid, maka diharapkan murid akan mampu mendapat
kebahagian. Murid tidak lagi merasa takut berada di lingkungan sekolah karena tuntutan tugas maupun
pekerjaan yang tidak dipahami maupun di kuasai. Murid juga dapat selamat karena memiliki potensi dan
keterampilan yang kuat. Murid memiliki budi pekerti yang baik dengan beriman dan bertaqwa serta
mengenal jati dirinya sendiri. Jika murid dan guru nyaman di sekolah dan merasa bahagia maka akan
menumbuhkan nilai-nilai yang lain seperti munculnya nilai mandiri karena merasa termotivasi, munculnya
nilai kolaboratif karena merasa senang berinteraksi dengan orang lain, munculnya nilai inovatif dengan
menciptakan ide-ide baru yang bermanfaat dalam dunia pendidikan dan nilai reflektif dengan mencari
tahu kelemahan dan kelebihan kegiatan yang sudah dilaksanakan agar kegiatan berikutnya lebih baik.

Pertanyaan 2 dijawab oleh Afrizal Bayu Pambudi, S.Pd.


Produk yang dijual dalam Markey Day SDN 1 Karimunjawa merupakan olahan makanan dan minuman.
Kelas I dengan bimbingan guru kelasnya membuat jus buah dan sayur kemudian dimasukkan ke dalam
freezer serta menggunakan uang kas. Sedangkan saya berkolaborasi dengen kelas II dan wali murid, kami
membuat aneka jajanan pasar seperti gorengan dan sosis serta menggunakan uang kas kelas. Adapun
kelas II sampai kelas VI dibentuk beberapa kelompok dan menggunakan uang pribadi mereka. Adapun
tindak lanjutnya untuk kelas I dan II, laba penjualan dimasukkan kembali ke kas kelas untuk digunakan
kegiatan yang bermanfaat seperti menyantuni anak yatim ketika bulan Suro kemarin dan untuk kegiatan
makan bersama. Sedangkan laba penjualan kelas III sampai kelas VI dibagi rata oleh anggota kelompoknya
masing-masing. Selain itu semua guru kelas meminta saran kepada wali murid untuk perbaikan market
day berikutnya. Setelah data terkumpul kepala sekolah berkolaborasi dengan guru Bersama-sama
merefleksikan hasil kegiatan market day.

Pertanyaan 3 dijawab oleh Afrizal Bayu Pambudi, S.Pd.


Pertanyaan pertama yakni tema yang kami gunakan saat market day SDN 1 Karimunjawa antara lain
kearifan lokal, jajanan sehat dan seafood. Saat tema kearifan lokal maka semua kelompok menjual kuliner
khas Karimunjawa seperti beragam kue manis suku Bugis, bakso ikan tongkol, aneka gorengan ikan, es
kelapa muda, dan lain sebagainya. Kemudian saat tema seafood ada yang menjual mi dan bakso ikan
tongkol, gorengan udang, krupuk ikan, dan lain-lain. Terakhir saat tema jajanan sehat ada yang menjual
jus buah dan sayur, roti rendah gula, bakso ikan, salad buah dan lain-lain.
Pertanyaan kedua yakni alat ukur/evaluasi yang digunakan saat pelatihan canva dan tindak lanjutnya.
Adapun alat ukurnya saat itu setiap guru harus menyelesaikan satu topik MM dan membuat aksi nyata
menggunakan canva. Jika belum selesai maka tidak boleh pulang. Saya pun berkolaborasi dengan rekan
sejawat dalam membuat aksi nyata menggunakan canva. Alhamdulillah semua peserta pelatihan pun
mampu menyelesaikan satu topik PMM beserta aksi nyatanya. Adapun tindak lanjutnya kami gunakan
saat intrakurikuler keterampilan komputer hari Sabtu untuk kelas IV, V, dan VI SDN 1 Karimunjawa.
Pertemuan-pertemuan sebelumnya murid sudah diajarkan Ms. Word dan paint sehingga sebagai tindak
lanjut dari pelatihan canva, saya dengan didampingi guru kelas IV, V, VI melatih murid berkreasi
menggunakan canva. Murid-murid sangat senang berkreasi menggunakan canva karena banyak fitur
menarik seperti design dan template yang berisi beraneka ragam design. Kami juga mengawasi murid agar
tidak menyalahgunakan internet.

Setelah sesi tanya jawab selesai, kegiatan presentasi ditutup oleh moderator dengan ucapan terima kasih
dan salam.

Anda mungkin juga menyukai