Anda di halaman 1dari 2

Nama : Daffa Zarakha Setiawan

NIM : 23171065009

Prodi :TEKNIK INFORMATIKA

Pengertian Pancasila
Pancasila mengandung pengertian pokok yaitu sebagai, Ideologi, Dasar Negara, dan Pandangan Hidup

1. Pancasila Sebagai Ideologi


- Pancasila ditetapkan sebagai ideologi negara dikokohkan dengan konstitusi tertulis yaitu,
Ketetapan MPR no 17 tahun 1998.
- Ketetapan MPR ini menyatakan pencabutan Ketetapan MPR tentang Pancasila sebelumnya
yaitu No/II/MPR/1978 yang berisi tentang Pedoman Penghayatan dan Pengamalan
Pancasila dimana berisi pengamalan Pancasila dan sanksi hukum mengikat bagi yang tidak
mengamalkan Pancasila.
- Dengan dikeluarkannya Tap MPR no.17 tahun 1998, maka Tap MPR no.2 tahun 1978
tentang P4 tersebut dicabut dan Indonesia menetapkan bahwa Pancasila seperti yang
telah tercantum dalam pembukaan UUD 1945 adalah sebagai dasar negara sekaligus
ideologi negara bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia

2. Pancasila Sebagai Dasar Negara


- Pancasila ialah sebagai dasar negara sering juga disebut dengan dasar falsafah negara
(dasar filsafat negara atau philosophische grondslag) dari negara, ideologi negara
(staatsidee).
- Norma hukum pokok serta disebut pokok kaidah fundamental daripada suatu negara itu
dalam hukum mempunyai hakikat serta kedudukan yang tetap, kuat, dan tidak berubah
bagi negara yang dibentuk.
- Pancasila sebagai dasar Negara mengandung makna bahwa nilai nilai yang terkandung
dalam pancasila menjadi dasar atau pedoman bagi masyarakat Indonesia. Nilai pancasila
dasarnya adalah nilai nilai filsafat yang mendasar yang d jadikan peraturan dan dasar dari
norma norma yang berlaku dalam Indonesia

3. Pancasila Sebagai Pandangan Hidup


- Pancasila dalam posisinya sebagai sumber semua sumber hukum, atau sebagai sumber
hukum dasar nasional, berada di atas konstitusi, artinya Pancasila berada di atas UUD
1945.
- Kaidah pokok yang fundamental itu mempunyai hakikat dan kedudukan yang tetap, kuat
dan tidak berubah bagi negara tersebut. Pancasila tidak dapat diubah dan ditiadakan,
karena Ia merupakan kaidah pokok yang fundamental. Bung Karno menyebut Pancasila itu
sebagai philosofische grondslag (fundamen filsafat), pikiran sedalam-dalamnya, untuk
kemudian di atasnya didirikan bangunan “Indonesia merdeka yang kekal dan abadi”

Anda mungkin juga menyukai