Metode akses jamak FDMA (Frequency Division Multiple Access) TDMA (Time Division Multiple Access) CDMA (Code Division Multiple Access) FDMA 1 user 1 channel frekuensi Mutlak (tidak dapat dipergunakan user lain bila user pertama belum selesai) Jika ada 100 user maka = 100 channel Jika 1 channel = 30 KHz, maka 100 user = 3 MHz. ○ Eg. Dari 800MHz ○ User 1 = 800,030 MHz ○ User 2 = 800,060 MHz ○ User 3 = 800,090 MHz, up to 803 MHz. Frekuensi = terbatas, ditambah ada frekuensi tertentu yang dipergunakan untuk keperluan lain (channel control). Frekuensi harus dibagi secara adil bagi tiap- tiap provider. FDMA sangat tidak efisien dan digunakan pada jaringan lama (analog). Keuntungan FDMA = sederhana, peralatan murah, pengoperasian mudah. TDMA 1 channel = multiple user Analogy = FPS dalam film, setrika. 1 channel = several slot waktu (1,2,3,4,5,6,7,8,9,0 / A,B,C,D,E,F,G,H,I, dst) 1 slot = 1 user Jumlah slot masih tetap harus dibatasi untuk menghindari sambungan terputus-putus. Menggunakan sinyal digital Diperkenalkan oleh Telecommunications Industry Associations (TIA) Misal: ada 2 slot waktu untuk 2 user. User 1 menggunakan frekuensi tersebut selama misalkan 50 ms (tapi biasanya 10 ms, dengan jumlah user lebih banyak) setelah itu gantian user 2 memperoleh alokasi 50 ms dst. Prosesnya sangat cepat sehingga user merasa menggunakan frekuensi tersebut untuk dirinya sendiri. Karena merupakan sistem digital, maka mendukung layanan data, pesan singkat, fax, dsb. Keunggulan TDMA Lebih efisien dalam pemanfaatan frekuensi. CDMA Lebih baru dibandingkan FDMA dan TDMA. Berasal dari ide Claude Shannon dan Robert Pierce tahun 1949 yang menyampaikan ide dasar CDMA. Menggunakan kode untuk membedakan antara user 1 dengan user lainnya, dengan masih menggunakan frekuensi yang sama. Disebut juga DSSS (direct sequence spread spectrum), jenis Spread Spectrum lain adalah FHSS (frequency hopping spread spectrum) yang dipakai untuk Bluetooth. Menggunakan pita frekuensi lebih lebar. Karena pemakaian frekuensi yang sama pada saat bersamaan maka rentan terhadap near- far problem pelanggan yang paling dekat dengan base station (BTS) akan mendominasi BTS karena sinyalnya diterima (oleh BTS) paling besar dibandingkan dengan pelanggan lain yang jaraknya lebih jauh. (buruk). Untuk mengatasi near-far problem, dipakai teknik Power Control. Dengan teknik ini BTS memerintahkan ponsel pelanggan untuk mengurangi daya pancar ponselnya (secara otomatis) ketika sinyalnya diterima paling besar. Sehingga seluruh pelanggan di areal cakupan BTS akan diterima dengan besar sinyal yang sama. Garis besar CDMA User data (mis. 2 bit = 0 0) User Code (mis. 0101) 0101 0101 Code - Code 0000 0000 xor Data - Data 0101 0101 (message) Message digabungkan dengan user lain dan diubah menjadi satu big message dengan perbedaan tegangan (voltage) misalnya 1v (bit 0 = 1v, bit 1 = -1v). Penerimaan message Big message x code BM. -1 -3 +1 -1 +1 -1 -1 -3 Code +1 -1 +1 -1 +1 -1 +1 -1 Sum -1 3 1 1 1 1 -1 3 Add 4/4 = 1v = 0 4/4 = 1v = 0