Anda di halaman 1dari 18

Materi dan Soal-Soal Pertumbuhan dan

Perkembangan Tumbuhan
O
L
E
H
1. Bening Mulkharamah
2. Amelia Putri Lestari
3. Sherly Aulia Ramadani
4. Jihan Putri Coriza
5. Esta Azura Maharani
6. Rachel Chairani
7. Najwa Putri Meira
8. Ade Sandra Azzahra
9. Bunga Kanza Zulfi

Kelas: IX.9
SMP NEGERI 1 BANUHAMPU
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN

A. Pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan Pada Tumbuhan


Pertumbuhan adalah proses bertambahnya ukuran (di antaranya volume, massa, dan tinggi)
pada makhluk hidup. Pertumbuhan merupakan proses kuantitatif. Maka dari itu, pertumbuhan
dapat diukur dan dinyatakan dengan angka. Contohnya yaitu pertambahan tinggi batang dan
jumlah daun. Selain itu, pertumbuhan ini bersifat irreversible (tidak dapat balik).

Perkembangan merupakan proses perubahan yang menyertai pertumbuhan menuju tingkat


kematangan atau kedewasaan makhluk hidup. Pada proses perkembangan akan terbentuk
struktur dan fungsi organ yang semakin kompleks dan sempurna. Tidak seperti pertumbuhan,
perkembangan merupakan proses kualitatif sehingga tidak dapat diukur. Contohnya yaitu
munculnya bunga sebagai alat perkembangbiakan.

Organisme disebut telah dewasa apabila telah mampu berkembang biak secara generatif.
Pada tumbuhan, hal itu ditandai dengan terbentuknya bunga. Sedang pada manusia dan mamalia
lainnya ditandai dengan telah berkembangnya gonade yang menghasilkan sel-sel kelamin
(gamet). Pada pria ditandai dengan dimulainya produksi sel sperma oleh testis, dan pada wanita
menghasilkan ovum (sel telur) yang dibentuk di ovarium.

B. Faktor-faktor yang Memengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan


1. Faktor Internal
Faktor internal merupakan faktor yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
tumbuhan yang berasal dari dalam tubuh tumbuhan itu sendiri. Terbagi menjadi faktor
intraseluler dan faktor interseluler.

a. Faktor Intraseluler
Faktor intraseluler terdapat di dalam sel tumbuhan contohnya gen. Gen merupakan faktor
pembawa sifat dari induk kepada anaknya. Gen merupakan kode genetik yang akan
diterjemahkan menjadi protein tertentu yang berfungsi sebagai pembentuk enzim yang
mempengaruhi reaksi metabolisme.

b. Faktor Interseluler
Faktor interseluler di antaranya yaitu hormon. Hormon pada tumbuhan disebut fitohormon.

1) Auksin
Auksin diproduksi di bagian koleoptil (titik tumbuh), ujung batang, ujung akar, serta
jaringan lain yang bersifat meristmatis. Aktivitas auksin dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi
dan cahaya matahari.

Aktivitas auksin akan terhambat jika terkena cahaya matahari. Jika salah satu sisi batang
terkena cahaya, persebaran auksin menjadi tidak merata. Akibatnya, bagian yang tidak terkena
cahaya matahari dapat tumbuh lebih panjang.
Auksin dibentuk oleh ujung batang dan ujung akar. Auksin yang dihasilkan oleh ujung
batang akan mendominasi pertumbuhan batang utama, sehingga pertumbuhan cabang relatif
sedikit. Keadaan ini dikenal dengan istilah dominansi apikal (apical dominance). Dengan
memotong ujung batang, dominansi apikal akan hilang, sehingga pertumbuhan cabang-cabang
batang berjalan dengan baik. Auksin dapat terurai bila terkena cahaya. Bila suatu koleoptil
dikenai cahaya dari samping, maka bagian koleoptil yang terkena cahaya auksinnya akan terurai
sehingga pertumbuhannya lebih lambat daripada bagian koleoptil yang tidak terkena cahaya.
Akibatnya koleoptil akan tumbuh membelok ke arah datangnya sinar.

2) Giberelin
Giberelin bekerja secara sinergis dengan auksin saat terjadi perkecambahan. Hormon ini
diproduksi di semua bagian tumbuhan.

Hormon ini berfungsi mengatur pemanjangan batang (ruas batang), juga pertumbuhan
pucuk dan pembentukan buah. Secara umum fungsi giberelin adalah untuk merangsang
pertumbuhan meraksasa dan terbentuknya buah tanpa biji (partenokarpi).

3) Sitokinin
Sitokinin adalah hormon pertumbuhan yang dapat berinteraksi dengan auksin untuk
memacu pembelahan sel (sitokinesis). Hormon ini diproduksi pada jaringan yang aktif
membelah, misal akar.

Hormon tumbuhan ini mempengaruhi pertumbuhan, pengaturan pembelahan sel, dan


pemanjangan sel. Konsentrasi sitokinin dan auksin yang seimbang merupakan hal yang sangat
penting dalam pertumbuhan tanaman. Sitokinin sendiri tampaknya mempunyai peranan dalam
memperpanjang usia jaringan.

4) Hormon Etilen
Hormon etilen diproduksi pada jaringan buah yang sudah tua, di ruas batang, dan jaringan
daun tua. Senyawa etilen pada tumbuhan ditemukan dalam bentuk gas. Maka dari itu, hormon
etilen juga disebut gas etilen.

5) Asam Absisat
Asam absisat diproduksi pada daun, batang, dan buah yang masih muda. Kerja asam absisat
berlawanan dengan auksin dan giberelin.

Asam absisat ditemukan pada umbi-umbian dan biji-biji yang dorman, beberapa jenis buah-
buahan, daun, dan jaringan tumbuhan lain. Secara fungsi asam absisat adalah mempercepat
penuaan daun, merangsang pengguguran daun, dan memperpanjang masa dormansi
(menghambat perkecambahan biji).

6) Asam Traumalin (Hormon Luka)


Tanaman mampu memperbaiki kerusakan atau luka yang terjadi pada tubuhnya (regenerasi).
Kemampuan ini dipengaruhi oleh hormon luka (asam traumalin). Hormon ini berfungsi
merangsang pembelahan sel pada bagian jaringan tumbuhan yang terluka sehingga jaringan
yang rusak akan digantikan dengan jaringan baru.

7) Kalin
Kalin adalah hormon yang berfungsi merangsang pembentukan organ pada tumbuhan.
Namun, berdasarkan organ yang dibentuk, kalin dapat dibedakan menjadi rizokalin, kaulokalin,
filokalin, dan antokalin.

 Rizokalin: merangsang pembentukan akar.


 Kaulokalin: merangsang pembentukan batang.
 Filokalin: merangsang pembentukan daun.
 Antokalin: merangsang pembentukan bunga.

2. Faktor Eksternal
A. Air
Air termasuk senyawa utama yang sangat penting bagi tumbuhan karena berperan
melakukan berbagai fungsi yaitu sebagai pelarut universal, menentukan laju fotosintesis,
membantu proses perkecambahan biji, sebagai medium berbagai reaksi enzimatis, dan
mengangkut unsur hara hasil fotosintesis.

B. Cahaya
Tumbuhan memerlukan cahaya karena berperan penting dalam proses fotosintesis. Tampa
adanya cahaya, tumbuhan tidak dapat menghasilkan makanan. Cahaya juga memengaruhi
pertumbuhan suatu tumbuhan karena berpengaruh pada hormon auksin.

Cahaya mutlak diperlukan oleh semua tumbuhan hijau untuk melakukan fotosintesis, tetapi
pengaruhnya terhadap pertumbuhan perkecambahan tumbuhan adalah menghambat, karena
cahaya dapat menyebabkan terurainya auxin sehingga dapat menghambat pertumbuhan. Hal ini
dapat dibuktikan apabila kita meletakkan dua kecambah, yang satu di tempat gelap dan yang
lain di tempat terang. Dalam jangka waktu yang sama, kecambah di tempat gelap tumbuh lebih
cepat tetapi tidak normal. Pertumbuhan yang amat cepat di dalam gelap ini disebut etiolasi.

Pot kiri adalah perkecambahan normal, sedangkan


sebelah kanan perkecambahan yang mengalami
etiolasi

Pada tumbuhan terdapat pigmen yang disebut fitokrom, yang berfungsi mengontrol
pertumbuhan dan perkembangan kloroplas, sintesis klorofil, pembentukan hormon tumbuhan
(misalnya giberelin), dan pengaturan posisi daun terhadap sinar matahari. Selain itu, fitokrom
berpengaruh juga terhadap fotoperiodisme, yaitu pengaruh lamanya pengaruh pencahayaan
terhadap pertumbuhan dan pembentukan bunga.

Berdasarkan panjang dan intensitas penyinaran, tumbuhan dikelompokkan menjadi 3 jenis,


yaitu:

 Tumbuhan berhari pendek (shortday plant) : Berbunga dan berbuah bila periode
penyinaran lebih pendek daripada periode kritis. Contohnya: strawberry, dahlia,
aster, dan krisatinum.
 Tumbuhan berhari panjang (longday plant) : berbunga dan berbuah bila periode
penyinaran lebih panjang daripada periode kritis. Contohnya: bayam selada,
gandum, dan kentang.
 Tumbuhan netral (dayneutral plant) : Tidak dipengaruhi oleh lamanya periode
penyinaran. Contoh: mawar, anyer, dan bunga matahari.

C. Kelembapan
Kelembapan udara yang rendah dapat meningkatkan laju transpirasi sehingga penyerapan
air dan unsur hara meningkat. Keadaan ini memacu pertumbuhan tanaman. Tanah dengan
kelembapan cukup dapat meningkatkan penyerapan air sehingga mampu mempercepat
pertumbuhan tanaman dan membantu perkecambahan biji.

D. Nutrien
Tumbuhan memerlukan nutrien sebagai sumber energi dan sintesis berbagai komponen sel.
Maka, tumbuhan yang kekurangan nutrien dapat mengalami defisiensi. Defisiensi
mengakibatkan pertumbuhan tanaman menjadi terhambat dan jika berkelanjutan akan
mengakibatkan kematian.

E. Suhu
Pada umumnya tumbuhan memerlukan suhu tertentu untuk tumbuh dan berkembang dengan
baik. Suhu ini bernama suhu optimum. Jika suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah, maka
akan menghambat proses-proses tersebut. Suhu optimum bagi tumbuhan berkisar antara 10°C-
38°C. Suhu berpengaruh terhadap proses fotosintesis, respirasi, transpirasi, dan reproduksi.

F. Oksigen
Oksigen diperlukan untuk proses respirasi aerob. Melalui proses tersebut, tumbuhan dapat
memperoleh energi untuk pertumbuhannya. Tumbuhan yang kekurangan oksigen dapat
mengalami kematian.

G. Nilai pH (Tingkat Keasaman)


Nilai pH yang dimaksud adalah pH tanah. Faktor ini dapat memengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan. Hal ini karena nilai pH menentukan kemampuan tumbuhan dalam
mengambil unsur hara dalam tanah. Jka pH tidak sesuai, tanaman dapat mengalami keracunan.

C. Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan


Pada tanaman, pertumbuhan dimulai dari proses perkecambahan biji. Perkecambahan dapat
terjadi apabila kandungan air dalam biji semakin tinggi karena masuknya air ke dalam biji
melalui proses imbibisi. Apabila proses imbibisi sudah optimal, dimulailah perkecambahan.

Struktur yang pertama muncul, yang menyobek selaput biji adalah radikula yang


merupakan calon akar primer. Radikula adalah bagian dari hipokotil. Pada bagian ujung
sebelah atas terdapat epikotil (calon batang). Berdasar letak kotiledonnya, ada dua jenis
perkecambahan yaitu tipe epigeal, dan tipe hipogeal.
Perkecambahan tipe hipogeal

Perkecambahan tipe epigeal

Pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder


Biji yang sudah berkecambah akan segera diikuti oleh pertumbuhan primer karena pada
pucuk dan ujung akar terdapat jaringan yang bersifat meristematik (selalu membelah).
Pemanjangan ujung akar dan ujung batang tersebut disebut pertumbuhan primer. Pada
tumbuhan dikotil terdapat jaringan kambium yang merupakan meristem sekunder akan
menyebabkan terjadinya pertumbuhan sekunder (membesar). Kambium akan membelah ke arah
luar membentuk kulit kayu (floem), dan membelah ke arah dalam membentuk kayu (xilem).
Pada monokotil tidak terdapat kambium sehingga hanya mengalami pertumbuhan primer saja.
Pertumbuhan primer dan sekunder berlangsung terus menerus selama tumbuhan tersebut hidup.

SOAL
1.Perhatikan gambar berikut!
Berdasarkan gambar di atas jenis pertumbuhan berdasarkan gambar tersebut adalah...
A.Primer
B.Interkalar
C.Sekuder
D.Apikal
Penjelasan: Jawaban yang tepat adalah C, karena pertemuan sekunder adalah ketika tanaman
bertambah lebar atau diameter batang semakin besar hal ini disebabkan karena pembelahan
meristem sekunder sel meristem sekunder ini terus membelah jika pembelahan ke arah
dalam akan terbentuk kayu sementara pembelahan sel yang luar akan membentuk kulit
kayu.

2. Berikut percobaan dan hasil pengamatan:


1) Dua tanaman berkecambah berumur 1 minggu ditanam pada media tanah
2) Tanaman pot A ditempatkan dilokasi yang terkena sinar matahari
3) Tanaman pot B ditempatkan dilokasi yang gelap

Hasil pengamatan selama 2 minggu tanaman pada pot A tampak hijau segar dan batang
kukuh, sedangkan pada pot B tanaman tampak pucat, daun berwarna kuning kehijauan,
batang tampak pucat dan lebih tinggi daripada batang tanaman di pot A. pada percobaan
tersebut diketahui bahwa…

A. Cahaya merusak hormone auksin


B. Cahaya merupakan fajtor yang tidak diperlukan
C. Cahaya hanya diperlukan sedikit untuk pertumbuhan
D. Cahaya merupakan factor yang menghambat pertumbuhan
Jawaban nya adalah A ,karena Ketika auksin aktif, hormon ini akan merangsang pompa
proton di dinding sel yang meningkatkan keasaman dinding sel dan mengaktifkan enzim
ekspansin, enzim yang memecah ikatan kimia di dinding sel, sehingga dinding sel melemah
dan sel mampu membelah diri dengan cepat

3.Perhatikan pernyataan berikut!


(1) Air
(2) Tanah
(3) Hormon
(4) Suhu
(5) Genetika
Berdasarkan pernyataan di atas yang termasuk ke dalam faktor Eksternal adalah...
A.(1),(2),(4)
B.(1),(4),(5)
C.(3),(4),(5)
D.(1),(2),(3)

Penjelasan: Jawaban yang tepat adalah A,karena faktor Eksternal berupa kondisi lingkungan
tempat tumbuhan tumbuh, seperti sinar matahari,air,tanah,kelembaban,suhu dan tentunya
nutrisi. Sinar matahari sangat berpengaruh untuk proses fotosintesis sementara air dan
kelembaban sangat berpengaruh dalam mengatur proses penguapan yang berpengaruh pada
pemanjangan sel seluruh proses-proses seperti fotosintesis penguapan pernafasan dan
penyerapan air semua bergantung pada suhu tanah dan nutrisi juga sangat mempengaruhi
pertumbuhan tumbuhan karena dari tanahlah tumbuhan memperoleh nutrisinya untuk
tumbuh.

4.Meristem apikal yang berada pada ujung akar memungkinkan akar untuk menghasilkan
sel-sel baru agar akar tanaman semakin panjang sehingga bisa menembus tanah dan
memperoleh air dan mineral yang dibutuhkan dari dalam tanah.Selain di akar meristem
apikal juga terletak di...
A.Pangkal ruas batang
B.Kambium pembuluh
C.Ujung daun
D.Kambium gabus

Penjelasan: Jawaban yang tepat adalah C, karena meristem apikal terletak pada dua tempat
yaitu pada ujung daun dan pada ujung akar. Pada ujung akar meristem apikal
memungkinkan akar untuk menghasilkan sel-sel baru agar akar tanaman semakin panjang
sehingga bisa menembus tanah dan memperoleh air dan mineral yang dibutuhkan dari dalam
tanah sedangkan pada ujung daun meristem apikal memungkinkan untuk pertumbuhan
primer seperti penambahan tinggi tumbuhan.

5. Hormon tumbuhan yang paling banyak ditemukan pada daun yang hampir gugur adalah..
A. asam absitat
B. auksin
C. sitokinin
D. etilen

Penjelasan: Jawaban yang tepat adalah A,karena Asam absisat dihasilkan oleh daun, ujung
akar, dan batang serta diedarkan oleh jaringan pengangkut. Fungsi asam absisat yaitu:
menghambat pembelahan sel.

6. Masuknya air ke dalam biji pada saat perkecambahan dipengaruhi oleh


peristiwa..
A. osmosis
B. difusi
C. imbibisi
D. eksositosis

Penjelasan: Jawaban yang tepat adalah C,karena Air yang masuk ke dalam biji saat
peristiwa imbibisi merupakan faktor eksternal yang memengaruhi proses perkecambahan.
Air akan mengaktifkan enzim-enzim yang akan mengkatalis atau mempercepat reaksi
biokimiawi saat perkecambahan.

7. Pertumbuhan primer terjadi pada...


A. batang yang disebabkan oleh aktivitas kambium
B. apikal tumbuhan
C. ruas - ruas batang
D. ketiak daun

Penjelasan: Jawaban yang tepat adalah B,karena Pertumbuhan primer disebabkan oleh
pembelahan sel-sel pada jaringan meristem yang berada pada ujung akar dan pucuk tunas
batang (meristem apikal). Pertumbuhan sekunder disebabkan oleh pembelahan sel-sel
meristem lateral atau kambium yang menyebabkan tanaman tumbuh ke samping atau
membesar.

8.Seseorang melakukan percobaan dengan menggunakan biji kacang hijau yang


ditumbuhkan pada kapas dengan perlakuan sebagai berikut:
1.) Kapas kering
2.) Kapas basah
3.) Kapas basah ditambah 5 CC asam cuka encer.
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa pertumbuhan akan segera terlihat pada perlakuan 3.
Tujuan dilakukan ketiga perlakuan tersebut adalah untuk mengetahui.....

A. Tumbuhnya kacang hijau dapat hidup di tempat kering maupun basah


B. Pengaruh pH lingkungan pada pertumbuhan
C. Adaptasi biji terhadap kondisi yang berbeda
D. Media yang tepat untuk tanaman kacang hijau

Penjelasan: Jawaban yang tepat adalah B


pada percobaan itu,ia mengamati bahwa kapas 3 yang ditambah asam cuka memperlihatkan
tumbuhan yang lebih cepat. sehingga ketiga perlakuan ia memiliki tujuan untuk melihat
pengaruh pH lingkungan terhadap pertumbuhan tanaman.

9.Dibawah ini faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi pertumbuhan, kecuali..


A. Suhu
B. Oksigen
C. Cahaya
D.Gen dan hormon
Penjelasan : Jawaban nya adalah D gen dan hormon, karena faktor nya adalah Nutrisi.
Nutrisi merupakan bahan baku dan sumber energi dalam proses metabolisme tubuh. ...
Cahaya Matahari. Cahaya berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan makhluk
hidup. ...
Air dan Kelembaban. Air dan kelembaban merupakan faktor penting untuk pertumbuhan
dan perkembangan. ...
Suhu. ...
Tanah.

10.Pengaruh hormon sitokinin pada pertumbuhan tanaman adalah..


A. Mempercepat pertumbuhan tunas
B. Menghambat aktivitas kambium
C. Merangsang berbunga lebih awal
D. Merangsang pembelahan sel

Penjelasan : Jawaban nya adalah D karna Sitokinin merupakan hormon tumbuhan turunan
adenine yang berfungsi merangsang pembelahan sel, inisiasi atau pembentukan tunas.
Apabila hormon dalam konsentrasi tertentu diaplikasikan pada entres karet yang kulit batang
mata tunasnya berwarna coklat diharapkan pertumbuhanya akan lebih cepat.

11.Perhatikan gambar berikut !

Pada gambar di atas yg di maksud batang lembaga adalah..


A. 1
B. 2
C. 3
D. 4

Penjelasan : Jawabannya adalah A. 1


Batang lembaga merupakan bagian dari lembaga yang dikenal dengan pucuk lembaga
bersamaan dengan calon daun. Batang lembaga dibagi menjadi dua ruas yaitu di atas daun
dan di bawah daun lembaga.

12. Di bawah ini yang tidak termasuk hormon pada faktor internal adalah...
A. Auksin
B. Giberelin
C. Kelembaban
D. Sitokinin

Penjelasan : Jawabannya adalah C. Kelembaban


karena kelembaban adalah kondisi lingkungan tempat tumbuhan tumbuh, dan itu termasuk
ke faktor eksternal

13. Berikut beberapa fungsi hormon tumbuhan:


1) Merangsang perpanjangan sel batang
2) Menghambat perpanjangan sel akar
3) Menghambat pembentukan biji
4) Mempercepat pemasakan buah
Fungsi auksin ditunjukkan oleh nomor..
A. 1 dan 2
B. 3 dan 4
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4

Penjelasan : Jawabannya adalah B. 3 dan 4


Hormon auksin berfungsi mempercepat pertumbuhan tumbuhan dengan mendorong
produksivitas jaringan meristem. Di mana jaringan meristem akan membentuk sel-sel baru.
Auksin juga mempercepat diferensiasi sel tersebut sehingga terjadi pemanjangan dan
pertumbuhan batang dan akar, pembentukan daun, biji, dan juga buah.

14.Berikut beberapa fungsi hormon tumbuhan:


1) merangsang pembelahan dan penentangan sel
2) merangsang akar tanaman untuk memanjang
3) membantu agar ukuran buah menjadi besar
4) merangsang pertumbuhan pucuk tanaman dan daun

Yang manakah yang termasuk fungsi hormon sitokinin?


A. 1 dan 2
B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
D. 2 dan 4

Penjelasan: Jawaban yang tepat adalah B


no 1 adalah fungsi hormon auksin,no 4 adalah fungsi hormon giberelin.
15.Faktor faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman adalah....
A. Suhu, tanaman ,kelembaban ,
hormon
B. Tanah,jenis tanaman, kelembaban,suhu
C. Suhu, pupuk, jenis tanaman, hormon
D. Suhu,cahaya,kelembaban,hormon

 Penjelasan : Jawaban yang tepat adalah D,ketika kelembaban rendah,proses fotosintesis


tidak dapat menghasilkan energi yang cukup untuk tumbuhan sehingga mengalami
kekeringan.

16.Salah satu jenis perkembangbiakan tanaman dengan cara menumbuhkan akar pada
batang, sebelum batang dipotong dan ditanam disebut....
 A. setek
B. okulasi
C. merunduk
D. cangkok

Penjelasan : Jawaban yang tepat adalah D


*Cangkok* merupakan salah satu teknik perkembangbiakan tanaman dengan cara
menumbuhkan akar pada batang, sebelum batang dipotong dan ditanam. Tumbuhan hasil
cangkok memiliki sifat yang sama persis dengan induknya. Contohnya pada tanaman
mangga dan jambu.
*Okulasi merupakan teknik perkembangbiakan tanaman dengan cara menggabungkan dua
tanaman yang sejenis. Ada dua jenis okulasi yaitu dengan cara menempel dan cara
menyambung.
*Setek adalah teknik perkembangbiakan tanaman dengan cara menanam atau menumbuhkan
salah satu bagian dari tanaman. Bagian yang dapat ditanam, antara lain batang, akar, dan
daun.
*Merunduk adalah perkembangbiakan tanaman yang dilakukan dengan cara menimbun
bagian cabang yang tumbuh memanjang dalam permukaan tanah.

17.Berikut yang termasuk ciri-ciri bunga yang penyerbukannya dibantu oleh serangga
adalah....
A. bunga berukuran besar
B. bunga berukuran kecil
C. kepala sari menggantung
D. serbuk sari lengket

Penjelasan: Jawaban yang tepat adalah D


Penyerbukan adalah proses jatuhnya serbuk sari di kepala putik. Proses penyerbukan yang
dibantu oleh serangga disebut dengan entomogami.
Ciri-ciri bunga yang penyerbukannya dibantu oleh serangga adalah

 Berwarna mencolok untuk menarik perhatian serangga,


 
 Menghasilkan nektar,

  Serbuk sari lengket sehingga mudah menempel pada kaki serangga.

Jadi, ciri bunga yang proses penyerbukannya dibantu oleh serangga adalah serbuk
sari lengket.
 *Bunga berukuran kecil > penyerbukan dibantu oleh angin (anemogami).
*Kepala sari menggantung > penyerbukan dibantu oleh air (hidrogami).
*Bunga berukuran besar > penyerbukan dibantu oleh burung (ornitogami).
18. Bagian tumbuhan yang berfungsi untuk mengangkut air dan nutrisi dari akar ke daun
disebut sebagai. . .
 A. Akar
 B. Batang
 C. Daun
 D. Xilem

Penjelasan: Jawabannya adalah D Xilem, karena xilem adalah jaringan tumbuhan yang
bertanggung jawab untuk mengangkut air dan nutrisi dari akar ke daun.

19. Bagian tumbuhan yang berperan dalam produksi hormon-hormon tumbuhan, seperti
auksin dan giberelin disebut sebagai. . .
 A. Kambium
 B. Meristem
 C. Epidermis
 D. Kutikula

Penjelasan : Jawabannya adalah B Meristem, karena meristem adalah jaringan tumbuhan


yang aktif berpartisipasi dalam produksi hormon-hormon tumbuhan, termasuk auksin dan
giberelin, yang mengatur pertumbuhan tumbuhan.

20. Apa yang disebut sebagai proses dimana tumbuhan melepaskan uap air melalui
daunnya?
 A. Fotosintesis
 B. Respirasi
 C. Transpirasi
 D. Germinasi

Penjelasan: Jawabannya adalah C Transpirasi, karena Transpirasi merupakan proses dimana


tumbuhan melepaskan uap air melalui stomata pada daunnya untuk mengatur suhu dan
mengambil air dari akar.

21. Perhatikan gambar berikut


Urutan tahapan pertumbuhan biji yang benar adalah ....
A. 2, 1, 3, 4
B. 2, 4, 1, 3
C. 3, 2, 1, 4
D. 4, 2, 3, 1

Penjelasan: Jawabannya adalah A


Struktur umum tumbuhan berbiji dimulai dari biji. Biji berisi embrio yang dilindungi oleh
kulit biji dan dibekali dengan sumber cadangan makanan yang disimpan dalam keping biji
(kotiledon) atau jaringan khusus (endosperm). Embrio mengandung sumbu halus/pendek
dengan dua kutub, yaitu titik tumbuh akar dan titik tumbuh tunas. Pada sumbu tersebut ke
arah lateral terbentuk kotiledon atau daun lembaga. Pada kondisi yang sesuai, biji
berkecambah dan tanaman muda. (seedling) akan muncul. Tanaman biasanya di atas tanah.
membentuk tunas terminal. muda yang tumbuh menampakkan akar yang biasanya di dalam
tanah, serta pucuk yang menampakkan batang dan daun Pertumbuhan pucuk dan akar
melalui pembentukan sel-sel baru oleh jaringan meristem dari titik tumbuh dan diikuti oleh
pertumbuhan serta diferensiasi sel-sel. Meristem tersebut membentuk bakal daun, dan di
ujung sumbu batang bakal daun bersama meristem apeks Jadi, urutan tahapan pertumbuhan
biji yang benar adalah 2-1-3-4

22.Perhatikan gambar berikut !

Tipe perkecambahan tanaman tersebut adalah ...


A.Epigeal
B.Hipogeal
C.Epikotil
D.Hipokotil

Penjelasannya : Jawaban yang tepat adalah A Epigeal ,Karena dari gambar bisa kita lihat
terjadi pembentangan ruas batang di bawah daun lembaga atau hipokotil sehingga
mengakibatkan daun lembaga dan kotiledon terangkat ke atas tanah, misalnya pada kacang
hijau.

23.Selama musim kemarau panjang pohon jati dan pohon kedongdong menggugurkan
daunnya hal ini disebabkan terkonsentrasinya hormon pada bagian uncup untuk
menghambat pembelahan sel. Hormon yang dimaksud adalah..
A.Auksin
B.Sitokinin
C.Giberelin
D.Absisat

Penjelasan : Jawaban adalah D , Asam absisat (ABA) adalah hormon yang berfungsi untuk
mempercepat proses penuaan daun dan merangsang terjadinya gugur daun. ABA juga
sangat berperan penting dalam kondisi cekaman lingkungan, misalnya kekeringan. Saat
kemarau panjang, daun pohon jati dan pohon kedongdong akan menggugurkan daunnya
akibat menumpuknya hormon ABA pada bagian batang. Pengguguran daun tersebut
berfungsi untuk mengurangi laju transpirasi air.

24. Perhatikan gambar berikut !


Pasangan yang sesuai antara hormon dengan fungsinya adalah ....
A.1 dan T
B.2 dan R
C.3 dan Q
D.4 dan P
Penjelasan: Jawabannya adalah D,Etilen merupakan hormon tumbuh yang diproduksi dari
hasil metabolisme normal dalam tanaman. Etilen berperan dalam pematangan buah dan
kerontokan daun. Senyawa etilen pada tumbuhan ditemukan dalam fase gas, sehingga
disebut juga gas etilen. Gas etilen tidak berwarna dan mudah menguap.Etilen merupakan
hormon tumbuh yang diproduksi dari hasil metabolisme normal dalam tanaman. Etilen
berperan dalam pematangan buah dan kerontokan daun. Senyawa etilen pada tumbuhan
ditemukan dalam fase gas, sehingga disebut juga gas etilen. Gas etilen tidak berwarna dan
mudah menguap.

25. Perhatikan gambar berikut !

Aktivitas pertumbuhan sekunder dari bagian bernomor 3 akan menghasilkan....space


A.felem dan felodermspace
B.ke arah dalam membentuk felem, ke arah luar membentuk felogenspace
C.lingkaran tahun dan kambium intravaskulerspace
D.ke arah dalam membentuk xilem, ke arah luar membentuk floemspace
Penjelasan : Jawabannya adalah D, Pada soal terdapat gambar anatomi dari batang tanaman.
Nomor 3 pada gambar menunjukkan jaringan floem. Jaringan floem ini nantinya akan
bekerja sama dengan xilem dalam hal mengangkut senyawa yang dibutuhkan dalam
tanaman. Selain itu, akibat aktivitasnya akan memicu munculnya lingkaran tahun dan
kambium intervaskuler. Lingkaran tahun adalah lingkaran konsentris akibat pertumbuhan
sekunder yang tampak berlapis-lapis akibat pergantian keadaan lingkungan yang disebabkan
oleh pergantian musim.

Anda mungkin juga menyukai