Anda di halaman 1dari 40

Tim Pibi Ikopin

FAKTOR PENYEBAB LEMAHNYA KUMKM


DIBANDING BADAN USAHA LAIN, DILIHAT DARI
ASPEK PEMASARAN
⚫ Biaya input relatif tinggi ; harga output kurang memadai.
⚫ Kualitas barang masih kurang baik sehingga para pelanggan
banyak yang kurang puas.
⚫ Barang hasil produksi kurang dikenal karena belum banyak
dipromosikan.
⚫ Lemahnya permodalan dalam membiayai pemasaran yang
lebih luas dan intensif.
⚫ Rendahnya tingkat pengetahuan dan keterampilan terhadap
pemasaran serta pemahaman pasar, karena sebagian besar
para petani kecil, pedagang kecil, produsen kecil,
peternak,dan nelayan kecil.
⚫ Belum memiliki tenaga pemasaran yang profesional dalam
menjalankan fungsinya .
⚫ Daerah pemasarannya masih bersifat lokal dan belum mampu
menembus pasaran yang lebih luas lagi.
⚫ Kurangnya informasi pasar dan jaringan usaha,dll.
II. TANTANGAN DAN PELUANG [1]
➢ Tantangan dan sekaligus peluang yang akan memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap pelaku ekonomi
nasional, ialah perubahan lingkungan strategis, baik internal
maupun eksternal (global).

1. Secara internal, pemerintah daerah memiliki


otonomi dan kewenangan untuk mengatur dan
mengurus wilayahnya guna kepentingan
masyarakat setempat berdasarkan aspirasi
masyarakat sesuai dangan peraturan perundang-
undangan. Hal ini menuntut pelaku usaha untuk
menyesuaikan diri dengan kondisi obyektif dimana
basis kegiatan bisnisnya dilakukan.
II. TANTANGAN DAN PELUANG [2]
2. Secara eksternal, KUMKM tidak dapat dilepaskan
dari era globalisasi, sebagai peluang dan juga
merupakan ancaman yang perlu diwaspadai
karena diperkirakan akan lebih menguntungkan
negara-negara maju dan makin menenggelamkan
peran negara yang belum maju. Namun arus
globalisasi ini sudah di depan mata sulit dihindari
lagi, maka tantangan ini mau tidak mamu harus
dijawab dengan upaya bersama sebagai bangsa
unutuk membangun keungggulan pelaku KUMKM
lokal maupun nasional dalam menghadapi
persaingan global.
PASAR

❖ PERTEMUAN PEMBELI DAN


PENJUAL
❖ KESELURUHAN ORANG ATAU
LEMBAGA YANG MEMBUTUHKAN
BARANG DAN JASA, BAIK YANG
SUDAH MEMBELI (PEMBELI
AKTUAL) MAUPUN CALON
PEMBELI (PEMBELI POTENSIAL)
PEMASARAN

SEMUA AKTIVITAS PERUSAHAAN


YANG DIARAHKAN PADA UPAYA
PEMENUHAN KEBUTUHAN DAN
KEINGINAN MELELAUI PROSES
PERTUKARAN.
PASAR PEMASARAN

1. PERTEMUAN 1. MENGGALI PELUANG


PEMBELI DAN 2. MEMPELAJARI
PENJUAL KEBUTUHAN DAN
2. FUNGSI KEINGINAN
PENJUALAN 3. MENGEMBANGKAN
PRODUK
4. DISTRIBUSI
5. PROMOSI
6. PELAYANAN PURNA
JUAL
KONSEP INTI PEMASARAN (PHILIP KOTLER)

Kebutuhan, Nilai, Pertukaran


Keinginan, biaya Transaksi Pasar
Dan
Produk Dan Dan
Permintaan Kepuasan hubungan

Pemasaran
Dan
Pemasar
Proses Manajemen Pemasaran

MENELITI
MENELITI DANDAN MERANCANG
MENGANALISIS
MEMILIH
MEMILIH PASAR
PASAR STRATEGI
PEMASARAN SASARAN
SASARAN PEMASARAN

MENGORGANISIR
MERENCANAKAN MELAKSANAKAN
PROGRAM DAN MENGAWASI
PEMASARAN USAHA
PEMASARAN
FUNGSI PEMASARAN BAGI KUMKM

FUNGSI PENJUALAN

FUNGSI PEMBELIAN

FUNGSI PROMOSI
1
Fungsi Penjualan banyak
dilakukan oleh koperasi
produsen dimana
anggotanya adalah para
produsen yang memproduksi
barang yang sejenis dan
mereka dapat menjualnya
secara sendiri-sendiri ke
pasar
2
Fungsi Pembelian dilakukan
dalam rangka membeli bahan
baku yang lebih baik,
dibandingkan para perajin atau
anggota melakukan pembelian
secara sendiri-sendiri dan dalam
jumlah yang tidak terlalu
besar. Koperasi sangat besar
manfaatnya bagi anggota jika
dapat mengkoordinir pembelian
barang yang sangat dibutuhkan.
3
Fungsi promosi, meskipun dilihat dari
segi biaya memang mahal, tetapi
manfaat yang akan diperoleh bagi
keberhasilan penjualan juga sangat
besar,antara lain:
a. Memperpendek saluran pemasaran
b. Mengembangkan diversifikasi
produk
c. Informasi pasar
MODEL PASAR

PENJUAL PEMBELI

PEMBELI PEMBELI
AKTUAL POTENSIAL

PASAR (TRANSAKSI)
PEMBELI
SEBAGAI PELAKU
UTAMA PASAR

PASAR KONSUMEN PASAR ORGANISASI

PEMERINTAH PEDAGANG PASAR


PERANTARA INDUSTRI
STRATEGI MEMENANGKAN PERSAINGAN

IDENTIFIKASI PASAR
MELALUI PRODUK (PENGEMBANGAN PASAR)

PRODUK PRODUK
SEKARANG BARU

PASAR PENETRASI PENGEMBANGAN


SEKARANG PASAR PRODUK

PASAR PENGEMBANGAN DIVERSIFIKASI


YANG BARU PASAR
MARKETING MIX/ BAURAN PEMASARAN

STRATEGI PRODUK
(MUTU, MERK, KEMASAN, KEANDALAN)

STRATEGI HARGA
• HARGA RENDAH KONSUMEN PEKA
• HARGA SAMA KONSUMEN HOMOGEN

PROMOSI
• PROMOSI PENJUALAN (POTONGAN HARGA, DISCOUNT,
GARANSI, BONUS)
• ADVERTISING
• PERSONAL SELLING
• PUBLIC RELATIONS (PUBLICITY)

DISTRIBUSI PELAYANAN
(JARINGAN PELAYAN)
STRATEGI PEMASARAN
❑ Strategi pemasaran adalah usaha-usaha pemasaran yang
logis untuk pencapaian suatu tujuan pada lingkungan
pemasaran tertentu. Tujuan-tujuan pemasaran yang umum adalah
Profitabilitas, pertumbuhan penjualan, pengembangan market
share, Pemimpin,pasar, produktivitas, mempertahankan pasar
dan sebagainya.

❑ Strategi Pengembangan Barang Baru.


Ada enam strategi yang dapat dikembangkan :
◼ Sebagai penemu dan pelopor barang baru
◼ Mempertahankan pasar
◼ Mengarah pasar yang belum dikuasai
◼ Mengisi kesempatan pasar yang masih kosong
◼ Pemanfaatan kemajuan teknologi
◼ Pengembangan pada kekuatan distribusi.
STRATEGI
HARGA
STRATEGI KONSUMEN
STRATEGI
PRODUK DISTRIBUSI
STRATEGI
PROMOSI
PEMAHAMAN PRODUK [1]

❑ Produk pada dasarnya merupakan sesuatu yang dapat


ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan
para konsumen

❑ Apapun wujud suatu produk yang ditawarkan ke pasar,


dalam keberadaannya akan selalu memerlukan
pengelolaan melalui strategi yang tepat agar mampu
memenuhi kebutuhan dan/atau keinginan para
pelanggan secara optimal.

❑ Perusahaan yang berorientasi kepada pelanggan,


biasanya akan selalu memandang suatu produk dari
perspektif para pelanggan sasarannya.
PEMAHAMAN PRODUK [2]
❑ Para pemasar, perlu mengambil suatu sudut
pandang yang dinamis atas produk-produk yang
ditawarkannya karena kalau tidak, pasti akan
menghadapi kemungkinan besar untuk mengalami
kegagalan sejalan dengan terhentinya permintaan
pelanggan atas produknya.

❑ Produk yang ditawarkan ke pasar, setiap saat


akan memerlukan penyesuaian sejalan dengan
intensitas perubahan keinginan para pelanggan.
Hal in menyangkut strategl inovasi produk mau
pun strategi menghentikan (eliminate/divest)
produk yang tidak disenangi pelanggan
PEMAHAMAN PRODUK [3]
Untuk merencanakan produk, pemasar perlu
memperhatikan beberapa tingkatan produk yang
secara implisit terdapat didalamnya, yaitu
1. Core benefit. Yaitu jasa atau manfaat dasar yang
sesungguhnya dibeli pelanggan
2. Generic product. Yaitu versi dasar suatu produk.
3. Expected product. Yaitu seperangkat atribut dan
persyaratan yang biasanya diharapkan dan disetujui
pembeli ketika membeli produk.
4. Augmented product. Yaitu yang meliputi tambahan
pelayanan (jasa/ customer service) dan manfaat yang
akan membedakannya dari produk pesaing.
5. Product potential. Yaitu semua tambahan dan perubahan
yang mungkin didapat produk tersebut di masa depan.
DAUR SIKLUS PRODUK

➢ Permintaan terhadap suatu produk yang menurun atau


terhenti, pada hakekatnya merupakan suatu indikasi
bahwa siklus hidup produk tersebut semakin pendek atau
sampai masa akhirnya.

➢Untuk menghindari terjadinya penurunan permintaan


pasar atas produknya, seorang pemasar pada umumnya
akan selalu berupaya untuk menciptakan keselarasan
diantara sumberdaya dan kemampuannya dengan
tuntutan pasarnya.

➢Salah satu upaya yang dapat dilakukan pemasar dalam


rangka menyesuaikan tawarannya dengan perubahan
keinginan pasar yaitu melalui pengembangan produk baru
atau inovasi produk
BAGAN DAUR SIKLUS PRODUK
(PRODUCT LIFE CYCLE)

Penjualan
dan laba
(Rp)

Waktu

Perkenalan Pertumbuhan Kemapanan Penurunan


PENGEMBANGAN PRODUK

Tahapan dari proses pengembangan produk


baru tersebut pada umumnya terdiri dari
enam tahap yaitu:

Penciptaan gagasan (Idea Screening)


Penyaringan gagasan (Idea Screening).
Analisis Bisnis (Business Analysis)
Pengembangan (Development).
PEMAHAMAN HARGA [1]

❑ Di dalam perekonomian yang mengarah ke ekonomi


pasar, harga-harga produk pada dasarnya
ditentukan oleh kekuatan-kekuatan penawaran dan
permintaan. Meskipun faktor-faktor lain,seperti
peraturan pemerintah dan suplai uang bisa pula
mempengaruhi harga-harga, akan tetapi kekuatan
penawaran dan permintaan tetap merupakan
penentu utama.

❑ Harga menentukan apa yang akan diproduksi,


berapa banyak akan diproduksi, dan bagaimana
cara memproduksinya (penawaran), serta siapa
yang akan memperolehnya (permintaan).
PEMAHAMAN HARGA [1]

Harga adalah sejumlah uang (ditambah beberapa barang kalau


mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah
Kombinasi dari barang beserta pelayanannya.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Harga


1. Kondisi perekonomian
2. Penawaran dan permintaan
3. Elastisitas permintaan
4. Persaingan
5. Biaya
6. Tujuan manager
7. Pengawasan pemerintah.
PEMAHAMAN HARGA [3]
❑ Harga dapat memiliki berbagai bentuk, akan tetapi pada
hakekatnya harga merupakan apa yang dibayarkan pembeli
pada penjual untuk suatu produk. Dalam teori ekonomi, istilah
harga (price), nilai (value), dan kegunaan (utility) merupakan
konsep yang saling berkaitan.
❑ Kegunaanya adalah item/barang yang memiliki kemampuan
untuk memuaskan/memenuhi keinginan. Nilai adalah ukuran
kuantitatif bobot sebuah produk yang dapat dipertukarkan
dengan produk lain.
❑ Harga adalah nilai yang disebutkan dalam rupiah atau alat
moneter lainnya sebagai alat tukar.
PENETAPAN HARGA

1. Penetapan Harga Biaya Plus (Cost-plus Pricing


Method)
BIAYA TOTAL + MARGIN = HARGA JUAL

2. Penetapan Harga Mark-up (Mark-up Pricing Method)

HARGA BELI + MARK UP = HARGA JUAL

3. Penetapan Harga Break-even (Break-even Pricing)


BIAYA TOTAL = BIAYA TETAP + BIAYA VARIABEL
PROMOSI

Istilah promosi dapat diartikan sebagai berikut:

Promosi adalah arus informasi atau persuasi


satu arah yang dibuat untuk mengarahkan
seseorang atau organisasi kepada tindakan
yang menciptakan pertukaran dalam
pemasaran.
Promosi adalah semua jenis kegiatan
pemasaran yang ditujukan untuk mendorong
permintaan.
METODE PROMOSI

1. PERIKLANAN
2. PERSONAL SELLING
3. PUBLISITAS
4. PROMOSI PENJUALAN
PERIKLANAN
Dalam kegiatan periklanan ini
terdapat dua keputusan
penting yang harus diambil,
yaitu:

Menentukan iklan yang


disampaikan kepada
pasar yang dituju.
Memilih media yang
paling sesuai.
PERSONAL SELLING
❑ Dalam personal selling terjadi
interaksi langsung, saling bertemu muka
antara pembeli dengan penjual.

❑ Komunikasi yang dilakukan kedua


belah pihak bersifat individual dan dua
arah sehingga penjual dapat langsung
memperoleh tanggapan sebagai umpan
balik tentang keinginan dan kesukaan
pembeli.

❑Penyampaian berita atau percakapan


yang mereka lakukan sangat fleksibel
karena dapat menyesuaikan dengan
situasi yang ada.
PUBLISITAS
❑ Publisitas merupakan bagian dari fungsi yang lebih luas,
disebut hubungan masyarakat, dan meliputi usaha-usaha
untuk menciptakan dan mempertahankan hubungan yang
menguntungkan antara organisasi dengan masyarakat,
termasuk pemilih perusahaan, karyawan, lembaga
pemerintahan, penyalur, serikat buruh, di samping juga
calon pembeli.

❑ Komunikasi dengan masyarakat luas melalui hubungan


masyarakat ini dapat mempengaruhi kesan terhadap
sebuah organisasi maupun produk atau jasa yang
ditawarkan.
.
PROMOSI PENJUALAN
❑ Promosi penjualan merupakan kegiatan
promosi selain periklanan, personal selling,
maupun publisitas.

❑ Kegiatan-kegiatan yang termasuk dalam


promosi penjualan antara lain : peragaan,
pertunjukan dan pameran, demonstrasi,
dan sebagainya.

❑ Biasanya kegiatan ini dilakukan bersama-


sama dengan kegiatan promosi lain, dan
biayanya relatif lebih murah dibandingkan
periklanan dan personal selling. Selain itu
promosi penjualan juga lebih fleksibel
karena dapat dilakukan setiap saat dengan
biaya yang tersedia dan di mana saja
Dalam praktek promosi dapat dilakukan
dengan mendasarkan pada tujuan-
tujuan berikut:
Modifikasi Tingkah-Laku
Memberitahu
Membujuk
Mengingatkan
Pelaksanaan Rencana Promosi
Ada beberapa tahap rencana promosi yaitu:

Menentukan Tujuan
Identifikasikan pasar yang dituju
Menentukan Promotional mix
Mengukur efektivitas
DISTRIBUSI
Proses distribusi tersebut pada dasarnya
menciptakan faedah (utility) waktu, tempat, dan
pengalihan hak milik. Dalam menciptakan
ketiga faedah tersebut, terdapat dua aspek
penting yang terlibat di dalamnya, yaitu:
Lembaga yang berfungsi sebagai saluran
distribusi (Channel of dis-
tribution/Marketing channel).
Aktivitas yang mengalirkan arus fisik
barang (Physical distribution).
Saluran Distribusi
❑ Saluran distribusi : sekumpulan organisasi yang interde-
penden yang terlibat di dalam proses membuat suatu
produk atau jasa tersedia untuk digunakan atau
dikonsumsi.

>> saluran pemasaran pada dasarnya merupakan perantara


yang menjembatani antara produsen dan konsumen.

>> Perantara tersebut dapat dikelompokan ke dalam tiga


jenis perantara, yaitu; pedagang perantara, agen perantara,
dan fasilitator.

>> Perbedaan diantara ketiganya terletak pada aspek


pemilikan serta proses negosiasi dalam pemindahan
produk yang disalurkan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai