KERANGKA ACUAN KEGIATAN

ORIENTASI KARYAWAN LAMA

PEKERJAAN BARU PUSKESMAS TAHUN 2022
KERANGKA ACUAN KERJA ORIENTASI KARYAWAN LAMA PEKERJAAN BARU
PUSKESMAS TAHUN 2022

A. Pendahuluan
Puskesmas merupakan sarana pelayanan Kesehatan yang terdepan dan
terdekat dengan masyarakat. Sebagai sarana pelayanan Kesehatan Puskesmas
harus senantiasa memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakatnya.
Sehubungan dengan hal itu maka perlu dilakukan upaya peningkatan
kemampuan keryawan baik dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya
maupun dalam melaksanakan tugas tambahan. Pelatihan dan orientasi
karyawan baik orientasi karyawan baru maupun orientasi bagi karyawan lama
dengan tugas baru, sangan diperlukan agar kualitas pelayanan tetap terjaga dan
kegiatan pelayanan Kesehatan baik UKP maupun UKM dapat berjalan secara
optimal. Orientasi tersebut dilakukan untuk memberikan informasi tentang
tempat tugas, aturan serta larangan yang ada ditempat tugas baru serta tentang
tugas pokok fungsi yang akan menjadi tanggung jawab karyawan tersebut
sehingga dapat cepat beradaptasi dan dapat menjalankan tugas pokok
fungsinya dengan baik.
Semakin berkembangnya atau bertambahnya program kerja di Puskesmas
yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat sedangkan tenaga kerja
terbatas sehingga karyawan lama dituntut untuk bisa mengerjakan program –
program baru.

B. Latar Belakang
Dalam rangka mengoptimalkan kinerja upaya di Puskesmas maka perlu
adanya penanggungjawab Upaya agar upaya yang menjadi tanggungjawab
mereka, keterkaitan dengan upaya program – program yang lain, maupun
keterkaitan dengan keseluruhan tugas pokok dan fungsi puskesmas sehingga
dapat berjalan sesuai dengan standar prosedur yang sudah ditetapkan, maka
perlu adanya orientasi sebagai bahan pengalaman dan pertimbangan untuk
pelaksanaan kegiatan.
Karyawan yang baru pertama kali menjadi pemegang program di suatu
instansi tentu mengalami kesulitan dalam hal ketugasannya tanpa diberikan
suatu pelatihan orientasi mengenai gambaran program serta tugas pokok fungsi
yang nanti akan menjadi tanggung jawabnya. Karyawan yang baru memegang
program harus mengikuti orientasi supaya memahami tugas pokok dan
tanggung jawab yang diberikan kepadanya, karyawan wajib mengikuti kegiatan
pendidikan dan pelatihan yang dipersyaratkan untuk menunjang keberhasilan
 upaya puskesmas. Penanggungjawab upaya puskesmas dan pelaksana yang
baru ditugaskan di puskesmas harus mengikuti kegiatan orientasi pelaksanaan
upaya puskesmas agar memahami tugas pokok dan tanggung jawab.

C. Tujuan
Tujuan Umum
Penanggung jawab dan pelaksana yang baru memegang program
ditugaskan agar dapat memahami apa yang menjadi tugas, peran dan
tanggung jawab mereka, keterkaitan dengan upaya puskesmas yang lain,
maupun keterkaitan dengan keseluruhan tugas pokok dan fungsi puskesmas.
Tujuan Khusus
1. Karyawan yang baru memegang program dapat mengetahui
gambaran umum program yang menjadi tanggungjawabnya.
2. Karyawan yang baru menjadi pemegang program mengetahui tugas
pokok dan fungsi yang diberikan kepadanya.

D. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan

1. Mendapat arahan mengenai pekerjaan barunya dari penanggungjawab
dan pelaksana program atau oleh kepala tata usaha
2. Mendapat informasi mengenai detail program yang
menjadi tanggungjawabnya
3. Mendapat informasi tentang tugas pokok dan fungsi yang diberikan
kepadanya.
4. Melaksanakan kegiatan sesuai jadwal
5. Membuat laporan pelaksanaan orientasi

E. Cara Melaksanakan Kegiatan

Pelatihan orientasi dilakukan terhadap semua karyawan yang baru menjadi
pemegang program baik pimpinan puskesmas, penanggung jawab upaya
puskesmas serta pelaksana kegiatan dan staf. Adapun cara melakukan kegiatan
adalah:
1. Sosisalisasi tentang program upaya kesehatan massyarakat kepada
penanggngjawab dan pelaksana upaya kesehatan masyarakat
2. Menyusun dokumen setiap program
3. Evaluasi kegiatan
F. Sasaran
Sasaran dari kegiatan orientasi pemegang program adalah karyawan yang
baru menjadi pemegang program.
G. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
1. Sosialisasi tentang program upaya kesehatan masyarakat kepada
penanggngjawab dan pelaksana upaya kesehatan masyarakat yang baru
2. Sosialisasi program kepada pelaksana baru
3. Menyusun dokumen setiap program
4. Evaluasi kegiatan setiap bulan

H. Monitoring, Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan, dan Pelaporan

1. Kinerja tiap program kegiatan
2. Penyusunan dokumen tiap program
3. Pelaksanaan kegiatan tiap program
4. Pencatatan dan pelaporan

I. Pencatatan, Pelaporan, dan Evaluasi Kegiatan

Pencatatan dan Laporan hasil kegiatan dibuat setiap selesai pelaksanaan
kegiatan maksimal satu minggu setelah pelaksanaan kegiatan. Laporan
kegiatan dan laporan hasil capaian program dilaporkan setiap bulan kepada
petugas SP3 Puskesmas.

Pasekan, Januari 2022

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Pasekan

Drg. Willy
Pembina Tk. 1/IV-a
NIP.: 19800723 200902 1 001