MATERI AJAR BERBASIS MASALAH

NAMA MAHASISWA : ERDA SANTI S.Pd.I

BIDANG STUDI PPG/KELAS : PAI KELAS G

SEMESTER/TAHUN AKADEMIK : 2022/2023

JUDUL MODUL : TATA CARA BERPAKAIAN DALAM ISLAM

TOPIK MATERI AJAR : BERPAKAIAN ISLAMI

NO KOMPONEN ANALISIS DESKRIPSI/URAIAN

1. PENDAHULUAN A. Uraian Latar Belakang Masalah
Berpakaian secara islami merupakan
bentuk ketaatan kepada Allah SWT.
Melalui berpakaian secara islami,
sesungguhnya Allah SWT.
berkehendak memuliakan manusia.
Sebaliknya, jika tata cara berpakaian
secara islami tidak di indahkan maka
martabat manusia akan jatuh. Seorang
muslim dan muslimah wajib
mengetahui tata cara berpakaian agar
dalam berpakaian dan berpenampilan ia
akan mendapatkan rida Allah SWT.
bukan sebaliknya mendapatkan murka
Allah SWT.

B. Uraian Capaian Pembelajaran/

Kompetensi Inti
- Memahamai syariat dan tata cara
berpakaian yang baik dalam islam
- Menerapka tata cara berpakaian
yang baik dalam islam dalam
kehidupan sehari-hari

C. Uraian Sub Capaian Pembelajaran /

Kompetensi Dasar

- Menunjukkan prlaku berpakaian

sesuai dengan syariat islam
 - Terbiasa berpakaian sesuai dengan
syariat islam
- Menganalisis ketentuan berpakaian
sesuai syariat islam

D.Uraian Indikator Pencapaian

Kompetensi
- Menghayati dan mengamalkan
prilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli, santun, responsif
dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam bergaulan
dunia
E.
MATERI INTI Uraian Singkat Isi Materi Inti

A. Pakaian di dalam Islam

1. Pengertian Pakaian
Pakaian adalah sesuatu yang dipakai
berupa baju, celana, jilbab, dan
sebagaianya. Pakaian disebut juga
dengan busana. Pakaian merupakan
produk budaya. Setiap tempat memiliki
tradisi dan kebudayaan yang berbeda
dalam berpakaian. Tradisi dan
kebudayaan dalam berpakaian tersebut
tidak akan bermasalah selama tidak
melanggar syariat. Islam telah mengatur
prinsip-prinsip dalam berpakaian.
Berpakaian Islami berarti memakai atau
menggunakan pakaian yang sesuai
dengan tuntunan agama Islam. Prinsip
pokok berpakaian dalam Islam adalah
menutup aurat. Laki-laki dan perempuan
muslim/muslimah wajib menutup aurat
mereka. Selain prinsip pokok dalam
menutup aurat tersebut, Islam juga
mengajarkan adab dan keindahan
(kelayakan) dalam urusan berpakaian
atau berbusana.

2. Pengertian Aurat
Secara etimologi (bahasa) aurat
berasal dari awira, artinya segala sesuatu
yang harus ditutupi/segala sesuatu yang
menjadikan malu apabila dilihat.
Secara terminologi (istilah) aurat
artinya anggauta tubuh manusia yang
wajib ditutupi dan haram dilihat oleh
orang lain kecuali oleh mahramnya.
Mengenai aurat ini, Islam telah
memberikan aturan yang jelas. Aurat
bagi laki-laki yang wajib ditutupi adalah
mulai dari pusar sampai dengat lutut.
Rasulullah bersabda:

‫عىزة انسجم ما بيه سسته وزكبته‬

"Aurat laki-laki itu antara pusar dan

lututnya" (HR. Daruquthni dan
Baihaqi)

Sedangkan aurat perempuan adalah

seluruh bagian tubuhnya kecuali bagian
wajah dan telapak tangannya.

،‫ زظً هللا عىها أَ َّن أَ ْس َما َء بِ ْىتَ أَبِي بَ ْك ٍس‬،َ‫ع َْه عَائِ َشت‬
‫هللاِ صهً هللا عهيه وسهم َو َعهَ ْيهَا‬ َّ ‫ت َعهًَ َزسُى ِل‬ ْ َ‫َد َخه‬
‫هللاِ صهً هللا عهيه‬ َّ ‫ض َع ْىهَا َزسُى ُل‬ َ ‫ق فَأ َ ْع َس‬
ٌ ‫ثِيَابٌ ِزقَا‬
‫يط‬َ ‫ت ْان َم ِح‬ ِ ‫وسهم َوقَا َل " يَا أَ ْس َما ُء إِ َّن ْان َمسْ أَةَ إِ َذا بَهَ َغ‬
ًَ‫ َوأَ َشا َز إِن‬. " ‫نَ ْم تَصْ هُحْ أَ ْن يُ َسي ِم ْىهَا إِالَّ هَ َرا َوهَ َرا‬
‫َوجْ ِه ِه َو َكفَّ ْي ِه‬
"Dari 'Asiyah radhiyallahu 'anhu
bahwa sesungguhnya Asma binti Abu
Bakr pernah menemui Rasulullah
 shallallahu 'alaihi wa sallam dengan
memakai pakaian tipis. Maka
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa
sallam pun berpaling darinya dan
bersabda," Wahai Asma, sesungguhnya
seorang seorang wanita itu jika sudah
haid (sudah baligh), tidak boleh terlihat
dari dirinya kecuali ini dan ini", beliau
menunjuk wajahnya dan kedua telapak
tangannya. (HR. Abu Dawud)

B. Dalil Perintah Berpakaian Sesuai

Syariat Islam

َ‫ك َووِ َسا ِء ْان ُم ْؤ ِمىِيه‬ َ ِ‫ك َوبَىَات‬ َ ‫يَا أَيُّهَا انىَّبِ ُّي قُمْ ِِلَ ْش َوا ِج‬
‫ك أَ ْدوًََٰ أَ ْن يُ ْع َس ْفهَ فَ ََل‬ َٰ
َ ِ‫يُ ْدوِيهَ َعهَ ْي ِه َّه ِم ْه َج ََل ِبيبِ ِه َّه ۚ َذن‬
‫هللاُ َغفُىزًا َز ِحي ًما‬ َّ َ‫ي ُْؤ َذ ْيهَ ۗ َو َكان‬

"Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-

isterimu, anak-anak perempuanmu dan
isteri-isteri orang mukmin: "
Hendaklah mereka mengulurkan
jilbabnya ke seluruh tubuh mereka".
Yang demikian itu supaya mereka lebih
mudah untuk dikenal, karena itu
mereka tidak diganggu. Dan Allah
adalah Maha Pengampun lagi Maha
Penyayang". (QS. Al-Ahzab ayat 59)

Menurut Ibnu Abbas jilbab ialah

jubah yang dapat menutup badan dari
atas hingga ke bawah. Menurut Al-
Qurtubi jilbab ialah baju yang dapat
menutup seluruh badan.

Majelis Tarjih Muhammadiyah

dalam fatwanya menyimpulkan bahwa
jilbab setidaknya memiliki dua
pengertian:
 1. Jilbab ialah kerudung yang dapat
menutup kepala, dada, dan
punggung yang biasa dipakai oleh
kaum wanita

2. Jilbab ialah semacam baju kurung

yang dapat menutup seluruh tubuh,
yang biasa dipakai kaum wanita.

C. Fungsi Pakaian

Pakaian memiliki fungsi dan manfaat

berikut ini:
1. Fungsi religius

Fungsi religius dalam berpakaian

memiliki pengertian bahwa
berpakaian itu merupakan perintah
agama Islam. Setia muslim dan
muslimah wajib menutup aurat.
Perintah menutup aurat dengan
berpakaian sesuai syariat Islam
untuk menjaga kehormatan dan
harga diri manusia.

2. Fungsi etika

Fungsi etika maksudnya adalah

pakaian merupakan cerminan dari
nilai-nilai kesopanan yang berlaku
di masyarakat. Cara berpakaian
merupakan wujud penghormatan
kita kepada orang lain. Karena itu
seseorang selayaknya berpakaian
sesuai dengan tenpat, kondisi, dan
situasi yang ada sehingga dinilai
sopan dan pantas.

3. Fungsi estetika

Fungsi estetika menunjukkan

 berpakaian memiliki nilai seni dan
keindahan. Namun demikian, nilai
seni dan keindahan tersebut tidak
boleh melanggar ketentuan syariat
Islam.

4. Fungsi kesehatan
Pakaian berfungsi untuk menjaga
kesehatan kita. Pakaian dapat
melindungi kita dari berbagai
penyakit dan gangguan alam seperti
dingin, panas, dan sebagainya.

D. Ketentuan Berpakaian di dalam

Islam
Ketentuan berpakaian sesuai syariat
Islam:
1. Menutup aurat
2. Layak dan bersih
3. Suci dari najis
4. Tidak untuk kesombongan
5. Tidak tasyabbuh
6. Tidak berlebih-lebihan

Tata cara menutup aurat menurut Islam:

a. Memakai pakaian lebar dan tidak
ketat
b. Berjilbab hingga menutup dada
bagi perempuan
c. Tidak menggunkan bahan
transparan

E. Hikmah Berpakaian sesuai Syariat

Islam
Manfaat berpakaian sesuai tuntunan
Islam:
1. Seseorang yang berpakaian islami
akan terjaga kehormatannya
2. Menghindarkan pemakainya dari
 berbuat maksiatMenghindarkan
pemakainya dari gangguan orang
jahat
3. Menghindarkan pemakainya dari
adzan Allah swt
4. Dapat melindungi kesehatan dan
menghindarkan dari penyakit

3. STRUKTUR MATERI Uraian Isi Struktur Materi Ajar Berbasis

Masalah

a. Faktual

Dalam pembahasan materi adalah

sesuai dengan materi pendidikan
agama dan budi perkerti serta
sesuai dengan kehidupan sekarang
yaitu tata cara berpakaian islami

b. Konseptual

Dalam pembahasan materi peserta

didik akan mendapatkan
pemaparan, ilmu serta penerapan
bagaimana tata cara berpakaian
secara islami berdasarkan materi
dalam bahan ajar.

c. Prosedural

Agar peserta didik mudah

memahami maka pembelajaran
akan menggunakan metode diskusi
bersama teman sejawat dengan
akan dibentuk kelompok

d. Kontekstual

Dalam pembahasan materi ini

peserta didik akan diberikan contoh
berpakaian dalam bentuk foto
berdasarkan kenyataan di
lingkungan yang terjadi untuk
 memecahkan masalah sesuai
dengan materi.

e. Metakognisi

Guru memberikan kebebasan dan

kelonggaran kepada peserta didik
untuk berkarya dengan berfikir dan
berkreasi dalam pemecahan
masalah sesuai materi dalam
rangka untuk membentuk
kemampuan agar peserta didik
dapat melihat pada diri sendiri,
sehingga apa yang dia lakukan
dapat terkontrol secara optimal

4 KESIMPULAN Uraian Singkat Kesimpulan

A. Pakaian di dalam Islam
Pakaian adalah sesuatu yang dipakai
berupa baju, celana, jilbab, dan
sebagaianya. Pakaian disebut juga dengan
busana. Pakaian merupakan produk
budaya. Setiap tempat memiliki tradisi dan
kebudayaan yang berbeda dalam
berpakaian. Tradisi dan kebudayaan dalam
berpakaian tersebut tidak akan bermasalah
selama tidak melanggar syariat. Islam telah
mengatur prinsip-prinsip dalam
berpakaian. Berpakaian Islami berarti
memakai atau menggunakan pakaian yang
sesuai dengan tuntunan agama Islam.
Secara etimologi (bahasa) aurat berasal
dari awira, artinya segala sesuatu yang
harus ditutupi/segala sesuatu yang
menjadikan malu apabila dilihat.
Secara terminologi (istilah) aurat
artinya anggauta tubuh manusia yang
wajib ditutupi dan haram dilihat oleh orang
lain kecuali oleh mahramnya.
Aurat bagi laki-laki yang wajib
 ditutupi adalah mulai dari pusar sampai
dengat lutut.
Sedangkan aurat perempuan adalah seluruh
bagian tubuhnya kecuali bagian wajah dan
telapak tangannya.
Pakaian memiliki fungsi dan manfaat
berikut ini:
- Fungsi religius dalam berpakaian
memiliki pengertian bahwa
berpakaian itu merupakan perintah
agama Islam
- Fungsi etika maksudnya adalah
pakaian merupakan cerminan dari
nilai-nilai kesopanan
- Fungsi estetika menunjukkan
berpakaian memiliki nilai seni dan
keindahan
- Fungsi kesehatan untuk menjaga
kesehatan
Ketentuan berpakaian sesuai syariat
Islam:
1. Menutup aurat
2. Layak dan bersih
3. Suci dari najis
4. Tidak untuk kesombongan
5. Tidak tasyabbuh
6. Tidak berlebih-lebihan
Manfaat berpakaian sesuai tuntunan
Islam: Seseorang yang berpakaian islami
akan terjaga dihindarkan dan dapat
melindungi diri kita karna allah swt.

5 DAFTAR PUSTAKA Tulisan Daftar Pustaka

Al-Baihaqi.tt.Manaqib asy-syafi’i.Kairo.
Dar at-Turats.

Al-Andalusi, Abu Hayyan.tt. Al-Bahrul

Muhith.Beirut ; DarIhya’ at-Turats

Departemen Agama. 2006. Al-Qur’an dan

Terjemahanya. Surabaya; Karya Agung.

Nur Hasaniyah, Chairul Ansori. 2017.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
kelas X SMK. Surabaya; Karya Agung.

Sungai Pakning, Riau, 08 Oktober 2022

ERDA SANTI, S.Pd.I