Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat karunia serta
kasih sayang-Nya kami dapat menyelesaikan makalah mengenai “PRINSIP
KIMIA HIJAU ” ini dengan sebaik mungkin. Sholawat serta salam semoga tetap
tercurah kepada Nabi terakhir, penutup para Nabi sekaligus satu-satunya uswatun
hasanah kita Nabi Muhammad SAW. Tidak lupa pula kami ucapkan terima kasih
kepada ibu heti silastri selaku guru mata pelajaran kimia,
1
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.......................................................................................................... 1
Daftar Isi...................................................................................................... 2
BAB I : PENDAHULUAN
1. Latar Belakang............................................................................................... 3
2. Rumusan Masalah.......................................................................................... 4
3. Tujuan............................................................................................... 4
BAB II : ISI
1. Pengertian kimia hijau............................................................................... 5
2. Prinsip kimia hijau..................................................................................... 6
3. Tujuan penerapan prinsip kimia hijau.........................................…............. 8
2
BAB l
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Pada era modern ini, kita dihadapkan pada berbagai tantangan lingkungan
yang semakin memprihatinkan. Perubahan iklim, pencemaran lingkungan, dan
pengurangan sumber daya alam menjadi masalah serius yang perlu segera kita
atasi. Salah satu sektor yang berkontribusi besar terhadap masalah ini adalah
industri kimia konvensional. Proses kimia tradisional seringkali menggunakan
bahan berbahaya, menghasilkan limbah beracun, dan mengonsumsi sumber daya
alam secara besar-besaran.
3
2. RUMUSAN MASALAH
1) Apa yang dimaksud prinsip kimia hijau ?
3. TUJUAN
Tujuan disusunnya makalah ini yaitu untuk menyelesaikan tugas yang telah
diberikan. Selain itu penyusunan ini juga untuk membuka jendela pengetahuan
mengenai prinsip kimia hijau dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan.
Harapan kami agar makalah ini tidak hanya bermanfaat bagi diri sendiri tetapi
bermanfaat juga bagi mereka yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai prinsip
kimia hijau ataupun bahan bacaan semata.
4
BAB II
ISI
1. PENGERTIAN KIMIA HIJAU
Kimia hijau, juga dikenal sebagai kimia berkelanjutan atau kimia ramah
lingkungan, adalah pendekatan dalam ilmu kimia yang berfokus pada
pengembangan proses dan produk kimia yang memiliki dampak lingkungan yang
meminimalkan bahaya dari proses kimia. Meskipun tidak ada reaksi yang benar
benar hijau.
Kimia hijau, juga dikenal sebagai kimia berkelanjutan atau kimia ramah
lingkungan, adalah pendekatan dalam ilmu kimia yang berfokus pada
pengembangan proses dan produk kimia yang memiliki dampak lingkungan yang
meminimalkan bahaya dari proses kimia. Meskipun tidak ada reaksi yang benar
benar hijau.
Kimia hijau, juga dikenal sebagai kimia berkelanjutan atau kimia ramah
lingkungan, adalah pendekatan dalam ilmu kimia yang berfokus pada
pengembangan proses dan produk kimia yang memiliki dampak lingkungan yang
meminimalkan bahaya dari proses kimia. Meskipun tidak ada reaksi yang benar
benar hijau. Tujuan utama dari kimia hijau adalah untuk mengurangi polusi,
menghemat sumber daya alam, dan meminimalkan risiko bagi kesehatan manusia
serta lingkungan. Dampak negatif secara keseluruhan dari suatu penelitian kimia
dan industri, dapat dikurangi dengan menerapkan 12 prinsip kimia hijau apabila
memungkinkan,
5
2. PRINSIP KIMIA HIJAU
Terdapat 12 prinsip kimia kimia hijau diantaranya ;
1) PENCEGAHAN LIMBAH
Pilih proses kimia yang paling sedikit membutuhkan energi. Hindari proses
pemanasan dan pendinginan, juga proses bertekanan atau vakum (yang
paling optimal adalah proses pada suhu dan tekanan).
6
7) PROSEDUR YANG AMAN UNTUK MENCEGAH KECELAKAAN
Pilih dan kembangkan prosedur proses kimia yang aman dan dapat
meminimalkan risiko terjadinya kecelakaan. Pelajari kemungkinan risiko
dan lakukan tindakan yang diperlukan dari awal.
Desain bahan kimia yang mudah terurai dan dibuang. Pastikan bahan kimia
dan hasil uraiantidak beracun dan terakumulasi di lingkungan.
Gunakan bahan baku dari sumber terbarukan ( bahan dari tumbuhan ) alih-
alih bahan lain serupa yang berasal dari minyak bumi.
Pilih bahan pelarut yang paling aman pada setiap tahap. Minimalkan
penggunaan pelarut dan bahan pendukung yang merupakan penyumbang
limbah terbesar.
7
3. TUJUAN DARI PRINSIP KIMIA HIJAU
Prinsip-prinsip ini bertujuan untuk menciptakan industri kimia yang lebih
berkelanjutan dan ramah lingkungan. Ini juga dapat berkontribusi pada
pengurangan limbah, penggunaan bahan baku yang lebih bijaksana, dan
peningkatan efisiensi proses kimia. Menghilangkan dampak buruk yang dihasilkan
dari zat kimia sejak proses perancangan.
8
BAB III
PENUTUP
1. KESIMPULAN :
Mengenai prinsip kimia hijau adalah bahwa prinsip-prinsip ini memainkan peran
penting dalam upaya pelestarian lingkungan dan berkelanjutan dalam industri
kimia.
Prinsip kimia hijau adalah panduan yang penting dalam mencapai keseimbangan
antara kemajuan dalam industri kimia dan pelestarian lingkungan, dengan tujuan
akhir menciptakan dunia yang lebih berkelanjutan, aman, dan sehat bagi semua
makhluk hidup.
2. MANFAAT:
Manfaat prinsip kimia hijau adalah :
9
3. SARAN:
Prinsip kimia hijau dalam upaya pelestarian lingkungan ini diharapkan
meningkatkan pendidikan dan kesadaran mengenai prinsip kimia hijau, karena
dengan pengetahuan yang lebih baik akan mendorong lebih banyak orang untuk
berpartisipasi dalam penerapan prinsip kimia hijau. Selain itu diperlukan juga
sosialisasi mengenai prinsip kimia hijau kepada seluruh kalangan masyarakat
sesuai dengan tingkat kebutuhannya, sehingga lebih mempercepat tercapainya
tujuan dari prinsip kimia hijau dalam seluruh aspek kehidupan.
10
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, aplikasi green chemistry yang memenangkan penghargaan dari
presidential green chemistry chaleg awards .
http;//www.epa.gov/greenchemistry/
Nurma,2008.GreenChemistry. http;//nurma.staff.fkip.uns.ac.id/green-
chemistry/
Santosa, Sri Juari, 2008, Kimia Hijau sebagai pilar Utama Pembanunan
Lestari, Rapat Terbuka Majelis Guru Besar Universitas Gajah Mada,
Yogyakarta
Utomo, M. Pranjoto, 2010, GREEN CHEMISTRY DENGAN KIMIA
KATALISIS, Prosiding
11