PEMERINTAH KABUPATEN TRENGGALEK

URAIAN JABATAN

1. NAMA JABATAN BIDAN AHLI PERTAMA

2. KODE JABATAN 35.03.202.1.22.19
3. UNIT KERJA Eselon IIB : KEPALA DINAS KESEHATAN, PENGENDALIAN PENDUDUK DAN KELUARGA BERENCANA
Eselon IVA : KEPALA UPT PUSKESMAS TRENGGALEK
: BIDAN AHLI PERTAMA

4. KEDUDUKAN DALAM
STRUKTUR KEPALA DINAS
ORGANISASI KESEHATAN,
PENGENDALIAN
PENDUDUK DAN
KELUARGA
BERENCANA

KEPALA UPT
PUSKESMAS
TRENGGALEK

BIDAN AHLI
PERTAMA

5. IKHTISAR JABATAN Melaksanakan pelayanan kesehatan ibu dan reproduksi perempuan, pelayanan keluarga berencana,
pelayanan kesehatan bayi dan anak serta pelayanan kesehatan masyarakat
6. URAIAN TUGAS 6.1. Mempersiapkan alat dan obat pada kasus patologis kebidanan
6.2. Mempersiapkan alat dan obat pada kasus patologis kegawatdaruratan kebidanan
6.3. Melaksanakan pelayanan kesehatan masyarakat dengan peta masalah kebidanan di daerah binaan
6.4. Melaksanakan tugas pada daerah konflik/rawan/daerah penyakit menular
6.5. Melaksanakan tugas jaga/shif sepi pasien
6.6. Melaksanakan tugas jaga/shif on call
6.7. Melaksanakan tugas jaga/shif di tempat/Rumah Sakit
6.8. Melaksakanan tugas pengelola di Puskesmas sebagai penganggungjawab tugas sore dan malam hari
6.9. Melaksanakan evaluasi asuhan kebidanan klien/pasien pada kasus patologis kegawatdaruratan
kebidanan
6.10. Melaksanakan evaluasi asuhan kebidanan klien/pasien pada kasus patologis kebidanan
6.11. Melakukan rujukan klien/pasien pada kasus patologis
6.12. Melakukan rujukan klien/pasien pada kasus fisiologis
6.13. Melakukan konseling pada klien/pasien pada kasus patologis kegawatdaruratan
6.14. Melakukan konseling pada klien/pasien pada kasus patologis kebidanan
6.15. Melakukan persiapan pelayanan asuhan kebidanan pada klien/pasien dengan kasus patologis
kebidanan
6.16. Menyusun rencana operasional asuhan kebidanan pada kasus patologis kegawatdaruratan kebidanan
6.17. Melakukan kolaborasi dengan tim kesehatan lain pada kasus kegawatdaruratan kebidanan
6.18. Melaksanakan pemeriksaan fisik klien/pasien pada kasus patologis kegawatdaruratan kebidanan
6.19. Melaksanakan pemeriksaan fisik klien/pasien pada kasus patologis kebidanan
6.20. Melaksanakan pemeriksaan anamnesa klien/pasien pada kasus patologis kegawatdaruratan kebidanan
6.21. Mempersiapkan pelayanan kebidanan
6.22. Melaksanakan anamnesa klien/pasien pada kasus patologis kebidanan
6.23. Membuat diagnosa kebidanan sesuai dengan hasil pengkajian pada kasus patologis kegawatdaruratan
kebidanan
 6.24. Melakukan persiapan pelayanan asuhan kebidanan pada klien/pasien dengan kasus patologis
kegawatdaruratan kebidanan
6.25. Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien dengan kasus patalogis kegawatdaruratan
kebidanan
6.26. Melakukan dokumentasi pada asuhan kebidanan pada kasus patologis kegawatdaruratan kebidanan
6.27. Melaksanakan pelayanan kesehatan masyarakat dengan melaksanakan asuhan kebidanan pada
masyarakat/wilayah/kelompok
7. BAHAN KERJA
No Bahan Kerja Penggunaan Dalam Tugas
1. Data pasien Pelaksanaan tugas sehari-hari
2. Notulen kegiatan Penyusunan draft laporan pelaksanaan tugas
3. Catatan harian Menyusun Laporan pelaksanaan tugas
4. Disposisi pimpinan Menyusun laporan lain-lain

8. PERANGKAT/ALAT
Digunakan
KERJA No. Perangkat Kerja
Untuk Tugas
1. Pelaksanaan
Komputer, ATK, printer, alat komunikasi, jaringan internet tugas sehari-
hari
2. Pelaksanaan
SPO, Stetoskop, linec stetoskop, CTG, meteran, timbangan bayi, timbangan
tugas sehari-
anak, timbangan dewasa, bidan kit, partus set, termometer, dll Pedoman kerja
hari

9. HASIL KERJA 9.1. Pelayanan kebidanan

9.2. Anamnesa klien/pasien pada kasus patologis kebidanan
9.3. Pemeriksaan fisik klien/pasien pada kasus patologis kegawatdaruratan kebidanan
9.4. Kolaborasi dengan tim kesehatan lain pada kasus kegawatdaruratan kebidanan
9.5. Persiapan pelayanan asuhan kebidanan pada klien/pasien dengan kasus patologis kegawatdaruratan
kebidanan
9.6. Konseling pada klien/pasien pada kasus patologis kebidanan
9.7. Alat dan obat pada kasus patologis kebidanan
9.8. Dokumentasi pada asuhan kebidanan pada kasus patologis kegawatdaruratan kebidanan
9.9. Tugas pengelola di Puskesmas sebagai penganggungjawab tugas sore dan malam hari
9.10. Pelayanan kesehatan masyarakat dengan peta masalah kebidanan di daerah binaan
10. TANGGUNG JAWAB 10.1. Kelengkapan bahan kerja yang diterima
10.2. Kelengkapan peralatan kerja
10.3. Kuantitas dan kualitas hasil kerja
10.4. Kerahasiaan hasil kerja
10.5. Kesesuaian pelaksanaan tugas terhadap SPO
11. WEWENANG 11.1. Menilai kelengkapan data/informasi/bahan
11.2. Menggunakan perangkat kerja yang tersedia
12. KORELASI JABATAN
No. Jabatan Unit Kerja/Instansi Dalam Hal

13. KONDISI LINGKUNGAN

No. Aspek Faktor
KERJA
1. Keadaan ruangan kerja Cukup
2. Suhu Dingin tanpa perubahan
3. Udara Sejuk
4. Penerangan Terang
5. Suara Berisik

14. RESIKO BAHAYA

No. Fisik/Mental Penyebab
1. Tidak memiliki resiko bahaya

15. SYARAT JABATAN 15.1. Pangkat/Golongan Ruang : III/a (Penata Muda)

15.2. Pendidikan : S1
 15.3. Kursus/Diklat
15.4. Pengalaman Kerja
15.5. Pengetahuan Kerja
15.6. Ketrampilan Kerja
15.7. Bakat Kerja
15.8. Tempramen Kerja
15.9. Minat Kerja
15.10. Upaya Fisik
15.11. Fungsi Pekerjaan
: Penjenjangan : -
Teknis : Diklat fungsional tingkat ahli
: Angka kredit komulatif minimal 100
: Universal precaution, SPO, APN
: APN, Menguasai aplikasi office dan internet
: 15.7.1. Q : Ketelitian, merupakan kemampuan menyerap perincian
yang berkaitan dalam obyek atau dalam gambar atau
dalam bahan grafik
15.7.2. G : Intelegensi, yaitu memahami instruksi/prinsip
15.7.3. V : Verbal, merupakan kemampuan untuk memahami arti
kata-kata dan penggunannya secara tepat dan efektif
: 15.8.1. M : Kemampuan menyesuaikan diri dengan kegiatan
pengambilan keputusan, pembuatan pertimbangan, atau
pembuatan keputusan berdasarkan kriteria yang diukur
atau yang dapat diuji
15.8.2. J : Kemampuan menyesuaikan diri pada kegiatan perbuatan
kesimpulan penilaian atau pembuatan keputusan
berdasarkan kriteria rangsangan indera atau atas dasar
pertimbangan pribadi
15.8.3. S : Kemampuan menyesuaikan diri untuk bekerja dengan
ketegangan jiwa berhadapan dengan keadaan Darurat,
kritis, tidak biasa atau bahaya, atau bekerja dengan
kecepatan kerja dan perhatian terus menerus merupakan
keseluruhan atau sebagai aspek pekerjaan
: 15.9.1. 2.b : Melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat ilmiah dan
teknik
15.9.2. 3.b : Melakukan kegiatan-kegiatan yang bersifat abstrak dan
kreatif
15.9.3. 1.a : Melakukan kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan
benda-benda dan obyek-obyek
: 15.10.1. Duduk : Sedang
15.10.2. Berbicara : Sedang
15.10.3. Melihat : Sedang
: 15.11.1. D2 : Menganalisa
15.11.2. O7 : Melayani
15.11.3. B7 : Memegang

16. Prestasi yang 16.1. Pelayanan kebidanan terlaksana dengan baik

Diharapkan 16.2. Anamnesa klien/pasien pada kasus patologis kebidanan terlaksana dengan baik
16.3. Pemeriksaan fisik klien/pasien pada kasus patologis kegawatdaruratan kebidanan terlaksana dengan
baik
16.4. Kolaborasi dengan tim kesehatan lain pada kasus kegawatdaruratan kebidanan terlaksana dengan
baik
16.5. Persiapan pelayanan asuhan kebidanan pada klien/pasien dengan kasus patologis kegawatdaruratan
kebidanan terlaksana dengan baik
16.6. Konseling pada klien/pasien pada kasus patologis kebidanan terlaksana dengan baik
16.7. Alat dan obat pada kasus patologis kebidanan tersusun dengan baik
16.8. Dokumentasi pada asuhan kebidanan pada kasus patologis kegawatdaruratan kebidanan tersusun
dengan baik
16.9. Tugas pengelola di Puskesmas sebagai penganggungjawab tugas sore dan malam hari terlaksana
dengan baik
16.10. Pelayanan kesehatan masyarakat dengan peta masalah kebidanan di daerah binaan terlaksana
dengan baik
17. Butir Informasi Lain