KERANGKA ACUAN KERJA

KEGIATAN PENINGKATAN/REVITALISASI
TERMINAL PENUMPANG TIPE A PATRIA BLITAR
TAHUN ANGGARAN 2020 – 2022
KONTRAK TAHUN JAMAK
(LELANG TIDAK MENGIKAT)

KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

UNIT ESELON I/II : DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN
DARAT/DIREKTORAT PRASARANA TRANSPORTASI
JALAN
PROGRAM : PENGELOLAAN DAN PENYELENGGARAAN
TRANSPORTASI DARAT
SATUAN KERJA : BALAI PENGELOLA TRANSPORTASI DARAT
WILAYAH XI PROVINSI JAWA TIMUR.
KEGIATAN : PENINGKATAN/REVITALISASI TERMINAL
PENUMPANG TIPE A PATRIA BLITAR
KUASA PENGUNA ANGGARAN :

PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN :

TAHUN ANGGARAN : 2020

KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
DIREKTORAT JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT
BALAI PENGELOLA TRANSPORTASI DARAT WILAYAH XI
PROVINSI JAWA TIMUR
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Terminal penumpang sebagai bagian dari simpul transportasi dalam penyelenggaraan
lalu lintas dan angkutan jalan memiliki peran strategis dalam membentuk sistem transportasi
jalan yang efektif, sebagai embrio dalam pembentukan sistem transportasi nasional yang
terintegrasi, sehingga diharapkan fungsi terminal sebagai distribusi, ekonomi dan sosial
dapat berjalan secara maksimal.

Kondisi ideal sebuah terminal angkutan umum harus dilengkapi dengan fasilitas utama
maupun fasilitas penunjang, agar supaya kendaraan yang masuk ke area terminal bisa lebih
tertib dan mematuhi rambu-rambu yang telah disediakan. Untuk melaksanakan
pembangunan tersebut akan dilaksanakan oleh penyedia Jasa Konstruksi. Untuk menjamin
pelaksanaan pekerjaan tersebut sesuai dengan rencana mutu, biaya, volume dan waktu yang
telah ditetapkan di dalam kontrak di dalam kontrak jasa konstruksi.

1.2 MAKSUD DAN TUJUAN

1. Maksud
Pedoman Persyaratan (TOR = Term Of Reference) / Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini
adalah sebagai petunjuk bagi kontraktor melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya
dengan baik untuk melaksanakan pelaksanaan pekerjaan agar sesuai dengan tujuanya.
Pekerjaan Peningkatan/Revitalisasi Terminal Penumpang Tipe A Patria Blitar
dimaksudkan untuk memperbaiki dan meningkatkan fasilitas utama maupun fasilitas
penunjang serta menjaga kenyamanan sarana dan prasarana infrastruktur terminal
penumpang.

2. Tujuan
Tujuan Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini adalah sebagai petunjuk bagi Penyedia Jasa dan
sebagai pegangan bagi semua pihak yang terlibat didalam proses penyelenggaraan
pekerjaan ini. Selain itu agar Penyedia Jasa dapat melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya dengan baik sesuai spesifikasi barang dan jasa yang diinginkan. Sedangkan
 tujuannya sendiri kegiatan pekerjaan Peningkatan/Revitalisasi Terminal Penumpang
Tipe A Patria Blitar adalah sebagai berikut:

a. Tersedianya fasilitas sarana dan prasaran Terminal penumpang sesuai dengan

spesifikasi teknis yang telah ditetapkan pada dokumen lelang;
b. Melakukan peningkatan fasilitas prasarana guna memudahkan Pelayanan dan
menjaga kelengkapan sarana dan prasarana infrastruktur terminal penumpang;
c. Memberikan konstibusi terhadap peningkatan pelayanan dengan
memberikan rasa nyaman dan aman pada pengguna jasa.

1.3 NAMA ORGANISASI PENGADAAN BARANG

Satuan Kerja : Balai Pengelola Transportasi Darat
Wilayah XI Provinsi Jawa Timur.
Kegiatan : Peningkatan/Revitalisasi Terminal
Penumpang Tipe A Patria Blitar

Kuasa Penguna Anggaran :

Pejabat Pembuat Komitmen :

Tahun Anggaran : 2020

1.4 SUMBER DANA, PERKIRAAN BIAYA DAN JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN.
Sumber Dana : DIPA Balai Pengelola Transportasi Darat
(BPTD) Wilayah XI Provinsi Jawa Timur
Tahun Anggaran 2020 Nomor : SP DIPA
– 022.03.2.403851/2020 tanggal 12
November 2019

Kegiatan : Peningkatan/Revitalisasi Terminal

Penumpang Tipe A Patria Blitar

Lokasi : Kota Blitar

Pagu : Rp. 75.786.304.000,00 (Tujuh Puluh

Lima Milyar Tujuh Ratus Delapan Puluh
 Enam Juta Tiga Ratus Empat Ribu
Rupiah)

Harga Perkiraan Sendiri (HPS) : Rp. 69.994.556.344,00 (Enam Puluh

Sembilan Milyar Sembilan Ratus
Sembilan Puluh Empat Juta Lima Ratus
Lima Puluh Enam Ribu Tiga Ratus Empat
Puluh Empat Rupiah)

Jangka Waktu Pelaksanaan : 455 (Empat Ratus Lima Puluh Lima) Hari
Pekerjaan Kalender

1.5 KELUARAN
Keluaran yang diminta dari Kontraktor Pelaksana pada penugasan ini adalah:
1. Melaksanakan pekerjaan pembangunan yang menyangkut kualitas, biaya dan
ketepatan waktu pelaksanaan pekerjaan, sehingga dicapai wujud akhir bangunan dan
kelengkapannya yang sesuai dengan Dokumen Pelaksanaan dan kelancaran
penyelesaian administrasi yang berhubungan dengan pekerjaan di lapangan serta
penyelesaian kelengkapan pembangunan.
2. Dokumen yang dihasilkan selama proses pelaksanaan yang terdiri dari :
a. Metode Pelaksanaan Program kerja dan alokasi tenaga.
b. Melakukan kontrol terhadap kondisi eksisting di lapangan;
c. Mengajukan Shop Drawing pada setiap tahapan pekerjaan yang akan
dilaksanakan;
d. Membuat Laporan harian berisikan keterangan tentang :
 Tenaga kerja.
 Bahan bangunan yang didatangkan, diterima atau tidak.
 Peralatan yang berhubungan dengan kebutuhan pekerjaan.
 Waktu yang dipergunakan untuk pelaksanaan.
 Kejadian-kejadian yang berakibat menghambat pelaksanaan.
e. Membuat Laporan mingguan, sebagai resume laporan harian (kemajuan
pekerjaan, tenaga dan hari kerja), Laporan Bulanan;
f. Mengajukan Berita Acara Kemajuan Pekerjaan untuk pembayaran termijn;
 g. Surat Perintah Perubahan Pekerjaan dan Berita Acara Pemeriksaan Pekerjaan
Tambah dan Kurang (jika ada tambahan atau perubahan pekerjaan);
h. Membuat Berita Acara Penyerahan Pertama Pekerjaan;
i. Membuat Berita Acara Pernyataan Selesainya Pekerjaan;
j. Membuat Gambar-gambar sesuai dengan pelaksanaan (as built drawing);
k. Membuat Time schedule / S curve untuk pelaksanaan pekerjaan.

1.6 PENYEDIA JASA KONSTRUKSI

Penyedia jasa Konstruksi harus memiliki:
1. Surat Izin Usaha Jasa Konstruksi (SIUJK) yang masih berlaku;
2. Sertifikat Badan Usaha (SBU) Klasifikasi Bidang Usaha Bangunan Gedung, Sub
Klasifikasi Jasa Pelaksana Konstruksi Bangunan Komersial (BG004), dengan
Kualifikasi Besar yang masih berlaku;
Penyedia Jasa Konstruksi juga wajib menyediakan:
A. Personil

Kualifikasi
Jumlah
Posisi Pendidikan Pengalaman
Keahlian Minimal Orang
Minimal Minimal
Project Manager SKA Ahli Manajemen
(PM)/Manager S1 Teknik Sipil Proyek – Utama 5 1
Pelaksana Proyek (602)
SKA Ahli Manajemen
Manager Teknik Sipil S1 Teknik Sipil Konstruksi – Utama 5 1
(601)
SKA Ahli Teknik
Manager Teknik
S1 Teknik Sipil Bangunan Gedung – 5 1
Struktur
Utama (201)

Manager Keuangan S1 Ekonomi - 5 1

Sertifikat K3 –
Ahli K3 Konstruksi S1 Teknik Sipil 3 1
Madya (102)

B. Peralatan

No. Peralatan Kapasitas Jumlah Ket.

Memiliki SIA &
1 Excavator 0,8 M3 2 Unit SIO
2 Car Mix /Ready Mix 3 M3 2 Unit
Memiliki Uji
Kelayakan (KIR)
yang masih
3 Dump Truck 4 M3 3 Unit berlaku
4 Bulldozer (80 Hp) 6 Ton 1 Unit
Bor Pondasi (Bored Pile) ø 40
5 cm dan ø 25 cm 1 Unit
6 Bar Cutter 42 mm 1 Unit
7 Bar Bender 42 mm 1 Unit
C. Metode Pelaksanaan Pekerjaan
No. Pekerjaan Utama
1 PEKERJAAN PERSIAPAN

2 PEKERJAAN RK3K KONSTRUKSI

3 PEKERJAAN BONGKARAN
4 PEKERJAAN UTILITAS
5 PEKERJAAN BANGUNAN GEDUNG UTAMA
6 PEKERJAAN BANGUNAN ISTIRAHAT SOPIR
7 PEKERJAAN BANGUNAN POS DAN GERBANG

D. Pekerjaan yang Di Sub Kontrakkan

No Jenis Pekerjaan Yang Di Sub Kontrakkan

Pekerjaan Utama

1. Pekerjaan Perancah (SP006)

Pekerjaan Bukan Pekerjaan Utama

1. Pekerjaan Drainase

2.
E. Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK)

No. Jenis/Tipe Pekerjaan Identifikasi Bahaya

1 PEKERJAAN PERSIAPAN 1. Menginjak paku
2. Tangan terkena palu
3. Tersengat Listrik
4. Tertimpa material
5. Tergores material
6. Kebakaran
2 PEKERJAAN BONGKARAN 1. Tertimpa material
2. Tersengat listrik
3. Terjatuh dari ketinggian
4. Tertusuk potongan besi
5. Kebakaran
6. Debu mengganggu pernafasan
7. Debu mengganggu penglihatan
8. Cidera kaki
9. Tertimpa alat berat
10. Gangguan pendengaran
3 PEKERJAAN UTILITAS 1. Pekerja terjatuh dari alat berat
2. Tertimpa material
3. Cidera tangan
4. Pekerja terjatuh ke dalam galian
5. Tersengat listrik
6. Kebakaran
4 PEKERJAAN BANGUNAN GEDUNG UTAMA 1. Tertimpa material
2. Cidera tangan
3. Cidera kaki
4. Pekerja terjatuh
5. Gangguan pendengaran
6. Tersengat listrik
7. Kebakaran
5 PEKERJAAN BANGUNAN ISTIRAHAT SOPIR 1. Tertimpa material
2. Cidera tangan
3. Cidera kaki
4. Pekerja terjatuh
5. Gangguan pendengaran
6. Tersengat listrik
 7. Kebakaran
6 PEKERJAAN BANGUNAN POS DAN GERBANG 1. Tertimpa material
2. Cidera tangan
3. Cidera kaki
4. Pekerja terjatuh
5. Gangguan pendengaran
6. Tersengat listrik
7. Kebakaran

Demikian kerangka acuan kerja ini disusun sebagai dokumen usulan untuk dilakukan tender
terhadap kegiatan dimaksud.