Anda di halaman 1dari 8

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PEKERJAAN KONSTRUKSI

PROGRAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR (SDA)

SKPD : DINAS PENATAAN RUANG DAN


PENGELOLAAN SUMER DAYA AIR
KABUPATEN SIMALUNGUN

KEGIATAN : PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN


SISTEM IRIGASI PRIMER DAN SEKUNDER
PADA DAERAH IRIGASI YANG LUASNYA
DIBAWAH 1000 Ha DALAM 1 (SATU)
DAERAH KABUPATEN / KOTA
REHABILITASI JARINGAN IRIGASI
PERMUKAAN DI. MARJANJI ASIH (440 Ha)
KECAMATAN HATONDUHAN

SUMBER DANA : LOAN

PAGU : Rp. 3.220.000.000,-

HPS : Rp. 3.199.187.000,-

TAHUN ANGGARAN 2021


KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
Rehabilitasi Jaringan Irigasi
(Sumber Dana LOAN) TA. 2021

1. Latar Belakang
Pemerintah Indonesia memiliki target ambisius untuk menaikkan produksi
beras dalam negeri dari sekitar 70,6 juta ton di tahun 2014 menjadi 73,4
ton ditahun 2015 dan menjadi 82,1 juta ton pada tahun 2018, yang jika
dapat dicapai maka Indonesia tidak lagi tergantung pada beras impor dari
negara lain. Upaya-upaya pemerintah untuk mencapai swasembada
pangan ini dilakukan antara lain dengan meningkatkan produktivitas,
menurunkan kehilangan hasil produksi, peningkatan mutu hasil produksi
dan peningkatan areal tanam melalui peningkatan infrastruktur irigasi
(membangun jaringan irigasi baru seluas 1 juta Ha dan merehabilitasi
jaringan irigasi seluas 3 juta Ha). Langkah nyata untuk mendukung
inisiatif ini adalah pemerintah mengalokasikan Rp. 1 triliun (sekitar US$
80.000.000) Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2015 untuk membiayai
rehabilitasi dan peningkatan infrastruktur irigasi provinsi dan kabupaten /
kota.

RPJMN Indonesia tahun 2015 – 2019 memprioritaskan peningkatan


produktivitas tanaman pangan, melalui revitalisasi penyuluhan pertanian
dan produksi benih; perbaikan irigasi melalui pembangunan 65 waduk dan
3 juta Ha jaringan irigasi, perbaikan pengelolaan irigasi, peningkatan
efisiensi penggunaan air irigasi dan pelaksanaan pengelolaan irigasi
partisipatif pada proses perencanaan provinsi dan kabupaten / kota.

Dalam rangka mencapai target nasional tersebut. Maka Pemerintah


Republik Indonesia mendapat bantuan pendanaan dari Asian Development
Bank (ADB) co-financing dengan ASEAN Infrastructure Fund (AIF) sebesar
$ 600 jta dan dari IFAD sebesar $ 100 juta.

Cakupan wilayah program IPDMIP adalah di 74 Kabupaten di dalam 16


Provinsi di Indonesia untuk periode 2017 - 2022. Total anggaran program
ini diperkirakan sebesar Rp. 22 triliun (USD 1,679 juta) yang bersumber
dari pemerintah Indonesia (APBN dan APBD) diperkirakan sebesar Rp. 14
triliun (USD 1,079 juta) dan sisanya sebesar Rp. 8 triliun (USD 600 juta
dari sumber lainnya.
2. Maksud Tujuan
Maksud dan tujuan program Integrated Participatory Development and
Management of Irrigation Program (IPDMIP) merupakan program
pemerintah dibidang irigasi yang bertujuan untuk mencapai keberlanjutan
sistem irigasi, baik sistem irigasi kewenangan pusat, kewenangan provinsi
maupun kewenangan kabupaten / kota. Upaya ini diharapkan dapat
mendukung tercapainya swasembada beras sesuai program Nawacita
Pemerintah Indonesia.

3. Paket Kegiatan dan Sumber Pendanaan


Adapun jumlah paket kegiatan yang dilaksanakan sebanyak 1 (satu) paket
kegiatan dengan total pagu anggaran Rp. 3.220.000.000,- (Tiga milyard
dua ratus dua puluh juta rupiah) yang bersumber dari dana LOAN
Kabupaten Simalungun TA. 2021 dengan No. Kegiatan DPA SKPD
1.03.02.2.02.14.

4. Perpajakan
Sesuai dengan Revisi Pedoman Pengelolaan Keuangan IPDMIP Buku – 1
bahwa dalam proses penarikan / pencairan dana baik yang bersumber dari
dana APBN Rupiah Murni atau APBN PHLN, didalam penyusunan Kontrak
/ SPK perlu diperhatihkan perhitungan pajak. Pengaturan perpajakan atas
Kontrak / SPK yang bersumber dari dana PHLN adalah sebagai berikut :
a. Pajak Pertambahan Nilai (PPN) TIDAK DIPUNGUT
b. Pajak Penghasilan (PPh) atas pembelian barang dan jasa DITANGGUNG
PEMERINTAH.

Struktur Nilai Kontrak adalah :


Nilai Kontrak = Nilai Fisik + Pajak Pertambahan Nilai (PPN)

5. Data Dasar
Dokumen perencanaan teknis yang sudah dilaksanakan oleh Dinas
Penataan Ruang dan Pengelolaan Sumber Daya Air Kaupaten Simalungun
yang termasuk didalamnya adalah :
 Gambar Rencana Teknis
 Rencana Kerja dan Syarat
 Rencana Anggaran Biaya
 Metode Pelaksanaan.

6. Tanggung Jawab Penyedia Barang / Jasa


a. Penyedia Barang / Jasa bertanggung jawab secara Profesionalisme atas
pekerjaan fisik yang dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan kode
tata laku profesi yang berlaku.
b. Secara umum tanggung jawab Penyedia Barang / Jasa adalah
melaksanakan pekerjaan konstruksi sesuai dengan dokumen
pelelangan /pelaksanaan yang dijadikan pedoman, serta peraturan dan
pedoman teknis yang berlaku.

7. Jangka Waktu Pelaksanaan


Jangka waktu pelaksanaan 180 hari kalender.

8. Tenaga Ahli
Untuk melaksanakan pekerjaan, diperlukan personil tenaga ahli minimum
yang terdiri :

KUALIFIKASI NON KECIL


No. Posisi disyaratkan
Jlh. Pendidikan Sertifikat
(Org) Min. Keahlian/
Keterampilan *)
SKA-Madya (Ahli
1. Kepala Proyek 1 S-1 Tehnik Sipil Manajemen Proyek 602)
atau SKA : (Kode : 211)
S-1 Tehnik Sipil, atau
2. SKT (TS.030.031.032 atau
Pelaksana Lapangan 1 D-3 Tehnik Sipil, atau
TT019)
STM/SMK Bangunan
3. Memiliki sertifikat Kursus /
Petugas K3 Konstruksi 1 SMU/Sederajat
Pelatihan K3
4. Pengendali Administrasi /
1 Tidak dibutuhkan
Keuangan SMU/ Sederajat
4
Jumlah

Keterangan :
SKA : Sertifikat Keahlian
SKT : Sertifikat Keterampilan

*) Profesi / Keahlian yang disyaratkan


Kepala Proyek, Pelaksana Lapangan, Pelaksana Pemasangan Pintu Air harus
memiliki keahlian / keterampilan yang sesuai dengan yang disyaratkan, yang
dibuktikan dengan fotokopi Sertifikat Keahlian (SKA) / Sertifikat Keterampilan
(SKT) yang teregistrasi pada LPJK, yaitu :

1. Pekerjaan Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air :


a. Keahlian (SKA) disyaratkan :
AM.602 – Ahli Manajemen Proyek
AM.211 – Ahli SUmber Daya Air
b. Keterampilan (SKT) disyaratkan :
TS.030 – Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jaringan Irigasi; atau
TS.031 – Pelaksana saluran irigasi; atau
TS.032 – Pelaksana bangunan irigasi; atau
TT.019 – Pelaksana Pemasangan Pintu Air
Keterangan :
SKA : Sertifikat Keahlian
SKT : Sertifikat Keterampilan

*) Profesi / Keahlian yang disyaratkan


Kepala Proyek, Pelaksana Lapangan, Pelaksana Pemasangan Pintu Air
harus memiliki keahlian / keterampilan yang sesuai dengan yang
disyaratkan, yang dibuktikan dengan fotokopi Sertifikat Keahlian (SKA) /
Sertifikat Keterampilan (SKT) yang teregistrasi pada LPJK, yaitu :

Pengalaman Kerja untuk setiap posisi yang disyaratkan harus


melampirkan Referensi Kerja yang disyahkan dari Instansi Pemberi Kerja.

9. Peralatan Minimum
Dalam melaksanakan pekerjaan, maka Penyedia Barang / Jasa harus
memiliki peralatan minimum antara lain :

Jumlah
No. Jenis Peralatan Minimum Kapasitas Keterangan
(Unit)
Concrete Mixer/
1. 2 0,3 - 0,6 M3
Beton Molen
2. Pompa air 1 2’’
3. Stamper 1 --
Theodolit / water
4. 1 --
pas
5. Plat bed Truck 1 5 Ton
10. Rencana Keselamatan Kerja (RKK)

SASARAN KHUSUS PROGRAM


Pengendalian
Risiko (Sesuai PENGENDALIAN
No. Indikator Monit Penanggung
Kolom Tabel 6 RESIKO K3 Uraian Tolak Ukur Uraian Kegiatan Sumber Daya Jadwal Pelaksanaan
BPRP Pencapaian oring Jawab

Mobilisasi / Memakai Perlengkapan Mencegah Lulus Test dan Paham Tersediannya Instruksi kerja Rambu Sebelum memulai
demobilisasi alat APD, diberi rompi kecelakaan lalu mengenai system / Tersediannya metodenya / peringatan, SDM bekerja harus sudah
berat berwarna, helm sarung lintas, keselamatan Mobilisasi seluruh lokasi diberikan sesuai kebutuhan, lengkap, tertib
tangan, sepatu safety dan memastikan dan demosilisasi rambu peringatan dan masker, helm, dalam melaksanakan 100% sesuai Check
1 Ahli K3
penempatan rambu2 keselamatan peralatan barikade sesuai standard, sepatu safety, urutan pekerjaan standard list
yang dapat terlihat kerja, memastikan pengawasan pekerjaan kacamata, sarung
rambu2 lalu lintas tangan

Pekerjaan Memakai Perlengkapan Mencegah cidera Lulus Test dan Paham Tersediannya Instruksi kerja Rambu Sebelum memulai
Pendahuluan APD, diberi rompi berulang, mengenai Pekerjaan / Tersediannya metodenya / peringatan, SDM bekerja harus sudah
berwarna, helm sarung memastikan Pendahuluan seluruh lokasi diberikan sesuai kebutuhan, lengkap, tertib
tangan, sepatu safety dan kesiapan APD, rambu peringatan dan masker, helm, dalam melaksanakan 100% sesuai Check
2 penempatan rambu2 Memastikan barikade sesuai standard, sepatu safety, urutan pekerjaan Ahli K3
standard list
yang dapat terlihat pekerjaan pengawasan pekerjaan kacamata, sarung
terpasang dengan tangan
benar
Pekerjaan Galian Memakai Perlengkapan Mencegah cidera Lulus Test dan Paham Tersediannya Instruksi kerja Rambu Sebelum memulai
Tanah APD, diberi rompi berulang, mengenai Pekerjaan / Tersediannya metodenya / peringatan, SDM bekerja harus sudah
berwarna, helm sarung memastikan Galian Tanah seluruh lokasi diberikan sesuai kebutuhan, lengkap, tertib
tangan, sepatu safety dan kesiapan APD, rambu peringatan dan masker, helm, dalam melaksanakan 100% sesuai Check
3 penempatan rambu2 Memastikan barikade sesuai standard, sepatu safety, urutan pekerjaan Ahli K3
standard list
yang dapat terlihat pekerjaan pengawasan pekerjaan kacamata, sarung
terpasang dengan tangan
benar
Pekerjaan Memakai Perlengkapan Mencegah cidera Lulus Test dan Paham Tersediannya Instruksi kerja Rambu Sebelum memulai
Pasangan Batu APD, diberi rompi berulang, mengenai Pekerjaan / Tersediannya metodenya / peringatan, SDM bekerja harus sudah
berwarna, helm sarung memastikan pasangan batu seluruh lokasi diberikan sesuai kebutuhan, lengkap, tertib
tangan, sepatu safety dan kesiapan APD, rambu peringatan dan masker, helm, dalam melaksanakan 100% sesuai Check
4 penempatan rambu2 Memastikan barikade sesuai standard, sepatu safety, urutan pekerjaan Ahli K3
standard list
yang dapat terlihat pekerjaan pengawasan pekerjaan kacamata, sarung
terpasang dengan tangan
benar
Pekerjaan Beton Memakai Perlengkapan Mencegah cidera Lulus Test dan Paham Tersediannya Instruksi kerja Rambu Sebelum memulai 100% sesuai Check Ahli K3
Cor APD, diberi rompi berulang, mengenai Pekerjaan / Tersediannya metodenya/ peringatan, SDM bekerja harus sudah standard list
berwarna, helm sarung memastikan Beton seluruh lokasi diberikan sesuai kebutuhan, lengkap, tertib
tangan, sepatu safety dan kesiapan APD, rambu peringatan dan masker, helm, dalam melaksanakan
5 penempatan rambu2 Memastikan barikade sesuai standard, sepatu safety, urutan pekerjaan
yang dapat terlihat pekerjaan pengawasan pekerjaan kacamata, sarung
terpasang dengan tangan
benar
Pekerjaan Memakai Perlengkapan Mencegah cidera Lulus Test dan Paham Tersediannya Instruksi Rambu Sebelum memulai 100% sesuai Check Ahli K3
Begisting/Cetaka APD, diberi rompi berulang, mengenai Pekerjaan kerja/ Tersediannya peringatan, SDM bekerja harus sudah standard list
n berwarna, helm sarung memastikan Bekisting / Cetakan metodenya/ seluruh lokasi sesuai kebutuhan, lengkap, tertib
tangan, sepatu safety dan kesiapan APD, diberikan rambu peringatan masker, helm, dalam melaksanakan
6 penempatan rambu2 Memastikan dan barikade sesuai sepatu safety, urutan pekerjaan
yang dapat terlihat pekerjaan standard, pengawasan kacamata, sarung
terpasang dengan pekerjaan tangan
benar
Pekerjaan Pintu Memakai Perlengkapan Mencegah cidera Lulus Test dan Paham Tersediannya Instruksi Rambu Sebelum memulai 100% sesuai Check Ahli K3
Air APD, diberi rompi berulang, mengenai Pekerjaan kerja/ Tersediannya peringatan, SDM bekerja harus sudah standard list
berwarna, helm sarung memastikan Pintu Air metodenya/ seluruh lokasi sesuai kebutuhan, lengkap, tertib
tangan, sepatu safety dan kesiapan APD, diberikan rambu peringatan masker, helm, dalam melaksanakan
7 penempatan rambu2 Memastikan dan barikade sesuai sepatu safety, urutan pekerjaan
yang dapat terlihat pekerjaan standard, pengawasan kacamata, sarung
terpasang dengan pekerjaan tangan
benar
11. Penutup.
Kerangka Acuan Kerja ini dibuat sebagai pedoman dan bahan tanggapan bagi
Kontraktor untuk melaksanakan penawaran biaya / nilai pekerjaan kepada
Pemberi Tugas dan sekaligus pedoman untuk tugas nantinya apabila ditetapkan
sebagai Kontraktor Pemenang.

DITETAPKAN DI : PAMATANG RAYA


PADA TANGGAL : APRIL 2021

PENGGUNA ANGGARAN SKPD /


Plt. KEPALA DINAS PENATAAN RUANG DAN
PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR
KABUPATEN SIMALUNGUN,

BUDIMAN SILALAHI, SIP. M.Si


NIP.: 19740123 199302 1 001

Anda mungkin juga menyukai