1

MODUL PERKULIAHAN

P042130002 –
Client
Management
Industri Komunikasi Pemasaran

Abstrak Sub-CPMK (lihat di RPS)

Menjelaskan konsep industri Sub-CPMK X.X

komunikasi pemasaran Kemampuan akhir yang direncanakan
berupa agency dari setiap modul pertemuan (minggu)
untuk memenuhi CPMK dan CPL

Komunikasi Pemasaran
Pengertian Komunikasi Pemasaran
istilah komunikasi pemasaran atau marketing communication sudah sangat digunakan
oleh para pebisnis, karena dengan adanya marketing communication Anda akan
diperkenalkan bagaimana caranya membuat produk Anda menjadi produk yang sangat
menarik sehingga dapat meningkatkan konversi penjualan dan pastinya akan
meningkatkan keuntungan dan profit perusahan Anda. Berikut beberapa pengertian
marketing communication menurut para ahli, sebagai berikut:

Menurut Kotler dan Amstrong, marketing communication perusahaan adalah paduan

spesifik iklan, promosi penjualan, hubungan masyarakat, penjualan personal, dan sarana
pemasaran langsung yang digunakan perusahaan untuk mengkomunikasikan nilai
pelanggan secara persuasif dan membangun hubungan pelanggan.

Menurut Tjiptono, marketing communication adalah aktivitas pemasaran yang berusaha

menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk, dan mengingatkan pasar sasaran
atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada
produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.

Menurut Morrisan, marketing communication proses pengembangan hubungan dengan

konsumen dengan cara mengamati kebutuhan dan keinginan konsumen yang dilanjutkan
dengan pengembangan suatu produk (product) guna memuaskan kebutuhan konsumen
dan memberikan penawaran harga (price) serta melakukan distribusi supaya tersedia di
tempat (place) yang menjadi pasar produk yang bersangkutan.

Philip Kotler, marketing communication adalah suatu proses perencanaan dan

menjalankan konsep, harga, promosi, serta distribusi sejumlah barang atau jasa guna
menciptakan pertukaran yang mampu memuaskan tujuan individu dan organisasi..

Industri dalam Komunikasi Pemasaran

Pendahuluan

2021 Client Management

2 Dahlia Ardhana, S.Ikom, M. IKom
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
http://pbael.mercubuana.ac.id/
Dalam dunia bisnis, terdapat perusahaan jasa yang hanya khusus menangani bidang
mengenai dunia komunikasi pemasaran. Perusahaan tersebut adalah berupa agency atau
biro jasa periklanan atau lebih dikenal dengan advertising agency.

Biro periklanan (advertising agency) adalah sebuah perusahaan yang berspesialisasi

dalam perencanaan, pembuatan dan penempatan iklan untuk kliennya. Kita juga sering
menyebutnya sebagai agensi periklanan, biro iklan, atau agen periklanan.

Biro iklan juga mungkin menyediakan layanan lain seperti memfasilitasi proses
komunikasi pemasaran dan strategi promosi lainnya.

Agensi periklanan biasanya menghubungkan antara pengiklan dan pemilik media. Dari
jasa yang disediakan, mereka memperoleh kompensasi, biasanya melalui sistem komisi
di mana besarannya tergantung pada perjanjian.

Menurut Kitab Etika Pariwara Indonesia (EPI), pengertian biro iklan (advertising agency)
adalah sebuah organisasi usaha yang memiliki keahlian dalam merancang,
mengkoordinasikan, mengelola atau memajukan brand, pesan dan komunikasi pemasara
untuk pengiklan dengan mendapatkan imbalan atas layanan tersebut.

Agency adalah sejenis perusahaan yang sangat spesial. Menurut Market Business News,
agency bisa dikatakan sebagai bisnis, perusahaan, atau organisasi yang menyediakan
layanan tertentu.

Agency adalah sebuah perusahaan yang di dalamnya menyediakan jasa untuk suatu
proyek yang berhubungan dengan industri kreatif dengan melakukan pemasaran,
pengembangan branding suatu produk, ataupun periklanan untuk klien.

Tugas utamanya adalah menjadi perantara antara satu pihak dengan pihak lainnya.
Pihak-pihak tersebut bisa saja berupa perusahaan lain atau orang individual yang
membutuhkan jasa agency untuk menyelesaikan sebuah proyek. Meskipu begitu, bukan
tidak mungkin agency mengerjakan proyek sendiri tanpa brief dari klien. Biasanya,
agency menawarkan jasa kreatif di bidang marketing, branding, atau mungkin advertising
untuk klien.

Secara umum, aktivitas periklanan dapat dilakukan dengan beberapa cara.

2021 Client Management

3 Dahlia Ardhana, S.Ikom, M. IKom
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
http://pbael.mercubuana.ac.id/
  Cara yang pertama untuk melakukan pemasaran melalui iklan adalah dilakukan
sendiri oleh perusahaan itu. Perusahaan akan memiliki bagian tersendiri untuk
melakukan kegiatan periklanan ini. Pada umumnya bagian tersebut akan
tergabung dengan manjemen pemasaran karena tujuannya adalah meningkatkan
penjualan. Pola seperti ini, didalam dunia periklanan sering disebut dengan in
house advertising.
 Cara yang kedua adalah kegiatan periklanan di bantu oleh pihak eksternal yaiut
menyewa jasa perusahaan khusus yang profesional melakukan kegiatan
periklanan. Klien dari perusahaan khusus itu pada umumnya ingin memasarkan
produk yang dimiliki.
 Cara yang ketiga adalah, perusahaan menyerahkan sebagian kegiatan
periklanannya kepada perusahaan khusus yang bergerak dibidang periklanan.
Namun sebagian kegiatannya lagi masih ditangani oleh pihak perusahaan dan
kedua kegiatan tersebut dapat berjalan dengan sinergis.

Jenis-jenis Pelayanan Agency

Apablila dilihat dari ragam pelayanan yang diberikan biro iklan kepada kliennya maka
perusahaan iklan dapat dibagi menjadi 2 (dua) kategori, yaitu :

1. Biro iklan yang menawarkan jasa lengkap (Full service Agency)

Perusahaan iklan yang menawarkan layanan full service biasanya mereka
menawarkan jasa mulai dari pemasaran, komunikasi dan jasa promosi yang dapat
meliputi perencanaan, menciptakan kreatif, produksi iklan, riset serta pemilihan media
iklan.
Hal inilah yang menyebabkan banyak perusahaan besar yang memiliki biro iklan yang
menawarkan jasa penuh.

2. Perusahaan iklan jasa terbatas (Limited service agency)

Limited service agency adalah biro iklan yang menawarkan jasanya dengan layanan
yang terbatas misalkan melayani jasa kreatif atau jasa pemilihan media.
Pada umumnya pada Limited service agency memiliki personel yang terbatas
sehingga setiap personel harus bisa mengerjakan berbagai pekerjaan yang
ditugaskan padanya.

2021 Client Management

4 Dahlia Ardhana, S.Ikom, M. IKom
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
http://pbael.mercubuana.ac.id/
Menurut Zein Mufarrih didalam bukunya “Periklanan Sebuah Pendekatan Praktis” pada
tahun 2015 menyampaikan bahwa biro iklan dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu :
 Full Service Agency
Full Service Agency adalah biro iklan yang memberikan layanan jasa secara penuh baik
itu dari strategi, produk samapi perencanaan media dan pembelian media.

 Creative Boutique
Creative Boutique adalah biro iklan yang hanya mengerjakan sisi kreatif dari sebuah iklan.
Jenis biro iklan ini lebih fokus pada penulisan naskah iklan atau juga membuat iklan
menjadi artistik.

 In House Agency
In House Agency adalah agensi periklanan yang juga menjadi bagian dari suatu
perusahaan dimana pekerjaannya membuat proyek iklan produk dari perusahaan itu
sendiri.

 Media Specialist
Media Specialist adalah perusahaan iklan yang berfokus pada perencanaan dan juga
pembelian media. Mereka menawarkan strategi penempatan media dan juga
penjadwalannya.

Peran Advertising Agency

Peranan utama dari sebuah perusahaan periklanan adalah mempertemukan kepentingan

pengiklan dengan media iklan. Pada dasarnya peran biro iklan adalah memberi waktu dan
ruang sebuah media, meliputi:
 Merencanakan dan melaksanakan hingga menentukan media dalam proses
kampanye periklanan dari kliennya.
 Biro iklan harus melakukan riset terlebih dahulu tentang produk yang akan di
pasarkan.
 Pesan yang di sampaikan kepada khalayak atau masyarakat harus kreatif dan
menarik sehingga mudah diterima oleh masyarakat.
 Biro iklan juga harus memperhatikan klien seperti membangun hubungan baik dan
memberikan pelayanan yg baik agar menjaga loyalitas klien.

2021 Client Management

5 Dahlia Ardhana, S.Ikom, M. IKom
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
http://pbael.mercubuana.ac.id/
Peran Kreatif Dalam Biro Iklan
Membuat iklan merupakan peran Biro Iklan dan peran kreatif itu hal yang sangat penting
dari proses tersebut, dimana proses membuat ilustrasi dan layout untuk mendapatkan
pesan iklan yang efektif.
Tingkat keberhasilan yaitu di peran kreatif ini dimana proses ini dilakukan oleh para ahli
sesuai dibidangnya, dimana mereka adalah tim terlatih yang akan membuat sebuah iklan
itu menjadi menarik.

Peran Menentukan Media

Menentukan media tidak kalah pentingnya dari peran kreatif karena peran ini merupakan
fungsi khusus, jika penempatan media tidak tepat pemasaran tidak akan berhasil karena
pesan yang di sampaikan dalam sebuah iklan tidak sampai kepada masyarakat atau
khalayak yang dituju. Di dalam biro iklan terdapat tim media yang ahli dalam menentukan
media yang digunakan untuk kampanye periklanan.

Macam-Macam media iklan untuk promosi yaitu,

Media Cetak
Media yang menyampaikan pesan visual dari proses percetakan menggunakan kertas.
Seperti Koran/Surat kabar, Majalah, Tabloid, Katalog, Brosur, Poster.

Media Elektronik
Proses penyampaian pesan-pesan yang menggunakan media elektronik, media ini
memeliki kelebihan yaitu penyampaian pesan kepada khalayak lebih luas dalam waktu
yang bersamaan, seperti, TV, Radio, Online Advertising.

Media Iklan Luar Ruangan

Suatu media yang menyampaikan pesan yang berada diluar ruangan dan berada di
sekeliling kita sehari-hari. Contohnya, Billboard, Baliho, Spanduk, Neon Box.

Dalam dunia pertelevisian, siapa yang tidak mengenal istilah iklan? Ya tiaa hari tanpa
iklan di televisi. Mulai dari ketika terbangun hingga kembali tertidur, mata dan telinga pasti
dihadapkan pada berbagai bentuk iklan.
Tanpa adanya iklan, para masyarakat tidak akan mudah mendapatkan informasi
mengenai suatu produk. Karena pada tanpa adanya biro iklan produk mereka tidak dapat
menyebar luas di masyarakat.

2021 Client Management

6 Dahlia Ardhana, S.Ikom, M. IKom
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
http://pbael.mercubuana.ac.id/
Fungsi dalam Advertising Agency

Agen periklanan dapat memiliki berbagai fungsi yang berbeda, tergantung pada ukuran
dan rentang layanan yang ditawarkan. Beberapa fungsi utama dari sebuah agen
periklanan adalah:

Departemen perencanaan (planning department)

Bagian perencanaan bertanggung jawab untuk menemukan formula yang tepat untuk
pesan iklan yang efektif. Divisi ini menyusun rencana kampanye periklanan dan
pemasaran untuk memenuhi kebutuhan bisnis dan menyesuaikannya dengan tujuan dan
anggaran iklan. Tim berusaha mengembangkan ide tentang apa yang membuat iklan
menarik bagi audiens dan memenuhi tujuannya.
Untuk melakukannya, mereka harus memahami dan melakukan riset tentang konsumen.
Perilaku konsumsi media dan efektivitas masing-masing media terhadap keputusan
pembelian konsumen adalah dua fokus utama. Mereka kemudian menghubungkannya
dengan variabel seperti demografis dan psikografis.

Departemen kreatif (creative department)

Bagian kreatif menangani aspek kreatif dari iklan. Di sini adalah tempat iklan disusun,
dikembangkan, dan diproduksi. Seniman, copywriter, desainer grafis, dan produser kreatif
bekerja sama untuk menyusun pesan yang memenuhi tujuan agensi dan klien.
Tim mengemas pesan iklan semanarik mungkin melalui elemen visual seperti gambar,
tipografi huruf, atau video. Mereka menyesuaikannya dengan setiap media yang
digunakan seperti televisi, radio, majalah, surat kabar, atau internet. Dengan begitu, iklan
merangsang antusiasme audiens, membuat pesan iklan lebih mudah untuk membekas di
pikiran audiens target.

Departemen perencanaan media (media planning department)

Perencanaan media berurusan dengan jadwal di media yang berbeda. Divisi ini
memutuskan di mana, kapan, dan seberapa sering menampilkan iklan tertentu. Tim
mengidentifikasi dan memilih yang paling efektif untuk kampanye iklan. Pertimbangan
utama pemilihan media biasanya adalah jangkauan, frekuensi, biaya per iklan, dan
potensi dampak.
Tim kemudian membeli ruang atau waktu di berbagai media. Mereka mengatur durasi
dan ruang lingkup kampanye untuk setiap iklan di masing-masing media.

2021 Client Management

7 Dahlia Ardhana, S.Ikom, M. IKom
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
http://pbael.mercubuana.ac.id/
Departemen produksi (production department)
Bagian produksi bertanggung jawab untuk membuat iklan. Mereka mempersiapkan
logistik kampanye iklan. Selain mengandalkan sumber daya internal, tim mungkin harus
menyewa studio, kru kamera, dan aktor dari pihak eksternal.
Tim juga mengkoordinasikan pekerjaan departemen kreatif dan media dan bertanggung
jawab untuk tugas-tugas seperti mengatur jadwal, pencetakan, pemotretan, dan aspek
produksi lainnya.

Account management
Manajemen akun mendedikasikan waktunya untuk memahami kebutuhan masing-masing
klien. Dari interaksi dengan klien, mereka menggunakan temuan mereka untuk
mengembangkan dan menyiapkan strategi periklanan untuk ditindaklanjuti oleh
departemen lainnya. Departemen ini memikul tanggung jawab utama terhadap kepuasan
klien.

Departemen trafik
Divisi traffic mengkoordinasikan jadwal di masing departemen sehingga tenggat waktu
terpenuhi. Tim menentukan waktu bagi semua pekerjaan di semua tahapan. Dengan
begitu, iklan dapat dikirimkan ke media sesuai jadwal.

Pendapatan dalam Advertising Agency

Ada berbagai cara agensi periklanan menghasilkan pendapatan. Mereka mungkin

membebankan biaya ke klien untuk setiap pekerjaan yang dilakukan. Mereka dapat
menagih setiap kali pekerjaan selesai atau dikumpulkan secara bulanan, triwulanan atau
setiap tahun.

Alternatifnya, mereka membebankan biaya per jam kepada klien untuk layanan mereka.
Mereka juga menambahkan item markup untuk setiap pekerjaan yang menggunakan
sumber daya eksternal, seperti fasilitas studio, percetakan, dan fotografi.

Alternatif berikutnya adalah agensi dapat dibayar berdasarkan hasil, misalnya

berdasarkan persentase tetap dari dampak bersih iklan dalam hal peningkatan bisnis
klien. Salah satu ukuran adalah persentase penjualan atas produk yang diiklankan.

2021 Client Management

8 Dahlia Ardhana, S.Ikom, M. IKom
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
http://pbael.mercubuana.ac.id/
Selain membebankan komisi ke klien, agensi periklanan juga mendapatkan diskon dari
pemilik media untuk iklan yang mereka tempatkan. Itu tentu saja berkontribusi terhadap
keuntungan. Semakin tinggi diskon, semakin tinggi keuntungan mereka

Jenis-jenis Agency

1. Advertising Agency
Jenis agency pertama yang akan kami bahas yakni advertising agency. Sesuai namanya,
advertising agency adalah sebuah perusahaan independen yang memberikan jasa
pengiklan bagi klien. Biasanya perusahaan ini memberikan layanan berupa perencanaan
dari awal, tahap penyusunan, sampai penempatan iklan di media.

2. Marketing Agency
Marketing agency adalah sebuah perusahaan yang mampu membantu para pebisnis
untuk memasarkan produk atau brand mereka dengan memanfaatkan media digital.
Umumnya, perusahaan ini menggunakan website, media sosial, SEO, dan lain
sebagainya yang masih berhubungan dengan strategi penjualan digital.

3. Branding Agency
Masih berhubungan dengan marketing agency, branding agency adalah tipe marketing
agency yang lebih fokus pada pembuatan, pengelolaan, dan penguatan branding. Dalam
menjalankan tugasnya, jenis agency yang satu ini akan membuat perencanaan dan
menyusun strategi branding secara spesifik untuk klien-kliennya. Bahkan, nggak jarang
agensi ini juga membuat brand avatars untuk kliennya.

4. Public Relation Agency

Public relation (PR) atau hubungan masyarakat (humas) memang memiliki peran penting
bagi sebuah perusahaan karena nasib reputasi dan manajemen hubungan berada di
tangannya. Akan tetapi nggak semua perusahaan memiliki PR in-house sehingga nggak
jarang mereka menyewa dari PR agency. Dengan menyewa jasa PR agency sangat
memungkinkan untuk meningkatkan pelayanan yang memuaskan bagi pengguna atau
klien.

2021 Client Management

9 Dahlia Ardhana, S.Ikom, M. IKom
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
http://pbael.mercubuana.ac.id/
 5. Entertainment Agency
Terdiri dari beberapa agen, entertainment agency adalah perusahaan yang melayani
segala sesuatu yang berhubungan dengan dunia hiburan. Mayoritas perusahaan ini
berurusan dengan penyanyi, musisi, penari, pelawak, aktor/aktris, dan lain-lain.
Penggemar K-Pop pasti sudah nggak asing lagi deh dengan jenis agency yang satu ini.
Salah satu agency hiburan Korea Selatan yang digadang-gadang menjadi agency paling
sukses saat ini adalah Big Hit Entertainment yang mampu menjual jutaan kopi album BTS
(boyband asuhan Big Hit Entertainment) saat pre-order pertama pada 9 Januari 2020
kemarin.

6. Creative Agency
Jenis agensi ini menangani berbagai kebutuhan, mulai dari arahan kreatif, image brand,
produksi konten, dan masih banyak lagi. Beberapa bidang pekerjaan yang dibutuhkan
oleh sebuah creative agency adalah desainer grafis, videografer, art director, dan creative
director. Orang-orang kreatif ini nantinya bakal bekerja sama dan berkolaborasi untuk
membuat apapun produk yang diinginkan klien, sesuai dengan brief yang diberikan.

7. Digital Agency
Digital agency menggabungkan marketing dan kreativitas di era yang serba digital. Hal
tersebut membuahkan kolaborasi yang modern dan ciamik, sesuai dengan branding dan
marketing yang diinginkan oleh klien. Jenis agensi ini biasanya menyediakan jasa
pembuatan web design beserta dengan developoment-nya, search engine optimization
(SEO), search engine marketing (SEM), campaign media, brand development, dan masih
banyak lagi. Agensi digital akan sangat membutuhkan talenta dari orang-orang kreatif
untuk mengisi posisi marketing, copywriting, web design, UI/UX, dan lainnya.

2021 Client Management

10 Dahlia Ardhana, S.Ikom, M. IKom
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
http://pbael.mercubuana.ac.id/
Daftar Pustaka

Hermawan, Agus. (2012). Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Erlangga.

Kennedy, J. E. (2006). Marketing Communication. Jakarta: PT. Buana Ilmu Populer.
Kotler, P. (2005). Manajemen Pemasaran, Jilid 1, Jakarta: PT. Indeks Kelompok
Gramedia
Kotler, P. Amstrong, G. (2013). Prinsip-prinsip Pemasaran, Edisi ke-12.Jakarta: Penerbit
Erlangga.
Morissan, (2010). Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu, Jakarta: Kencana
Prenadamedia Group
Mufarrih, Zein. (2015). Periklanan Sebuah Pendekatan Praktis. Yogyakarta: MataPadi
Pressindo
Tjiptono, F. (2000). Strategi Pemasaran, Yogyakarta: Andi

https://cerdasco.com/
https://www.pahlevi.net/
https://glints.com/id/
https://kreativv.com/
https://www.kompasiana.com/

2021 Client Management

11 Dahlia Ardhana, S.Ikom, M. IKom
Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
http://pbael.mercubuana.ac.id/