Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIKUM 2 FISIKA

KESEIMBANGAN BENDA DAN HUKUM ARCHIMEDES

Diajukan untuk memenuhi tugas Fisika


Guru Pembimbing : Deswati, S.Pd

Oleh

Ghaitsa Rahman Karim


Kelas XII MIPA 2
No Absen: 10

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


SMA NEGERI 5 PADANG, SUMATERA BARAT
2023
A. Tujuan Pembelajaran
1. Mengamati keseimbangan benda
2. Menyelidiki konsep benda terapung, melayang, dan tenggelam

B. Bahan Literasi
Hukum Archimedes merupakan hukum yang menyatakan bahwa setiap benda
yang tercelup baik keseluruhan maupun sebagian dalam fluida, maka benda tersebut
akan menerima dorongan gaya ke atas (ataupun gaya apung). Hal tersebut dicetuskan
oleh Archimedes dan dirumuskan:
FA = ρ.g.V

Karena ada gaya ke atas, maka berat benda di dalam zat cair akan berkurang.
Jadi, berat benda dalam zat cair sama dengan berat benda di udara dikurangi dengan
gaya ke atas. Hal tersebut dapat dirumuskan :

WZ = Wu ̶ FA

Catatan
1. Syarat benda terapung = ρfuida > ρbenda dan W < Fapung
2. Syarat benda melayang = ρfuida = ρbenda dan W = Fapung
3. Syarat benda tengelam = ρfuida < ρbenda dan W < Fapung

C. Alat dan Bahan


1. Gelas
2. Air
3. Sendok
4. Sebutir telur
5. Garam halus

D. Praktikum I. KESEIMBANGAN BENDA


Secercah garam diletakkan di atas kertas, atur sedemikian rupa, dan usahakan telur
bisa berdiri.
E. Praktikum II. HUKUM ARCHIMEDES
Berbunyi: “Sebuah benda yang dicelupkan seluruhnya atau sebagian dalam zat cair,
akan mengalami gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang
dipindahkan oleh benda tersebut.”
 Langkah: Isi gelas dengan air setinggi 7 cm, 7 cm setara dengan 200 mL.
 Tabel Pengamatan:
Komposisi Tinggi
Campuran Air Kondisi
No Gambar Keterangan
Air dan dalam Telur
Garam Gelas

1. Air 200 mL 7 cm

2. Air dan Telur 9 cm Tenggelam Telur di dasar gelas


Air + 2
3. Sendok 8 cm
Garam

Telur menjadi
Percobaan
4. 9,5 cm Terapung mengapung karna
ke-3 + Telur
massa jenis air
garam > massa
jenis air tawar
sehingga telur
memiliki gaya
Air + 2 apung yang lebih
5. Sendok 8,5 cm besar saat di dalam
Garam lagi air garam

Peristiwa 5 +
6. 9,7 cm Terapung
Telur
Air + 2
7. Sendok 8,8 cm
Garam lagi

Peristiwa 7 + 10,2
8. Terapung
Telur cm

F. Pertanyaan
1. Berapakah volume telur?
Volume = t × Ket: t = Tinggi Air Percobaan 2 ̶ Percobaan 1
200 mL
7 cm

Jawaban:
 t = Tinggi air P2 ̶ P1
= 9 cm – 7 cm
= 2 cm
200 mL
 V=t×
7 cm
200 mL
= 2 cm ×
7 cm
= 2 cm × 28,57 mL.cm-1
= 57,4 mL
= 57,4 gram
2. Sebutkan alasan terjadinya peristiwa seperti gambar!

Jawaban:
Berat benda di air tidak sama dengan berat benda di udara. Di dalam air, benda
mengalami gaya apung atau gaya ke atas. Gaya ke atas membuat benda lebih ringan
ketika berada di dalam air dibanding di udara. Gaya apung dipengaruhi volume benda.
Makin besar volumenya, maka makin besar gaya yang diberikan air.
Tiga hal yang terjadi ketika telur berada di air yakni:
 Tenggelam: Terjadi jika gaya berat benda lebih besar dari gaya angkat air.
 Melayang: Terjadi jika gaya berat benda sama dengan gaya angkat air.
 Mengapung: Terjadi jika gaya berat benda lebih kecil dari gaya angkat air.

Anda mungkin juga menyukai