Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN

PRAKTIKUM FISIKA TERAPAN

PENERAPAN HUKUM ARCHIMIDES

TELUR TENGGELAM DAN MENGAPUNG

Disusun oleh:

- Ariella Falcataria Firnanda


- Alif Putra Aditya
- Desy Kusnilawati
- Jhodi Prima Anggara

Kelas : XII IPA 2

Guru Mata Pelajaran : Bu Noralina


1. Tujuan
Menentukan pristiwa tenggelam, terapung dan melayang pada telur dengan menggunakan
hukum Archimides.

2. Alat dan Bahan


1) Gelas 3 buah
2) Alat Pengaduk
3) Telur 3 buah
4) Air secukupnya
5) Garam secukupnya

3. Dasar Teori
Hukum Archimedes mengatakan bahwa "Jika suatu benda dicelupkan ke dalam sesuatu zat
cair, maka benda itu akan mendapat tekanan keatas yang sama besarnya besarnya dengan
beratnya zat cair yang terdesak oleh benda tersebut".

4. Rumus Prinsip Hukum Archimedes


FA = ρ.g.V
Keterangan :
FA = Tekanan Archimedes = N/m2
ρ = Massa Jenis Zat Cair = Kg/M3
g = Gravitasi = N/Kg
V = Volume Benda Tercelup = M3
Menurut Archimedes, benda menjadi lebih ringan bila diukur dalam air dari pada di
udara karena dalam air, benda mendapat gaya ke atas. Sementara ketika di udara, benda
memiliki berat yang sesungguhnya. Dalam Persamaan :
Wb = mb.g
Ketika dalam air, dikatakan memiliki berat semu, dinyatakan dengan:
Wdf = Wb – FA
Keterangan :
Wdf : berat dalam fluida, dikatakan juga berat semu (N)
Wb : berat benda sesungguhnnya, atau berat di udara (N)
FA : gaya angkat ke atas (N)
Gaya angkat ke atas ini yang disebut juga gaya apung.

5. Metode Kerja
A. Percobaan Dengan Menggunakan Garam Dapur Dalam Air
1) Menyiapkan gelas, di isi air sampai penuh ke dalam gelas.
2) Kemudian masukkan garam 2SDM kedalam gelas
3) Lalu aduk garam sampai larut dalam air
4) Setelah itu masukan telur dan liat apa yang terjadi pada telur tersebut.
B. Percobaan Dengan Menggunakan Garam Lebih Banyak
1) Menyiapkan gelas di isi air sampai penuh ke dalam gelas
2) Kemudian masukkan garam 4SDM kedalam gelas
3) Aduk garam sampai larut
4) Masukkan telur dan lihat apa yang terjadi

C. Percobaan Dengan Menggunakan Air


1) Menyiapkan gelas yang di isi air sampai penuh
2) Masukkan telur dan lihat apa yang terjadi

6. Hasil Pengamatan

Merek gelas Jumlah garam yang dilarutkan Hasil Keterangan


A 2SDM Melayang Melayang
B 4SDM Mengapung Total
C Tidak diberi garam Tidak Tenggelam
mengapung

7. Analisa Data
a) Massa jenis air garam lebih besar daripada massa jenis telur
b) Massa jenis air garam lebih besar daripada massa jenis telur
c) Massa jenis lebih besar dari pada mssa jenis air
Garam berfungsi untuk memperbesar massa jenis air dengan begitu semakin banyak
garam yang diberikan maka semakin besar pula massa jenis airnya
 Tenggelam
Sebuah benda yang dicelupkan kedalam zat cair akan tenggelam jika berat benda
(W) lebih besar dari gaya keatas (FA). Pada saat telur dimasukkan kedalam air tak
terisi garam maka telur tersebut akan tenggelam karena massa jenis telur lebih
besar daripada massa jenis air.
 Melayang
Sebuah benda yang dicelupkan kedalam zat cair akan melayang jika berat benda
(W) sama dengan gaya keatas (FA) atau benda tersebut dalam keadaan setimbang.
Pada saat air diberi garam 2SDM garam dan diaduk maka telur akan dalam keadaan
melayang. Hal ini terjadi karena massa jenis air sama dengan massa jenis telur
 Mengapung
Sebuah benda yang dicelupkan kedalam zat cair akan terapung jika berat benda (W)
lebih kecil dari gaya keatas (FA). Pada saat air diberi 4SDM dan diaduk maka telur
akan mengapung karena massa jenis air lebih besar daripada massa jenis telur.

8. Kesimpulan
Dari percobaan serta hasil pengamatan yang dilakukan maka, dapat kita simpulkan
bahwa :
Telur akan melayang atau bahkan mengapung apabila dimasukkan kedalam air yang
telah dilarutkan dengan garam. Hal ini dikarenakan massa jenis air yang sebelumnya lebih
kecil daripada massa jenis telur dan massa jenis telur akan bertambah apabila dicampurkan
dengan garam (massa jenis garam > dari pada massa jenis air) yang membuat massa jenis
zat cair lebih besar dari massa jenis telur sehingga menyebabkan telur terapung)
Percobaan ini sesuai dengan hukum archimedes yang mengatakan bahwa”apabilah
suatu benda sebagian ataupun seluruhnya terbenam ke dalam air,maka benda tersebut
akan mengalami gaya tekan yang mengarah ke atas yang besarnya sama dengan berat air
yang dipindahkan oleh bagian benda yang terbenam tersebut.
Dari percobaan tersebut juga diperoleh perbandingan antara massa jenis garam
lebih besar. Garam dapat menyebabkan telur mengapung dengan 2 sendok makan
dilarutkan ke dalam air, sedangkan 4 sendok makan baru dapat menyebabkan telur menjadi
terapung.

9. Saran
Saran yang dapat diberikan dalam praktikum mengenai penerapan hukum archimedes
ialah semoga kedepannya atau pada praktikum selanjutnya situasi dalam pelaksanaannya
lebih bisa terkontrol dengan baik sehingga bisa memproleh data hasil yang akurat dan lebih
bisa mendalami lagi. Kemudian memperhatikan hal-hal brikut:
1) Pada saat mengaduk air yang dicampur dengan garam sebaiknya aduk secara
perlahan-lahan agar telurnya tidak pecah.
2) Pada saat pemberian garam harus berhati-hati agar mendapatkan keadaan
tenggelam, melayang dan terapung.
3) Gunakanlah gelas yang berwarna bening agar mudah untuk mengamati percobaan
yang dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai