MALANG, Koran DOR – POLRES Malang gencar menggalakkan kesadaran hukum berlalu lintas di kalangan pelajar dalam rangka Operasi Patuh Zebra Semeru 2023 yang berlangsung selama 14 hari mulai tanggal 4 hingga 17 September 2023. Polres Malang menyelenggarakan serangkaian kegiatan sosialisasi di berbagai sekolah di Kabupaten Malang. Dua kegiatan sosialisasi guna meningkatkan kesadaran hukum berlalu lintas di kalangan pelajar yakni membawa pesan keselamatan berlalu lintas ke MTs Syarif Hidayatullah Kepanjen dan disusul sosialisasi di SMPN 4 Kepanjen dan SMPN 5 Kepanjen yang menyoroti pemahaman aturan berlalu lintas dan keselamatan berkendara bagi pelajar yang belum cukup umur. Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Malang, AKP Agnis Juwita Manurung SIK MM MSi menjelaskan pentingnya kesadaran hukum berlalu lintas di kalangan pelajar sebagai generasi penerus bangsa. Mereka sangat perlu dibekali pengetahuan dan pemahaman yang baik tentang hukum berlalu lintas. “Kegiatan ini adalah sosialisasi sadar keselamatan berlalu lintas sejak dini untuk masa depan yang lebih aman di jalan raya,” kata AKP Agnis Juwita Manurung. Selain memberikan pemahaman tentang aturan berlalu lintas, polisi juga berperan aktif dalam meningkatkan keselamatan berkendara para pelajar. Dalam kegiatan ini, Polres Malang antara lain membagikan helm secara gratis kepada para pelajar. “Kegiatan ini juga diharapkan dapat mendorong pelajar untuk selalu menggunakan perlindungan kepala yang sesuai saat berkendara, meningkatkan pemahaman keselamatan berkendara, dan mengurangi risiko kecelakaan,” imbuh dia. Selama kegiatan Dikmas Lantas, petugas lalu lintas dari Polres Malang memberikan pemahaman yang komprehensif tentang aturan lalu lintas, tata cara berlalu lintas yang baik, pentingnya mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan risiko- risiko yang dapat timbul akibat pelanggaran lalu lintas. Kegiatan ini juga mencakup penyuluhan mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba dalam konteks berlalu lintas sejalan dengan upaya Polres Malang dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di kalangan pemuda. Kegiatan sosialisasi ini mendapat sambutan positif dari para pelajar-pelajar yang antusias mengikuti sesi-sesi penyuluhan yang interaktif dan edukatif. “Kami berharap melalui upaya ini para generasi muda dapat menjadi agen perubahan dalam mewujudkan lalu lintas yang lebih aman dan tertib di masa depan,” pungkas AKP Agnis (ryn/hms/is/red)