Anda di halaman 1dari 66

Scientific Writing

Prof. Dr. Ade Gafar Abdullah, M.Si


PROFILE:
Ade Gafar Abdullah is an professor at the Department of Electrical Engineering Education at Universitas Pendidikan Indonesia
(UPI). He is currently serving as the Head of Technology and Vocational Education Program at the School of Postgraduate
Studies, UPI. Prof. Abdullah completed his doctoral degree in Nuclear Physics at Institut Teknologi Bandung, Indonesia in
2010. He publishes articles on nuclear engineering, electrical engineering, and engineering education in various journals. He
is an experienced editor of international journal.

EDUCATION:
1. Doctorate (S3), Physics, Bandung Institute of Technology, Bandung – Indonesia (2011).
2. Master's degree (S2), Physics, Bandung Institute of Technology, Bandung – Indonesia (2005).
3. Bachelor's degree (S1), Electrical Engineering Education, Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung – Indonesia
(1998).

VISITING PROGRAMS:
2008: Visiting researcher, Nuclear Engineering Laboratory, Tokyo Institute of Technology
2017: Visiting scholar, Transdiciplinary Science & Engineering, Tokyo Institute of Technology
2019: Visiting scholar, Vocational Education Department, Magdeburg University, Germany

§ Peneliti terbaik I UPI kategori Hibah Bersaing Tahun 2008.


§ Peneliti terbaik I UPI kategori Penelitian Pendidikan Tahun 2012
AWARDS: § Dosen Berprestasi I UPI Tahun 2012
§ Dosen UPI dengan publikasi terbanyak terindeks Scopus tahun
2018.
§ Top 24 peneliti terbaik versi database SINTA 2020 Kemristek RI.
§ Top 10 peneliti tebaik versi database Scopus 2020 Kemristek RI.
Publikasi ilmiah terindeks database Scopus
Tidak sekedar makalah harus
ditulis dalam bahasa Inggris.

Publikasi Permasalahan yang ditulis harus


Internasional: berada pada persfektif global.

Origitalitas dan novelty


sangatlah penting.
Kemutakhiran
peta state-of- Orisinalitas?
the-art ?

Evaluasi Diri
Sudahkah Delta /
menarik minat Kebaruan
internasional? temuan?
MEMBIDIK ORIGINALITAS
DALAM RISET DAN PUBLIKASI
ILMIAH
Skema pencapaian ilmu dan teknologi

Pengalihan Orisinalitas
Pengungkapan

Transfer of
Adaptation Innovation Invention Discovery
Technology

Penyesuaian Penciptaan
Research is a considered
activity, which aims to make
an original contribution to
knowledge.
(Dawson, 2009)
Originalitas Penelitian
1.Orisinalitas pada metode:
• Memecahkan masalah yang orang lain
sudah pernah mengerjakan sebelumnya,
tapi dengan metode yang berbeda.

2.Orisinalitas pada masalah:


• Memecahkan suatu masalah yang orang
lain belum pernah mengerjakan
sebelumnya.
Orisinalitas
& Novelty

( Muhammad Aziz, 2018)


Cara Menemukan Gap Riset
Read … Read … Read [Previous Study]
HRES adalah kumpulan berbagai sumber energi terbarukan yang beroperasi
secara terkoordinasi dan independen [12]. HRES telah menjadi sasaran berbagai
kelayakan dan evaluasi kinerja, yang telah dilaporkan dalam berbagai penelitian.
Metode MCDM untuk pemilihan lokasi HRES dirancang dan dikembangkan untuk
menghilangkan kesulitan dalam mempertimbangkan banyak kriteria keputusan
secara bersamaan [13]. Pemilihan algoritma MCDM untuk studi kelayakan
penggunaan energi terbarukan cukup beragam, ada yang menggunakan metode
konvensional Analytical Hierarcy Process (AHP) [14] [15] ataupun gabungan
antara AHP Fuzzy [16] [17]. Beberapa riset juga menggunakan analisis geospasial
[18-20]. Perkembangan terkini dari metode MCDM dilakukan untuk menentukan
bobot kriteria dengan pendekatan Equal Distribution dan Intuitive Distribution.
Setelah proses pembobotan selesai, penentuan peringkat lokasi sumber energi
menggunakan metode TOPSIS (Technique for Others Reference by Similarity to
Ideal Solution) [21]. Pemilihan konfigurasi energi dengan metode AHP-EDAS telah
terbukti menjadi solusi yang sangat baik untuk mengatasi masalah defisit energi
yang dihadapi di negara berkembang [22].
Contoh: Gap Analysis dan Klaim Originalitas
Proses pengambilan keputusan dengan mempertimbangkan kriteria yang kompleks
dalam menentukan sumber HRES yang tepat, tentu bukan pekerjaan yang mudah dan
sering kali keputusan yang ditetapkan bersifat subjektif. Untuk membuat optimalisasi
pemetaan sumber HRES pada sebuah kawasan pengembangan, metode MCDM
konvensional sering tidak memadai dan memakan waktu yang lama. Selain itu,
sebagian metode tidak mampu menangani subjektivitas penilaian dari para responden,
sehingga diperlukan sebuah pendekatan terpadu yang mampu menangani ambiguitas
tersebut. Hingga saat ini upaya tersebut masih belum terealisasi, terutama yang
berkaitan dengan permasalahan pemilihan sumber energi terbarukan hibrida untuk
kawasan pengembangan baru, seperti kawasan IKN Nusantara, sebagai calon ibu kota
baru negara Indonesia. Kebaruan penelitian terletak pada desain kebutuhan energi
terbarukan kawasan pemerintahan ibu kota baru yang komprehensif dengan kajian
analisis geospasial dan teknik pengambilan keputusan dengan teknik composite
MCDM. Tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk melakukan studi kelayakan dan
optimalisasi pemetaan sumber HRES untuk melayani kebutuhan energi bersih di
kawasan IKN Nusantara.
6 Suggestions for
Writing Good
Scientific Papers
1. Know your
audience and
write for that
specific
audience
2. Do Not Turn in
a First Draft!

"Good writing is
rewriting"
3.Use an outline
to organize your
ideas and writing
4. Think about
the structure of
paragraphs
5. Introductions
and conclusions
are the hardest
parts.
6. Take editorial
comments
seriously
Judul Artikel Ilmiah

1 2 3
Judul merupakan Judul sebaiknya Hindari
hal pertama yang jelas, ringkas, dan penggunaan frasa
dilihat pembaca, menggambarkan yang ambigu atau
sehingga harus isi artikel dengan bahasa yang
menarik perhatian. tepat. terlalu teknis.
Pastikan judul
Gunakan kata-
mencerminkan
kata kuat dan
isi dan tujuan
deskriptif.
penelitian.
Tips untuk
Membuat
Judul yang Gunakan gaya
penulisan
Efektif Hindari kalimat
yang terlalu
sesuai panduan
gaya penulisan
panjang.
jurnal yang
dituju.
Smartphone Irrigation Sensor

WaterNet: A Network for Monitoring and


Assessing Water Quality for Drinking and Beberapa
Irrigation Purposes contoh
menarik
Artificial Neural Network Based System
Identification of an Irrigation Main Canal Pool

How Can Machine Learning Algorithms Optimize


Energy Consumption and Peak Load
Management in Smart Buildings?
Alamat afiliasi mencakup
institusi atau organisasi
tempat penulis bekerja
Alamat atau studi dilakukan.
Afiliasi Cantumkan nama
institusi, departemen,
kota, negara, dan alamat
surel (email) penulis.
The Social Factors Considered in Site
Selection for Nuclear Power Plants: A Case
Study of Borneo Island, Indonesia
The Social Factors Considered in Site
Selection for Nuclear Power Plants: A Case
Study of Borneo Island, Indonesia
The Social Factors Considered in Site
Selection for Nuclear Power Plants: A Case
Study of Borneo Island, Indonesia
Abstract

Abstrak adalah minimatur dari artikel ilmiah kita .

Isi abstrak harus mencakup tujuan penelitian,


metodologi, hasil, dan implikasi (kesimpulan).

Batasi abstrak dalam beberapa kalimat singkat dan


gunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami.
Tips untuk Jelaskan tujuan penelitian secara
menulis singkat dan jelas.

abstract yang Sertakan metodologi penelitian


yang digunakan.
efektif
Ringkas hasil dan temuan utama
penelitian.
Berikan kesimpulan atau implikasi
penting dari penelitian.
Abstrak
Dari aspek perencanaan, pembangunan PLTN membutuhkan analisis, pertimbangan,
dan pengambilan keputusan yang tepat karena melibatkan multikriteria. Kajian ini
memprioritaskan pengembangan tapak terbaik PLTN Indonesia ditinjau dari 21 aspek
sosial, ekonomi, dan teknis yang meliputi jaringan transmisi, biaya operasi, dampak
ekonomi, geologi, geoteknik, seismologi, kepadatan penduduk, lingkungan, air
pendingin, meteorologi, hidrologi, kedekatan dengan fasilitas berbahaya, topografi,
penggunaan lahan, kedekatan dengan lahan basah, jalur evakuasi, keamanan,
jaringan transportasi, pertimbangan hukum, dampak pariwisata, kepemilikan lahan,
tempat bersejarah, dan penerimaan publik, semuanya diidentifikasi menjadi
pertimbangan untuk lokasi terbaik. Dua algoritma Fuzzy (Chang's Extent Analysis dan
Buckley's Fuzzy AHP) digunakan untuk menentukan prioritas kriteria serta kelayakan
lokasi PLTN dari dua lokasi di Indonesia. Hasil penelitian menemukan bahwa geologi,
geoteknik, dan seismologi (SA1); keamanan (SO1), kepadatan penduduk (SA2),
lingkungan (SA3), dan air pendingin (SA4) memiliki prioritas tertinggi di antara 21
kriteria. Berdasarkan 5 kriteria prioritas utama, provinsi Kalimantan Barat dan
Kalimantan Timur menjadi kandidat terbaik untuk lokasi PLTN. Pendekatan
pengambilan keputusan berbasis Fuzzy AHP (MCDM) multikriteria yang inovatif dan
baru telah terbukti menjadi referensi yang berguna untuk memilih lokasi PLTN di
Indonesia.
Abstract
Keywords Kata kunci adalah istilah yang
relevan dengan topik artikel ilmiah.

Kata kunci membantu pembaca


menemukan artikel Anda melalui
mesin pencari atau basis data.
Gunakan kata kunci yang spesifik,
relevan, dan sesuai dengan subjek
penelitian.
Tips untuk
memilih
keywords 1 2 3
yang tepat Gunakan kata
kunci yang
Pilih kata kunci
yang sering dicari
Gunakan kata
kunci yang sudah
relevan dengan oleh pembaca umum dalam
topik dan tujuan potensial. disiplin ilmu
penelitian. terkait.
Teknik Menulis INTRODUCTION
Struktur Pendahuluan

Kalimat Pembuka
01

Previous Studies
02

Gap Analysis, Klaim


Originalitas, Tujuan & Batasan
03
INTRODUCTION
Dalam satu dekade terakhir, kebutuhan energi global semakin meningkat dan diperkirakan
akan terus berlanjut pada tahun-tahun mendatang. Meskipun kemajuan teknologi baru
untuk energi terbarukan semakin baik, hampir 80% dari kebutuhan dipenuhi oleh bahan
bakar fosil. Orang lebih peduli dengan perubahan iklim di masa depan karena bahan bakar
fosil menyebabkan tuntutan di beberapa negara untuk memiliki kebijakan energi yang lebih
hijau dan berkelanjutan [1]. Permintaan energi bersih di pasar internasional juga cenderung
cenderung karena pemanasan global, ketahanan energi, dan meningkatnya kebutuhan
pembangunan energi berkelanjutan [2]. Dibandingkan dengan jenis energi bersih lainnya,
nuklir memiliki banyak manfaat antara lain pasokan energi yang stabil, densitas yang tinggi,
dan biaya operasional yang rendah [3,4]. Nuklir umumnya merupakan salah satu energi
bersih yang paling menguntungkan yang tidak hanya memecahkan masalah lingkungan,
tetapi juga berhasil mengakomodasi permintaan yang tinggi [5]. Berdasarkan identifikasi
potensi kinerja teknis, ekonomi, dan lingkungan, nuklir terbukti menjadi pembangkit listrik
terbaik untuk dipilih [6]. Bukti empiris menunjukkan bahwa energi nuklir memainkan peran
penting bagi pelestarian lingkungan di hampir setiap negara OECD. Sumber energi
terbarukan seringkali menyebabkan peningkatan emisi CO2; Namun, energi yang
dihasilkan dari sumber daya nuklir terbukti mampu menurunkan emisi CO2 tanpa
memperlambat pertumbuhan berkelanjutan di negara-negara OECD. Temuan ini
menawarkan rekomendasi serta pengetahuan kebijakan penting baik bagi negara
berkembang maupun negara OECD dalam pembuatan kebijakan energi nuklir [7].
Indonesia telah memilih untuk memasukkan energi nuklir sebagai sarana
pengamanan pasokan energi masa depan. Salah satu elemen terpenting dalam
pembangunan PLTN adalah lokasi tapak meskipun melibatkan pengambilan
keputusan multikriteria yang kompleks dan kontradiktif [8]. Untuk
mengatasinya, ada pendekatan MCDM yang efektif yang mampu menempatkan
kriteria alternatif terbaik berdasarkan sejumlah kriteria [9-11]. Beberapa studi
teknik MCDM yang telah diterapkan adalah Analytical Hierarchy Process (AHP),
Technique of Order of Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS),
Elimination Et Choix Traduisant la Realite (ELECTRE) atau Elimination and Choice
Expressing Reality, VIKOR atau Multicriteria Optimization dan Solusi Kompromi
[12]. Metode yang paling banyak dalam pemilihan lokasi pembangkit antara lain
AHP [8], Spatial Cost-Revenue [13], data envelopment analysis [14], Geographic
Information System (GIS) ELECTRE[15], kombinasi GIS dan Spatial Multi-Criteria
Analisis Keputusan (SMCDA) [16], Fuzzy-TOPSIS [17], dan VIKOR [18], tampaknya
yang paling terkemuka adalah AHP karena berakar pada bobot relatif setiap
kriteria.
Penentuan kriteria pemilihan lokasi PLTN terbilang rumit karena memiliki tingkat
subjektivitas yang tinggi. Oleh karena itu, diperlukan metode terbaik yang mampu
memecahkan kerumitan pengambilan keputusan tersebut. Sebagai bukti literatur
bahwa AHP memiliki kinerja yang handal, penelitian ini mencoba menerapkan metode
tersebut dalam pemilihan lokasi PLTN terbaik di Indonesia. Metode ini biasa
digunakan untuk membantu pengambilan keputusan dengan menggabungkan faktor
kualitatif dan kuantitatif dari suatu masalah tertentu dengan kompleksitas yang tinggi
dengan mengacu pada spesifikasi bobot kriteria untuk mendapatkan alternatif terbaik
[19]. Namun, baik para ahli maupun responden percaya bahwa AHP bersifat subyektif.
Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan penilaian interval penawaran Fuzzy AHP
melalui triangular fuzzy number (TFN) sehingga ambiguitas dan ketidakjelasan dapat
dikurangi [20]. Ada sejumlah studi tentang metodologi pengambilan keputusan lokasi
pembangkit listrik, termasuk PLTN. Studi ini mencoba untuk mengisi kekosongan
tersebut dengan mengembangkan MCDM berbasis AI. Fokus kajian ini adalah pada
proses penentuan atribut-atribut utama dari faktor-faktor yang mempengaruhi
pembangunan PLTN dengan mengumpulkan pendapat para ahli. Proses pengambilan
keputusan dilakukan melalui metode AHP yang terintegrasi dengan algoritma logika
fuzzy yaitu Fuzzy AHP.
Teknik Sitasi Gaya Vancouver:
• Referensi yang disitasi pertama kali ditulis dengan angka [1] , referensi berikutnya [2], [3] dan seterusnya.
• Nama penulis tidak tercantum dalam teks makalah cukup ditulis dalam angka [1], [2] dan seterusnya
• Sinkronkan urutan referensi dengan daftar pustaka.

Contoh Teknik Sitasi Vancouver:


References:
STLF is problem-based forecasting of the
time series analyzes of short-term load [1] Jain, A., Jain M., B, Fuzzy Modeling and
pattern. Result of STLF is the main input in Similarity based Short Term Load
the unit commitment, economic dispatch, Forecasting using Swarm Intelligence-A
fuel scheduling, load flow analysis and step towards Smart Grid, Proceedings of
Seventh International Conference on
maintenance scheduling. Load forecasting
Bio-Inspired Computing: Theories and
which has a highly accuracy is required,
Applications (BICTA 2012), Advances in
and the main problem implementation for Intelligent Systems and Computing 202,
the electric company. The problems 2013, p15-27.
caused the characteristics of the load has
complex patterns [1]. Load pattern is non [2] Behera, R., Panigrahi B., P., Pati, B., B., A
linear and random, such as weather Hybrid Short Term Load Forecasting
factors, social and economic [2]. Model of an Indian Grid, Energy and
Power Engineering, 2011, p190-193.
Perbandingan sitasi APA dan Vancouver
APA VANCOUVER
Sitasi dalam Teks Sitasi dalam Teks
Dalam Daftar Referensi Dalam Daftar Referensi
(In-text Citation) (In-text Citation)
Harrison, B., & Papa, R. (2005). The development of immersion [1] Harrison, B., Papa, R., The The development of immersion
The development of an school in New Zealand has been Development of an Indigenous school in New Zealand has been
indigenous knowledge program well-documented (Harrison & Knowledge Program in New well-documented [1].
in New Zealand Maori-language Papa, 2005). Zealand Maori-Language
immersion school. Anthropology Immersion School, Anthropology
and Education Quarterly, 36(1), atau and Education Quarterly, 2005,
57-72. p57-72.
Harrison and Papa (2005) state
the development of immersion
school in New Zealand has been
well-documented.
Link wajib mencari referensi bermutu:
Material and Methods
Material and Methods
•Method should consist of research design,
subject characteristic, data collection process
and data analysis.
•If necessary, it should raise ethical issues
particularly when dealing with human
participant.
Metode:
• Bagian ini harus memaparkan prosedur (langkah-langkah) peneliti
dalam menjawab “research question”, Jika kita mengusulkan metode
baru, maka perlu diperinci agar pembaca dapat mereproduksi
eksperimen kita. Jangan ulangi lagi detail metode yang sudah ada,
cukup rujuk referensinya.
• Reviewer akan mengkritik deskripsi metode yang tidak lengkap,
karena bagian ini sangat penting dalam mereproduksi penelitian kita.
• Untuk penelitian ilmu sosial, pada bagian ini harus lengkap
menjelaskan desain penelitian, karakteristik subjek dan objek
penelitian, cara pengumpulan data, cara pengolahan data, dan cara
analisis data.
•“If you follow my
recipe, then you will get
my results”
Informasi yang harus ada

•Research Design
•Subject/ Object Characteristics
•Data collection technique
•Data Analysis
Study objects, materials, participants

Preparation of objects, or materials, or selection of


participants

Material Study design


and
Methods Interventions (e.g. experiments)

Methods of measurement, calculations

Statistical analysis
Teknik menuliskan bagian
RESULTS and DISCUSSION
pada artikel ilmiah
Mengorganisasi
ide ketika
menulis bagian
HASIL
PENELITIAN
Identifikasi ada berapa
ilustrasi yang akan disimpan?
Berapa jumlah tabel? Berapa
jumlah gambar?

Sebelum Dalam menyajikan hasil apakah


menulis akan mendahulukan temuan
yang paling penting? Atau mau
bagian HASIL sistematis berdasarkan rumusan
buat masalah yang sudah ditetapkan?
perencanaan
terlebih Apakah HASIL dan
dahulu: DISKUSI akan disatukan?
atau dipisahkan?
Jangan sepelekan
ilustrasi
Tabel dan gambar harus
betul-betul menarik,
terbaca, dan informatif

Pilih grafik, tabel atau foto?


Aryanti, T. (2013). Breaking the
wall, preserving the Barrier:
gender, space, and power in
contemporary mosque
architecture in Yogyakarta,
Indonesia (Doctoral dissertation,
University of Illinois at Urbana-
Champaign).
Gambar apa adanya vs Gambar yang diedit lagi
Tips & Trik menulis bagian HASIL
1. Berikan pemaknaan atas temuan
riset secara lugas.
2. Jangan mempresentasikan data yang
sama dua kali, misalkan dalam bentuk
tabel dan satunya lagi dalam bentuk
grafik.
3. Agar tidak membosankan, upayakan
supaya kita tidak lagi memanggil angka-
angka yang sudah tercantum pada tabel.
Dengan menggunakan kerangka MCDM, penelitian ini mengidentifikasi tapak yang
paling cocok di antara 2 lokasi potensial di Indonesia untuk membangun pembangkit
listrik tenaga nuklir. Penelitian diawali dengan melakukan survey literature dengan
menggunakan database Scopus dan Web of Science (WoS) untuk menelusuri artikel-
artikel ilmiah yang berkaitan dengan riset penentuan kriteria prioritas dalam menentukan
keputusan tapak NPP. Dengan menggunakan kata-kata kunci “NPP Sitting” OR “NPP
Location” OR “NPP Site” diperoleh 501 artikel pada database Scopus dan 102 artikel
pada database WoS. Kemudian terseleksi 27 artikel yang memiliki tingkat relevansi
tinggi dengan topik riset tapak NPP. Berdasarkan hasil penelusuran literatur tersebut
diperoleh 25 kriteria utama yang banyak dijadikan pertimbangan para periset di dunia
(Figure 3). Kemudian, melalui expert panel ditentukan hierarchical tree for determining
nuclear power plants di Indonesia (lihat Figure 2 ). Mengacu kepada pertimbangan
karakteristik geografis dan kebijakan politik di Indonesia maka diputuskan 21 kriteria
penting yang harus dipertimbangkan untuk penentuan lokasi tapak nuklir.
Mengorganisasi
ide dalam
menulis bagian
DISKUSI
Metode AHP diterapkan untuk membandingkan dan memeringkat hasil dari model Fuzzy
AHP berbasis Buckley’s algorithm dan Chang’s Extent analysis. AHP maupun Fuzzy AHP
memungkinkan pertimbangan kualitatif dan kuantitatif untuk diperhitungkan, oleh karena
itu penelitian ini menggunakan berbagai kriteria untuk memeriksa kriteria pertimbangan
penentuan lokasi NPP dari aspek economy, safety, dan social. Untuk mencapai hasil yang
dapat diandalkan studi ini melibatkan para expert dan professional bidang nuclear
engineering untuk memberikan prioritas pertimbangan (pair-wise comparison).
Berdasarkan hasil pembobotan kriteria, aspek geology, geotechnic, and seismology (SA1),
security (SO1), population density (SA2), environment (SA3), and cooling water (SA4)
memiliki prioritas tertinggi dari 21 kriteria yang dipertimbangkan. Aspek safety dan sosial
menjadi pertimbangan paling utama ketika menentukan lokasi NPP. Keselamatan reaktor
nuklir dipastikan harus menjadi pertimbangan utama dalam uji kelayakan pendirian lokasi
NPP [64] [65]. Selama proses desain NPP di Indonesia, potensi resiko dan efeknya perlu
dipertimbangkan. Pengembang harus memiliki pedoman operasi umum untuk digunakan
dalam membantu dan mengelola keselamatan NPP saat beroperasi [66].
Ditinjau dari aspek SA1, provinsi Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat memiliki stabilitas
tanah dan batuan yang sangat baik, karena keduanya merupakan bagian kerak benua yang stabil
berada kokoh diatas lempeng Eurasia. Kondisi alam tersebut menjadikan pulau Kalimantan
minim terjadi aktifitas tektonik dan vulkanisme. Sehingga menjadi satu satunya pulau di
Indonesia yang aman dari gunung berapi. Meski demikian, bukan berarti pulau ini tidak pernah
terjadi gempa bumi. Pada tahun 2015, pernah terjadi gempa dengan kekuatan 6 SR [67]. Untuk
wilayah Kalimantan Timur, terdapat tiga struktur sesar atau patahan, yaitu Sesar Maratua, Sesar
Mangkalihat, dan Sesar Paternoster. Sesar Maratua dan Sesar Mangkalihat berada di wilayah
Kabupaten Berau dan Kabupaten Kutai Timur dan masih sangat aktif, sehingga tercatat aktivitas
kegempaannya cukup tinggi [68]. Sementara di Kalimantan Barat terdapat sesar aktif di daerah
Sintang, sesar tersebut pernah menimbulkan gempa tektonik terakhir pada tahun 2020 dengan
kekuatan 3,5 SR [69]. Faktor geologi, geoteknik, dan seismologi sangat penting untuk
dipertimbangkan selama tahap pemilihan lokasi untuk pemasangan PLTN [70], karena faktor
tersebut secara signifikan berdampak pada risiko keamanan operasional NPP [71]. Geologi
permukaan lokasi tapak harus memperhatikan daerah yang mempunyai jalur patahan di atau
dekat lokasi serta kawasan gunung api [72] [73].
Conclusion:

• The conclusion is not a summary of the


research results
• Must be a synthesis of the research results
• Make generalizations carefully
• Implications of the findings can be written
Masalah krusial dalam pembangunan NPP adalah penentuan lokasi yang tepat, minim risiko, dan memiliki nilai ekonomis
yang tinggi. Pengambilan keputusan yang tepat dalam memilih lokasi NPP memiliki dampak yang signifikan terhadap
operasional yang andal dari reactor nuklir. Penentuan kelayakan lokasi NPP harus dipelajari secara hati-hati dalam konteks
kemungkinan negara mengimplementasikannya di masa depan, meskipun faktanya Indonesia telah membuat langkah nyata
dalam perencanaan pembangunan NPP di provinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur. Tujuan dari pekerjaan ini adalah
untuk menyediakan metodologi pengambilan keputusan yang objektif dan otentik dalam memutuskan kelayakan lokasi NPP
di Indonesia. Penggunaan metode pengambilan keputusan berbasis Fuzzy AHP diujicobakan untuk penilaian kelayakan
lokasi NPP di Indonesia. Penilaian berdasar pada dua puluh satu kriteria yang berasal dari pilar economy, social, dan safety.
Keseluruhan kriteria tersebut disusun dan diputuskan melalui focus group discussion bersama sepuluh spesialis dalam bidang
nuklir. Validasi penggunaan Fuzzy AHP dilakukan dengan membandingkan perolehan bobot kriteria dari tiga metode yaitu
Analytical Hierarchy Process, Chang’s Extent Analysis, and Buckley’s Fuzzy AHP. Ketiga algoritma tersebut secara
konsisten memberikan keputusan bahwa terdapat lima kriteria penting yang harus dijadikan kriteria utama dalam penentuan
kelayakan lokasi NPP yaitu aspek geology, geotechnic, and seismology (SA1), security (SO1), population density (SA2),
environment (SA3), and cooling water (SA4). Hasil riset membuktikan tidak terdapat perbedaan yang signifikan dalam
pengambilan keputusan antara ketiga metode tersebut dalam menentukan lima prioritas tertinggi pemilihan atribut NPP.
Mengacu pada lima prioritas tertinggi yang diperoleh, provinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur keduanya memenuhi
syarat kelayakan sebagai lokasi potensial jika Indonesia mendirikan NPP. Terdapat temuan yang menarik dan berbeda dengan
temuan-temuan riset sebelumnya. Aspek geology, geotechnic, dan seismology menjadi prioritas pertama untuk
dipertimbangkan. Temuan ini cukup berarti untuk dijadikan kajian untuk negara-negara yang memiliki banyak gunung berapi
dan kejadian gempa bumi. Pekerjaan di masa depan dapat melengkapi temuan studi saat ini dengan mengidentifikasi di luar
aspek economy, social, dan safety. Selain itu, penelitian lebih lanjut harus mempertimbangkan penggunaan algoritma MCDM
terbaru untuk meningkatkan hasil.
References:

• In-text citation should be consistent with


the bibliography.
• At least 80% of references should include
international journals.
• Use primary sources
Terima Kasih, Sukses Selalu

Anda mungkin juga menyukai