PENGUKURAN DAN
ANGKA PENTING
FISIKA MEKANIKA
KBM KE -1
MATERI
01 Pengukuran
02 Angka Penting
1. Pengukuran
A. Alat Ukur Panjang dan Ketelitiaannya
a. Mistar
Skala terkecil mistar adalah 1 mm atau 0,1 cm.
Ketelitian atau ketidakpastian mistar adalah
½ x 1 mm = 0,5 mm atau 0,05 cm.
b. Jangka Sorong
Jangka sorong terdiri atas dua skala, yaitu skala utama dan skala
nonius. Skala terkecil jangka sorong adalah 0,1 mm atau 0,01 cm.
Beda skala nonius dengan skala utama adalah: 0,1 cm – 0,09 cm.
Ketelitian jangka sorong:
½ x 0,1 mm = 0,05 mm atau 0,005 cm
Jangka Sorong
c. Mikrometer Skrup
Skala utama tertera pada selubang dan skala nonius tertera pada
selubang luar. Selubang luar memiliki 50 skala, 1 skala pada
selubang luar sama dengan jarak maju atau mundur rahang geser
sejauh 0,5 mm/50 = 0,01 mm. Skala terkecil mikrometer skrup adalah
0,01 mm atau 0,001 cm. Ketelitian mikrometer skrup adalah ½ x 0,01
mm = 0,005 mm atau 0,0005 cm.
Beberapa Teknik Pengukuran Panjang
Fathometer memancarkan pulsa elektronik.
Cepat rambat bunyi dalam air adalah
v = 1500 m/s.
Selang waktu antara pulsa pancar sampai pulsa pantul
diterima kembali oleh fathometer adalah t = 8 sekon
Kedalaman laut =
= 6000 m
B. Alat Ukur Waktu dan Ketelitiannya
Alat ukur waktu yang umum adalah stopwatch.
Δ A = Δ f (x, y, z,....) = + +
ΔA = +
ΔA = + =
Rambat ralat dari
Jika kedua persamaan dibagi maka diperoleh rambata
ralat bentuk penjumlahan dan pengurangan yaitu:
±1
=
b) Operasi Perkalian, Pembagian dan Perpangkatan.
Suatu besaran x dan y merupakan hassil pengukuran yang dilakukan secara
langsung, maka jika kedua variabel ini dihitung melalui rumus pembagian adalah:
A= = x.y-1
Dengan cara yang sama seperti penjumlahan dan pengurangan diatas, bentuk rambat ralatnya
adalah :
Aturan rambat ralat setelah dideferensialkan adalah:
ΔA = +
= +
Rambat ralatnya dari
y-1
=
x.y-2
= +
X=10,00 m
Mobil di atas bergerak dengan perpindahan sejauh 10,00 m dalam waktu tempuh5,20 sekon
dengan masing-masing nilai skala terkecil alat ukur yang digunakan adalah:
NST mistar = 0,1 cm
NST Stopwatch = 0,2 sekon
Tentukan ketidakpastian mutlak pengukuran kecepatan v?
Diketahui : perpindahan s = 10,00 m = 1000,00 cm
Waktu tempuh t = 5,20 sekon
v= = s.t-1 = +
=
Dengan menggunakan = ½ x NST, maka:
= ½ x 0,1 cm = 0,05 cm
t = ½ x 0,2 sekon = 0,1 sekon
= cm/s
B. Perhitungan Rambat Ralat Dengan Pengukuran Berulang
Dengan variabel yang sama seperti perhitungan rambat ralat dengan
pengukuran tunggal, yaitu variabel x, y, dan z, yang diukur secara
berulang kali (minimal tiga kali) maka dapat ditulis fungsi persamaannnya
adalah:
A=f(x, y, z,.....)
Turunannya adalah ΔA = Δf (x, y, z, .....) kemudian dituliskan menjadi:
Δ A = Δ f (x, y, z,....) =
ΔX =
Keterangan
ΔA =
2
Rambat ralat dari
2
±1
ΔA =
b) Operasi Pembagian.
Misalkan x dan y adalah hasil pengurangan langsung tunggal, maka dengan
bentuk hasil perhitungan operasi pembagian adalah
y-1
=
x.y-2
=
b) Operasi Pembagian.
Misalkan x dan y adalah hasil pengurangan langsung tunggal, maka dengan
bentuk hasil perhitungan operasi pembagian adalah
A = x/y = x.y-1
ΔA =
2
Setelah diproses maka bentuk rambat ralatnya adalah:
Rambat ralat dari
2
±1
ΔA =
Suatu rangkaian percobaan akan ditenttukan nilai hambatan listrik. Dari tiga pengukur
diperoleh data sebagai berikut:
No Tegangan listrik (V) Kuata Arus Listrik (A) Hambatan Listrik (R)
Massa bumi
6,000 000 000 000 000 000 000 000, kg
Ditulis 6 x 1024 kg
b. Aturan Angka Penting
Angka penting adalah semua angka yang diperoleh
dari hasil pengukuran, yang terdiri dari angka eksa dan
satu angka terakhir yang ditaksir (atau diragukan)
Aturan-aturan Angka Penting
1. Semua angka bukan nol adalah angka penting.
2. Angka nol yang terletak di antara dua angka bukan nol termasuk angka
penting
3. Semua angka nol yang terletak pada deretan akhir dari angka-angka yang
ditulis di belakang koma desimal termasuk angka penting.
4. Angka-angka nol yang digunakan hanya untuk tempat titik desimal adalah
bukan angka penting.
5. Bilangan-bilangan puluhan, ratusan, ribuan, dan seterusnya yang memiliki
angka-angka nol pada deretan akhir harus dituliskan dalam notasi ilmiah agar
jelas apakah angka-angka nol tersebut termasuk angka penting atau bukan.
Berhitung dengan Angka Penting
Aturan penjumlahan dan pengurangan
Dalam penjumlahan, hasilnya hanya boleh mengandung satu angka taksiran.
Jumlahkan 2,74 x 104 g dan 5,950 x 103 g.
2,74 x 104 g = 27,4 x 103 g → 4 angka taksiran
5,950 x 103 g = 5,950 x 103 g 0 angka taksiran
+
33,350 x 103 g dibulatkan 33.4 x 103 g
notasi ilmiah 3,34 x 104 g