Hipotesis :
1. Terdapat perubahan sikap pada remaja putri overweight setelah mendapatkan literasi gizi
2. Terdapat perubahan pemilihan makanan pada remaja putri overweight setelah
mendapatkan literasi gizi
3. Terdapat perubahan sikap pada remaja putri overweight setelah mendapatkan konseling
gizi.
4. Terdapat perubahan pemilihan makanan pada remaja putri overweight setelah
mendapatkan konseling gizi.
N
Variabel Definisi Cara Pengukuran Skala
o
2 Konseling Gizi Suatu proses memberi bantuan Konseling dilakukan Skala Ordinal
kepada orang lain dalam membuat oleh konselor yaitu 1. Rendah (x≤20%)
suatu keputusan atau mahasiswa Kesehatan 2. Sedang
memecahkan suatu masalah Masyarakat UDINUS (20%>x<80%)
melalui pemahaman fakta-fakta, sebanyak 1 orang 3. Baik (x≥80%)
harapan, kebutuhan dan perasaan dengan waktu ±45
klien.Proses komunikasi dua arah menit setiap sesi
antara konselor dengan klien konseling dan
bertempat di SMA
Negeri 1 Kebumen.
Klien merupakan
remaja putri
overweight. Kegiatan
konseling dilakukan
sebanyak 1 x setiap
minggu selama 4
minggu atau satu
bulan. Memberikan
Post test kepada
remaja putri SMA
Negeri 1 Kebumen.
Pengisian kuesioner
oleh responden
Jawaban
menggunakan skala
likert
1.sangat mudah
2.mudah
3.Sulit
4.Sangat sulit
Skala Likert
Pernyataan positif
diberikan skor yaitu
- sangat setuju (SS)
= 5;
- setuju (S) = 4;
- kurang setuju (KS)
= 3;
- tidak setuju (TS) =
2;
Sikap terhadap gizi adalah adanya Alat ukur yang - sangat tidak setuju
Sikap terhadap tanggapan atau pendapat remaja digunakan adalah (STS) =1.
3
gizi putri mengenai kuesioner yang dengan menggunakan Sedangkan
diberikan . kuesioner. peryataan negatif
diberikan skor yaitu
- sangat setuju (SS)
= 1;
- setuju (S) = 2;
- kurang setuju (KS)
= 3;
- tidak setuju (TS) =
4;
- sangat tidak setuju
(STS) = 5.
Perilaku yang diperoleh Dengan melakukan Skala Ordinal
responden pada saat atau dalam metode menggunakan - A (Sering sekali
Pemilihan memilih makanan yang wawancara secara dikonsumsi)=
4.
Makan dikonsumsinya berdasarkan rasa, mendalam dan lebih dari 1 kali
warna, aroma, kandungan gizi pengisian form FFQ sehari (tiap kali
makanan, bahan tambahan mengenai pemilihan makan), skor =
50;
- B (Sering
dikonsumsi) = 1
kali sehari (4-6
kali seminggu),
skor = 25; -
- C (Biasa
dikonsumsi) = 3
kali perminggu,
skor = 15;
- D (Kadang-
kadang
makan remaja dikonsumsi) =
makanan, kemasan.
overweight. kurang dari 3
kali perminggu
(1-2 kali
perminggu),
skor = 10;
- E (Jarang
dikonsumsi) =
kurang dari 1
kali perminggu,
skor = 1;
- F (Tidak pernah
dikonsumsi),
skor = 0.
Membuat strategi
perubahan untuk
membantu
individu melalui
tahapan perubahan ke
tahap aksi dan
pemeliharaan.
Sikap terhadap gizi -Memahaman Memberikan Bagaimana sikap anda 1. SS : Sangat
adalah adanya tanggapan tanggapan tentang terhadap pengetahuan Sulit
tanggapan atau informasi sikap terhadap gizi gizi? 2. S : Sulit
pendapat remaja putri -Memahami 3. M : Mudah
mengenai kuesioner sikap Memahami pengaruh 4. SM :Sangat
yang diberikan . konseling gizi Mudah
terhadap perubahan
sikap dan pemilihan
makan.
Perilaku yang -Memilih menu Pemilihan makan Bagaimana anda 1. SS : Sangat
diperoleh responden seimbang dalam memilih mendapatkan Sulit
pada saat atau dalam -Pemilihan makanan yang baik informasi mengenai 2. S : Sulit
memilih makanan makanan untuk dikonsumsinya pengaruh perubahan 3. M : Mudah
yang dikonsumsinya -Memahami sikap pemilihan 4. SM :Sangat
Memahami perilaku
berdasarkan rasa, menu makanan makanan? Mudah
konsumsi makanan
warna, aroma, sehat yang tinggi kalori,
kandungan gizi tinggi lemak, tinggi Bagaimana anda
makanan, bahan kolesterol dan rendah mencari atau
tambahan makanan, serat. mendapatkan
kemasan. informasi mengenai
menu makanan yang
sehat?