Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KESEHATAN KELUARGA

ASUHAN KLG STUNTING’


By : Yadi Supriadi

Tim Prakik Kerjanya Nyata Terpadu


Poltekkes Kemenkes Bandung
2020
ASUHAN KESEHATAN
STUNTING
PENGKAJI
AN

PERENCAN
PENILAIAN AAN

IMPLEMEN
TASI
1 PENGKAJIAN

Fasilitas Yankes :
No. Register :
Nama Petugas yang mengkaji :
Tanggal Pengkajian :
 Data Keluarga
 Data Pengkajian Individu yang mengalami stunting :
PB & BB
1 PENGKAJIAN

CARA MEMBACA:
 Garis mendatar pada grafik menunjukan umur balita, dan garis
vertikal/ke atas menunjukan panjang/ tinggi badan.
CARA PLOTING:
 Cari titik usia anak pada garis umur
 Cari titik panjang/tinggi badan anak
 Tarik titik usia ke atas
 Tarik titik panjang/tinggi badan ke samping kanan.
 Beri titik yang jelas pada pertemuan garis panjang/tinggi dan garis
umur

Contoh : Seorang
anak usia 16 bulan
dan tingginya 71 cm
 anak tergolong
sangat pendek
* Analisis:
* Perumusan Masalah:
Rumuskan masalah-masalah kesehatan di wilayah:
Contoh Rumusan Masalah : Anak A keluarga Bp.B mengalami stunting
* Menyusun Prioritas Masalah:
Masing-masing faktor diberi nilai 1–5 berdasarkan skala likert
(5=sangat besar, 4=besar, 3=sedang, 2=kecil, 1=sangat kecil), dan
nilai total tiap masalah kesehatan diperoleh dari rumus:

T=U+S+G+F
• tingkat urgensinya (U), yakni apakah masalah tersebut penting
untuk segera diatasi
• keseriusannya (S), yakni apakah masalah tersebut cukup parah
• potensi perkembangannya (G), yakni apakah masalah tersebut akan
segera menjadi besar dan/atau menjalar
• kemudahan mengatasinya (F), yakni apakah masalah tersebut
mudah diatasi mengacu kepada kemampuan
keluarga/RT/RW/Kelurahan/Desa/Kecamatan/Puskesmas.
2 PERENCANAAN

No Masalah Tujuan Intervensi Evaluasi

 atau

Tanggal
No Masalah Kegiatan Tempat Penjab Biaya
21 22 23 24 25
                     

                     

                     

                     

Terkait :
1. Intervensi gizi spesifik
2. Intervensi gizi sensitif
3 PELAKSANAAN

 Pelaksanaan atau implementasi


adalah serangkaian tindakan kepada
keluarga berdasarkan perencanaan
sebelumnnya.
 Tindakan terhadap keluarga
mencakup intervensi gizi spesifik
dan intervensi gizi sensitif.
4 PENILAIAN

 Penilaian dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan


SOAP (Subyektif, Obyektif, Analisa dan Planning)

S :
Hal-hal yang dikemukakan keluarga, misalnya anak D
   
nafsu makannya lebih baik
O :
Hal-hal yang ditemukan petugas yang dapat diukur,
   
misalnya anak D naik BB nya 0,5 kg
A :
Analisa hasil yang telah dicapai, mengacu pada
tujuan
P : Perencanaan yang akan datang setelah melihat
respons keluarga.
*HATUR NUHUN

Anda mungkin juga menyukai