Menimbang : a. bahwa sebagai penunjang diagnostik, pelayanan laboratorium harus memperhatikan keselamatan kerja petugas laboratorium dalam menangani pemeriksaan beresiko tinggi; b. bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b, perlu menetapkan Keputusan Kepala Puskesmas Cakranegara tentang pemeriksaan laboratorium bersesiko tinggi;
Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan; 2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat; 3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 37 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pusat Kesehatan Masyarakat; 4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Klinik Yang Baik; 5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016 Tentang Pedoman Manjemen Puskesmas;
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS TENTANG PEMERIKSAAN
LABORATORIUM YANG BERISIKO TINGGI PUSKESMAS CAKRANEGARA. KESATU : Dalam pelaksanaan pemeriksaan laboratorium beresiko tinggi petugas harus bekerja sesuai dengan SOP. KEDUA : Petugas wajib mematuhi kesehatan keselamatan kerja ( K3 ) dengan memakai Alat Pelindung Diri secara lengkap. Dengan ditetapkan surat keputusan ini, maka keputusan kepala puskesmas NOMOR 63 /ADM/PKM C/III/2016 dinyatakan tidak berlaku.
KETIGA : Surat keputusan ini berlaku sejak ditetapkan dengan ketentuan
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di Mataram pada tanggal 24 Januari 2019 KEPALA PUSKESMAS
YUPITERIATI NEVY LESTARI
LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS CAKRANEGARA NOMOR : 63 TAHUN 2019 TENTANG : PEMERIKSAAN LABORATORIUM YANG BERISIKO TINGGI
PEMERIKSAAN LABORATORIUM YANG BERISIKO TINGGI
Pemeriksaan laboratorium yang berisiko tinggi merupakan pemeriksaan laboratorium yang memiliki dampak penularan terhadap petugas laboratorium maupun pasien, dimana dalam pelaksanaannya petugas laboratorium harus benar – benar bekerja sesuai dengan prosedur dan memperhatikan kesehatan dan keselamatan kerja ( K3 ). Rangkaian pelayanan Pemeriksaan Laboratorium Yang Berisiko Tinggi meliputi : 1. Pemeriksaan Sputum TB 2. Pemeriksaan HBsAg 3. Pemeriksaan Anti HIV 4. Pemeriksaan IMS