Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN

KEGIATAN PENDATAAN PELAYANAN KESEHATAN TRADISIONAL


DI WILAYAH DESA SE-WILAYAH PUSKESMAS JETIS KECAMATAN
DAGANGAN
TAHUN 2016

I. PENDAHULUAN

Pelayanan kesehatan tradisional telah diakui keberadaannya sejak


dahulu kala dan dimanfaatkan oleh masyarakat dalam upaya preventif,
promotif, kuratif dan rehabilitatif. Sampai saat ini pelayanan kesehatan
tradisional terus berkembang sesuai dengan kemajuan teknologi disertai
dengan peningkatan pemanfaatannya oleh masyarakat sebagai imbas dari
semangat untuk kembali menggunakan hal – hal yang bersifat alamiah
atau dikenal dengan istilah back to nature.

II. LATAR BELAKANG

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan mempunyai tugas


untuk melaksanakan program pembinaan terhadap pelayanan kesehatan
tradisional. Hal ini bertujuan agar pelayanan kesehatan tradisional dapat
diselenggarakan dengan penuh tanggungjawab terhadap manfaat, keamanan
dan juga mutu pelayanannya sehingga masyarakat terlindungi dalam memilih
jenis pelayanan kesehatan tradisional yang sesuai dengan kebutuhannya.
Masyarakat juga perlu diberikan kesempatan yang seluas-luasnya untuk
menggunakan dan mengembangkan pelayanan kesehatan tradisional dan
pemerintah mempunyai kewajiban untuk melakukan penapisan, pengawasan,
dan pembinaan yang baik sehingga masyarakat terhindar dari hal-hal yang
merugikan akibat informasi yang menyesatkan atau pelayanan yang tidak
dapat dipertanggungjawabkan

Pelayanan Kesehatan Tradisional sendiri dapat digunakan


masyarakat dalam mengatasi gangguan kesehatan secara mandiri (self-care),
baik untuk pribadi maupun untuk keluarga melalui pemanfaatan Taman Obat
Keluarga (TOGA). Oleh karena itu perlu dilakukan pendatan pengobat
tradisional yang ada di wilayah puskesmas Jetis.
III. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Sebagai acuan dalam pelaksanaan pendataan pelayanan kesehatan
tradisional
2. Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui pengobat tradisional yang ada diwilayah kerja
puskesmas Jetis
2. Untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pengobat
tradisional

IV. KEGIATAN
Pendataan pelayanan kesehatan tradisional

V. CARA MELAKSANAAN KEGIATAN


1. Membuat perencanaan tentang jadwal pendataan pelayanan
kesehatan tradisional
2. Membuat surat tugas tentang pendataan pelayanan kesehatan
tradisional
3. Mengajukan surat tugas untuk ditandatangani oleh kepala puskesmas
4. Menghubungi kepala desa/JKD untuk oelaksanaan pendataan
5. Menyiapkan formulir tentang data pelayanan kesehatan tradisional
(sesuai dengan formulir yang terlampir)
6. Melakukan inventarisasi jumlah, jenis pelayanan kesehatan
tradisional, dan data umum pelayanan kesehatan tradisional
7. Mengisi formulir dengan lengkap dan merekap, mengetik pelayanan
kesehatan tradisional untuk satu kecamatan pada formulir yang
tersedia dan meminta tanda tangan kepala puskesmas
8. Mengirim data pelayanan kesehatan tradisional ke Dinas Kesehatan
Kabupaten

VI.SASARAN
Pengobat tradisional yang ada diwilayah Puskesmas Jetis Kecamatan
Dagangan

VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Tribulan IV

VIII. SUMBER ANGGARAN


APBD

IX. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Pelaksanaan pendataan pengobat tradisional akan dievaluasi setiap
selesai kegiatan (3 bulan sekali) dan dibuat laporan hasil kegiatan ke
Dinas Kesehatan.

X. INDIKATOR KEBERHASILAN
1. Terlaksananya pendataan pengobat tradisional di masing-masing
desa/kelurahan sebanyak satu kali per tahun
2. Teridentifikasinya permasalahan kesehatan di masing-masing
desa/kelurahan

Dagangan,Januari 2016

Mengetahui, Promkes
Kepala Puskesmas Jetis Puskesmas Jetis

Anda mungkin juga menyukai