Bab 5 Dinamika Rotasi Pusat Massa Dan Momen Inersia Sekilas Ada File Tugas Didalamnya
Bab 5 Dinamika Rotasi Pusat Massa Dan Momen Inersia Sekilas Ada File Tugas Didalamnya
www.its.ac.id
Bab V
DINAMIKA ROTASI
2
DINAMIKA :
Studi tentang bagaimana gaya – gaya
dapat menyebabkan gerakan
Konsep Dinamika 3
DILIHAT DARI AKIBATNYA
DIAM BERGERAK
STATIKA DINAMIKA
HUKUM NEWTON
Konsep Dinamika 4
DILIHAT BENDANYA
F
N
N2 N1
F
F
W W
F
• Massa partikel = massa mobil
• Letak partikel di
titik pusat massa mobil Translasi
Konsep Dinamika 6
TPM
Konsep Dinamika 7
BAB V DINAMIKA ROTASI 8
T P M
Y Y wakil benda
TPM
MASSA M
MASSA M
X X
Tpm 10
LETAK TPM SECARA EKSPERIMEN
Perpotongan garis vertikal dari titik gantung O
TPM
Tpm 11
LETAK TPM SECARA ANALITIS
Y 2
3 C
4
5
1
X
Bila C adalah TPM :
xC = m1x1 + m 2 x 2 + .............................
m1 + m 2 + ..................
m1y1 + m2 y2 +.............................
yC = m1 + m2 +..................
Tpm 12
RAPAT
MASSA
Ai = luas benda ke – i
3 - DIMENSI
V1x1 + V2 x 2 + .............................
xC =
V1 + V2 + ..................
V1y1 + V2 y 2 + .............................
yC =
V1 + V2 + ..................
Vi = volume benda ke – i
Tpm 14
BENDA ISTIMEWA
BALOK
Tpm 15
SOAL 1
m1 = 20 gram
Y (cm) m2 = 30 gram
m3 = 40 gram
2
1
3 X (cm)
Tpm 16
SOAL 2
Y (cm)
4
20 4
4
11
4
15 X (cm)
Tpm 17
SOAL 3
Y (m) a. = lubang
1 X (m)
Tpm 18
SOAL 4
Sebuah sistem terdiri atas bola pejal, tongkat dan kulit bola .
Bola pejal massanya 4 kg, sedangkan jari – jarinya 10 cm.
Tongkat massanya 8 kg dan panjangnya 30 cm. Kulit bola
mempunyai massa 3 kg, sedangkan jari - jarinya besarnya 10 cm.
Carilah letak tpm sistem ini !
Tpm 19
SOAL 5
• Jelaskan masalah stabilitas mobil go kart dibandingkan
mobil boks / bus yang tinggi !
• Apa tujuannya membuat mainan anak yang berbeban
di bawahnya ?
• Perhatikan orang yang mengangkat tas yang berat.
Mengapa orang itu tidak lagi berdiri tegak ? Apakah ia
akan tertarik ke arah koper atau memiringkan badan
ke arah sebaliknya ? Mengapa ?
Tpm 20
SOAL 6
Pondasi
Tpm 21
5.1 Pusat Massa
Contoh soal 1: Dua buah benda pejal bermassa 2 kg dan 4 kg masing-masing terletak pada
sumbu- x dengan x =2 m dan x =5 m. Tentukan pusat massa pada sistem
tersebut!
Penyelesaian : m1 = 2 kg; m2 = 4 kg
m2
m1
CM
x= 0 2m 4m 5m
m x i i
m1 x1 + m2 x2 (2 )(2 ) + (4 )(5)
xCM = i =1
= xCM =
2
m1 + m2 (2 + 4)
m
i =1
i
xCM = 4 m from x = 0
22
5.2 Besaran-Besaran Vektor dalam Gerak Rotasi
Besaran Simbol Satuan
Perpindahan rad ; derajat ; 1 putaran = 2 rad =
sudut putaran 360º
Kecepatan sudut rad/s ; rpm 1 rpm = 2/60 rad/s
Percepatan rad/s2 s=r
s: perpindahan linear
sudut
Penyelesaian :
2
θ = 41.5 rad v 2
2
1 putaran a = + (rα )2
𝜃 = 41.5 rad = 6.61 rev
2π rad r
(7.92 )
2
2
c. Kecepatan tangensial pada ujung bilah a= + (0.400 1.50π )2
pada saat t= 4 0.400
v = rω a = 157 m s −2
v = (0.400)(19.8)
v = 7.92 m s −1
26
5.3 Momen Inersia (I)
Momen inersia di definisikan sebagai jumlah perkalian dari
massa setiap partikel dan kuadrat jarak masing – masing
m1 dari sumbu rotasi
mn r1
rn r2 m2 n
O
r3 m3 I = m1r12 + m2 r22 + m3 r32 + ...mn rn2 =
i =1
mi ri2
27
5.3 Momen Inersia (I)
n
I= m1r12
+ m2 r22
+ m3 r32
+ ...mn rn2
= m r
i =1
i i
2
Momen inersia
berbagai bentuk
benda
29
5.3 Momen Inersia (I)
Contoh soal 3 : 4 buah benda tegar (jari-jari dapat diabaikan) disusun pada titik sudut persegi
panjang dengan berukuran 250 cm x 120 cm seperti pada gambar
2 kg 3 kg
60 cm
A B
O
60 cm
5 kg 250 cm 4 kg
Keempat benda tersebut dihubungkan dengan batang yang sangat ringan
(massa dapat diabaikan). Tentukan momen inersia sistem jika diputar pada
sumbu:
a. melalui titik O,
b. sepanjang garis AB.
30
Contoh soal 3 :
m1 = 2 kg; m2 = 3 kg; m3 = 4 kg; m4 = 5 kg
m1 m2
a. Sumbu putar melalui titik O,
r1 r2 0.6 m r1= r2= r3= r4= r, dengan
1.25 m
r4
O
r3 r= (0.6)2 + (1.25)2 = 1.39 m
m4 m3
I O = 27.0 kg m 2
31
Contoh soal 3 : m1 = 2 kg; m2 = 3 kg; m3 = 4 kg; m4 = 5 kg
r1 r2
r1= r2= r3= r4= r=0.6 m
A B
r4 r3
Momen inersia: m4 m3
I AB = 5.04 kg m 2
32
5.3 Momen Inersia (I)
Dalil Sumbu Sejajar (Teorema Steiner)
Menyatakan bahwa momen inersia (I) pada suatu sumbu yang paralel dan
berjarak d dari sumbu yang melalui pusat massa dinyatakan dengan:
I = I CM + Md 2
dimana;
𝐼: momen inersia pada sumbu putar baru
𝐼CM : momen inersia pada sumbu putar di pusat massa
𝑀 : masss benda tegar
𝑑 : jarak antara sumbu putar baru ke pusat massa
33
5.3 Momen Inersia (I) – Dalil Sumbu Sejajar
Contoh soal 4: Tentukan momen inersia silender pejal berjari-jari R dan bermassa M yang
diputar pada suatu sumbu di tepi silinder sejajar dengan sumbu pusat
seperti pada gambar berikut
d
CM
Diketahui momen inersia silender pejal yang diputar melalui pusat massa
adalah: 1
I CM = MR 2
2
34
Penyelesaian contoh soal 4 :
CM CM
1
Sumbu putar awal I CM = MR 2 d
2
Pada kasus diatas, d = R
Dengan menggunakan dalil sumbu sejajar, I = I CM + Md 2
1
I = MR 2 + MR 2
2
3
I = MR 2
2
35