Anda di halaman 1dari 3

I.

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Kegiatan pengelolaan lingkungan hidup yang dilakukan oleh Rumah sakit Ibu
dan Anak didasarkan atas kebijakan pengelolaan lingkungan hidup sebagai
kepedulian dan amanat dari Undang-unddang Nomor 32 Tahun 2009 tentang
perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Hal tersebut didasari oleh tingkat
kesadaran bahwa pengelolaan dampak negatif merupakan kompensasi dari kegiatan
usaha secara profesional.
Pelaksanaan pengelolaan lingkungan hidup juga dilakukan dengan melakukan
pengukuran dan pengujian sampel air, estetika lingkungan serta timbulan limbah
padat dan cair berdasarkan hal tersebut berikut ini adalah penjabaran pelaksanaan
kegiatan pemantauan lingkungan hidup.
Untuk mengetahui sejauh mana kinerja yang dihasilkan dengan rencana yang
telah ditetapkan, maka perlu melakukan evaluasi kinerja di unit Instalasi Penyehatan
Sanitasi Lingkungan Rumah Sakit Rumah Sakit Ibu dan Anak .
Evaluasi kinerja ini adalah salah satu kegiatan rutin yang dilaksanakan pada
unit IPSLRS setiap bulan dengan diawali mengumpulkan data-data mentah,
mengelolah data, menganalisis data, menginteprestasi dan memberikan informasi
untuk dapat menjadi rekomendasi dan tindak lanjut.
Dengan dilakukannya evaluasi kinerja diharapakan unit IPSLRS bisa
melakukan Langkah koreksi sehingga dapat dilakukan perbaikan, pencegahan dan
pengembangan untuk dapat meningkatkan mutu pelayanan kepada stakeholder serta
membantu menciptakan kesinambungan pelayanan agar penjagaan mutu bukan
sekedar mempertahankan namun dapat ditingkatkan.

A. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan pelayanan unit IPSLRS yang berkelanjutan dan berkesinambungan

2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui gambaran Penyehatan Sanitasi Lingkungan Rumah Sakit di unit IPSLRS
b. Mengetahui gambaran Aktifitas unit IPSLRS
c. Mengatahui tingkat pencapaian Sarana Mutu unit IPSLRS
d. Mengetahui penggunaan Mesin Air Bersih, Pengoperasian Ipal, Waste Cold Storage
oleh unit kerja IPSLRS.

B. METODE
Metode yang digunakan untuk melakukan evaluasi yaitu restropektif dengan melakukan
pengkajian data-data lalu dan melakukan Inspeksi pelayanan RS. Ibu dan Anak.

II. GAMBARAN UMUM

1. Instalasi penyehatan sanitasi lingkungan rumah sakit

Unit penyehatan sanitasi lingkungan rumah sakit adalah instalsi yang menangani kegiatan-
kegiatan sanitasi rumah sakit yang meliputi pemantauan kualitas lingkungan, pengelolaan
limbah, penyehatan air, sanitasi ruang, lingkungan dan pengendalian vector.

Unit penyehatan sanitasi lingkungan rumah sakit merupakan salah satu unit kerja yang
berfungsi menciptakan kondisi lingkungan rumah sakit agar tetap bersih, nyaman, sehat dan
dapat mencegah insfeksi silang serta tidak mencemari lingkungan.

Penanggulangan masalah sanitasi baik dalam skala kecil maupun besar memerlukan
penanggulangan yang cepat, tepat, efektif, dan efesien. Penanggulangan secara baik akan tercapai
apabila adanya suatu perencanaan dan kebijakan yang terkoordinasi dan terpadu.

2. Tugas pokok dan fungsi instalasi penyehatan sanitasi lingkungan rumah sakit
a. Melakukan Pengelolaan limbah medis B3 dan Non Medis di Rumah Sakit
b. Melakukan Pengelolaan limbah cair di Rumah Sakit
c. Melakukan Penyehatan air bersih di Rumah Sakit
d. Melakukan pemeliharaan dan perbaikan sarana dan prasarana fasilitas sanitasi di Rumah
Sakit
e. Melakukan pemantauan Sanitasi ruang bangunan di Rumah Sakit
f. Melakukan Pemberantasan binatang pengganggu yang ada di Rumah Sakit
Dalam melakukan tugas dan fungsinya, unit IPSLRS memiliki program kerja utama yaitu
selalu berupaya melakukan pencegahan (preventif ), sehingga dapat mengurangi kondisi sanitasi
lingkungan rumah sakit yang tidak memenuhi syarat. Jenis program tersebut diantaranya yaitu
dengan cara :
a) Mengevaluasi Kembali kondisi sanitasi lingkungan, sarana dan prasarana fasilitas sanitasi
Rumah Sakit agar tetap memenuhi syarat.
b) Membuat SPO mencakup ruang lingkup IPSLRS
c) Meningkatkan kinerja karyawan IPSLRS
3. Sumber Daya Manusia
Saat ini IPSLRS memiliki sumber daya manusia sebanyak 10 ( orang ) dengan kualifikasi
berdasarkan jenjang pendidikannya adalah sebagai berikut :

a. Tenaga Setara SMA = 3 orang


 Penyehatan air bersih = 2 orang
 Pengelolaan limbah padat medis dan non medis = 1 orang

b. Tenaga Setara Diploma (D3) = 2 orang


 Penyehatan lingkungan dan bangunan RS = 1 Orang
 Pengelolaan limbah padat medis dan non medis = 1 orang

c. Tenaga Setara Sarjana ( S1) = 5 orang


 Kepala IPSLRS = 1 orang
 Penyehatan lingkungan dan bangunan RS = 1 orang
 Pengelolaan limbah cair RS = 2 orang
 Penyehatan air bersih = 1 orang

4.

Anda mungkin juga menyukai