Anda di halaman 1dari 10

KISI KISI MATEMATIKA

Persamaan dan fungsi kuadrat

 akar – akar persamaan kuadrat dengan pemfaktoran


Rumus:
ax2 + bx – c =0
(ax + p) / (x – p)
X=-p / x= p
Contoh soal:
3x2-x-2=0
(3x+2) (x-1) =0
3x+2= 0 x-1=0
3x=-2 x=-1
X= -2/3 x=1

 melengkapkan bentuk kuadrat sempurna dan dengan rumus abc


Rumus:

 Menentukan persamaan kuadrat jika diketahui akar – akarnya

Contoh soal:
 konsep jenis akar persamaan kuadrat

Contoh soal:
 Menentukan rumus untuk meentukan jumlah dan hasil kali akar – akar persamaan kuadrat
o Penjumlahan

o Perkalian

Suatu persamaan kuadrat x2−2x−4=0 memiliki akar-akar p dan q. Tentukan nilai dari (p2−q2)2(p2−q2)2.

Pembahasan:
Dengan demikian, kita peroleh

 Menemukan konsep fungsi kuadrat


Contoh soal:
Jika f(x) = x² – 4x, berapakah nilai dari f(2)?
Jawab:
f(2) = 2² – 4(2) = 4 – 8 = -4
 Menentuan grafik fungsi kuadrat
Contoh soal:

Gambarlah grafik fungsi f(x)=2x²-8x+6

Langkah 1

Menentukan nilai a, b, dan c dari persamaan fungsi kuadrat

f(x)=2x²-8x+6

Maka diperoleh a = 2, b = -8, dan c = 6

Langkah 2

Menentukan arah grafik fungs

i f(x)=2x²-8x+6 Nilai a = 2

artinya , jika a > 0 maka grafik akan terbuka ke atas.

Langkah 3

Menentukan titik potong pada sumbu x

f(x)=2x²-8x+6 2x²-8x+6=0

(2x-2)(x-3)=0
x=1 dan x=3

Karena y=0 atau f(x)=0

maka titik potong pada sumbu x adalah (1, 0) dan (3, 0)

Langkah 4

Menentukan titik potong pada sumbu y

f(x)=2x²-8x+6

f(0)=2(0)²-8(0)+6

f(0)=0-0+6 f(0)=6

Karena x=0, maka titik potong potong pada sumbu y adalah (0, 6)
Langkah 5

Menentukan titik puncak Mencari sumbu simetri

sebagai dengan rumus:-b/2a

Sumbu simetri=

=2

Menentukan yp menggunakan rumus D/-4a (ingat: D=b²-4ac)

Diketahui a = 2, b = -8, dan c = 6 Maka,

Karena titik puncak (xp,yp) , Maka titik puncak dari grafik fungsi kuadrat adalah (2, -2)
Langkah 6

Meletakkan dan menghubungkan titik - titik koordinat yang diperoleh pada bidang koordinat
kartesius.
 Menentukan persamaan kuadrat

pengukuran sudut dengan satuan derajat dan radian


Rumus:

 sifat – sifat dan hubungan antar perbandingan trigonometri dalam segitiga siku – siku

 Menentukan nilai trigonometri dari sudut istimewa


Sudut istimewa

Contoh soal:
 Menganalisis rumus perbandingan trigonometri sudut berelasi

 Menentukan nilai trgonometri pada sudut berelasi

Analisis data dan peluang

 Menentukan nilai data dan macam – macam data

 Menyelesaikan masalah terkait dengan diagram

 Menentukan nilai mean, median dan modus pada data tunggal

 Menentukan mean, median modus pada data berkelompok


Rumus:
1) Median

a. Tb = tepi bawah kelas median


b. n = jumlah seluruh frekuensi
c. fk = jumlah frekuensi sebelum kelas median
d. fi = frekuensi kelas median
e. p = panjang kelas interval
contoh soal mean:

Nilai median pada table tersebut adalah…


Berdasarkan data pada tabel di atas, dapat diperoleh informasi seperti berikut.

a. Batas/tepi bawah kelas median: Tb = 61 – 0,5 = 60,5


b. Panjang kelas: p = 10
c. Frekuensi komulatif kurang dari kelas median: fkk = 18
d. Frekuensi kelas median: fi = 11
Menghitung nilai median data kelompok:

2) Mean

contoh soal:

Tentukan mean pada data di atas…

Untuk menentukan rata-rata dari suatu kelompok, kita membutuhkan nilai tengah dari masing-
masing kelas. Nilai tengah dari masing-masing kelas dapat diperoleh menggunakan rumus berikut.
Nilai tengah masing-masing kelas adalah sebagai berikut.

x1 = (40,5 + 30,5)/2 = 71/2 = 35,5

x3 = (60,5 + 50,5)/2 = 111/2 = 55,5

x4 = (70,5 + 60,5)/2 = 131/2 = 65,5

x5 = (80,5 + 70,5)/2 = 151/2 = 75,5

x6 = (90,5 + 80,5)/2 = 171/2 = 85,5

Hasil perkalian nilai tengah masing-masing kelas dan frekuensinya dapat dilihat pada tabel berikut.

Sehingga nilai rata-rata atau mean data kelompok dapat diperoleh melalui perhitungan di bawah.

Jadi, nilai mean dari data yang diberikan pada soal adalah 61,75.

3) Modus
Keterangan:

a) Tb = tepi bawah kelas modus


b) d1 = selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi sebelum kelas modus
c) d2 = selisih frekuensi kelas modus dengan frekuensi setelah kelas modus
d) p = panjang kelas interval

contoh soal:

Modus dari data yang disajikan pada diagram batang di atas adalah ….

Dari diagram diketahui modus ada pada interval 45 – 49, sehingga

Tb = 45 – 0,5 = 44,5
d1 = 12 – 8 = 4
d2 = 12 – 6 = 6

Maka nilai Modus (Mo) dari data tersebut adalah:


Jadi, modus dari data yang disajikan pada diagram batang di atas adalah 46,5.

 Menyelesaikan masalah terkait dengan mean, median dan modus data tunggal

Modus adalah data yang sering muncul


 Menentukan macam dari penyajian data tunggal dan kelompok

Anda mungkin juga menyukai