Anda di halaman 1dari 14

TUGAS KELOMPOK 4 TERDIRI DARI :

1. FARREL RIZKY RADITYA

I. PPKN KD 4.1

NO. NAMA KEGEMARA MAKANAN KESUKAAN CITA-CITA


N
1. FARREL BERMAIN AYAM GORENG GURU
RIZKY BOLA
RADITYA

2. ZETTA OLAHRAGA SOTO AYAM POLWAN

3. DAFFI BERMAIN OPOR AYAM GURU


BOLA

4. ADZKIA BERMENARI NASI KUNING DOKTER

5. DUTA MENYANYI AYAM GORENG TNI AD

6. RAFFI BERMAIN SATE POLISI


BOLA
II. PPKN KD 4.3

5. Budha Vihara Tripitaka Waisak, Kathina,


Asadha, Magha
Puja

6. Konghuc Klenteng / Litang Shishu Wujing Imlek


u
III. KD 4.4 BAHASA INDONESIA
Ciri-Ciri Makhluk Hidup :
No. Ciri – ciri makhluk hidup Contoh
1. Bergerak

KELINCI MELOMPAT

KUCING BERJALAN

2. Bernafas

Orang sedang menghirup udara

3. Peka Terhadap Rangsang

Pohon Putri Malu saat disentuh dan daunnya mengatup

4. Berkembangbiak
Induk dan anak – anaknya ayam

5. Tumbuh

Perkembangan Manusia dari bayi hingga tua

IV. BAHASA INDONESIA KD 4.8

A. Cerita Dongeng

Si kelinci yang sombong dan Kura-Kura


Pada suatu hari disebuah hutan, Kelinci yang merasa Kura-Kura sangat lambat mengajaknya balap lari
untuk membuktikan kehebatan Kelinci dalam berlari. Kura-kura yang rendah hati menyambut gembira ajakan
Kancil. Keduanya pun mempersiapkan balap lari mereka ditemani dengan para hewan lain di hutan.
Kelinci yang merasa hebat pun berhasil lari lebih dulu dibanding Kura-Kura yang berjalan amat lambat. Saat
mendekati garis finish, Kelinci memutuskan untuk beristirahat di bawah pohon yang rindang. Kelinci yakin,
Kura-kura pasti masih lama jadi ia memutuskan untuk tertidur sebentar hingga tak menyadari ia sampai larut
dalam tidurnya dan membuat Kura-Kura telah lebih dulu sampai lebih di garis finish.
 Tokoh dalam cerita : Kelinci dan Kura-kura
 Watak Tokoh : Kelinci = sombong, merendahkan orang
Kura-kura = rendah hati
 Pesan dalam cerita : kita tidak boleh meremehkan kemampuan yang dimiliki orang lain. Saling
mengharagi dan rendah hati
B. Cerita Fabel
Gajah yang Baik Hati

Siang hari itu suasana di hutan sangat terik. Tempat tinggal si Kancil, Gajah, dan hewan lainnya seakan
terbakar. Kancil kehausan sambil terus berjalan mencari air.Di tengah perjalanan dia melihat kolam air yang
sangat jernih. Tanpa pikir panjang dia langsung terjun ke dalam kolam. Tindakan Kancil sangat ceroboh, dia
tidak berpikir bagaimana cara ke atas. Beberapa kali Kancil mencoba untuk memanjat, tetapi ia tidak bisa
sampai ke atas. Si Kancil tidak bisa berbuat apa-apa. Ia hanya berteriak meminta tolong.

Teriakan si Kancil ternyata terdengar oleh si Gajah yang kebetulan melewati tempat itu. ‘’Hai, siapa yang
ada di kolam itu?’’ ‘’Aku … Si Kancil, sahabatmu.’’ Kancil terdiam sesaat, mencari akal agar Gajah mau
menolongnya, “Tolong aku mengangkat ikan ini.’’ “Yang benar kau mendapat ikan?’’ “Bener … benar!
Aku mendapatkan ikan yang sangat besar.’’

Gajah berpikir sejenak. Bisa saja ia turun ke bawah dengan mudah tetapi bagaimana jika naiknya nanti.
“Kau mau memanfaatkanku ya, Cil? Kau akan menipuku untuk kepentingan dan keselamatanmu?’’ tanya
Gajah.

Kancil hanya terdiam, “Sekali-kali kamu harus diberi pelajaran,’’ kata Gajah sambil meninggalkan tempat
itu. Gajah tidak mendengarkan teriakan Kancil. Ia mulai putus asa. Semakin lama berada di tempat itu,
Kancil mulai merasa kedinginan. Hingga menjelang sore tidak ada seekor binatang yang mendengar
teriakannya.
“Aduh gawat! Aku benar-benar akan kaku di tempat ini,” dia berpikir apakah ini karma karena dia sering
menjaili teman-temannya. Tidak lama kemudian, tiba-tiba Gajah muncul kembali.. Kancil meminta tolong
kembali.

“Tolong aku, aku berjanji tidak akan jail lagi.”

“Janji?” Gajah menekankan.

“Sekarang apakah kamu sudah sadar? Dan akan berjanji tidak akan menipu, jahil, iseng dan merugikan
binatang lain?’’

“Benar Pak Gajah, saya benar-benar berjanji.’’ Gajah menjulurkan belalainya yang panjang untuk
menangkap Kancil dan mengangkatnya ke atas.

“Terima kasih, Pak Gajah! Saya tidak akan pernah melupakan kebaikanmu ini” ujar kancil saat sudah
sampai di atas.

Sejak itu, Kancil menjadi binatang yang sangat baik. Ia tidak lagi berbuat iseng seperti yang pernah ia
lakukan pada binatang lain. Memang kita harus berhati-hati kalau bertindak. Jika tidak hati-hati akan
celaka. Jika kita hati-hati kita akan selamat. Bahkan bisa menyelamatkan orang lain.

 Tokoh dalam cerita : Gajah dan Kancil


 Watak Tokoh : Gajak = Baik hati
Kancil = Jail dan iseng
 Pesan dalam cerita : kita tidak boleh jahil terhadap orang lain dan berhati-hati dalam bertindak karena
bisa merugikan orang lain.
C. KD 4.1 MATEMATIKA
No. JENIS BANGUN RUANG GAMBAR
1. SEGITIGA

2. PERSEGI

3. PERSEGI PANJANG
4. LINGKARAN

5. BELAH KETUPAT

6. LAYANG-LAYANG
VI. MATEMATIKA KD 4.2

Gambar kue ¼ bagian


Gambar buah ½ bagian

Gambar agar-agar 1/3 bagian

Gambar kue ¾ bagian

GARIS BILANGAN
Penjumlahan

Pengurangan
VII. SBDP KD 4.1 KARYA DEKORATIF
1. GAMBAR MOTIF HIAS GEOMETRIS

CIRI – CIRI GAMBAR MOTIF HIAS GEOMETRIS


Untuk lebih jelasnya, ragam hias ini memiliki beberapa ciri sebagai berikut.

 Polanya tersusun dari unsur garis seperti garis lurus, lengkung, zig-zag, dan spiral.
 Cenderung disusun memanjang dan sambung menyambung sehingga berbentuk gambar yang berulang-
ulang.
 Setelah menjadi barang jadi, dapat dikategorikan sebagai seni rupa 2 dimensi maupun seni rupa 3
dimensi.
 Banyak diaplikasikan pada kain batik, kain tenun, kain sulam, bangunan, candi, perabotan rumah
tangga, ukiran, dan kerajinan tangan.
 Biasanya dibuat dengan menggabungkan bentuk-bentuk geometris ke dalam satu motif ragam hias.
 Dapat digunakan untuk membuat kaligrafi atau hiasan mushaf maupun hiasan dekorasi.
SBDP KD 4.4
Bahan Alam dan Bahan Buatan

No. BAHAN ALAM BAHAN BUATAN


1.

Miniatur rumah dari sedotan

2.

Tempat pensil dari botol plastik


3. Hiasan bunga dari lilin

4. Kerajinan tas dari kain

Anda mungkin juga menyukai