u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
R
Nomor 5291/B/PK/Pjk/2020
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
MAHKAMAH AGUNG
memeriksa perkara pajak pada peninjauan kembali telah memutus dalam
perkara:
do
gu DIREKTUR JENDERAL PAJAK, tempat kedudukan di Jalan
Jenderal Gatot Subroto, Nomor 40 – 42, Jakarta;
In
A
Dalam hal ini diwakili oleh kuasa Dadang Suwarna, jabatan
Direktur Keberatan dan Banding Direktorat Jenderal Pajak,
ah
lik
dan kawan-kawan, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor
SKU-1699/PJ./2016, tanggal 13 Mei 2016;
Pemohon Peninjauan Kembali;
am
ub
Lawan
PT SANKEN INDONESIA, beralamat di Kawasan Industri
ep
k
R
Termohon Peninjauan Kembali;
si
Mahkamah Agung tersebut;
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
WajibPajak
No Uraian (USD)
si
1 Peredaran Usaha 184,052,745.35
2 Harga Pokok Penjualan 173,868,705.30
ne
3 Biaya usaha lainnya 9,306,287.37
ng
4 Penghasilan neto dari luar usaha (1-2-3) 877,752.68
5 Penghasilan dari luar usaha 105,739.54
6 Biaya dari luar usaha 978,893.38
7 Penghasilan neto dari luar usaha (873,153.84)
do
8
9
10
gu
Penghasilan Neto Komersial (4-7)
Penghasilan yang dikenakan PPh final dan yang tidak termasuk objek pajak
Penyesuaian fiscal positif
4,598.84
556.54
1,691,787.60
11 Penghasilan neto fiskal 1,695,829.90
In
A
12 PPh Terutang 423,957.48
13 Kredit pajak 122,219.35
14 PPh yang harus dibayar sendiri 301,738.13
15 PPh Pasal 25 1,291,046.55
ah
lik
16 PPh yang lebih dibayar 989,308.42
ub
surat uraian banding tanggal 18 Maret 2015;
Menimbang, bahwa amar Putusan Pengadilan Pajak Nomor
ep
k
R
Mengabulkan seluruhnya banding Pemohon Banding terhadap Keputusan
si
Direktur Jenderal Pajak Nomor: KEP-2622/WPJ.07/2014 tanggal 30
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
permohonan peninjauan kembali secara tertulis di Kepaniteraan Pengadilan
si
Pajak pada tanggal 02 Juni 2016 dengan disertai alasan-alasannya yang
diterima di Kepaniteraan Pengadilan Pajak tersebut pada tanggal
ne
ng
02 Juni 2016;
Menimbang, bahwa permohonan peninjauan kembali a quo beserta
do
gu alasan-alasannya telah diberitahukan kepada pihak lawan dengan saksama,
diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan oleh
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung
In
A
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004
dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009, juncto
ah
lik
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2002 tentang Pengadilan Pajak, maka
permohonan peninjauan kembali tersebut secara formal dapat diterima;
am
ub
Menimbang, bahwa berdasarkan Memori Peninjauan Kembali yang
diterima tanggal 02 Juni 2016 yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Putusan ini, Pemohon Peninjauan Kembali memohon kepada Mahkamah
ep
k
si
Putusan Pengadilan Pajak Nomor Put.68357/PP/M.IA/15/2016 tanggal
15 Februari 2016 yang dimohonkan Pemohon Peninjauan Kembali untuk
ne
ng
seluruhnya;
2. Membatalkan Putusan Pengadilan Pajak Nomor Put.68357/PP/M.IA/15/
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan yang
si
berlaku sehingga oleh karenanya telah sah dan berkekuatan
hukum;
ne
ng
3. 3. Menghukum Termohon Peninjauan Kembali untuk membayar
semua biaya dalam perkara a quo;
do
gu Atau:
Apabila Majelis Hakim Mahkamah Agung yang memeriksa dan mengadili
permohonan peninjauan kembali ini berpendapat lain, maka mohon putusan
In
A
yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);
Menimbang, bahwa terhadap Memori Peninjauan Kembali tersebut,
ah
lik
Termohon Peninjauan Kembali telah mengajukan Kontra Memori Peninjauan
Kembali pada tanggal 31 Agustus 2020 yang pada intinya putusan
am
ub
Pengadilan Pajak sudah tepat dan benar serta menolak permohonan
peninjauan kembali dari Pemohon Peninjauan Kembali;
Menimbang, bahwa terhadap alasan-alasan peninjauan kembali
ep
k
si
tidak dapat dibenarkan, karena putusan Pengadilan Pajak yang menyatakan
mengabulkan seluruhnya banding Pemohon Banding terhadap Keputusan
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kembali dihubungkan dengan Kontra Memori Peninjauan Kembali tidak
si
dapat menggugurkan fakta-fakta dan melemahkan bukti-bukti yang
terungkap dalam persidangan serta pertimbangan hukum Majelis Hakim
ne
ng
Pengadilan Pajak, karena dalam perkara a quo berupa substansi yang
telah diperiksa, diputus dan diadili oleh Majelis Hakim Pengadilan Pajak
do
gu dengan benar, sehingga Majelis Hakim Agung mengambil alih
pertimbangan hukum dan menguatkan putusan Pengadilan Pajak a quo
karena in casu yang terkait dengan nilai pembuktian yang lebih
In
A
mengedepankan asas kebenaran materiil dan melandaskan prinsip
substance over the form yang telah memenuhi asas Ne Bis Vexari Rule
ah
lik
sebagaimana yang telah mensyaratkan bahwa semua tindakan
administrasi harus berdasarkan peraturan perundang-undangan dan
am
ub
hukum. Bahwa karenanya yang menjadi objek sengketa berupa Koreksi
Penghasilan Neto PPh Badan Tahun Pajak 2011 berupa Biaya Royalti
sebesar USD5,254,885.54 yang telah dipertimbangkan berdasarkan
ep
k
si
benar. Dengan demikian Majelis Hakim Agung berpendapat bahwa
penerbitan KTUN in litis oleh Terbanding sekarang Pemohon Peninjauan
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Dalam OECD Transfer Pricing Guidelines yang menyatakan bahwa
si
untuk menguji eksistensi transaksi pembayaran royalty atas intangible
antara pihak yang mempunyai hubungan istimewa perlu dilakukan
ne
ng
pengujian: willing to pay test (par 6.14), economic benefit test (par 6.15),
product lifecycle consideration (par 1.50), identify contractual and
do
gu arrangement for transfer of IP (par 6.16-6.19). Dengan kata lain OECD
Transfer Pricing Guidelines dimana dalam pengujian eksistensi transaksi
pembayaran royalty atas intangible antara pihak yang mempunyai
In
A
hubungan istimewa harus dilakukan:
a) Willing to pay test (Par 6.14);
ah
lik
b) Economic benefit test (Par 6.15);
c) Product life cycle consideration (Par 1.50);
am
ub
d) Indentify contractual and arrangement for transfer of IP (Par 6.16-
6.19);
bahwa untuk mendapatkan pembanding yang andal, harus dilakukan
ep
k
si
pihak independen. Derajat kesebandingan harus diukur dengan akurat
dan tepat karena akan menjadi "nyawa" dalam akurasi hasil metode
ne
ng
do
gu
sebanding, namun hal itu tidak cukup untuk menjustifikasi kondisi yang
sebanding atau memiliki tingkat kesebandingan yang tinggi. Banyak
faktor penting lainnya yang juga harus diperhatikan;
In
A
lik
yaitu: (i) syarat dan ketentuan dalam kontrak; (ii) analisis FAR (fungsi,
aset dan risiko); (iii) produk atau jasa yang ditransaksikan; (iv) strategi
m
ub
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6.23 “In establishing arm’s lenght pricing in the case of a sale or license
si
of intangible property, it is possible to use the CUP method where the
same owner has transferred or licensed comparable intangible property
ne
ng
under comparable circumstances to independent enterprises. The
amount of consideration charged in comparable trnsaction between
do
gu independent enterprises in te same industry can also be guide, where
this information is available, and a range of pricing may be appropriate.”
Bahwa dalam ketentuan tersebut di atas, maka Majelis Hakim Agung
In
A
berpendapat bahwa pembayaran royalty dapat dibiayakan karena
memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan dalam OECD TP
ah
lik
Guidenline dan memiliki hubungan dengan 3M (Mendapatkan, Menagih
dan Memelihara) penghasilan dan olehkarenanya koreksi Terbanding
am
ub
(sekarang Pemohon Peninjauan Kembali) dalam perkara a quo tidak
dapat dipertahankan karena tidak sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku sebagaimana diatur dalam Pasal 29
ep
k
Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan juncto Pasal 4 ayat (1),
R
si
Pasal 6 ayat (1) dan Pasal 9 ayat (1) serta Pasal 18 ayat (3) Undang-
Undang Pajak Penghasilan juncto Pasal 69 ayat (1) huruf e dan Pasal 78
ne
ng
do
gu
lik
ub
berikut:
Penghasilan Neto USD 1.721.554,64
ka
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sanksi Administrasi USD 0,00
R
Jumlah PPh yang masih harus/(lebih) dibayar (USD 982.877,24)
si
ne
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, maka
ng
permohonan peninjauan kembali yang diajukan oleh Pemohon Peninjauan
Kembali tersebut adalah tidak beralasan sehingga harus ditolak;
do
gu Menimbang, bahwa karena permohonan peninjauan kembali ditolak,
maka biaya perkara dalam peninjauan kembali ini harus dibebankan kepada
In
A
Pemohon Peninjauan Kembali;
Memperhatikan pasal-pasal dari Undang-Undang Nomor 48 Tahun
ah
lik
1985 tentang Mahkamah Agung sebagaimana yang telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan
am
ub
Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009, Undang-Undang Nomor 14 Tahun
2002 tentang Pengadilan Pajak, serta peraturan perundang-undangan yang
ep
terkait;
k
MENGADILI:
ah
si
Kembali: DIREKTUR JENDERAL PAJAK;
ne
2. Menghukum Pemohon Peninjauan Kembali membayar biaya perkara
ng
do
gu
Majelis, bersama-sama dengan Prof. Dr. H.M. Hary Djatmiko, S.H., M.S. dan
lik
ub
juga oleh Ketua Majelis dengan dihadiri Hakim-Hakim Anggota tersebut, dan
ka
Michael Renaldy Zein, S.H., M.H. Panitera Pengganti tanpa dihadiri oleh
ep
para pihak.
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Anggota Majelis: Ketua Majelis,
si
ttd. ttd.
ne
ng
do
gu Prof. Dr. H.M. Hary Djatmiko, S.H., M.S. Prof. Dr. H. Supandi, S.H., M.Hum.
ttd.
In
A
ah
lik
Dr. H. Yodi Martono Wahyunadi, S.H., M.H.
Panitera Pengganti,
am
ub
ep ttd.
k
ah
si
Biaya-biaya:
ne
ng
1. Meterai Rp 6.000,00
2. Redaksi Rp 10.000,00
3. Administrasi PK Rp2.484.000,00
Jumlah Rp2.500.000,00
do
gu
Untuk salinan
Mahkamah Agung RI
In
A
lik
H. Ashadi, S.H.
m
ub
ep
ah
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9