Anda di halaman 1dari 29

LAPORAN PENYUSUNAN MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA

KATEGORI LOMBA
MODUL AJAR KURIKULUM MERDEKA

MUNSHORIF, S.Pd.
NIP. 196908122007011034

SMK NEGERI 1 BRONDONG


CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH KAB. LAMONGAN
TAHUN 2023

1
HALAMAN PERSETUJUAN

Laporan Penyusunan Modul Ajar Kurikulm Merdeka


Dalam Rangka Lomba GTK Creative Camp (GCC) Batch-4
Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur

Telah disetujui untuk diikutkan Lomba


GCC Batch 4 Tahun 2023

Lamongan, September 2023


Mengetahui
Kepala SMKN 1 Brondong Penyusun Modul Ajar Kurikulum Merdeke

MUHAMMAD SU’UD, M.Pd MUNSHORIF, S.Pd.


NIP. 19660312 199802 1 002 NIP. 19690812 200701 1 034

2
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN

Saya dengan ini menyatakan bahwa karya yang saya ajukan adalah benar-benar hasil karya saya
sendiri dan saya tidak melakukan plagiarisme atau melakukan Tindakan tidak jujur lainnya dalam
pembuatan karya ini. Saya juga menyatakan bahwa semua sumber yang digunakan dalam karya
ini telah disebutkan dengan benar dan lengkap sesuai dengan aturan yang berlaku.

Lamongan, September 2023


Mengetahui
Kepala SMKN 1 Brondong Penyusun Modul Ajar Kurikulum Merdeka

MUHAMMAD SU’UD, M.Pd MUNSHORIF, S.Pd.


NIP. 19660312 199802 1 002 NIP. 19690812 200701 1 034

3
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena karunia dan rahmat-Nya saya dapat
menyusun Modul Ajar Kurikulum Merdeka dengan baik. Modul ini merupakan buku pendamping
peserta didik dalam proses pembelajaran yang akan membantu peserta didik mencapai
kompetensi dasar yang diharapkan melalui pembelajaran aktif, kreatif, inovatif dan bermakna,
serta memotivasi mereka untuk berpikir kritis. Semoga dengan adanya modul ini dapat
memberikan yang terbaik untuk kemajuan dunia pendidikan dalam rangka mempersiapkan
generasi penerus bangsa menjadi lebih berkualitas.

Lamongan, September 2023

Penulis

4
A. Nama Modul Ajar Kurikulum Merdeka

” Fungsi Komposisi dan Fungsi Invers” Pada Mata Pelajaran Matematika Fase F

B. Tujuan Pembuatan Modul Ajar Kurikulum Merdeka


Tujuan pembuatan Modul Ajar Kurikulum Merdeka ini adalah:

1. Mendorong pemahaman mendalam siswa tentang keanekaragaman hayati dan peran


pentingnya dalam ekosistem.
2. Memotivasi siswa untuk menjadi agen perubahan yang peduli terhadap pelestarian
lingkungan dan keanekaragaman hayati.
3. Menghadirkan materi ajar yang interaktif, menarik, dan relevan, sehingga siswa terlibat
aktif dalam proses pembelajaran.
4. Membantu guru dalam memberikan pengalaman belajar yang bermakna dan memotivasi
siswa untuk menjelajahi dunia biologi dengan semangat penasaran.
5. Menyediakan panduan yang jelas dan terstruktur bagi guru untuk mengajar materi
keanekaragaman hayati secara efektif sesuai dengan semangat Kurikulum Merdeka.
6. Memberikan alternatif metode pembelajaran yang beragam untuk memenuhi kebutuhan
belajar siswa dengan berbagai gaya belajar.
7. Mengintegrasikan nilai-nilai moral dan etika dalam pemahaman siswa tentang
keanekaragaman hayati dan upaya pelestariannya.
8. Membantu siswa mengembangkan keterampilan penelitian, analisis, dan pemecahan
masalah dalam konteks biologi.
9. Menyediakan informasi terkini dan fakta ilmiah yang relevan dalam bidang
keanekaragaman hayati.
10. Membantu siswa mengembangkan rasa kepedulian dan tanggung jawab terhadap
lingkungan alam sekitar mereka.
C. Manfaat Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Manfaat Modul Ajar Kurikulum Merdeka dalam mata pelajaran Biologi ini adalah sebagai
berikut:

1. Pembelajaran yang Lebih Menarik: Modul ajar ini dirancang untuk menghadirkan
pembelajaran yang menarik dan interaktif, membuat siswa lebih tertarik dan termotivasi
untuk belajar tentang keanekaragaman hayati.

5
2. Kemampuan Mandiri: Modul ajar ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk
belajar secara mandiri, mengembangkan kemandirian dalam mengakses sumber daya, dan
memahami materi pelajaran dengan lebih baik dengan mengintegrasikan kemajuan
teknologi.
3. Peningkatan Pemahaman: Modul ajar ini membantu siswa memahami konsep
keanekaragaman hayati dengan lebih mendalam, sehingga mereka dapat mengaitkan teori
dengan aplikasi dalam kehidupan sehari-hari.
4. Pengembangan Keterampilan: Modul ajar ini mempromosikan pengembangan berbagai
keterampilan, termasuk pemecahan masalah, analisis data, keterampilan berpikir kritis, dan
keterampilan penelitian dalam pembelajaran berdiferensiasi.
5. Fleksibilitas dalam Pembelajaran: Guru dapat menggunakan modul ajar ini sebagai
panduan yang dapat disesuaikan dengan gaya belajar siswa, memungkinkan fleksibilitas
dalam mengajar sesuai dengan kebutuhan siswa.
6. Pengajaran yang Terstruktur: Modul ajar memberikan panduan yang terstruktur bagi
guru untuk mengajarkan materi keanekaragaman hayati secara efektif, termasuk tujuan
pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, dan penilaian.
7. Penghargaan terhadap Lingkungan: Modul ajar ini membantu siswa memahami
pentingnya pelestarian lingkungan dan keanekaragaman hayati, sehingga mereka menjadi
lebih peduli terhadap lingkungan sekitar mereka.
8. Meningkatkan Motivasi Belajar: Dengan pendekatan yang menarik dan aplikatif,
modul ajar ini dapat meningkatkan motivasi siswa dalam belajar Biologi dan memilih karier
terkait ilmu hayati.
9. Kesinambungan Pembelajaran: Modul ajar ini dapat digunakan sebagai referensi bagi
siswa untuk melanjutkan pembelajaran mereka di luar lingkungan kelas, merangsang
minat belajar sepanjang waktu melalui bahan ajar yang tersedia dalam modul ajar.
10.Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Dengan menyediakan sumber daya
pembelajaran yang berkualitas, modul ajar ini berkontribusi pada peningkatan kualitas
pembelajaran di sekolah dan memajukan pendidikan berbasis Kurikulum Merdeka.

D. Rancangan/Desain Modul Ajar Kurikulum Merdeka


Berikut adalah rancangan/desain modul ajar Kurikulum Merdeka untuk mata pelajaran
Matematika, dengan judul "Fungsi Komposisi dan Fungsi Invers"

Modul ajar ini dirancang untuk membelajarkan siswa memahami dan mengapresiasi
keanekaragaman hayati, serta mengembangkan pemahaman tentang peran pentingnya dalam

6
kehidupan sehari-hari dan pelestarian lingkungan. Adapun struktur modul ajar ini sebagai
berikut.

1. Halaman Sampul
 Judul modul.

 Nama guru penyusun.


 Logo sekolah.

 Tahun pembuatan modul.


2. Daftar Isi:
3. Identitas Modul:
 Memuat nama sekolah, nama mata pelajaran, materi pembelajaran,

fase/kelas/semester, tahun ajaran, dan alokasi waktu


 Pengantar singkat tentang tujuan dan pentingnya memahami keanekaragaman hayati.

4. Profil Pelajar Pancasila………..


5. Tujuan Pembelajaran…………..
6. Langkah-langkah Pembelajaran………..
7. Media dan Sumber Belajar …………
8. Asesmen Pembelajaran………..
9. Lampiran……………
a. Bahan Ajar
Fungsi

 Fungsi dan Bukan Fungsi


 Domain, Kodomain dan Range
 Contoh-contoh fungsi
b. Lembar Kerja: Aktivitas Belajar
 Pertanyaan pemahaman untuk setiap bagian.
 Latihan pemecahan masalah.
 Eksperimen sederhana yang dapat dilakukan di sekolah atau di rumah.
 Petunjuk untuk tugas atau proyek penilaian.
 Kriteria penilaian.
 Lembar kerja yang dapat diisi oleh siswa selama pembelajaran.
c. Asesmen beserta rubrik
 Awal.
 Proses.
 Akhir/Sumatif

7
E. Prosedur Pembuatan Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Prosedur pembuatan Modul Ajar Kurikulum Merdeka ini melibatkan beberapa langkah penting.
Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Identifikasi Tujuan dan Sasaran Modul:

 Menentukan tujuan utama dari modul ajar, yaitu


 Menjelaskan pengertian fungsi.
 Menentukan domain, kodomain, dan range dari fungsi.
 Mengenali peserta didik sebagai target modul.
2. Pemilihan Topik dan Materi Ajar:
 Pilih topik spesifik dalam mata pelajaran Matematika yang akan dicakup dalam modul.

 Menentukan materi ajar yang relevan dan penting untuk siswa.


3. Rancang Struktur Modul:
 Membuat kerangka modul dengan menyusun daftar isi yang mencakup semua bagian
yang akan disertakan.
 Membagi modul ajar ke dalam bagian-bagian, seperti tujuan pembelajaran, langkah-
langkah pembelajaran meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan
penutup, dan asesmen serta lampiran.
4. Pengembangan Konten Modul:
 Membuat materi ajar yang lengkap, jelas, dan sesuai dengan tujuan pembelajaran.
 Menyertakan ilustrasi, gambar, grafik, dan contoh yang mendukung pemahaman siswa.

 Memastikan bahasa yang digunakan sesuai dengan tingkat pemahaman siswa target.
5. Desain Modul:
 Mendesain tata letak modul agar menarik dan mudah dibaca.
 Menggunakan font yang jelas dan ukuran huruf yang sesuai.

 Mempertimbangkan penggunaan warna yang memudahkan pemahaman.


6. Buat Aktivitas Pembelajaran:
 Menyertakan aktivitas pembelajaran yang interaktif dan relevan, seperti pertanyaan,
latihan, eksperimen, atau tugas.
 Memastikan aktivitas pembelajaran mendukung tujuan pembelajaran.
7. Penggunakaan Alat Bantu Pembelajaran:
 Menyertakan alat bantu pembelajaran seperti video, audio, atau sumber daya digital
lainnya yang dapat meningkatkan pemahaman siswa.

8
8. Evaluasi dan Penyempurnaan:
 Menguji modul dengan beberapa siswa atau rekan guru untuk mendapatkan umpan

balik.
 Melakukan revisi berdasarkan umpan balik yang diterima.

 Memastikan modul mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.

F. Penggunaan Modul Ajar Kurikulum Merdeka dalam pembelajaran


berdiferensiasi di kelas
Berikut adalah jabaran penggunaan modul ajar Kurikulum Merdeka dalam pembelajaran
berdiferensiasi:

1. Mengidentifikasi Kebutuhan Siswa:


 Melakukan asesmen awal terhadap kemampuan, minat, dan gaya belajar siswa untuk

mengidentifikasi kebutuhan individu mereka.


2. Mengelompokkan Siswa:
 Berdasarkan hasil penilaian awal, mengelompokkan siswa ke dalam kelompok-kelompok
yang memiliki tingkat kemampuan yang serupa.
3. Menentukan Desain Modul yang Sesuai dengan Karakteristik Siswa:
 Memilih atau menyesuaikan modul ajar yang paling sesuai dengan tingkat pemahaman

dan kebutuhan setiap kelompok siswa berdasarkan hasil asesmen awal.


4. Pengenalan Materi:
 Memulai pembelajaran dengan pengenalan materi yang sesuai dengan bahan ajar yang
akan digunakan oleh masing-masing kelompok.
5. Pembelajaran Mandiri:
 Siswa bekerja secara mandiri atau dalam kelompok kecil untuk menjelajahibahan ajar.

Modul ajar ini dirancang untuk memfasilitasi pemahaman mandiri dengan petunjuk yang
jelas pada bahan ajar berupa LKPD.
6. Aktivitas Belajar:
 Memberikan aktivitas berbasis modul ajar yang relevan dan menantang sesuai dengan

kemampuan siswa di setiap kelompok berdasarkan hasil asesmen awal.


 Aktivitas ini berupa pertanyaan, latihan, eksperimen, atau tugas yang mendukung

tujuan pembelajaran dan terlampir di modul ajar.


7. Pendampingan Guru:
 Guru memberikan pendampingan kepada siswa yang memerlukan bantuan lebih lanjut,
berupa penjelasan tambahan, panduan, atau diskusi kelompok kecil.

9
8. Evaluasi dan Penilaian:
 Melakukan penilaian formatif untuk memantau perkembangan siswa secara berkala.

 Penilaian ini membantu guru menyesuaikan pembelajaran lebih lanjut dan memutuskan
langkah selanjutnya.
 Melakukan asesmen sumatif setelah pembelajaran berakhir
9. Pilihan Aktivitas Tambahan:
 Modul juga mencakup opsi aktivitas tambahan berupa tugas eksploratif yang dapat
diambil oleh siswa yang berkinerja lebih tinggi dan ingin mengejar pemahaman yang
lebih mendalam.
10. Refleksi dan Diferensiasi Lanjutan:
 Guru dan siswa melakukan refleksi bersama tentang pembelajaran, menggunakan
informasi ini untuk mengidentifikasi cara lebih lanjut untuk diferensiasi pembelajaran
berikutnya, baik dengan memperluas materi atau memberikan bantuan ekstra.
11. Pengembangan Keterampilan Metakognitif:
 Mengajarkan siswa untuk mengembangkan keterampilan metakognitif, seperti
pengaturan diri, perencanaan, dan evaluasi diri, sehingga siswa dapat menjadi lebih
mandiri dalam pembelajaran.
12. Komunikasi Terbuka:
 Membuka saluran komunikasi yang terbuka dengan siswa untuk memahami kebutuhan
dan tantangan mereka dengan merespons perubahan dalam pembelajaran siswa.
13. Fleksibilitas:
 Siap untuk merencanakan ulang dan menyesuaikan pembelajaran seiring waktu,

terutama jika ada perubahan dalam tingkat pemahaman siswa selama proses belajar.
14. Pencapaian Tujuan Pembelajaran:
 Pada akhirnya, semua siswa dilakukan asesmen sumatif untuk mengukur capaian tujuan
pembelajaran yang telah ditetapkan, melalui cara yang berbeda sesuai dengan
kebutuhan dan potensi mereka berdasarkan hasil asesmen awal yang telah dilakukan
sebelum memulai pembelajaran.

10
MODUL AJAR
BAB 1 : KOMPOSISI FUNGSI DAN FUNGSI INVERS

INFORMASI UMUM

A. IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun : Munshorif, S.Pd.
Satuan Pendidikan : SMKN 1 Brondong
Kelas / Fase : XI (Sebelas) - F
Mata Pelajaran : Matematika
Domain : Fungsi
Prediksi Alokasi Waktu : 12 JP
Tahun Penyusunan : 2023 / 2024
B. KOMPETENSI AWAL
Diskusikan contoh biaya sebagai fungsi dari jumlah bahan bakar dan jarak tempuh
sebagai fungsi dari bahan bakar. Tanyakan, “ Apakah keduanya merupakan fungsi?”
untuk mengecek pemahaman siswa tentang fungsi.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA


1. (Semakin) beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, mandiri,
bernalar, kreatif, bergotong royong, dan berkebinekaan global;
2. Berpikir kritis untuk memecahkan masalah (kecakapan abad 21);
3. Menganalisis, mengevaluasi, dan menyusun teks lisan dan tulis dengan lancar dan
spontan secara teratur tanpa ada hambatan dalam berinteraksi dan berkomunikasi
dalam jenis teks naratif;
4. Mentransfer informasi verbal menjadi informasi visual (keterampilan literasi).

D. SARANA DAN PRASARANA


1. Aplikasi Geogebra
2. Aplikasi Microsoft Excel
3. Penggaris
4. Kertas berpetak
5. Alat tulis

E. TARGET PESERTA DIDIK


Peserta didik reguler/tipikal: umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan
memahami materi ajar.

F. MODEL PEMBELAJARAN

11
Blended learning melalui model pembelajaran dengan menggunakan Project Based
Learning (PBL) terintegrasi pembelajaran berdiferensiasi berbasis Social Emotional
Learning (SEL).

12
KOMPONEN INTI

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
 Menjelaskan pengertian fungsi.
 Menentukan domain, kodomain, dan range dari fungsi.

B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Untuk relasi fungsi yang berbentuk aljabar minta siswa memberikan contoh fungsi

kuadrat seperti . Minta siswa memberikan contoh fungsi


linear dan aplikasinya dalam hidup sehari-hari.

C. PERTANYAAN PEMANTIK
 Apakah relasi antara alamat email dan seorang siswa merupakan fungsi?
 Apakah setiap siswa hanya mempunyai satu alamat email?
 Apakah mungkin dua siswa mempunyai alamat email yang sama?
 Apakah mungkin seorang siswa mempunyai lebih dari satu alamat email?”

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE-1
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
 Doa; absensi; menyampaikan tujuanpembelajaran; dan menyampaikan penilaian
hasil pembelajaran
 Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai
denganProfil Pelajar Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2) mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5)
bergotong royong, dan 6) berkebinekaan global, yang merupakan salah satu
kriteria standar kelulusandalam satuan pendidikan.

Kegiatan Inti (90 Menit)


 Guru meminta siswa memperhatikan titik-titik dalam grafik 1.9 dengan saksama.
Guru memulai dengan bertanya, “ Apakah yang ingin dijelaskan oleh grafik ini?” dan
meminta siswa berdiskusi dalam kelompok. (Grafik menggambarkan hubungan
antara kecepatan pelari dengan waktu. Kecepatan pelari pada suatu waktu tertentu
dinyatakan oleh suatu titik. Ada waktuwaktu tertentu yang menunjukkan dengan
kecepatan yang sama).
Setelah eksplorasi maka beberapa kelompok memberikan hasil eksplorasinya.
a. Tabel Kecepatan Terhadap Waktu
Waktu (s) Kecepatan (m/s)
0 0
1 2

13
2 4
3 8
4 10
5 12
6 12
7 12
8 12
9 11
10 9

b. "0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,
c. "0,2,4,8,9,10,11,12,
Setelah diskusi kelompok dan kelas, guru dapat menyimpulkan hasil temuan, yaitu
 grafik memberikan informasi suatu keadaan
 informasi dalam bentuk masukan dan keluaran yang diberikan oleh grafik
menunjukkan relasi
Guru mengulang penulisan himpunan jika ada yang belum paham.

Kegiatan Penutup (10 Menit)


 Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.
 Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui
ketercapaian proses pembelajaran dan perbaikan.
 Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan
berikutnya.
 Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap
semangat belajar dandiakhiri dengan berdoa.

PERTEMUAN KE-2
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
 Doa; absensi; menyampaikan tujuanpembelajaran; dan menyampaikan penilaian
hasil pembelajaran
 Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai
denganProfil Pelajar Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2) mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5)
bergotong royong, dan 6) berkebinekaan global, yang merupakan salah satu
kriteria standar kelulusandalam satuan pendidikan.

14
Kegiatan Inti (90 Menit)
 Guru meminta seorang siswa membacakan masalah kedua ini. Guru memastikan
semua siswa sudah memahami konteks permasalahannya dengan cara meminta
beberapa siswa menjelaskan kembali konteks atau menggunakan strategi Think-
Pair-Share, yaitu setiap siswa diminta untuk membaca dan memahami masalah,
kemudian berpasangan dan secara bergiliran menjelaskan masalahnya, kemudian
guru meminta beberapa pasang untuk menjelaskan masalah kepada seluruh kelas.
 Tahap ini penting dilakukan untuk membiasakan siswa membaca masalah secara
teliti, dan memahami apa yang menjadi inti permasalahan, dan memilah informasi
apa yang penting dan relevan. Strategi ini juga melatih kemampuan literasi
membaca dari siswa.

Setelah eksplorasi beberapa siswa menyampaikan hasil dan alsannya.


Perhatian: Bagian yang kosong dalam tabel memang dilengkapi oleh siswa.
1. Melengkapi tabel.

Jumlah potong tempe (input) Jumlah Keripik yang dihasilkan


200 1200
200, 25 1200
500, 75 3000
...
600 3600
601 0 (karena mesin berhenti)

2. "x200#x#600,x!R}
3. "y|1200#y#3600,y!R,
4. y|1200#y#3600,y!Z+ " , dimana Z+ merupakan bilangan bulat positif
5. Range selalu menjadi subhimpunan dari kodomain.

Setelah diskusi kelompok dan kelas, guru dapat menyimpulkan hasil temuan, yaitu
- pengertian domain, kodomain dan range terlihat jelas dalam konteks nyata
- penulisan range yang tepat

 Guru menggunakan penjelasan gambar 1.11 dan 1.12 untuk memantapkan


pengertian domain dan range dan penulisannya dalam notasi himpunan.
 Berikan lagi satu contoh jika ada yang belum paham untuk menentukan domain,
kodomain dan range serta penulisannya dalam notasi himpunan.

Ayo Berkomunikasi

15
 Siswa menjelaskan pengertian domain dan range dengan kata-kata sendiri.
 Guru meminta siswa memperhatikan gambar 1.13 untuk menjelaskan
pengertiannya.

Ayo Berpikir Kritis


 Kalian sudah memahami penggunaan domain, kodomain dan range dalam
kehidupan sehari-hari. Berikan contoh lain dalam kehidupan nyata yang
membedakan pengertian kodomain dan range.
Contoh adalah relasi antara harga barang dengan jumlah barang dalam satuan.

Kegiatan Penutup (10 Menit)


 Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.
 Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui
ketercapaian proses pembelajaran dan perbaikan.
 Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan
berikutnya.
 Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap
semangat belajar dandiakhiri dengan berdoa.

PERTEMUAN KE-3
Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
 Doa; absensi; menyampaikan tujuanpembelajaran; dan menyampaikan penilaian
hasil pembelajaran
 Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai
denganProfil Pelajar Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2) mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5)
bergotong royong, dan 6) berkebinekaan global, yang merupakan salah satu
kriteria standar kelulusandalam satuan pendidikan.

Kegiatan Inti (90 Menit)


 Pada eksplorasi bagian ketiga ini siswa perlu paham bagaimana fungsi terdefinisi.
Grafik sanagt menolong untuk menentuakn fungsi terdefinisi.
Perhatikan dua grafik dalama mg bar 1.14.
a. Grafik fungsi akar.
1) Kita tahu bahwa karena adanya akar kuadrat, kedua fungsi masingmasing hanya
mengambil input dan . Jadi domain dari masing-masing fungsi
ialah semua bilangan riil non negatif (untuk fungsi pertama) dan semua bilangan riil
lebih dari sama dengan 1 (untuk fungsi kedua).

2).

16
b. Fungsi memiliki domain yang ditentukan oleh pembaginya.
Dalam hal ini pembaginya ialah semua nilai x riil dan bukan 0. Range adalah semua
bilangan riil. Hal ini bisa dilihat dari grafik di bawah ini:

Setelah diskusi kelompok dan kelas, guru dapat menyimpulkan hasil temuan, yaitu
- pentingnya memahami fungsi terdefinisi
- penulisan domain dan range yang tepat.
 Guru menekankan bahwa penentuan domain dan range suatu fungsi berkaitan
dengan konteksnya. Contoh, biaya pembuatan kue diberikan oleh
B^xh=40000+10x dengan x adalah jumlah kue. Jika digambarkan maka fungsi ini
berupa garis lurus dan domainnya adalah x > 0 dengan x merupakan bilangan
bulat. Rangenya juga merupakan bilangan bulat. Minta siswa menemukan contoh-
contoh lain yang menunjukkan konteks untuk menentukan domain, kodomain dan
range.
 Guru dapat memberikan contoh-contoh lain untuk menentukan domain dan range
dari fungsi eksponensial dan fungsi kuadrat. Gunakan grafik terlebih dahulu
dilanjutkan dengan bentuk aljabar fungsi.

Kegiatan Penutup (10 Menit)


 Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.
 Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui
ketercapaian proses pembelajaran dan perbaikan.
 Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan
berikutnya.

17
 Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap
semangat belajar dandiakhiri dengan berdoa.

E. ASESMEN / PENILAIAN
1. ASESMEN DIAGNOSTIK:
Mengetahui kondisi awal mental para peserta didik
Pilihan Jawaban
No Pertanyaan
Ya Tidak
1 Apa kabar hari ini?
2 Apakah ada yang sakit hari ini?
3 Apakah kalian dalam keadaan sehat?
4 Apakah anak-anak merasa bersemangat hari
ini?
5 Apakah tadi malam sudah belajar?

2. ASESMEN FORMATIF:
Diskusi : melatih kemampuan peserta didik dalam berkolaborasi dengan
kelompoknya, melatih berbicara dan berani mengungkapakan pendapat,
memunculkan ide-idenya, bekerja sama dalam tim
Presentasi: melatih kemampuan peserta didik dalam melatih berbicara di depan
umum, berani mengajukan pertanyaan terhadap pemaparan hasil praktikum milik
kelompok lain, memaksimalkan kerja kelompok
Unjuk kerja : menilai keterampilan proses yang dimiliki setiap anak, dan
perkembangannya

FORMAT PENILAIAN FORMATIF


Materi 1 Materi 2 Materi 3
Total
No Nama Peserta Didik Skor Nilai Skor Nilai Skor Nilai Nilai
Skor
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
dst

3. ASESMEN SUMATIF

18
Dilaksanakan diakhir pembelajaran untuk mengukur tingkat capaian pemahaman
sains peserta didk untuk menentukan langkah selajutnya.
 Guru melakukan pengamatan selama diskusi berlangsung. Hasil pengamatan
berupa jawaban siswa dan partisipasi siswa dalam diskusi dapat dicatat dalam
jurnal untuk ditinjau kembali
 Guru memeriksa kelengkapan lembar pengamatan siswa
 Asesmen ini dibuat Individu, kelompok, peforma dan tertulis- formatif dan
sumatif

a. Instrumen Penilaian Sikap


1) Sikap Spiritual
Teknik Penilaian : Penilaian diri
Instrumen Penilaian : Rubrik
Nama Peserta didik : ....................................................
No. Indikator SL SR KD TP
1
2
3
4
5

2) Sikap Sosial
Teknik Penilaian : Penilaian Antar Teman
Instrumen Penilaian : Rubrik
Nama Peserta didik : ....................................................
No. Indikator SL SR KD TP
1
2
3
4
5
Keterangan
SL = Selalu : sangat baik
SR = Sering : baik
KD = Kadang-kadang : cukup
TP = Tidak Pernah : perlu bimbingan

19
b. Instrumen Penilaian Pengetahuan
Penilaian Kelompok
Aspek Penilaian
Jumlah
No Nama Kelompok Ketertiban Kekompakan Performanc Nilai
e
1
2
3
4

Pedoman Skor
No Skor Predikat Kriteria
1 4 Sangat baik
2 3 Baik
3 2 Cukup
4 1 Kurang
Nilai Akhir : Jumlah skor yang diperoleh x100
12
c. Penilaian Keterampilan
Aspek yang Dinilai Jumlah
No Nama Nilai
Baik Sedang Kurang Skor

1
2
3
Keterangan:
Pedoman Skor
No Skor Predikat Kriteria
1 4 Sangat baik
2 3 Baik
3 2 Cukup
4 1 Kurang
Nilai Akhir : Jumlah skor yang diperoleh x100
12
Penilaian Hasil Kerja Kelompok

20
Aspek Penilaian
Jumlah
No Nama Kelompok Ketepatan Estetika (nilai Nilai
jawaban seni) paparan
1
2
3
4
Pedoman Skor
No Skor Predikat Kriteria
1 8 Sangat baik Semua jawaban benar/tepat, menarik
2 6 Baik Sebagian besar jawaban benar,
menarik
3 4 Cukup Separuh jawaban benar, menarik
4 2 Kurang Sebagian kecil jawaban benar, menarik
Nilai Akhir : Jumlah skor yang diperoleh x100
16

3. PENILAIAN SUMATIF

ASSESMEN SIKAP
Penilaian sikap ini dilakukan melalui pengamatan (observasi) Guru selama kegiatan
pembelajaran Penilaian ini dilakukan agar Guru melihat sikap perilaku peserta didik dalam
menjaga hidup bersama di masyarakat pada kehidupan sehari-hari (civic disposition),
seperti sopan santun, percaya diri, dan bertoleransi. Bentukpedoman penilaian yang
dapat digunakan oleh Guru adalah sebagai berikut:
Perlu
Sangat baik Baik Cukup
Kriteria dikembangkan
4 3 2 1
Sopan Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
santun berlaku sopan, berlaku sopan hanya berlaku belum
baik selama proses hanya selama sopan hanya menampakkan
pembelajaran proses kepada Guruatau perilaku
maupun di luar pembelajaran peserta didik yang sopan
kelas. lain.
Percaya Peserta didik Peserta didik berani Peserta didik Guru bertanya
diri berani berpendapat, hanya berani Peserta didik
berpendapat, ertanya, atau menjawab ha- kesulitan dalam
ertanya, atau menjawab nya saat berpendapat,
menjawab pertanyaan bertanya,
ertanyaan, serta maupun

21
mengambil menjawab
keputusan pertanyaan
Toleransi Peserta didik Peserta didik dapat Peserta didik Peserta didik
dapat menghargai dapat tidak dapat
menghargai pendapat peserta menghargai menghargai
pendapat peserta didik lain pendapat pendapat
didik lain dan kurang bisa peserta didik lain peserta didik
dan menerima menerima dan tidak bisa lain dan tidak
kesepakatan kesepakatan menerima bisa menerima
meskipun berbeda kesepakatan kesepakatan
dengan
pendapatnya

ASESSMEN PENGETAHUAN
Penilaian pengetahuan dilaksanakan melalui tes setelah kegiatan pembelajaran
berlangsung. Penilaian pengetahuan diberikan dalam bentuk pilihan ganda, benar salah,
maupun esai. Penilaian pengetahuan ini bertujuan agar Guru mampu melihat
pengetahuan yang telah dikuasai peserta didik dalam kegiatan.
Perlu
Sangat baik Baik Cukup dikem
Kriteria bangkan
4 3 2 1

ASSESMEN HASIL BELAJAR


Penilaian ini dilakukan melalui pengamatan (observasi) Guru selama kegiatan
pembelajaran berlangsung. Penilaian ini bertujuan agar guru dapat melihat
kemampuan peserta didik dalam soft skill-nya. Adapun pedoman penilaian yang
dapat digunakan oleh Guru adalah sebagai berikut
Perlu
Sangat baik Baik Cukup dikem
Kriteria bangkan
4 3 2 1

22
F. PENGAYAAN DAN REMEDIAL
Pengayaan
Bagi siswa dengan kecepatan belajar tinggi ( advanced), minta mereka membuat
pertanyaan-pertanyaan tambahan untuk dijawab baik sendiri maupun dari teman
dengan kecepatan belajar tinggi. Mereka dapat ditantang untuk membuat grafik
dengan menggunakan geogebra dan sekalian menentukan domain dan range. Minta
mereka juga mencatat jika ada pertanyaan yang tidak dapat mereka jawab dengan
informasi yang ada.

Remedial
Bagi siswa yang mengalami kesulitan memahami domain, kodomain dan range
berikan lagi contoh dalam bentuk aljabar maupun grafik. Pastikan mereka memahami
fungsi yang terdefinisi sehingga mereka dapat menentukan domain, kodomain dan
range. Grafik sangat menolong dalam menentukan kodomain, domain dan range.
Buatlah latihan untuk menentukan domain, kodomain dan range dari pembagian
fungsi linear dengan fungsi linear atau fungsi linear dengan fungsi kuadrat atau
sebaliknya.

G. REFLEKSI GURU DAN PESERTA DIDIK


Refleksi Guru:
No Aspek Refleksi Guru Jawaban
1 Penguasaan Apakah saya sudah memahami
Materi cukup baik materi dan aktifitas
pembelajaran ini?
2 Penyampaian Apakah materi ini sudah
Materi tersampaikan dengan cukup baik
kepada peserta didik?
3 Umpan balik Apakah 100% peserta didik telah
mencapai penguasaan tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai?

Refleksi Peserta Didik:


Ajak siswa untuk refleksi diri dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut. Siswa
dapat menuliskannya dalam buku jurnal refleksi dan minta mereka memberikan bukti
atau contoh pemahaman mereka.
1. Apakah saya sudah dapat membedakan fungsi dengan bukan fungsi dalam
beberapa cara representasi?
2. Apakah saya dapat menentukan domain, kodomain dan range dari suatu fungsi?

Mengetahui Brondong, Juli 2023


Kepala Sekolah Guru Mata Pelaran

23
MUHAMMAD SU’UD, M.Pd. MUNSHORIF, S.Pd.
NIP. 19660312 199802 1 002 NIP. 19690812 200701 1 034

LAMPIRAN- LAMPIRAN

Lampiran 1
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
Nama Kelompok : ............................................................................
Anggota Kelompok : 1. .....................................................................
2. .....................................................................
3. .....................................................................
4. .....................................................................
5. .....................................................................

Rangkuman Hasil Diskusi


................................................................................................................................
..........
................................................................................................................................
..........
................................................................................................................................
..........
................................................................................................................................
..........
................................................................................................................................
..........
................................................................................................................................
..........

No Pertanyaan Jawaban Hasil Diskusi

24
1
2
3
4
5

1. Hubungan antara keuntungan yang diperoleh dengan harga barang yang dijual
diberikan sebagai U (x) = −75x2 + 300x − 140, di mana x adalah harga barang
dalam kelipatan Rp10.000,00.
a. Apakah U(x) merupakan suatu fungsi? Jelaskan.
b. Jika U(x) merupakan suatu fungsi, tentukan domain dan range-nya.
c. Jika diinginkan keuntungan tertentu dapatkah diketahui harga barang?
d. Jika U(x) merupakan suatu fungsi, apakah fungsi ini mempunyai invers? Jelaskan.
2. Berikan satu contoh situasi nyata yang bisa diberikan dalam fungsi di mana fungsi
tersebut mempunyai invers.
3. Berikan satu contoh situasi nyata yang mana suatu fungsi tersebut tidak mempunyai
invers.
4. Berikan satu contoh situasi nyata yang bisa diberikan dalam komposisi fungsi.
5. Perhatikan diagram panah di bawah ini. Apakah fungsi g(x) mempunyai fungsi invers?
Jelaskan.

6. Perhatikan percakapan di bawah ini .


Anton : Suatu fungsi dapat dipastikan mempunyai fungsi invers atau tidak dengan
menggunakan diagram panah.
Toni : Saya tidak setuju karena diagram panah tidak memberikan informasi
lengkap.
Setujukah kamu dengan pendapat keduanya? Adakah pendapatmu yang diperlukan
untuk melengkapi kedua pendapat tersebut?
7. Perhatikan kedua grafik di bawah ini.

25
a. Tentukan nilai (f ◦ g)(2)
b. Tentukan nilai yang menyebabkan (f ◦ g) (x) = 4
c. Apakah (f ◦ g)(x) berupa fungsi linear atau kuadrat? Jelaskan.
d. Apakah (g ◦ f)(x) berupa fungsi linear atau kuadrat? Jelaskan.
e. Apa yang harus dilakukan dengan domain f(x) jika diinginkan f(x) mempunyai
invers?
8. Perhatikan f (x) = 3x + 1 dan g(x) = (x−1)3 .
a. Gambarkan kedua fungsi tersebut pada satu sistem koordinat.
b. Lakukan fungsi komposisi (f ◦ g)(x) dan (g ◦ f)(x). Jelaskan hasil yang diperoleh.
c. Berdasarkan hasil a dan b apakah yang dapat disimpulkan?
9. Hang time menunjukkan lamanya seseorang berada di udara setelah melompat
hingga ketinggian tertentu. Makin tinggi lompatan makin lama seseorang berada di
udara. Atlet-atlet olahraga tertentu, seperti bola basket, memerlukan hang time agar
dapat memasukkan bola.
a. Tentukan hubungan antara ketinggian lompatan dengan hang time dalam bentuk
fungsi.
b. Mengapa fungsi invers diperlukan dalam masalah ini? Jelaskan.
c. Carilah hang time dari seorang pemain basket dunia.

26
Lampiran 2
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK

FUNGSI

Fungsi merupakan suatu relasi yang menghubungkan satu anggota dari suatu
himpunan tepat ke satu anggota di himpunan yang lain. Fungsi adalah relasi yang
lebih spesifik. Fungsi biasa dinyatakan dalam bentuk f(x) = y , di mana f merupakan
fungsi, x merupakan variabel masukan (input) dan y adalah variabel keluaran
(output). Kalian dapat memahami konsep ini dengan membayangkan fungsi sebagai
mesin seperti pada gambar berikut:

Gambar 1.4 Analogi Fungsi Mesin

1. Fungsi dan Bukan Fungsi


Secara ilustratif, hubungan antara fungsi dan relasi
dapat dipahami melalui Gambar 1.5 dan Gambar 1.6.
Pada bagian ini, kalian akan belajar menentukan relasi-
relasi yang merupakan fungsi dan bukan merupakan
fungsi. Relasi-relasi ini akan disajikan dalam bentuk
diagram panah dan diagram Kartesius.
Perhatikan contoh ketiga diagram panah berikut. Ada
yang menunjukkan relasi yang berupa fungsi dan ada
yang menunjukkan bukan fungsi.

27
Gambar 1.6 Relasi Merupakan Fungsi dan Bukan Fungsi

Relasi yang terdapat pada Gambar 1.6 (a) dan (b) merupakan fungsi karena
relasi tersebut menghubungkan satu anggota himpunan input dengan tepat satu
anggota himpunan output. Gambar 1.6 (c) merupakan contoh relasi yang bukan
fungsi karena relasi tersebut menghubungkan satu anggota; “q” ke dua anggota
berbeda “y” dan “z” .

2. Domain, Kodomain, dan Range


Data kecepatan seorang pelari jarak pendek (sprinter) setiap detik dicatat dan
ditampilkan dalam grafik berikut:

Gambar 1.9 Grafik Kecepatan Pelari terhadap Waktu

Pertanyaan
1. Buatlah tabel untuk grafik tersebut.
2. Nyatakan waktu (masukan) yang dicatat dalam notasi himpunan.
3. Nyatakan kecepatan (keluaran) yang dicatat dalam notasi himpunan.

Lampiran 3
GLOSARIUM
Relasi, merupakan hubungan antara satu himpunan dengan himpunan lainnya. Misalnya,
ada dua buah himpunan, yaitu himpunan A sebagai domain dan himpunan B sebagai

28
kodomain. Relasi menyatakan hubungan A dengan B. Sedangkan, fungsi adalah aturan
yang menghubungkan setiap elemen dalam sebuah himpunan.
Domain, (Daerah asal) adalah himpunan semua bilangan real x yang membuat fungsi f
terdefinisi (f anggota himpunan bilangan real).
Range, (Daerah hasil) adalah himpunan semua bilangan real y yang terdefinisi dengan
anggota himpunan bilangan real x.
Kodomain, Daerah kawan atau kodomain suatu fungsi merupakan suatu himpunan yang
memuat semua keluaran yang mungkin dari fungsi tersebut. Kodomain bisa saja memuat
anggota yang bukan merupakan keluaran dari fungsi, tetapi semua keluaran yang
mungkin dari fungsi harus termuat dalam kodomain.

LAMPIRAN 4
DAFTAR PUSTAKA
 Dicky Susanto, dkk., Matematika untuk SMA/SMK Kelas XI, Pusat Perbukuan Badan
Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset,
dan Teknologi Komplek Kemdikbudristek, Jakarta 2021
 Dicky Susanto, dkk., Buku Panduan Guru Matematika untuk SMA/SMK Kelas XI, Pusat
Perbukuan Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Komplek Kemdikbudristek, Jakarta 2021

29

Anda mungkin juga menyukai