MATRIK LFA

Aspek Keterangan

Goal(Visi 1. Kondisi lingkungan menjadi bersih dan sehat

Besar/Sasaran) 2. Tidak adannya penumpukan sampah disekeliling lingkungannya
3. Menurunya kebiasaan membuang sampah sembarangan
Purpose (Tujuan) Mengubah kondisi penumpukan sampah menjadi bersih dengan tidak
membuang sampah disekitar lingkungan.

Output 1. Adanya kesadaran akan menjaga lingkungan melalui mengelolah sampah

2. Adanya kelompok pengelola sampah

3. Adanya fasilitas sampah

Aktivitas
1.1 Pembentukan kelompok

1.2 Validasi kelompok

1.3 Pembentukan program kerja kelompok

1.4 Pembentukan pembagian kerja

1.5 prraktek memilih dan memanfaatkan sampah

2.1 Diskusi kelompok

2.2 Menyuarakan aspirasi masyarakat

2.3 Konsolidasi ke PEMDES

.2.4 Menyusun rencana pembangunan

3.1 sosialisasi mengenai permasalahan lingkungan di desa
3.2 menyusun legalitas oleh pihak PEMDES
 Matrik Perencanaan Kerja (MRK) atau Matrik Perencanaan Operasional (MPO)

Bulan/Tahap ke- Sumber Daya Resiko/

No Kode Kegiatan PJ
I II III VI Persnl Mtrial Biaya Asumsi

Adanya kesadaran akan menjaga

1. 1.1 lingkungan melalui mengelolah
sampah

 Kurangnya
Pembentukan kelompok partisipasi
2. 1.1.1 Izza
masyarakat
.
Alat
4-6 orang -  Minimnya
Tulis pemahama
n fasilitator
3. 1.1.2 Validasi kelompok Fira dalam
penguasaan
materi

 Kurangnya
1.1.3 Pembentukan program kerja 1-2 Alat partisipasi
4. kelompok Fina -
orang Tulis masyarakat
.

5. 1.1.4 Penyampaian maksud iis 3- 4 orang -  Belum

Alat
(pengenalan kegiatan adanya
 pendampingan) Tulis fasilitator
program
sampah/lim
bah terpadu

 Belum
adanya
fasilitator
Alat tulis
Identifikasi lokasi penumpukan program
limbah rt Sebanyak dan alat
6. 1.1.5 Fina - TPA
mugkin Pengusa
terpadu
ha  Kurangnya
partisipasi
masyarakat
.
 Program
tidak
Alat
7. 1.1.6 Evaluasi kegiatan. Fina 4 orang - berjalan
tulis
sesuai
rencana
Pengelolahan dan Peningkatan
8. 2.1 Fungsi Kelompok Pengusaha
dan Membentuk Pelatihan yang
 Menarik Minat Pemuda

FGD mengenai permasalahan

pencemaran lingkungan akibat Anggota Kurangnya
sampah beserta bagaimana Alat
9. 2.1.1 Nikmas kelompo - partisipasi
memilahnya Tulis
k
masyarakat.
Pengus
aha
 Belum
adanya
fasilitator
Kelomp
program
Alat tulis
Koordinasi dengan kelompok TPA
10 2.1.2 evi ok dan alat -
sosial masyarakat terpadu
Pengus TPA

aha dan  Kurangnya

partisipasi
pemuda
masyarakat
.

Petani belum
Pembentukan kelompok pengelola Kelompo memahami
11. 2.1.3 evi k - - secara betul
limbah rumah tangga
Pengusah mengenai
a program

Belum
Sebagai kelompok yang Kelomp
Alat menemukan
12. 2.1.4 merancang program berkelanjutan evi ok -
tulis rancangaan
Pengus kegiatan yang
serta kegiatan reflesi dan evaluasi
aha dan merancang
pemuda
 kegiatan. program
berkelanjutan

Pengadaan fasilitas sampah

13. 3.1

Perancangan
Menentukan fasilitas sampah Peng Alat tidak berjalan
14. 3.1.1 yang akan dipakai Kelompok usaha -
tulis sesuai dengan
dan
pemu keinginan
da
Melakukan koordinasi
bersama stakeholder dan Waktu
15. 3.1.2 perencanaan
masyarakat mengenai fasilitas Kelompok
Peng
sampah Alat program
usaha -
Tulis pertanian tidak
FGD dengan kelompok sosial dan
berjalan sesuai
16 3.1.3 masyarakat menegenai fasilitas pemu
rencana.
sampah da

Alat dan Sampah limbah

Peng
Pelaksanaan program wirausaha bahan tidak menarik
17. 3.1.4 Kelompok usaha dalam - antusias
petani wirausah
dan masyarakat
a petani umum.
pemu
da
Peng Tidak
Alat
18. 3.1.5 Evaluasi dan refleksi Kelompok usaha - menemukan
Tulis solusi yang tepat
dan
dalam mengatasi
pemu
da
permasalahan
yang dihapadi
pada tahap
sebelumnya.
 Matrik Analisa Kelayakan Strategi (Maks)
1 a. Pengendalian pencemaran
lingkungan Desa jatirejo
b. Pemenuhan prasarana sarana air
limbah permukiman di bantaran
Desa jatirejo
2 a. Pencapaian target MDG's, yaitu
terlayaninya prasarana sarana
sanitasi minimal 50% penduduk
pada tahun 2015
b. Peningkatan kualitas air Desa
jatirejo Peningkatan peran serta
masyarakat
Masyarakat tidak lagi membuang
air limbahnya secara langsung ke
Desa jatirejo tanpa pengolahan
a. Peningkatan penggunaan
prasarana sarana sanitasi
b. Terbangunnya IPAL yang
dilengkapi dengan small
bored sewer
c. Kesediaan masyarakat
berkontribusi dalam pengelolaan
air limbah permukiman di
bantaran Kali Desa jatirejo
Jangka Pendek (1 tahun)
a. Merelokasi permukiman yang tidak
memenuhi syaratsempadan sungai
sesuai dengan PERMEN PU No 63
Tahun 1993
b. Pembangunan PANDORA L
sebagai unit pengolah airlimbah
c. Pengadaan prasarana saranasanitasi
mulai dari MCK sampai dengan
sistem penyaluran air limbah
permukiman dengan sistemsmall
bored sewer
Jangka Menengah (5 tahun)
a. Pembentukan instansi teknis
pengelola air limbah
permukiman
b. Penyuluhan dan pelatihan peran
serta masyarakat dalam
pengelolaan air limbah
permukiman di bantaran Kali
Jatisari Monitoring kualitas effluen
IPAL dan air Desa jatirejo
c. Perluasan cakupan layanan
d. Pemberian sanksi bagi pihak yang
melanggar regulasi- regulasi yang
terkait dengan pengelolaan air
limbah permukiman di bantaran
sungai
3 a. Peningkatan peran serta
swasta dan kelembagaan lokal
masyarakat 1dalam
pengelolaan air limbah
permukiman di bantaran Kali
Desa jatirejo Peningkatan
kualitas air Kali Desa jatirejo
Peningkatan kualitas air
sungai di kawasan lain
a. Investasi untuk pembangunan
prasarana sarana air limbah
permukiman oleh swasta
b. Peningkatan penggunaan prasarana
sarana air limbah permukiman di
bantaran Kali Desa jatirejo
Peningkatan penggunaan prasarana
sarana air limbah permukiman di
kawasan lain
Jangka Panjang (10 tahun)
a. Kerjasama dengan lembaga lokal
masyarakat dan swasta dalam
pengelolaan air limbah
permukiman di bantaran Kali Desa
jatirejo
b. Monitoring dan kontrol pada
kualitas effluen IPAL dan air Kali
Jatisari secara berkala2
c. Penerapan strategi-strategi tahapan
sebelumnya pada kawasan lain
 Matrik Analisa Partisipasi (Map)
Lembaga/ Sumber Daya
No Karakter Kepentingan Tindakan Yang Perlu Dilakukan
Organisasi Dimiliki Dibutuhkan

 Melakukan Diskusi mengenai bagaimana cara bertani

Memberikan Dukungan
dengan menggunakan ketrampilan terpadu
pengetahuan pengetahuan
Pelaksana/ Kemampuan  Mengedukasi pemuda bagaimana cara bertani dengan
Kelompok mengenai mengenai
1. Fasilitator dalam membuat baik.
usaha Desa bertani secara program
lokal keterampilan  Mendiskusikan bagaimana bentuk dari wirausaha yang
dasar untuk ketrampilan
para pemuda/ terpadu. akan dibentuk dalam meningkatkan perekonomian
ketrampilan dan masyarakat.
Merancang
 Membuat peraturan desa dalam hal Berusaha.
kebijakan desa Kekuasaan/
Pemerintah Dukungan dalam  Melibatkan pihak terkait dalam pembentukan peraturan
yang dhasilkan Otoritas dalam
2. Desa Regulator pembentukan desa.
dari program ruang lungkup
(PemDes) peraturan desa
yang sudah desa  Memberikan dukungan dana melaui dana desa (jika
dibentuk. bisa)

Riset  Melakukan perancangan mengenau model teori baru

Kontribusi
Perguruan Pengetahuan  Merancang inovasi baru pada model ketrampilan
3. Akademisi Advokasi temuan dan
Tinggi Penelitian
pengetahuan baru  Melibatkan pihak terkait dalam pengamatan dan
Kebijakan
pengaplikasian ketrampilan terpadu.
 Budgeting (Penganggaran)

Volume Frekuensi Unit Sub Total Total

No Kode Kegiatan
Jml Stuan Jml Stuan Cost (Rp) (Rp)

Adanya kesadaran masyarakat akan

1. 1.1
pentingnya penanganan limbah
rumah
tangga

Kampanye mengenai pengelolaan

2. 1.1.1
sampah rumah tangga

4-6 orang 1 kali - Rp. 100.000 Rp. 100.000

Memberikan edukasi sekolah
lapangan terkait pengaruh
3. 1.1.2 sampah rumah tangga dan
lingkungan

Melakukan koordinasi bersama

1.1.3
stakeholder dan masyarakat
4. 10 - 15 orang 1 kali - Rp. 200.000 Rp.300.000

Penyampaian maksud (pengenalan

5. 1.1.4 4 orang 1 kali - Rp. 50.000 Rp.350.000
kegiatan pendampingan)
 Identifikasi lokasi penumpukan
sampah rt
6. 1.1.5 5 – 10 orang 1 kali - Rp. 3.000.000 Rp. 4.450.000

7. 1.1.6 Evaluasi kegiatan. 4 orang - Rp.20.000 Rp. 4.380.000

Pengelolahan dan Peningkatan

Fungsi Kelompok Pengusaha dan
8. 2.1
Membentuk Pelatihan yang Menarik
Minat Pemuda

FGD mengenai permasalahan

pencemaran lingkungan akibat sampah
beserta bagaimana
9. 2.1.1 10 - orang 1 kali - Rp. 1.000.000 Rp. 6.110.000
memilahnya dst

Koordinasi dengan kelompok sosial

10 2.1.2
masyarakat
orang kali -

1 1 Rp. 100.000 Rp. 7.380.000

Pembentukan kelompok pengelola 0
11. 2.1.3 orang kali -
sampah rumah tangga

12. 2.1.4 Sebagai kelompok yang merancang 4 orang 1 kali - Rp.20.000 Rp. 6.410.000
 program berkelanjutan serta kegiatan
reflesi dan evaluasi kegiatan.

Pengadaan fasilitas sampah

13. 3.1

Menentukan fasilitas sampah yang

14. 3.1.1 akan dipakai 10- dst orang 1 kali - Rp. 300.000 Rp. 6.720.000

Melakukan koordinasi bersama

stakeholder dan masyarakat mengenai
15. 3.1.2 orang kali -
fasilitas sampah
5 1 Rp. 50.000 Rp. 6.860.000

FGD dengan kelompok sosial masyarakat

16 3.1.3 orang kali -
menegenai fasilitas sampah

17. 3.1.4 Pelaksanaan program wirausaha petani 10-dst orang 1 kali - Rp. 3.000.000 Rp. 9.860.000

18. 3.1.5 Evaluasi dan refleksi 4 orang kali - Rp.30.000 Rp. 9.890.000
 Jadwal Pelaksanaan Program

Bulan ke-
No Kode Kegiatan
I II III VI

1. 1.1 Adanya kesadaran masyarakat akan pentingnya penanganan sampah

rumah tangga

2. 1.1.1 Kampanye mengenai pengelolaan sampah rumah tangga

Memberikan edukasi sekolah lapangan terkait pengaruh sampah rumah

tangga dan lingkungan
3. 1.1.2

1.1.3 Melakukan koordinasi bersama stakeholder dan masyarakat

4.

Penyampaian maksud (pengenalan kegiatan pendampingan)

5. 1.1.4

6. 1.1.5 Identifikasi lokasi penumpukan sampah rt

7. 1.1.6 Evaluasi kegiatan.

Pengelolahan dan Peningkatan Fungsi Kelompok Pengusaha

8. 2.1
dan Membentuk Pelatihan yang Menarik Minat Pemuda

FGD mengenai permasalahan pencemaran lingkungan akibat sampah

beserta bagaimana memilahnya
9. 2.1.1

10 2.1.2 Koordinasi dengan kelompok sosial masyarakat

11. 2.1.3 Pembentukan kelompok pengelola sampah rumah tangga

Sebagai kelompok yang merancang program berkelanjutan

12. 2.1.4
serta kegiatan reflesi dan evaluasi kegiatan.

Pengadaan fasilitas sampah

13. 3.1

Menentukan fasilitas sampah yang akan dipakai

14. 3.1.1

Melakukan koordinasi bersama stakeholder dan masyarakat mengenai

15. 3.1.2 fasilitas sampah