Anda di halaman 1dari 3

Sistem Informasi Akuntansi

Kelompok 4
Anggota :

- Bintang Prassetio (222301012)


- Bunga Yulia Jayusman (222301026)
- Novia Regita Anggriani (222301057)
- Billy Ricci Nuria Febriana (222301061)

DIAGRAM ARUS DATA LEVEL 0

Dalam Diagram Arus Data level 0, kita dapat membagi proses pengeluaran kas ke dalam
fungsi utamanya. Berikut ini langkah-langkah utama dalam proses pengeluaran kas :
1. Menerima faktur vendor dan memcatat utang.
2. Mempersiapkan cek
3. Menandatangani dan mengirim cek dan membatalkan faktur.
4. Mencatat pengeluaran kas.
5. Memasukan pengeluaran ke dalam buku besar.
Keterangan Diagram Arus Data Level 0 :
Setiap proses di atas, direpresentasikan oleh lingkran atau gelombang pada gambar di
atas. Oleh karena itu, DAD level 0 diberikan setiap proses ini angka sebenarnya, dengan digit
pertama setelah titik decimal menjadi 0. Tujuan menempatkan lingkaran agar data mengalir
dalam proses ini.

Sebagai hasilnya :

 “Menerima dan mencatat faktur” diberikan proses 1.0.


 “Mempersiapkan cek” diberikan proses 2.0.
 “Menyetujui dan menandatangani cek” diberi nomor 3.0.
 “Mencatat pengeluaran kas” diberi nomor 4.0.
 “Memasukan pengeluaran kas ke buku besar utang” diberi 5.0.

Selanjutnya, kita menempatkan sumber dan tujuan data pada DAD level 0. Oleh
karenanya hanya memiliki satu sumber dan tujuan data (contohnya : vendor), kita menggambar
persegi dan menamakannya “vendor”

Setelah sumber atau atau tujuan data dan proses digambarkan, kita kemudian
nebghubungkannya dengan menggambar panah diantara simbol-simbol yang sesuai. Panah-
panah ini mempresentasikan data yang bergerak dari satu proses ke proses lain dan dari satu
sumber atau tujuan k epos tertentu. Kita juga memiliki faktur vendor yang berpindah dari vendor
ke proses “menerima dan mencatat faktur” dan dari proses itu ke proses “mempersiapkan cek”.
Faktur vendor dan cek berpindah dari proses “mempersiapkan cek” ke proses “menyetujui dan
menandatangani cek”. Kita juga memiliki panah yang meninggalkan proses 3.0 untuk
mempresentasikan cek yang ditajndatangani dan dikirim ke vendor dan faktur yang dibatalkan ke
proses 4.0 “mencatat pengeluaran kas”.

Dalam gambar diagram diatas terdapat tiga penyimpanan data : jurnal pengeluaran kas,
buku besar pembantu utang, dan penyimpanan data faktur yang dibatalkan. Oleh karena jurnal
pengeluaran kas diperbaharui dalam proses 4.0, arus data dikirim dari proses lingkaran 4.0 ke
penyimpanan data jurnal pengeluaran kas. Untuk menunjukan bahwa buku besar utang
diperbaharui ketika faktur diterima (proses 1.0), panah digambar dari proses tersebut ke buku
besar utang. Untuk menunjukan bahwa utang diperbaharui dengan data beri jurnal pengeluaran
kas (proses 5.0)m panah arus data digambarkan dari penyimpanan data pengeluaran kas ke
proses 5.0 dan panah arus data digambarkan dari proses 5.0 penyimpanan data buku besar
pembantu utang 5.0. pembaharuan ini memakan waktu berminggu-minggu tetapi tidak seperti
bagan alir dokumen, DAD tidak mengindifikasikan waktu arus data.
DIAGRAM ARUS DATA LEVEL 1

1. Untuk mendokumentasikan arus data, akan diuraikan pada proses selanjutnya.


2. Agar menjadi jelas dapat dipahami, dan mudah dibaca, DAD sebaiknya berisi tidak lebih
dari tujuh lingkaran.
3. Kita membagi atas data perusahaan kedalam lima proses utama, kemudian dapat
diuraikan. Ini nenunjukan bahwa bendahara menyetujui dan menandatangani cek yang
dipersiapkan, mengirimkannya ke vendor dan membatalkan untuk mencegah duplikasi
bayaran.
4. Kita akan membagi proses 3.0 ke dalam proses 3.1 (menyetujui dan menandatangani
cek), 3.2 (mengirim cek ke vendor), dan 3.3 (membatalkan faktur),

Anda mungkin juga menyukai